cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Administrasi Bisnis
ISSN : 02161249     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Economy,
Jurnal Administrasi Bisnis (JAB) adalah jurnal ilmiah Ilmu Administrasi Binis, diterbitkan oleh Center for Business Studies (CeBiS), Jurusan Ilmu Administrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Katolik Parahyangan. Jurnal Administrasi Bisnis diterbitkan 2 (dua) kali dalam satu tahun, setiap bulan Maret dan September, yang memuat essay dan atau hasil penelitian dalam kajian Ilmu Administrasi Bisnis. Jurnal Administrasi Bisnis bertujuan untuk menyebarluaskan hasil pemikiran dan analisis ilmiah dalam bidang Ilmu Admnistrasi Bisnis. Jurnal Administrasi Bisnis (JAB) is the biannual scientific journal of Business Administration, published by the Center for Business Studies (CeBiS), Business Administration Study Program, Faculty of Social and Political Sciences, Parahyangan Catholic University. Jurnal Administrasi Bisnis is issued two (2) times a year, every March and September, which contains essays or research results in Business Administration. Jurnal Administrasi Bisnis aims to disseminate the ideas and scientific analysis in the field of Business Administration.
Arjuna Subject : -
Articles 358 Documents
Analisis Pengaruh Market Timing Terhadap Struktur Modal Perusahaan non-Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Felicia, Felicia; Saragih, Ferdinand D.
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 11, No 2 (2015)
Publisher : Business Administration Study Program - Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (142.202 KB)

Abstract

The aim of this study is to analyze the persistence of the impact of market timing on capital structure of non-financial firms listed in Indonesia Stock Exchange. Market timing is measured from the perspective of IPO event, and divides the market into two sections, hot market and cold market. Firms that go public in hot market are identified as the market timers. From 93 sample data, the result shows that hot market-firms substantially issue more equity than cold market-firms do. Therefore, market timing has no impact on capital structure of non-financial firm in Indonesia, both in short-term and long-term. After going public, the impact of market timing vanished, which is indicated by the rise of the leverage level of hot market-firms in Indonesia. Keywords: Market timing, IPO, hot market and cold market, capital structure
CORPORATE GOVERNANCE IN NIGERIA: WHERE WE ARE AND WHAT WE NEED Ekwere, Nsikan
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 12, No 2 (2016)
Publisher : Business Administration Study Program - Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.776 KB)

Abstract

This paper reviews corporate governance issues in Nigeria from both its regulatory and compliance viewpoints. It explores whether rules and regulations as contained in corporate governance codes can adequately address the issue of poor corporate governance and the resultant business failures. It reviews the existing codes of corporate governance to determine whether the implicit interrelationship which should exist between corporate governance and ethics are clearly articulated. The paper finds that while the Nigerian code of corporate governance contains elements of international best practices as specified in OECD, CACG and IOD documents, a number of peculiar institutional weaknesses hinder the achievement of regulatory and judicial remedies open to stakeholders who are wronged as a result of poor corporate governance. The paper thus advocates for measures that instil high ethical and moral standards in boards and management as panacea to doing what is right as well review some codes.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Customer Loyalty Pasien di Rumah Sakit Santo Borromeus Bandung dengan Metode Structural Equations Model Tobing, Albert Mangapul Parulian Lumban
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 12, No 1 (2016)
Publisher : Business Administration Study Program - Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2471.663 KB)

Abstract

Dalam setiap organisasi bisnis, keuntungan dan pertumbuhan adalah dua hal yang dianggap pendorong utama berjalannya usaha. Untuk mencapai hal-hal tersebut, sebuah organisasi bisnis harus dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan. Proses ini dilakukan dengan pemberian manfaat atau kegunaan yang disampaikan melalui barang dan jasa yang dimiliki setiap organisasi. Dewasa ini, merupakan hal yang umum untuk menggabungkan keduanya. Organisasi-organisasi ini harus bersaing satu sama lain untuk mendapatkan pelanggan baru dan mempertahankannya. Hal inilah yang menyebabkan mengapa kesetiaan pelanggan penting untuk dipelihara. Penelitian ini dilakukan dengan metode Structural Equations Model untuk menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi kesetiaan pelanggan atau pasien dari Rumah Sakit Santo Borromeus. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat dikatakan bahwa organisasi ini adalah rumah sakit yang baik dengan penekanan pada branding dan citra, meskipun dengan adanya keluhan tentang beberapa hal lain. Walaupun begitu, rumahsakit ini tetap mampu untuk menjaga kesetiaan pelanggannya.
Editorial + Sampul Cebis UNPAR, JAB
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 5, No 2 (2009)
Publisher : Business Administration Study Program - Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (444.583 KB)

Abstract

Politik dan bisnis merupakan dua aktifitas yang tidak dapat dipisahkan, yangmembentuk satu lingkungan besar yaitu lingkungan sosial. Lingkungan sosialini dapat mencakup aspek yang luas, seperti etika, corporate governance,corporate social responsibility, perlindungan konsumen, kepuasan konsumen, persaingan,industrial relation, pasar saham, hubungan dengan lembaga pemerintah,dan aspek sosial politik lainnya. Beberapa aspek ini merupakan sajian utama padapenerbitan Jurnal Administrasi Bisnis (JAB) Volume 5 Nomor 2 Tahun 2009.Jojok Dwiridotjahjono menyajikan isu mengenai corporate governance (tatakelola perusahaan) yang merupakan salah satu bahasan penting dalam rangka mendukungpemulihan ekonomi dan pertumbuhan ekonomi yang stabil di masa yang akandatang, baik di Indonesia ataupun di berbagai negara Asia lainnya, yang mengalamikrisis ekonomi pada pertengahan tahun 1997. Sedangkan Haeryip Sihombing danMochamad Safarudin mengangkat tema mengenai corporate social responsibilitysebagai salah satu inovasi pelaku bisnis dalam menghadapi pasar, seiring denganperubahan iklim dan kemiskinan sebagai pembentuk pasar.James R. Situmorang membahas mengenai keterkaitan antara politikdan bisnis, baik sebagai ilmu ataupun berdasarkan pendekatan empiris darilingkungan bisnis yang mencakup internal ataupun eksternal. Abdul Rahmanmembahas mengenai pentingnya setiap organisasi, baik bisnis atapun publik, untukmemperhatikan kualitas produk yang di tawarkannya. Orientasi pada kepuasankonsumen (pelanggan) mendorong organisasi untuk merumuskan kualitas secaralengkap. Situasi persaingan yang demikian ketat ditambah dengan tuntutan publikyang meningkat telah memaksa setiap organisasi untuk terus meningkatkan kualitasproduknya. Setyabudi Indartono menyajikan sebuah kajian mengenai hubunganantara persepsi politik organisasi terhadap komitmen, dan bagaimana variabelkepercayaan (trust) dapat menjelaskan hubungan tersebut.Arie I. Chandra menguraikan mengenai pentingnya setiap organisasi bisnis untukmengelola hubungan baik dan fungsional dengan para pemangku kepentingan.Hubungan perusahaan dengan lingkungan luarnya tidak lagi dapat disederhanakansebagai perihal mengoptimalkan kepuasan pembeli dan keuntungan perusahaan semata.Dengan semakin kompleksnya kehidupan modern maka ini berimbas pulapada perusahaan. Dalam menghasilkan barang dan atau jasa, perusahaan wajib memperhatikanaspek kesehatan dan keselamatan bagi pembeli/pengguna. SedangkanElizabeth Tiur Manurung dan Sean Adi Mulyawan memberikan kajian empirismengenai pengaruh dari tingkat bunga dan indeks harga saham terhadap harga sahamPT Telkom. Pasar modal merupakan salah satu sarana bagi pemerintah untuk menjalankankebijakan dalam rangka menstabilkan perekonomian. Saham merupakansalah satu instrumen pasar modal. Pergerakan harga saham diindikasikan oleh indeksharga saham dan juga tingkat bunga.
Editorial + Sampul Cebis UNPAR, JAB
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 5, No 1 (2009)
Publisher : Business Administration Study Program - Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.645 KB)

Abstract

Tantangan dan pendidikan bisnis merupakan topik utama dalam penerbitan JurnalAdministrasi Bisnis (JAB) Volume 5 Nomor 1 Tahun 2009. Selain itudilengkapi juga dengan artikel hasil penelitian mengenai aplikasi model regresilogistik biner untuk model keberhasilan belajar, sebuah studi kasus dan hasilpenelitian mengenai pengaruh manfaat dan kualitas hubungan relasional terhadaphasil pemasaran relasional dari sebuah layanan suratkabar, dan sebuah artikel hasilpenelitian mengenai perubahan pola belanja masyarakat perkotaan.James Rianto Situmorang mengupas mengenai karakteristik pendidikan bisnisdan perbandingan beberapa lembaga pendidikan yang berada di Indonesia maupun diluar negeri. Sedangkan Jony Oktavian Haryanto menyoroti mengenai peran praktisidalam pendidikan bisnis. Penulis menyampaikan konsep mengenai theories-in-usesebagai pendekatan dalam proses pembelajaran di sekolah bisnis. Melalui pendekatantersebut, diharapkan peserta didik dapat memperoleh pemahaman secara komprehensif.Orpha Jane menguraikan mengenai knowledge yang menjadi salah satufaktor produksi yang penting bagi organisasi. Secara spesifik penulis mengeksplorasilebih jauh mengenai strategi dalam mengimplementasikan knowledge managementdi Perguruan Tinggi.Sam’un Jaja Raharja menyajikan sebuah analisis dan pemikiran mengenai polahubungan antar organisasi masa kini yang dicirikan oleh kesalingtergantungan (interdependensi)satu sama lain karena situasi lingkungan yang dinamis dan terus berubah.Perubahan atau pergeseran dari sifat independen ke interdependen telah melahirkanberbagai pemikiran yang mengarahkan kepada model pengelolaan bisnis berdasarkankemitraan, tidak lagi berdasarkan kompetisi (persaingan). Gandhi Pawitan menyajikansebuah hasil penelitian di FISIP Unpar, Jurusan Administrasi Bisnis khususnya,mengenai model keberhasilan siswa dalam menyelesaikan studinya.A. J. Ibnu Wibowo menyajikan mengenai konsep pemasaran relasional (relationshipmarketing) dengan aplikasi di layanan surat kabar. Tujuan utama dariteori pemasaran relasional adalah mengidentifikasi faktor-faktor penentu utama yangmempengaruhi hasil yang penting bagi perusahaan, sehingga menghasilkan suatumodel konseptual yang bisa menjelaskan hubungan antara layanan yang diberikanperusahaan dengan konsumennya. Terahkir Maria Widyarini dan Nina Septinamenyajikan sebuah hasil penelitian mengenai perubahan pola belanja masyarakatperkotaan. Pembahasan menitikberatkan pada faktor penyebab beralihnya konsumenpasar tradisional ke pasar moderen.
Eksekusi Strategi di Tingkat Individu Adi, Patria Prasetio
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 12, No 1 (2016)
Publisher : Business Administration Study Program - Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1296.938 KB)

Abstract

Formulasi strategi belum dapat memberikan pengaruh yang signifikan untuk men- jamin keberlangsungan perusahaan, terlebih lagi terhadap pencapain tujuan perusa- haan. Strategi yang telah disusun pada tahap formulasi, harus dilaksanakan sampai kepada tingkat operasional perusahaan. Bentuk eksekusi strategi ni dapat diwujudkan dengan penurunan sasaran strategis, indikator kinerja utama beserta targetnya pada setiap jabatan dalam perusahaan. Proses ini memerlukan uraian jabatan dari setiap pemegang jabatan, penyelarasan antara uraian jabatan dengan sasaran strategis dan indikator kinerja utama. Metode untuk melakukan proses ini tergantung kepada karakteristik dari masing-masing indikator kinerja utama. Terdapat dua metode yang dapat dilakukan, yaitu pendekatan jumlah dan pendekatan rata-rata. Hasil akhir dari proses ini adalah individual scorecard. Interpretasi para pengambil keputusan di perusahaan akan menentukan optimalisasi dari penggunaan indivdual scorecard dalam eksekusi strategi. 
Mediation effect of trust on the relationship between perception of organization politics and commitment Indartono, Setyabudi
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 5, No 2 (2009)
Publisher : Business Administration Study Program - Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (173.03 KB)

Abstract

This paper is the extension study of the relationship between perception of organiza-tion politics (POP), and commitment. This study investigates how trust explained therelation between these relationships. Mediation effect of trust was used to explainhow this perception was related to commitment. Moderation effect was used forfurther explanation on investigation the complexities of these relationships.The result showed that the model was adequacy fit. PoP has negative correlationwith commitment. Trust has fully mediated the relationship between PoP and com-mitment. In order to the moderation, the result showed that employee who has higherof trust was seen stronger POP-Commitment relationship than those who has lowerones.Implication of the findings for organizations and suggestions for future researchare discussed.Keywords: perception of organizational politics, perception of equity, trust, Com-mitment
Aplikasi metode regresi logistik biner sebagai model keberhasilan belajar Pawitan, Gandhi
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 5, No 1 (2009)
Publisher : Business Administration Study Program - Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (620.561 KB)

Abstract

Success or fail in a study at university can be affected by some factors. Entry selectionprocess can be an initial stage in success prediction, up to graduation. Have theentry selection examination detected this appropriately ? Or have other evaluationmechanism within their study set early warning ? These are a focus question in thisarticle.According to academic data of year 1998 through 2006, found that entry selectionexamination give a prediction of success proportion of student finishing theirstudy. Meanwhile their second semester grade point academic gave a significant indicationof the success and failure. And also found that second semester grade pointacademic had a significant contribution for their achievement in first stage evaluationresult at fourth semester.Keywords: logistic regression, correlation analysis
Kajian Model Belanja Pegawai Negeri Sipil Studi Kasus: Kota Bandung Haryanto, Joko Tri
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 11, No 2 (2015)
Publisher : Business Administration Study Program - Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (132.587 KB)

Abstract

Reform of the bureaucracy is one of the most important in the implementation of the reform agenda as a whole, in order to improve the overall quality of public services from government officials to prioritize aspects of improving the welfare of civil servants. Under Law of ASN, efforts to improve the welfare of civil servants made through the structuring of income by taking into account factors professionalism, fairness and sustainable fiscal of APBN/APBD. By using goal programming method and case study analysis of Bandung City Government in 2013, it can be concluded allocation of personnel expenditure can be divided into three clusters. By comparing the baseline and simulated conditions echelon II officials raise salaries by 10%, the impact is the increase in the ratio of personnel expenditures to Total Expenditure Bandung in 2013 amounted to 0.20% and raised its budget deficit into Rp415,2 billion, or 0.23%. Keywords: civil servants expenditure, goal programming, APBD, sustainable fiscal
Kajian Implementasi Hubungan Industrial di PT. Primarindo Asia Infrastructure, Tbk Panggabean, Rozelin Marsaulina
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 12, No 2 (2016)
Publisher : Business Administration Study Program - Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1105.166 KB)

Abstract

Dinamika relasi ketenagakerjaan, tidak dapat dilepaskan dari interaksi antara pekerja dan pengusaha, serta peran dari Pemerintah yang mengakomodir peraturan didalam interaksi tersebut. Pekerja merupakan pihak yang mengoperasikan aset dan mesin yang disediakan oleh pengusaha, sehingga memberikan produk dengan nilai tambah dan daya guna bagi konsumen, sedangkan pengusaha adalah pihak yang memberikan  tugas dan tanggung jawab kepada pekerja sesuai dengan perjanjian kerja nya. Dalam tataran keadilan, maka relasi yang terjalin antara pihak pekerja dan pengusaha akan mewujudkan hubungan industrial yang kooperatif dengan berlandaskan semangat kemitraan. Sebagai wujud dari semangat kemitraan terhadap pemenuhan hak dan kewajiban pengusaha dan pekerja, maka dibentuklah kaidah yang mengatur dan mengikat secara hukum bagi kedua belah pihak. Salah satunya diwujudkan dalam bentuk Perjanjian Kerja Bersama (PKB). PT. Primarindo Asia Infrastructure, Tbk merupakan sebuah industri pembuatan alas kaki yang telah berdiri di kota Bandung sejak tahun 1998. Dalam perjalanannya, perusahaan ini telah mengalami berbagai tantangan krisis, yang mengakibatkan perusahaan harus melakukan berbagai langkah penyesuaian demi eksistensi perusahaan. Adakalanya, pertimbangan efisiensi yang ditempuh perusahaan, justru bersimpangan dengan kesepakatan yang tertuang didalam buku PKB, dan juga aturan perundang-undangan yang berlaku. Dalam penelitian ini, kajian terhadap implementasi hubungan industrial di perusahaan diawali dengan menelaah isi dari PKB perusahaan yang kemudian dikembangkan kedalam instrument penelitian melalui kuesioner dan wawancara dengan pihak-pihak yang berkepentingan. Hasil dari perhitungan kuesioner dan wawancara kemudian dipaparkan didalam temuan penelitian, dimana dari temuan yang diperoleh dapat ditemukan hal-hal dan kebijakan apa saja yang telah berjalan dengan baik, dan kebijakan mana yang belum dapat dipenuhi oleh perusahaan, sehingga dapat diberikan rekomendasi yang disesuaikan dengan masalah yang ada.