cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. jember,
Jawa timur
INDONESIA
Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik
Published by Universitas Jember
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Prosiding Semnas Matematika dan Pendidikan Mamatika adalah prosiding kumpulan artikel hasil seminar nasional matematika dan pendidikan matematika. Tema semnas berbeda setiap terbitan disesuaikan dengan tema yang dikembangkan oleh panitia semnas. Terbit satu kali dalam setahun secara serial antara seminar nasional yang diselenggarakan oleh jurusan matematika FMIPA Universitas Jember dan program studi pendidikan matematika FKIP Universitas Jember. Prosiding ini ber ISBN dan terindeks oleh GOOGLE SCHOLAR dan IPI BETA.
Arjuna Subject : -
Articles 150 Documents
Penerapan Metode Meshless Local Petrov Galerkin untuk Simulasi Profil Aliran Limbah di Sungai P, Maya Ayu; Hidayat, Rusli; Kusbudiono, Kusbudiono
Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik Vol 1 No 3 (2014): Prosiding Seminar Nasional Matematika 2014
Publisher : Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metode Meshless Local Petrov-Galerkin (MLPG) merupakan metode tanpa pias. Tujuan utama dari metode ini adalah untuk menghilangkan mesh/grid atau untuk mengurangi kesulitan dalam membuat grid dengan menggunakan titik sebagai penggantinya. Keunggulan dari metode ini adalah dalam proses diskritisasi daerah penyelesaian (domain). Pada metode-metode numerik yang telah ada, untuk melakukan interpolasi ataupun penghitungan integral, dibutuhkan grid pada domain yang akan diselesaikan. Sehingga untuk domain yang bentuknya kompleks, diskontinu atau mempunyai boundary (batas domain) yang bergerak merupakan permasalahan yang sulit diselesaikan. Persamaan dispersi yang dikembangkan oleh G.I Taylor merupakan model yang dapat digunakan untuk menghitung konsentrasi limbah yang diangkut oleh aliran air sungai. Konsentrasi limbah yang diteliti pada penelitian ini hanya pada panjang sungai. Sehingga persamaan dispersi yang digunakan adalah persamaan dispersi satu dimensi. Hasil simulasi yang diperoleh adalah konsentrasi limbah di titik terdekat sumber lebih tinggi dari konsentrasi limbah yang jauh dari sumber. Semakin menjauhi titik sumber, nilainya semakin kecil, tetapi seiring dengan berjalannya waktu, konsentrasi limbah di sepanjang titik terus meningkat. Kecepatan sungai memiliki pengaruh untuk memperkecil nilai konsentrasi limbah. Semakin cepat aliran sungai, konsentrasi limbah di setiap titik akan semakin kecil daripada sungai yang memiliki kecepatan aliran rendah. Selanjutnya, laju transportasi limbah berbanding lurus dengan besar kecilnya konentrasi limbah dalam sungai. Nilai laju transportasi limbah yang tinggi menyebabkan nilai konsentrasi limbah di sungai juga tinggi.
Pelabelan Total Super $(a,d)$-sisi Antimagic pada Gabungan Saling Lepas Graf Bintang dengan Teknik Pewarnaan Titik Wardani M, Devi Eka; Dafik, Dafik
Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik Vol 1 No 5 (2014): Prosiding Seminar Nasional Matematika 2014
Publisher : Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

For a graph $G=(V,E)$, a bijection $f$ from $V(G) \cup E(G)$ into $\{1, 2,3,\ldots,$ $|V(G)|+|E(G)|\}$ is called ($a$,$d$)-edge-antimagic total  labeling of $G$ if the edge-weights $w(xy) = g(x) + g(y) + g(xy), xy \in E(G)$, form an arithmetic progression starting from $a$ and having common difference $d$. An ($a$,$d$)-edge-antimagic total labeling is called super ($a$,$d$)-edge-antimagic total labeling if $g(V(G))= \{1, 2,\ldots,|V(G)|\}$. A vertex coloring is an assignment of labels or colors to each vertex of a graph such that there is no two adjacent vertices have the same colors. We can use vertex coloring technique to label the vertices of a graph such that it has EAV-weight. Furthermore, If we have an EAV-weight of $S_n$, we can construct a super $(a,d)$-edge antimagic total labeling of Star Graph, either simple or disjoint union of this graph.
Pewarnaan Titik Pada Operasi Graf Sikel Harsya, Alfian Yulia; Agustin, Ika Hesti; Dafik, Dafik
Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik Vol 1 No 5 (2014): Prosiding Seminar Nasional Matematika 2014
Publisher : Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pewarnaan titik adalah memberikan warna pada titik - titik graf  sehingga setiap dua titik yang bertetangga ($adjacent$) mempunyai warna yang berbeda. Warna-warna yang digunakan untuk mewarnai suatu graf dinyatakan  dengan 1, 2, 3, …, n, sehingga $\chi(G)$ $\leq$  $V(G)$. Operasi graf adalah beberapa cara untuk memperoleh graf baru dengan melakukan suatu operasi terhadap dua graf. Adapun macam -macam pengoperasian graf yaitu operasi $Joint$ $(G + H)$,\emph{Cartesian Product} $(G \Box H)$, \emph{Crown Product } $(G \odot H)$, \emph{Tensor Product } $(G \otimes H )$, \emph{Composition } $(G[F])$, \emph{Shackel}, dan \emph{Amalgamation}. Graf sikel $(cycle)$ merupakan graf sederhana yang setiap titiknya berderajat dua yang dilambangkan dengan $C_n$. Sedangkan graf lintasan $(path)$ ialah graf dengan barisan berselang-seling antara titik dan sisi yang berbentuk $v_0 , e_1 , v_1 , e_2 , v_2 ,..., v_{n-1} , e_n , v_n$ yang dilambangkan dengan $P_n$. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan operasi graf sikel dengan graf lintasan. Penelitian ini menghasilkan bilangan kromatik dan fungsi pewarnaan titik pada graf ($P_2 \otimes C_n$), $shack$($P_2 \otimes C_5$, n), ($P_3 \odot C_n$), ($P_n[C_3]$), dan $amal$($(P_2 \Box C_5) + P_2, v=1, n$).}
Super (a,d)-H Antimagic Total Covering Pada Graf Triangular Ladder Jamil, Nur Asia; Agustin, Ika Hesti; Dafik, Dafik
Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik Vol 1 No 5 (2014): Prosiding Seminar Nasional Matematika 2014
Publisher : Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelabelan selimut ({\it a,d})-$\mathcal{H}$ antimagic pada graf $G$ adalah sebuah fungsi bijektif $\xi : V(G) \cup E(G) \rightarrow \{1,2,...,|V(G)|+|E(G)|\}$ sehingga semua subgraf $H'$ yang isomorfik dengan $H$ memiliki bobot subgraf $w(H')$=\-$\sum_{v\epsilon\- V(H')}\xi (v)$+$\sum_{e\epsilon E(H')}\xi (e)$ yang merupakan deret aritmatika $a,a+d,a+2d,...,a+(t-1)d$ dengan $a$ dan $d$ adalah bilangan bulat positif dan $m$ adalah jumlah subgraf dari $G$ yang isomorfik dengan $H$. Graf $G$ dikatakan sebuah graf super $\mathcal{H}$-antimagic jika $f(v)=\{1,2,...,|V|\}$ dengan $w(f)$ adalah sebuah jumlahan super antimagic. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan pelabelan selimut super $(a,d)$-$C_3$-antimagic pada graf triangular ladder $d$ $\epsilon$ $\{0,1,2,3,4\}$. Penelitian ini menghasilkan 5 teorema yang menentukan suku awal {\it a} dan nilai beda {\it d} pelabelan selimut super ({\it a,d})-$\mathcal{H}$-antimagic pada graf triangular ladder.}
Super (a,d)-H-Antimagic Total Covering pada Graf Semi Windmill Wuni, Sherly Citra; Agustin, Ika Hesti; Dafik, Dafik
Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik Vol 1 No 5 (2014): Prosiding Seminar Nasional Matematika 2014
Publisher : Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

A graph $G(V,E)$ has a $\mathcal{H}$-covering if every edge in $E$ belongs to a subgraph of $G$ isomorphic to $\mathcal{H}$. An $(a,d)$-$\mathcal{H}$-antimagic total covering is a total labeling $\lambda$ from $V(G)\cup E(G)$ onto the integers $\{1,2,3,...,|V(G)\cup E(G)|\}$ with the property that, for every subgraph $A$ of $G$ isomorphic to $\mathcal{H}$ the $\sum{A}=\sum_{v\in{V(A)}}\lambda{(v)}+\sum_{e\in{E(A)}}\lambda{(e)}$ forms an arithmetic sequence. A graph that admits such a labeling is called an $(a,d)$-$\mathcal{H}$-antimagic total covering. Inaddition, if $\{\lambda{(v)}\}_{v\in{V}}=\{1,...,|V|\}$, then thegraph is called $\mathcal{H}$-super antimagic graph. In this paperwe study of Shackle of Semi {\it Windmill}
ANALISIS STRUCTURAL EQUATIONMODELING(SEM) UNTUK SAMPEL KECIL DENGAN PENDEKATAN PARTIAL LEAST SQUARE (PLS) Ulum, Miftahul; Tirta, I Made; Anggraeni, Dian
Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik Vol 1 No 1 (2014): Prosiding Seminar Nasional Matematika 2014
Publisher : Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Analisis Structural Equation Modeling (SEM) sering diaplikasikan pada permasalahan sosial yang membutuhkan model yang relatif kompleks. Pendugaan parameter pada analisis SEM membutuhkan beberapa asumsi penting seperti ukuran sampel minimal 10 kali banyaknya indikator dan data harus berdistribusi normal. Pada prakteknya tidak mudah untuk memenuhi asumsi tersebut. Dalam perkembangannya terdapat sebuah metode SEM yang tidak membutuhkan asumsi tersebut yang dikenal dengan metode analisis Partial Least Square (PLS).Metode ini merupakan analisis SEM berbasis varian atau dikenal dengan SEM-PLS. Pendugaan parameter pada metode ini tidak membutuhkan ukuran sampel yang besar dan data tidak harus berdistribusi normal. Pada penelitian ini akan ditunjukkan perbandingan analisis data menggunakan metode SEM-PLS dengan metode CB-SEM. Perbandingan analisis data menggunakan data serdos yang berupa 4 variabel laten dan 24 variabel indikator yang sebelumnya sudah dianalisis menggunakan metode analisis CB-SEM dengan data ditransformasi ke z-score untuk memenuhi asumsi. Pada penelitian ini digunakan tiga macam ukuran sampel yaitu 35,55, dan 75yang diambil dari parent sample sebanyak160kemudian dilakukan tahap Bootstrapping sebanyak 50 kali. Tahap tersebut dilakukan padasetiap ukuran sampel untuk mengetahui seberapa minim ukuran sampel pada metode SEM-PLS yang representatif terhadap sample parent. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran sampel yang digunakan pada metode analisis SEM-PLS adalah sebanyak 55. Nilai R2 pada ukuran sampel 55 sama baik dengan nilai R2 pada parent sample dengan data tidak ditransformasi ke z-score sebagaimana metode CB-SEM.
Approach Generalized Structured Component Analysis (GSCA) Method for Structural Equation Modeling Unidimensional Susanti, Nawal Ika; Tirta, I Made; Dewi, Yuliani Setia
Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik Vol 1 No 1 (2014): Prosiding Seminar Nasional Matematika 2014
Publisher : Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

There are two types of Structural Equation Modeling is covarience or CB-SEM and variance or Partial Least Square SEM. The two types have advantages and disadvantages of each so Hwang & Takane propose a new method, namely the Generalized Structured Component Analysis (GSCA) which is a method that has been developed to complement the existing deficiencies in the Partial Least Square. Researchers using the GSCA for structural model factors affecting the nutritional status of children under five who are unidimensional structural equation. GSCA method in estimating the parameters using the method of Alternating Least Squares (ALS) and to estimate the standard error of the parameter estimates using the bootstrap method. The results of this study are all variables that indicator is a measure of valid and reliable to measure latent variables and also research model is a model that can be acceptable and in accordance with the existing conditions in the field.
PerbandinganAnalisisDiskriminan Linier, Diskriminan Linier RobustdanRegresiLogistikBiner Marino, Marino; Tirta, I Made; Dewi, Yuliani Setia
Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik Vol 1 No 1 (2014): Prosiding Seminar Nasional Matematika 2014
Publisher : Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membandingkan analisis diskriminan linier, diskriminan linier robust dan regresi logistik biner untuk mengelompokan siswa SMA Negeri 1 Bangorejo ke dalam kelompok IPA/IPS. Data yang digunakanadalah data nilai raport dan psikotes siswa kelas X semester 2 tahun pelajaran 2012-2013 SMAN 1 Bangorejo Banyuwangi. Data yang digunakan merupakan data terkontaminasi outlier sebesar 6,70%. Untuk mengetahui performa terhadap keberadaan outlier, maka dilakukan simulasi secara berulang-ulang mengaplikasikan analisis diskriminan linier, diskriminan linier robust dan regresi logistik biner dengan besar sampel bervariasi yaitu n1=40, n2=80, n3=120 dan n4=120 responden dan besar outlier yang bervariasi yaitu 5%, 10%, 15% dan 20%. Dari hasil simulasi ditunjukkan bahwa regresi logisltik biner mempunyai ketepatan klasifikasi yang paling baik. Pengelompokan IPA atau IPS di SMA N. 1 Bangorejo dengan jumlah sampel keseluruhan (224 responden), dengan menggunakan analisis logistik biner mempunyai ketepatan klasifikasi sebesar 85,714%.
KONSTRUKSI KONSEP RELASI DAN FUNGSI DALAM SISTEM GUI MATLAB Herawati, Anita Suci
Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik Vol 1 No 3 (2014): Prosiding Seminar Nasional Matematika 2014
Publisher : Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi oleh kesalahan-kesalahan siswa kelas X MAN BONDOWOSO yang mengalami kesulitan dalam  memahami dan menyelesaikan soal matematika yang terkait dengan konsep relasi dan fungsi . Kesulitan itu meliputi membedakan mana fungsi dan nama relasi, menentukan bayangan atau range pada grafik cartesius jika domainnya di ketahui, menentukan range jika diketahui persamaan garisnya, menggambar grafik panah, cartesius dan pasangan berurutan. Untuk membantu mengurangi kesulitan yang banyak di hadapi siswa kelas X dalam menguasai konsep relasi dan fungsi  maka penulis menyajikan game interaktif siswa dengan menggunakan bantuan GUI matlab yang mana tujuan penggunaannya adalah dapat digunakan sebagai media praktikum dan penjelasan guru dalam pembelajaran matematika khususnya materi relasi dan fungsi di kelas.
Analisis Model SIR dengan Imigrasi dan Sanitasi pada Penyakit Hepatitis A di Kabupaten Jember Anggraini, Wanda Olyvia; Hidayat, Rusli; Kusbudiono, Kusbudiono
Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik Vol 1 No 3 (2014): Prosiding Seminar Nasional Matematika 2014
Publisher : Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian tugas akhir ini adalah menganalisis penyebaran penyakit Hepatitis A di Kabupaten Jember menggunakan model SIR dengan imigrasi dan sanitasi. Setiap tahun di Kabupaten Jember terdapat manusia yang terinfeksi Hepatitis A. Adanya imigrasi pada suatu daerah dapat mempengaruhi penyebaran Hepatitis A. Program sanitasi merupakan upaya untuk mengurangi individu terinfeksi. Permasalahan tersebut dapat dimodelkan secara matematika menggunakan model SIR dengan imigrasi dan sanitasi. Selanjutnya, untuk mengetahui perubahan jumlah individu terinfeksi dilakukan simulasi tehadap tingkat sanitasi dan imigrasi. Sehingga dapat diketahui pengaruh imigrasi dan sanitasi pada penyebaran penyakit Hepatitis A di Kabupaten Jember. Semakin tinggi tingkat sanitasi dan semakin rendah laju imigrasi dapat menekan jumlah individu yang terinfeksi sepanjang waktu (t).

Page 11 of 15 | Total Record : 150