cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD)
ISSN : 23381140     EISSN : 25273043     DOI : -
Core Subject : Education,
JP2SD (Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar) is a journal of Elementary School Teacher Education Department, Faculty of Teacher Training and Education, University of Muhammadiyah Malang. The scope of its journal is an elementary school, education, innovation of learning, learning methods and media, learning innovation, and learning management. This journal will be published twice in a year in April and September.
Arjuna Subject : -
Articles 305 Documents
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN MENGGUNAKAN MEDIA KARTU PENUNTUN (KP) PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V SD MUHAMMADIYAH 08 DAU MALANG Vivi Megasari
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol. 1 No. 2 (2013): September 2013
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (81.345 KB) | DOI: 10.22219/jp2sd.v1i2.1804

Abstract

Vivi MegasariAbstract:Students in grade V to SD Muhammmadiyah 08 Dau Malang have difficultin learning the language Indonesia. Many students have not reached a specified standartof completeness and the school has not been able to write a good esay. Abstract materialis still difficult to understand by students. Students just tend to write but do not knowprocess, students are difficult to obtain values corresponding to the KKM. The researchalms to improve students skill in writing essay by using card media guide (KP). Mediacard guide consists of 4 parts, namely the theme of the card, the type of essay, question,and corrections. This research alms to improve students skill in writing essay by using amedia cardguide (KP) so as to achieve the specified schools criteria. Exhaustivencesschool minimum used in the school is 76,00. Type of study is classroom with researchdesignmodel of Kemmis and Mc. Taggart. Subject and placein study werestudents ingarde V SDMuhammadiyah 08 Dau Malang with 31 students comprising 14 boys and17 girls. According to the achievement of the purpose of this study conducted in twocycles. Data in the study of data obtained from observations, interviews, documentationand testing. The results ofthis studyindicatethe cycleI56.7% studentsachieveexhaustivenessinwritingthe essay was not finisied in 43.3%. To write cycle II 88,6% anincrease in the ability of studens to write esay. This proves that the use of card mediaguide (KP) can improve the ability understanding of studens in essay writing and createa pleasant learning situation. This study recommends the Indonesian teaching essaywriting should use the guiding cards (KP) as medium of learning and more inovatif inlearning developing the Guide Card (KP).Abstrak:Siswa kelas V SD Muhammadiyah 08 Dau Kabupaten Malang mengalamikesulitan pada materi menulis karangan pada pelajaran Bahasa Indonesia. Banyak siswabelum mencapai standar ketuntasan yang ditentukan sekolah dan belum bisa menuliskarangan dengan baik dan benar. Sifat materi yang bersifat abstrak siswa sulit untukmemahami.Siswa hanya cenderung menulis tetapi tidak mengetahui konsep yang benar.Kurangnya media dan alat peraga untuk mendukung proses pembelajaran, siswa sulituntuk memperoleh nilai yang sesuai dengan KKM. Penelitian ini bertujuan untukmeningkatkan kemampuan siswa dalam menulis karangan dengan menggunakan mediaKartu Penuntun (KP). Media kartu Penuntun (KP) terdiri atas 4 bagian yaitu kartu tema,jenis karangan. pertanyaan, dan koreksi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkankemampuan siswa dalam menulis karagan dengan menggunakan media Kartu Penuntun(KP) sehingga mencapai kriteria ketuntasan yang ditentukan sekolah. Kriteriaketuntasan minimum yang digunakan di sekolah tersebut adalah 76.00. Jenis penelitianini adalah penelitian tindakan kelas dengan desain penelitian model Kemmis dan Mc.Taggart. Subjek dan tempat dalam penelitian adalah siswa kelas VA SDMuhammadiyah 08 Dau Kabupaten Malang dengan jumlah 31 siswa yang terdiri 14siswa laki-laki dan 17 siswa perempuan. Sesuai dengan ketercapaian tujuan penelitianini dilakukan dalam 2 siklus. Data-data dalam penelitian diperoleh dari hasil observasi,wawancara, dokumentasi, dan tes. Analisis data dilakukan secara diskriptif kualitatifHasil penelitian ini menunjukkan pada siklus I 56,7% siswa mencapai ketuntasandalam menulis karangan dan 43,3% belum tuntas dalam menulis karangan. Pada siklus II 88,6 % siswa mencapai ketuntasan dalam menulis karangan dan 13,3% belum tuntasdalam menulis karangan. Dalam siklus II terjadi peningkatan dalam kemampuan siswamenulis karangan. Hal ini membuktikan bahwa penggunanaan media Kartu Penuntun(KP) dapat meningkatkan kemampuan, pemahaman siswa dalam menulis karangandanmenciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan. Penelitian inimerekomendasikan dalam mengajarkan menulis karangan bahasa Indonesia hendaknyamenggunakan Kartu Penuntun (KP) sebagai media pembelajaran dan lebih inovatifdalam mengembangkan Kartu Penuntun (KP).Kata Kunci: pembelajaran menulis karangan, media kartu penuntun (KP)
KAJIAN KANTIN JUJUR DALAM RANGKA PENINGKATAN PENDIDIKAN KARAKTER DI TINGKAT SEKOLAH DASAR UNTUK MEWUJUDKAN SISWA YANG KREATIF (STUDI KASUS DI SDN PANGGUNGREJO 04 KEPANJEN) Yulianti .
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol. 1 No. 2 (2013): September 2013
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (148.706 KB) | DOI: 10.22219/jp2sd.v1i2.1805

Abstract

YuliantiAbstract:The era of reform has had an impact in the world of education, the number ofstudents or elementary school age children to lie in his behavior. This is not consistentwith the objectives of the national education UUSPN No. 20 2003 . The existence ofthis law to provide insight to the institution of formal, informal and non-formal, in orderto carry out the process of education and learning in shaping the character of the nationand state of Indonesia. SDN Panggungrejo 4 is one character education program honest.This study used a qualitative research approach. Data collection techniques used include: interviews, observation, documentation. Data collected in check by using the techniqueof triangulation. The purpose of the study was ( 1 ) to describe the strategy ofimplementation of character education in SDN Panggungrejo 4, ( 2 ) describe a modelimplementation honest cafeteria, ( 3 ) describe the implementation of the managementof the canteen honest. To answer the above problems the researcher uses descriptivequalitative data analysis and the results of this study will be uploaded to the Air ISSNjournal as outputs.Abstrak :Era reformasi telah membawa dampak dalam dunia pendidikan, banyaknyasiswa atau anak-anak usia SD melakukan kebohongan dalam tingkah lakunya. Hal initidak sesuai dengan tujuan pendidikan nasional yaitu UUSPN No. 20, Tahun 2003.Adanya undang-undang ini untuk memberikan wawasan kepada lembaga pendidikanbaik formal, informal maupun non formal, agar melaksanakan proses pendidikan danpembelajaran dalam membentuk karakter bangsa dan negara Indonesia. SDNPanggungrejo 4menerapkan pendidikan karakter salah satunya programnyapelaksanaankantin jujur. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif.Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi: Wawancara, Observasi,dokumentasi. Data yang terkumpul di cek dengan menggunakan teknik triangulasi.Adapun tujuan penelitian adalah (1) mendeskripsikan strategi pelaksanaan pendidikankarakter di SDN Panggungrejo 4, (2) mendeskripsikan model pelaksanaan kantin jujur,(3) mendeskripsikan manajemen pelaksanaan kantin jujur. Untuk menjawabpermasalahan di atas peneliti menggunakan analisis data deskriptif kualitatif dan hasilpenelitian ini akan diunggah ke jurnal ber ISSN sebagai luaran.Kata Kunci: kantin jujur, pendidikan karakter, siswa yang kreatif
PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL STAD-PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IV SD MUHAMMADIYAH 8 DAU MALANG Yayuk, Erna
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol 1, No 1 (2013): April
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (61.177 KB) | DOI: 10.22219/jp2sd.v1i1.1527

Abstract

PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODELSTAD-PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASIDAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IV SDMUHAMMADIYAH 8 DAU MALANGErna Yayuke-mail: er_2y@yahoo.co.idAbstract:The purposes of this study are to describe the implementation of learning and describethe implementation of learning outcomes with STAD-Problem Solving Model in an effort toimprove the quality of processes and outcomes studied mathematics at the fourth grade students ofMuhammadiyah Elementary School 8 Malang Dau. This type of research is the Classroom ActionResearch (CAR). Subjects were fourth grade students of Muhammadiyah Elementay School 8Malang Dau, year 2011/2012 semester 2. The results of this study is the application of the modelSTAD cooperative learning, Problem Solving, can improve the quality of learning processes andresults of the fourth grade math students of Muhammadiyah Elementary School 8 Malang Dau 8,year 2011/2012. The phase of learning can be explained as follows: phase 1. Preparation, phase 2.Presentation of Information Toward Problem Solving, phase 3. Working group, phase 4. Providytest / quiz on the lesson material covering, phase 5. Scoring developments, phase 6. GivingReward, it includes.Abstrak:Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan pelaksanaan dan peningkatan hasil belajarmatematika siswa dengan mengunakan model STAD Problem Solving. Jenis penelitian ini adalahPenelitian Tindakan Kelas (PTK). Subyek penelitian adalah siswa kelas IV SD Muhammadiyah 8Dau Malang tahun pelajaran 2011/2012 semester 2. Hasil penelitian ini adalah penerapanpembelajaran kooperatif model STAD-Problem Solving, dapat meningkatkan motivasi dan hasilbelajar matematika siswa kelas IV SD Muhammadiyah 8 Dau Malang tahun pelajaran 2011/2012.Adapun rancangan pelajarannya dapat dijelaskan sebagai berikut: fase 1. Persiapan, fase 2.Penyajian Informasi kearah Problem Solving, fase 3. Bekerja kelompok, fase 4. MemberikanTes/kuis, fase 5. Memberikan skor Perkembangan, fase 6. Memberikan Penghargaan padaKelompok.Kata Kunci: pembelajaran kooperatif, STAD-Problem Solving, hasil belajar
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS NILAI KARAKTER DI SD KOTA TERNATE PROVINSI MALUKU UTARA Darmawati, Darmawati; Sundari, Sundari
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol 1, No 4 (2014): September 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (76.861 KB) | DOI: 10.22219/jp2sd.v1i4.2795

Abstract

Abstract: Abstract: A research development of teaching materials in the form of character-based worksheets. This research is aimed at developing producing output an elementary teaching materials based on the character value addition through this research are expected to: 1) provide accurate information to organizations / institutions / groups ber- competent to teach students to use materials ajarberbasisnilai right character in Basic pendidikanSekolah levels; 2) the development of strategies and policies that will be recommended from this research can be a direction for developm-ment-based learning models karakterdi value formal education, 3) prod- ucts of this study can be a reference for the Department of Education in policy decisions ber- connection with efforts to improve the quality of education in North Maluku in obtaining appropriate teaching materials in elementary school education. The results of this study indicate that that the teaching materials developed are worksheets grade 5 semesters 1 with the theme of Ben-da-objects in the surrounding environment. Integrating the value of the character in the worksheets to follow the curriculum in 2013 with thematic integrative approach. LKS validation results developed are still in pretty decent categories used so that still needs to be revised and improved in the development of the next stage. Abstrak: Telah dilakukan  penelitian pengembangan bahan ajar  berbentuk LKS berbasis karakter. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang bertujuan menghasilkan out put suatu bahan ajar SD berbasis nilai karakter Selain itu melalui penelitian ini diharapkan dapat: 1) memberikan informasi yang akurat kepada organisasi/lembaga/kelompok yang ber-  kompeten untuk mengajarkan kepada anak didik dengan memakai bahan ajarberbasisnilai karakter yang tepat di jenjang pendidikanSekolah Dasar; 2) strategi pengembangan dan kebi- jakan yang akan direkomendasikan dari penelitian ini dapat menjadi arahan bagi pengem-bangan model-model pembelajaran  berbasis nilai karakterdi jenjang pendidikan formal, 3) ha- sil penelitian ini dapat menjadi acuan bagi Dinas pendidikan dalam penentuan kebijakan ber- kaitan dengan upaya peningkatan mutu pendidikan di Maluku Utara dalam memperoleh bahan ajar yang tepat pada jenjang pendidikan Sekolah Dasar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bahwa bahan ajar yang dikembangkan adalah LKS kelas 5 semester 1 dengan tema ben- da-benda di lingkungan sekitar. Pengintegrasian nilai karakter dalam LKS mengikuti kuriku- lum 2013 dengan pendekatan tematik Integratif. Hasil validasi LKS yang dikembangkan  masih dalam kategori cukup layak digunakan sehingga masih perlu dilakukan revisi dan perbaikan dalam pengembangan tahap berikutnya. Kata Kunci: bahan ajar, lembar kerja siswa, nilai karakter, sekolah dasar kota ternate
PENGARUH UMPAN BALIK DAN MINAT PROFESI GURU TERHADAP KEMAMPUAN MELAKSANAKAN PEMBELAJARAN MAHASISWA PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR Syarif Sumantri, Mohamad
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol 1, No 3 (2014): APRIL 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (362.382 KB) | DOI: 10.22219/jp2sd.v1i3.2725

Abstract

Abstract: The objective of this research is to find out the effect of (1) the feedback from peers and from the teacher towards the ability to perform the instructional performance procedure (2) the student interest towards teaching profession and (3) the interaction between the different feedbacks and the of teaching profession towards the ability to perform the instruction procedure of the students. The study was conducted at the study program of elementary school teacher education, UNJ in the seventh semester of 2009/2010 with sample of 44 student teachers. The research findings are as follow: first, the ability to carry out the instructional performance procedure of the students who get the peer feedback are higher than those who get the lecturer feedback; second, the ability to carry out the instructional procedure of students who have high interest toward teacher profession are better by lecturers’ feedback, third,of students who have low interest towards teaching profession the ability to perform the instructional procedure are better by lecturers feedback, forth; there are interaction between the use of feedback and student interest towards teaching profession that gives different effect on performing instructional procedure.  Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh (1) umpan balik dari rekan-rekan dan dari guru terhadap kemampuan untuk melakukan prosedur kinerja pembelajaran (2) minat siswa terhadap profesi guru dan (3) interaksi antara masukan yang berbeda dan pengajaran profesi terhadap kemampuan untuk melakukan prosedur instruksi dari mahasiswa. Penelitian dilakukan di program studi pendidikan guru sekolah dasar, UNJ pada semester ketujuh 2009/2010 dengan sampel dari 44 guru siswa. Temuan penelitian adalah sebagai berikut: pertama, kemampuan untuk melaksanakan prosedur kinerja pembelajaran siswa yang mendapatkan umpan balik rekan yang lebih tinggi daripada mereka yang mendapatkan umpan balik dosen; kedua, kemampuan untuk melaksanakan prosedur pembelajaran siswa yang memiliki minat tinggi terhadap profesi guru yang lebih baik dengan umpan balik dosen, ketiga, siswa yang memiliki minat yang rendah terhadap profesi guru kemampuan untuk melakukan prosedur pembelajaran yang lebih baik dengan dosen umpan balik, sebagainya; ada interaksi antara penggunaan umpan balik dan minat siswa terhadap profesi guru yang memberikan efek yang berbeda pada melakukan prosedur instruksional.                Kata Kunci: Umpan balik dan umpan balik rekan dosen, prosedur instruksional, minat siswa
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN MENGGUNAKAN MEDIA KARTU PENUNTUN (KP) PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V SD MUHAMMADIYAH 08 DAU MALANG Megasari, Vivi
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol 1, No 2 (2013): September
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (81.345 KB) | DOI: 10.22219/jp2sd.v1i2.1804

Abstract

Vivi MegasariAbstract:Students in grade V to SD Muhammmadiyah 08 Dau Malang have difficultin learning the language Indonesia. Many students have not reached a specified standartof completeness and the school has not been able to write a good esay. Abstract materialis still difficult to understand by students. Students just tend to write but do not knowprocess, students are difficult to obtain values corresponding to the KKM. The researchalms to improve students skill in writing essay by using card media guide (KP). Mediacard guide consists of 4 parts, namely the theme of the card, the type of essay, question,and corrections. This research alms to improve students skill in writing essay by using amedia cardguide (KP) so as to achieve the specified schools criteria. Exhaustivencesschool minimum used in the school is 76,00. Type of study is classroom with researchdesignmodel of Kemmis and Mc. Taggart. Subject and placein study werestudents ingarde V SDMuhammadiyah 08 Dau Malang with 31 students comprising 14 boys and17 girls. According to the achievement of the purpose of this study conducted in twocycles. Data in the study of data obtained from observations, interviews, documentationand testing. The results ofthis studyindicatethe cycleI56.7% studentsachieveexhaustivenessinwritingthe essay was not finisied in 43.3%. To write cycle II 88,6% anincrease in the ability of studens to write esay. This proves that the use of card mediaguide (KP) can improve the ability understanding of studens in essay writing and createa pleasant learning situation. This study recommends the Indonesian teaching essaywriting should use the guiding cards (KP) as medium of learning and more inovatif inlearning developing the Guide Card (KP).Abstrak:Siswa kelas V SD Muhammadiyah 08 Dau Kabupaten Malang mengalamikesulitan pada materi menulis karangan pada pelajaran Bahasa Indonesia. Banyak siswabelum mencapai standar ketuntasan yang ditentukan sekolah dan belum bisa menuliskarangan dengan baik dan benar. Sifat materi yang bersifat abstrak siswa sulit untukmemahami.Siswa hanya cenderung menulis tetapi tidak mengetahui konsep yang benar.Kurangnya media dan alat peraga untuk mendukung proses pembelajaran, siswa sulituntuk memperoleh nilai yang sesuai dengan KKM. Penelitian ini bertujuan untukmeningkatkan kemampuan siswa dalam menulis karangan dengan menggunakan mediaKartu Penuntun (KP). Media kartu Penuntun (KP) terdiri atas 4 bagian yaitu kartu tema,jenis karangan. pertanyaan, dan koreksi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkankemampuan siswa dalam menulis karagan dengan menggunakan media Kartu Penuntun(KP) sehingga mencapai kriteria ketuntasan yang ditentukan sekolah. Kriteriaketuntasan minimum yang digunakan di sekolah tersebut adalah 76.00. Jenis penelitianini adalah penelitian tindakan kelas dengan desain penelitian model Kemmis dan Mc.Taggart. Subjek dan tempat dalam penelitian adalah siswa kelas VA SDMuhammadiyah 08 Dau Kabupaten Malang dengan jumlah 31 siswa yang terdiri 14siswa laki-laki dan 17 siswa perempuan. Sesuai dengan ketercapaian tujuan penelitianini dilakukan dalam 2 siklus. Data-data dalam penelitian diperoleh dari hasil observasi,wawancara, dokumentasi, dan tes. Analisis data dilakukan secara diskriptif kualitatifHasil penelitian ini menunjukkan pada siklus I 56,7% siswa mencapai ketuntasandalam menulis karangan dan 43,3% belum tuntas dalam menulis karangan. Pada siklus II 88,6 % siswa mencapai ketuntasan dalam menulis karangan dan 13,3% belum tuntasdalam menulis karangan. Dalam siklus II terjadi peningkatan dalam kemampuan siswamenulis karangan. Hal ini membuktikan bahwa penggunanaan media Kartu Penuntun(KP) dapat meningkatkan kemampuan, pemahaman siswa dalam menulis karangandanmenciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan. Penelitian inimerekomendasikan dalam mengajarkan menulis karangan bahasa Indonesia hendaknyamenggunakan Kartu Penuntun (KP) sebagai media pembelajaran dan lebih inovatifdalam mengembangkan Kartu Penuntun (KP).Kata Kunci: pembelajaran menulis karangan, media kartu penuntun (KP)
PENTINGNYA MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ENTREPRENEURSHIP Yulianti, Yulianti
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol 1, No 4 (2014): September 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (36.912 KB) | DOI: 10.22219/jp2sd.v1i4.2800

Abstract

Abstract: Instructional media as a tool to deliver the students' ability to appreciate a number of capabilities, knowledge and attitude in solving everyday problems in the learning process. Every child has a varying ability to learn. This is because the background of the students as a result of internal and external factors cause the child learns constraints. For example, some children to be able to concentration difficulties in learning due to hereditary factors, namely mental retardation so that parents can affect the totality of possible student learning. In addition, family demands also psychologically malnourished nutritional food will also affect a child's learning. And a failure to prioritize the implementation of learning as teachers or educators about maximizing use of learning media as a tool to train and hone entrepreneurial skills, which in turn can provide insight into students' independence in the community falls in later. In modern times this much needed media that can deliver children's understanding in solving problems in the process of learning both in the classroom, at home or where they move later, as an alternative media that is used is based media entreprenership. This media offers how students can exercise self-responsibility, self-reliance to risk, have a high commitment to the pursuit of his ideals. The hope primary school children are not only capable in cognitive knowledge but they can have the ability and a good attitude and ready to meet his future in the future. Abstrak: Media pembelajaran sebagai alat untuk mengantarkan kemampuan siswa dalam mengapresiasikan sejumlah kemampuan, pengetahuan dan sikapnya dalam menyelesaikan permasalahan sehari-hari dalam proses pembelajaran. Setiap anak memiliki kemampuan yang bervariasi dalam belajar. Hal ini karena latar belakang siswa akibat adanya faktor internal maupun eksternal penyebab kendala anak belajar. Sebagai contoh ada beberapa anak kesulitan untukbisa konsentrasi dalam belajar karena faktor keturunan yaitu keterbelakangan mental orang tuanya sehingga dimungkinkan dapat mempengaruhi totalitas belajar siswa. Selain itu, tuntutan keluarga secara psikologis juga kekurangan gizi nutrisi makanan juga akan mempengaruhi belajar anak. Dan yang menjadi prioritas kegagalan pelaksanaan pembelajaran karena guru atau tenaga pendidik kurang memaksimalkan menggunakan media pembelajaran sebagai alat untuk melatih dan mengasah kemampuan kewirausahaan, yang nantinya dapat memberi wawasan kemandirian siswa dalam terjun di masyarakat nanti.  Pada masa modern ini sangat dibutuhkan media pembelajaran yang dapat mengantarkan pemahaman anak dalam menyelesaikan masalah-masalah dalam proses pembelajaran baik di kelas, di rumah maupun di mana mereka beraktivitas nantinya, sebagai salah satu alternatif media yang digunakan adalah media berbasis entreprenership. Media ini menawarkan bagaimana siswa bisa melatih tanggung jawab diri, kemandirian menanggung resiko, punya komitmen tinggi untuk mengejar cita-citanya. Harapannya anak-anak sekolah dasar tidak hanya mampu dalam pengetahuan kognitif saja akan tetapi mereka dapat memiliki kemampuan dan sikap yang baik dan siap menyongsong masa depannya di masa depan nanti.
DAFTAR ISI JURNAL JP2SD Jilid 1, Nomor 2, September 2013, hlm. 1-58 Isi, Daftar
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol 1, No 2 (2013): September
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (28.158 KB) | DOI: 10.22219/jp2sd.v1i2.1797

Abstract

JP2SD JURNAL PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN SEKOLAH DASAR ISSN 2338-1140 Jilid 1, Nomor 2, September 2013, hlm. 1-58DAFTAR ISIKomparasi Hasil Belajar Bahasa Jawa di Lingkungan Keluarga Berbahasa Indonesia dengan Keluarga Berbahasa Jawa Siswa SDN Kincang 02 Kabupaten Madiun Tahun 2013 (Latif Nur Hasan     1-9)Penanaman Jiwa Kewirausahaan pada Siswa Sekolah Dasar ( Rifki Afandi  10-19)Penggunaan Boneka Sebagai Media Simulasi Kreatif di Sekolah Dasar (Sri Agustin Mulyani  20-25)Meningkatkan Konsentrasi, Kemandirian, dan Hasil Belajar Penjumlahan Bilangan Bulat Melalui Media DOTMETI pada Siswa ABK Kelas IV SDN Inklusi Sumbersari I Malang (Tri Istiningsih   26-31)Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Daur Hidup Hewan Menggunakan  Media Circle Carton pada Siswa Kelas IV SDN Sempol Kecamatan Pagak Kabupaten Malang (Ulfa Yulina 32-39)Peningkatan Kemampuan Menulis Karangan Menggunakan Media Kartu  Penuntun (KP) Pembelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V SD Muhammadiyah 08 Dau Malang (Vivi Megasari 40-47)Kajian Kantin Jujur dalam Rangka Peningkatan Pendidikan Karakter di Tingkat  Sekolah Dasar Untuk Mewujudkan Siswa yang Kreatif Studi Kasus di SD Panggung Rejo 04 Kepanjen (Yulianti 48-58)
PENGEMBANGAN GERAK DASAR RENANG UNTUK ANAK SEKOLAH DASAR Arifin, Bustanol
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol 1, No 1 (2013): April
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (65.944 KB) | DOI: 10.22219/jp2sd.v1i1.1523

Abstract

PENGEMBANGAN GERAK DASAR RENANGUNTUK ANAK SEKOLAH DASARBustanol Arifine-mail: bustanol_arifin@yahoo.co.idAbstract:Movement skills in the learning process of physical education in primary schoolsone of which is the basic swimming motion. The reason of the branch pool can be used toachieve the goal of physical education because the pool has many benefits. The benefits ofwhich can assist the growth and development of the body, to socialize and interact with others,increase self-confidence, and can be used as a recreational activity due to cold stimuli canrefresh the body and feelings. Model development of basic swimming motion in primaryschools should be tailored to the stage of growth and development that results are achieved inaccordance with the desired learning objectives. Motion design is basic pool (1) Introduction ofwater covers the child sits alongside a pond, moving both legs on the edge of the pool, movingboth feet with your legs straight, prone lane swimming by moving the legs, go and standalongside a pond, put the head into the water, walk holds a float pond, (2) motion base poolcovers sliding movement, leg movement with a buoy, hand rotary movement, do take thebreath with a swivel arm, coordinating the movements in moving the base pool.Abstrak:Keterampilan gerak dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani di sekolah dasarsalah satunya adalah gerak dasar renang. Alasan mengapa cabang renang dapat digunakanuntuk mencapai tujuan pendidikan jasmani karena renang memiliki banyak manfaat. Manfaattersebut diantaranya dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan tubuh, bersosialisasidan berinteraksi dengan orang lain, menambah kepercayaan pada diri sendiri dan dapatdigunakan sebagai kegiatan rekreatif karena rangsangan dingin dapat menyegarkan tubuh danperasaan. Model pengembangan gerak dasar renang di sekolah dasar harus disesuaikan dengantahap pertumbuhan dan perkembangan anak, agar hasil yang dicapai sesuai dengan tujuanpembelajaran yang diinginkan. Desain gerak dasar renang tersebut meliputi (1) Pengenalan air,anak duduk di pinggir kolam, menggerakkan kedua kaki di pinggir kolam, menggerakan keduakaki dengan kaki lurus, tengurap di pinggir kolam dengan menggerakkan kedua kaki, masukdan berdiri di pinggir kolam, memasukkan kepala ke dalam air, berjalan memegang pelampungdi kolam, (2) Gerak dasar renang meliputi melakukan gerakan meluncur, melakukan gerakankaki dengan pelampung, melakukan gerakan putar tangan, melakukan ambil nafas denganputar tangan, melakukan gerak koordinasi gerakan dasar renang.Kata Kunci: gerak dasar renang, sekolah dasar (SD)
PENGGUNAAN DOKUMENTASI PORTOFOLIO SEBAGAI PENILAIAN UTS PADA ANAK AUTIS DI SEKOLAH INKLUSI Widayanti, Alvionita; Susetyarini, Roro Eko; Utomo, Dwi Priyo
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol 1, No 3 (2014): APRIL 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (91.578 KB) | DOI: 10.22219/jp2sd.v1i3.2721

Abstract

Abstract: Assessment is one of the important components that must be taken to determine the effectiveness of teacher learning outcomes. Children with autism have a bottleneck in terms of interaction and emotion. Reality on the ground for the assessment of autism is still using writing assessment tests. The impact of this written test parents do not know how big the changes that have occurred in children. Portfolio assessment is defined as a collection of facts and documents in the form of tasks in a systematic organization of the learning process. The results of the study can be used as an alternative assessment in children with autism to memaksimalakan educational services. Abstrak: Penilaian merupakan salah satu komponen penting yang harus ditempuh guru untuk mengetahui keefektifan hasil pembelajaran. Anak autis memiliki hambatan dalam hal interaksi dan emosi. Kenyataan di lapangan penilaian untuk autis masih menggunakan penilaian tes tulis. Dampak tes tulis ini para orang tua tidak mengetahui seberapa besar perubahan yang sudah terjadi pada anak. Penilaian portofolio diartikan sebagai kumpulan fakta dan dokumen berupa tugas-tugas yang terorganisasi secara sistematis dalam proses pembelajaran. Hasil penelitian dapat dijadikan alternatif penilaian pada anak autis untuk memaksimalakan pelayanan pendidikan. Kata Kunci: Dokumentasi portofolio, anak autis, penilaian

Page 3 of 31 | Total Record : 305