cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. ogan ilir,
Sumatera selatan
INDONESIA
Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan
Published by Universitas Sriwijaya
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Social, Engineering,
Arjuna Subject : -
Articles 104 Documents
STUDI PENGARUH TIGA METODE PEMADATAN BETON SEGAR TERHADAP KUAT TEKAN DAN SEGREGASI BETON DENGAN MUTU BETON K-300 (fc’=24,9 MPa) Yogie Ardiwinata
Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol 2, No 3 (2014): Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemadatan beton segar merupakan salah satu proses dalam pengecoran beton yang memiliki pengaruh yang signifikan pada kekuatan beton sebagai hasil akhir dari pengecoran. Hasil penelitian yang dilakukan berdasarkan Standar Nasional Indonesia (SNI) dan American Society of Civil Engineers (ASCE) menunjukkan bahwa beton segar yang dipadatkan dengan menggunakan alat pemadat standar memperoleh nilai pencapaian tertinggi dengan nilai 115,23% pada masa pemeliharaan 7 hari dan 124,25% pada masa pemeliharaan 28 hari. Sedangkan pemadatan dengan menggunakan alat pemadat modifikasi memperoleh rata-rata pencapaian kuat tekan beton sebesar 112,39% pada umur beton 7 hari dan 117,57% pada umur beton 28 hari. Sedangkan pemadatan secara manual memperoleh nilai rata-rata pencapaian sebesar 108,70% pada umur beton 7 hari dan 117,12% pada umur beton 28 hari. Sehingga pemadatan dengan menggunakan penggetaran memperoleh nilai kuat tekan tertinggi. Pengamatan yang dilakukan terhadap segregasi beton tidak terlihat adanya segregasi beton.
ANALISIS HIDROGRAF LIMPASAN AKIBAT VARIASI INTENSITAS HUJAN DAN KEMIRINGAN LAHAN (KAJIAN LABORATORIUM DENGAN SIMULATOR HUJAN) NUR RIZKI OKTARINA
Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hidrograf merupakan kurva hubungan antara waktu dan aliran, baik berupa kedalaman aliran ataupun debit aliran. Informasi mengenai hidrograf aliran menjadi penting ketika melakukan perencanaan sumber air dan perkiraan debit banjir. Namun, terkadang dilapangan untuk menentukan hidrograf pengamatan secara langsung sulit dilakukan. Oleh karena itu, metode hidrograf satuan sintetik dan metode rasional modifikasi diturunkan dari hidrograf pengamatan untuk mempermudah perhitungan melalui parameter-parameter yang tersedia di lapangan. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan hasil hidrograf pengamatan dengan hidrograf satuan sintetik Gama I, Nakayasu, dan metode Rasional Modifikasi.
Analisis Rembesan pada Bendung Tipe Urugan melalui Uji Hidrolik di Laboratorium FT Unsri Sukir Man
Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.941 KB)

Abstract

Dam is used to raise water level and store water. One problem that often occurs is the presence of seepage at the dam. This study aims to determine the effect of soil particle size, high water level of the seepage velocity and seepage flow pattern on the dam. The method used in this study is the Darcy's law. The equipment used was Drainage and Seepage Tank. The results of this study indicate that the seepage velocity on sand 1 (medium sand) with water level 40 cm, 30 cm, and 25 cm is 8.4 x 10-4 cm / sec, 7.4 x 10-4 cm / sec and 6 x 10-4 cm / sec. At 2 sand (fine sand) with water level 40 cm, 30 cm and 25 cm is 3.58 x 10-4 cm / sec, 3.07 x 10-4 cm / sec, and 2.69 x 10-4 cm / sec. The results showed that the higher water level the faster seepage and the greater zize of a grain of soil more velocity.
PEMODELAN BANGKITAN PERGERAKAN PADA TATA GUNA LAHAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA SWASTA DI KOTA PALEMBANG virta dwi nugraha
Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (204.861 KB)

Abstract

This research was done in 7 private senior high schools in Palembang. The purpose is to know trip generation factors and to make the model of picker and taker trip generation vehicles (private car, motorcycle and public transport). Last research did the same thing to get the model which used double linear regression like mine. There are primary and secondary data where primary is picker and taker vehicles data then secondary is student amount (XI), teacher amount (X2), school wide (X3), class amount (X4), class capacity (X5), park area wide (X6), class wide (X7), facility amount (X8), teacher’s vehicle amount (X9). All of them is tabulated to free and bound variable, then analyzed by SPSS-17 program. The result shows the best model to describe Trip Attraction to SMP Swasta Palembang for student picker and taker vehicles (private car, motorcycle and public transport) are Y = 140,950 + 0,685X1 -2,857X4 - 1,395X8 with R2 0,872. But the best model to describe Trip Production for student picker and taker vehicles (private car, motorcycle and public transport) are Y =204,366 + 0,398X1 + 1,848X4 - 2,446X8 with R2 0,659. Keywords: trip generation model, trip attraction, trip production, private high school
ANALISIS SEDIMENTASI PADA MUARA SUNGAI KOMERING KOTA PALEMBANG KURNIA OKTAVIA USMAN
Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Komering River is a river with huge potential as flood controlling. The main purpose of this study is to analyze the value of sediment load in the estuary of Komering river. In this study, was used four methods to analyze the total sediment discharge in the estuary of Komering river in Palembang is the method of Yang, Englund Hansen, Bagnold and Methods Laursen. The method of Yang obtained for Qt is 148,32 lb/s. The method of Englund and Hansen obtained for Qt is 181,47 lb/s. The method of Bagnold obtained for Qt is 122,27 lb / s and the method of Laursen obtained for Qt is 20,32 lb/s. In these calculations the most appropriate method of Bagnold, it has the smallest percentage difference between Qt and Qt field calculations is 10,43 %. Keywords : Bed load Sediment, Sedimentation, Estuary of Komering river
ANALISIS KONFIGURASI PONDASI TIANG PANCANG KERNEL JETTY PADA PEMBANGUNAN JETTY PULAU LAUT tika andani sitepu
Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (323.308 KB)

Abstract

Perencanaan dermaga tipe jetty tidak bisa lepas dari penggunaan tiang pancang sebagai pondasi yang menyangga struktur bagian atas. Perencanaan konfigurasi tiang pada struktur jetty dermaga sangat berpengaruh terhadap penggunaan jumlah tiang dan biaya yang dibutuhkan untuk konstruksi. Konfigurasi tiang pancang adalah susunan tiang pancang yang berdasarkan jarak tertentu. Perencanaan konfigurasi tiang pancang bertujuan untuk mengurangi penurunan, defleksi tiang pancang dan efisiensi penggunaan jumlah tiang pancang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hasil perhitungan daya dukung lateral dan perbandingan hasil perhitungan defleksi lateral untuk tiap tipe konfigurasi tiang pancang.Untuk pemodelan struktur tiap tipe konfigurasi tiang pancang menggunakan bantuan program SAP2000 versi 14 dan perhitungan beban lateral ultimit tiang dan defleksi lateral menggunakan Metode Broms. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konfigurasi tiang tipe 1 lebih baik digunakan dibandingkan konfigurasi tiang tipe 2 dan tipe 3. Nilai defleksi lateral dan gaya lateral untuk konfigurasi tiang tipe 1: δX = 13,2804 cm,  δY = 6,675895 cm dan HX = 94,002 kN, HY = 103,962 kN. Nilai defleksi lateral dan gaya lateral untuk konfigurasi tiang tipe 2 : δX = 29,479 cm , δY = 15,11845 cm dan HX = 81,396 kN, HY = 71,914 kN. Nilai defleksi lateral dan gaya lateral untuk konfigurasi tiang tipe 3 : δX = 2,11105 cm,  δY = 3,293682 cm dan HX = 75,98 kN, HY = 36,929 kN.   Kata kunci : Pondasi Tiang Pancang, Konfigurasi Tiang, SAP2000, Defleksi Lateral, Gaya Lateral, Metode Broms.
Permodelan Bangkitan Pada Tata Guna Lahan Sekolah Menengah Atas Swasta di Palembang yeldy septomiko
Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The increasing of vehicle amount in urban area, especially in Palembang City causes traffic congestion in many streets at busy hour. This which happens in senior high school at open and close hour can be prevented if before deciding school location, the owner predicts trip generation in the land use. Based on trip generation analyzing of school land use, especially in senior high school, traffic management can be done to solve traffic congestion which will happen.Transport modeling is one method which is used to describe the relation between land use and transportation network by four steps modeling system. They are Trip Generation model, Trip Distribution model, Model split and Trip Assignment. In mathematic double linear regression which is used describes free (Y) and bond variable (X), with constant (a), and regression coefficient (b1,b2,...bn). The formulation of double regression is Y = a + b1 X1 + b2 X2 …….. + bn Xn. Free variable includes student amount (XI), teacher amount (X2), school wide (X3), class amount (X4), class capacity (X5), class wide (X6), facility amount (X7), teacher’s vehicle amount (X8), park area wide (X9). And bond variable includes taker vehicle amount (Y) and picker vehicle amount (Y).The best model to predict trip production for picker vehicles (private and public transport) are Y = = -239,699 + 0,089X1 + 11,200X4 + 10,829X5 with R2 = 0,931. Private car, Y = -287,673 + 0,121X1 + 4,226X4 + 10,294X5 with R2 = 0,864. Motorcycle, Y = 172,967 - 8,269X2 + 0,170X7 + 8,812X9 with R2 = 0,961. Public transport, Y = -382,344 - 0,356X1 + 13,574X4 + 10,269X5 with R2 = 0,905. Key Words : Trip Generation ,Trip Production , Trip Attraction
Model Hubungan Hujan dan Runoff (Studi Lapangan) deny arista agustianto
Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research present the model study on the relation between rainfall pattern and  surface run off flows of a small catchment area. The influences of catchment area characteristics such as land use, soil behavior, topography condition and other related physical condition was investigated. Surface runoff flow and peak discharge assessment was done at each sub catchment area by using Rasional method. Application of this model was to make predictions about the large pattern and surface runoff flow discharge on the channel modeling that occurs due to rain. Results of studies that have been done on modeling the river flow showed that the variables that most influence was the runoff coefficient based on land use and rainfall patterns will affect other parameters such as the time the water flows from the catchment area to the drainage chanel modeling and drainage characteristic. Close agreement between model result and rasional method is shown on surface run off flow and peak discharge. This inaccuracy could be minimized not only by improving the model but also using a better data calibration, such as highly correlated rainfall and river discharge data with catchment area land use condition.   Keywords : Rainfall, surface runoff, time of concentration, flow discharge, rasional method
Dampak Penggunaan Dan Analisa Pengaruh Styrofoam Sebagai Substitusi Pasir Dengan Bahan Tambah Plastiment-VZ Terhadap Nilai Kuat Tekan Beton habib habib tamdullah
Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

As significant there are many major structure is usually at Indonesia, have a lot of done by research to concrete, and done by admixtures's increase to half and half concrete. On this research is made a mixed concrete planning styrofoam  without plus material and styrofoam's mixture concrete with added plastiment vz  from PT. Sika Indonesia, made using cement portland, base SK SNI 03-2834-1993. There is variation even mixture styrofoam  to half and half concrete is 0%, 25%, 50% and 75% for type second that concrete, with care condition up to 28 days are soaked. With object tests as cube fairish 15 cm x15 cm x15 cm. Of examination result, the greater substitution variation styrofoam  causing concrete weight becomes lighter until variation 75%. Meanwhile for strength to press, the most result optimal is substitution concrete s tyrofoam  with plus material plastiment vz  to K350 25% firmly presses 252,8 Kg / cm². In common substitution concrete styrofoam with plus material for each one concrete quality most turns in at medium strength concrete, and clas's concrete II. (concrete to structural).
Penelitian kuat tekan dan berat jenis mortar untuk dinding panel dengan membandingkan penggunaan pasir bangka dan pasir baturaja dengan tambahan foaming agent dan silica fume febrianto blasius malau
Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (359.778 KB)

Abstract

Sekarang ini dengan perkembangan-perkembangan khususnya di bidang industri konstruksi,banyak penemuan-penemuan sebagai alternatif lain dalam memilih bahan bangunan khusunya bahan pengisi dinding. Dinding panel merupakan salah satu bahan pengisi dinding yang baru popular di Indonesia. Pada penelitian ini akan digunakan foaming agent yaitu sejenis bahan kimia yang jika di campur dengan air akan menghasilkan foam yang stabil dan dapat menghasilkan mortar yang lebih ringan untuk dinding panel. Dalam perkembangannya terdapat berbagai varian beton yang dikembangkan salah satunya adalah beton ringan. Beton ringan banyak dipilih dalam pekerjaan konstruksi karena mudah dibentuk serta beratnya yang ringan sehingga memudahkan dalam instalasinya. Karena Indonesia merupakan daerah yang rawan gempa pemakaian beton ringan akan sangat menguntungkan karena dapat menggantikan bahan bangunan konvensional agar berat suatu konstruksi menjadi lebih ringan. Karena keunggulan beton ringan ini,sehingga bila digunakan pada proyek bangunan tinggi akan dapat secara signifikan mengurangi berat sendiri bangunan, yang selanjutnya berdampak kepada perhitungan pondasi. Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk mengurangi berat jenis beton atau dalam kata lain membuat beton menjadi lebih ringan. Salah satunya dengan membuat gelembung-gelembung gas/ udara dalam adukan semen sehingga terjadi banyak pori-pori di dalam beton. Pada penelitian ini digunakan foaming agent yaitu sejenis bahan kimia yang dicampur dengan air menghasilkan foam yang stabill dan dapat menghasilkan mortar yang lebih ringan. Dan pada penelitian ini juga digunakan silica fume

Page 10 of 11 | Total Record : 104