cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota banda aceh,
Aceh
INDONESIA
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE
ISSN : 24424706     EISSN : 2615109X     DOI : -
Core Subject : Health, Science,
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE publishes original research or theoretical papers, notes, and minireviews on new knowledge and research or research applications on current issues in basic sciences (biology, phsycology, pharmacy, midwifery, public health and physics). The journal is published by the Directorate of Research and Community Service, Universitas Ubudiyah Indonesia.
Arjuna Subject : -
Articles 35 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 2 (2019): Oktober 2019" : 35 Documents clear
Tuberkulosis Paru dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi di Wilayah Kerja Puskesmas Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar, pada periode 2015-2016 Eva Rosdiana; Daniel Ginting
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 5, No 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v5i2.573

Abstract

ABSTRAK Tuberkulosis merupakan satu dari sepuluh penyebab kematian di dunia. Indonesia berada pada peringkat ketiga tuberkulosis terbanyak pada tahun 2015 setelah China dan India. Tuberkulosis masih merupakan masalah yang besar di negara berkembang. Hasil survey di Puskesmas Darul Imarah pada tahun 2016 didapatkan bahwa jumlah penderita tuberkulosis meningkat dari tahun sebelumnya menjadi 42 orang, dimana 2 diantaranya merupakan kasus kambuh, 2 meninggal dan 1 TB ekstra paru. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berpengaruh terhadap kejadian tuberkulosis paru. Penelitian ini merupakan penelitian mix methods KUANtitatif-kualitatif dengan rancangan penelitian case control. Sampel di ambil secara simple random sampling dengan jumlah sampel 1:1 yaitu 41 kasus dan 41 kontrol. Uji statistik yang digunakan adalah Chi Square Test dengan taraf kepercayaan 95% dan analisis multivariat regresi logistik dengan metode enter. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada dua variabel yang berpengaruh terhadap kejadian tuberkulosis paru yaitu luas ventilasi dengan nilai p=0,008 dan OR=3,801 (95%CI:1,245-12,393) dan variabel kebiasaan merokok dengan nilai p=0,004 dan OR=10,676 (95%CI :2,120-53,748). Hasil analisis multivariat  menunjukan bahwa variabel yang berpengaruh paling dominan adalah kebiasaan merokok dengan nilai p=0,008 dan nilai OR=9,822 (95%CI:1,833-52,614). Prediksi/probabilitas seseorang apabila memiliki kebiasaan merokok berat, luas ventilasi rumah dan pencahayaan rumah yang tidak memenuhi syarat beresiko terkena tuberkulosis paru sebesar 81.9%. Diharapkan kepada petugas puskesmas untuk dapat membuat penyuluhan mengenai tuberkulosis serta dapat menghilangkan stigma mengenai tuberkulosis di masyarakat,  sehingga  dapat membantu program DOTS dalam menemukan kasus baru  TB di  masyarakat agar penanggulangan TB dapat berjalan dengan baik    
EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTIHIPERTENSI PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE-2 DI BANGSAL RAWAT INAP RSUD H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI TAHUN 2018 Nurhuda, Nurhuda; Dewi, Rasmala; Hartesi, Barmi
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 5, No 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v5i2.464

Abstract

AbstrakEvaluasi penggunaan obat merupakan proses penjamin mutu dalam penggunaan obat di rumah sakit yang ditujukan untuk memastikan obat yang digunakan secara tepat,aman dan efektif. Untuk mengetahui ketepatan penggunaan obat yang dilihat dari ketepatan pasien, obat dan dosis yang digunakan. Penelitian ini dilakukan di Instalasi rekam medis RSUD H.Abdul Manap Kota Jambi dari bulan Januari-Desember pada tahun 2018 terhadap data rekam medis pasien yang meliputi, no rekam medis, jenis kelamin, usia,obat dan dosis yang digunakan.  Dari 46 sampel terdapat ketepatan pasien ,obat dan dosis sebesar 93,47 %. Obat antihipertensi (ARB) sebesar 76,18 %, kombinasi obat antihipertensi golongan (ACEI) sebesar 52 %.
HUBUNGAN PENGETAHUAN KADER DENGAN PELAKSANAAN POSYANDU BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MON GEUDONG KECAMATAN BANDA SAKTI KOTA LHOKSEUMAWE Rika Mursyida; Mariani Mariani
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 5, No 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v5i2.420

Abstract

ABSTRAK Kegiatan penimbangan balita diposyandu menjadi salah satu indikator yang ditetapkan pada renstra kementerian kesehatan tahun 2010-2014. Indikator ini berkaitan dengan cakupan pelayanan kesehatan dasar khususnya imunisasi serta penanganan prevalensi gizi kurang pada balita. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan kader dengan pelaksanaan posyandu balita di puskesmas Mon Geudong Kota Lhokseumawe maka dilakukannya penelitian ini. Penelitian ini bersifat observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini seluruh kader di puskesmas Mon Geudong yang berjumlah 60 orang, sedangkan teknik pengambilan sampel adalah total populasi. Penelitian dilakukan dari tanggal 12 juni sampai 15 juni 2018. Analisa data digunakan uji chi square. Data dikumpulkan dengan membagikan kuesioner yang berisi 20 pertanyaan. Selanjutnya data diolah dengan bantuan sistem komputerisasi.  Hasil penelitian pengetahuan kader berada pada kategori baik 38 responden (63,3%), pelaksanaan posyandu berada pada kategori aktif 35 responden (58,3%). Hasil didapati ada hubungan antara pengetahuan kader dengan pelaksanaan posyandu balita diwilayah kerja puskesmas Mon Geudong Kota Lhokseumawe menunjukkan bahwa analisa statistic menggunakan chi square test didapatkan p value = 0,000 yang berarti p value < α, yang berarti ada hubungan pengetahuan kader dengan pelaksanaan posyandu balita sehingga Ha diterima. Disarankan dapat menjadi masukan dan bagi para kader agar lebih aktif meningkatkan lagi pelaksanaan posyandu balita
PENGARUH PIJAT PUNGGUNG TERHADAP PENURUNAN RASA NYERI KALA I PERSALINAN NORMAL DI BPM DESITA, S,SiT DESA PULO ARA KECAMATAN KOTA JUANG KABUPATEN BIREUEN TAHUN 2019 Sarah Nadiya; Nadia Salamuna
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 5, No 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v5i2.480

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang : Nyeri persalinan merupakan salah satu penyebab terjadinya partus lama dan kematian janin. nyeri pada kala I persalinan adalah akibat adanya dilatasi servik, segmen bawah rahim, adanya tahanan yang berlawanan, tarikan serta perlukaan pada jaringan otot maupun ligamen-ligamen yang menopang struktur diatasnya. Pijat merupakan salah satu teknik non-farmakologi dalam mengatasi nyeri persalinanMetode: Desain yang digunakan pada penelitian ini adalah Preeksperimental dengan pendekatan One group pretes posttest dan sampel penelitian ini adalah 30 ibu bersalin di BPM Desita, S,SiT Desa Pulo Ara Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen yang di ambil secara kouta sampling. Teknik analisis data menggunakan analisis Univariat dengan distribusi frekuensi dan analisis Bivariat dengan uji wilcoxon.Hasil:  Hasil penelitian sebelum diberikan pijat nyeri yang dialami responden sebagian besar dalam katagori nyeri sedang yaitu sebanyak 16 responden (53,3%) dan sesudah diberikan pijat nyeri yang dialami responden sebagian besar dalam katagori ringan yaitu sebanyak 16 responden (53,5%), berdasarkan hasil uji analisis wilcoxon pada kelompok perlakuan didapatkan taraf signifikan p sebesar 0,000 (p<0,05%) sehingga dapat disimpulkan ada pengaruh penerapan pijat punggung terhadap penurunan rasa nyeri kala I persalinan normal.Kesimpulan : Diharapkan kepada responden untuk lebih aktif mencari informasi dan menambah wawasan dari media atau tenaga kesehatan mengenai penurunan rasa nyeri saat dilakukan pemijatan pda saat proses persalinan.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMANFAATAN POSYANDU LANSIA DI WILAYAH PUSKESMAS KUTA ALAM KOTA BANDA ACEH Evi Kurniawati; Siti Hasanah
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 5, No 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v5i2.442

Abstract

Besarnya populasi dan pertumbuhan lanjut usia dapat menimbulkan berbagai permasalahan, sehingga perlu pembentukan posyandu lansia. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan posyandu lansia di wilayah kerja Puskesmas Kuta Alam Banda Aceh tahun 2019. Metode penelitian bersifat analitik, dengan pendekatan Cross Sectional, tehnik pengambilan sampel secara Accidental Sampling, sampel 100 lansia usia >60 tahun. Data diolah dengan analisa univariat dan bivariat. Hasil penelitian, faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan posyandu lansia adalah pengetahuan (0,000), dukungan keluarga (0,001). Kesimpulan terdapat hubungan antara pengetahuan dan dukungan keluarga dengan pemanfaatan posyandu lansia. Diharapkan petugas kesehatan meningkatkan sosialisasi pemanfaatan posyandu lansia.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RISIKO KEMATIAN BAYI 0-28 HARI DI KABUPATEN BIREUEN Apriany Ramadhan Batubara; Fitriani Fitriani
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 5, No 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v5i2.476

Abstract

AbstrakLatar Belakang : Secara global, sekitar 130 juta kelahiran terjadi setiap tahun. Diantaranya 303.000 kematian ibu, 2,6 juta bayi lahir mati dan 2,7 juta bayi meninggal dalam masa neonatal. Kematian neonatal atau yang umum disebut kematian bayi endogen adalah kematian bayi yang terjadi pada bulan pertama setelah dilahirkan, dan umumnya disebabkan oleh faktor - faktor yang dibawa anak sejak lahir, yang diperoleh dari orang tuanya pada saat konsepsi atau didapat selama kehamilan. Tujuan : Untuk mengetahui faktor – faktor yang berhubungan dengan risiko kematian bayi 0-28 hari di Kabupaten Bireuen. Metode : Jenis penelitian adalah studi analitik dengan pendekatan case control. Populasi adalah seluruh ibu yang melahirkan bayi hidup dan bayi mati usia 0-28 hari di Kabupaten Bireuen. Sampel dalam penelitian ini menggunakan Cluster Sampling yang berjumlah 30 kasus dan 30 kontrol. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan  uji chi-Square pada taraf kepercayaan 95% (p < 0,05). Hasil : Variabel umur ibu tidak berhubungan dengan kematian bayi 0-28 hari dengan  nilai p- value = 0,052 dan OR = 0,113. Variabel paritas tidak berhubungan dengan kematian bayi 0-28 hari dengan nilai p- value = 0,362 dan OR = 1,581. Variabel jarak kehamilan tidak berhubungan dengan kematian bayi 0-28 hari dengan nilai p- value = 0,273 dan OR = 1,553. Kesimpulan : Variabel umur ibu, paritas dan jarak kehamilan tidak berhubungan dengan kematian bayi 0-28 hari. Diharapkan kepada responden agar terus menambah informasi tentang faktor-faktor yang berisiko saat kehamilan dan persalinan untuk menghindari kematian bayi 0-28 hari.
PENGARUH PEMBERIAN KOMPRES HANGAT TERHADAP PENURUNAN RASA NYERI PERSALINAN KALA I FASE AKTIF DI BIDAN PRAKTEK MANDIRI YULIA FONNA SKM DESA LIPAH RAYEUK KECAMATAN JEUMPAKABUPATEN BIREUEN TAHUN 2019 Yolla Asmaul Nufra; Azimar Azimar
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 5, No 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v5i2.481

Abstract

AbstrakSelama proses persalinan hampir sebagian besar ibu bersalin mengalami nyeri, yang membedakannya adalah tingkat nyerinya, ada yang benar-benar merasakan sakit yang luar biasa, namun juga banyak yang tidak terlalu lama. Hal ini banyak faktor penyebabnya, dimulai dari keletihan, stres, cemas dan tegang selama kontraksi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Pemberian Kompres Hangat Terhadap Penurunan Rasa Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif Di Bidan Praktik Mandiri (BPM) Yulia Fonna SKM Kecamatan Jeumpa Kabupaten Bireuen Tahun 2019. Desain yang digunakan adalah Preexperimental design dengan pendekatakan one group pretest posttest. Penelitian ini dilakukan pada Mei - Juni 2019. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin kala I Fase aktif yang mengunjungi BPM. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan metode quota sampling dengan jumlah responden 30 orang di BPM Yulia Fonna. Teknik analisa data univariat menggunakan distribusi frekuensi dan analisa bivariat menggunakan uji wilcoxon.Hasil pengolahan data diperoleh nilai p value (0.000) < a (0,05). Hasil ini menunjukkan adanya pengaruh penggunaan kompres hangat terhadap penurunan rasa nyeri persalinan kala I fase aktif. Adapun hasil analisa bivariat menunjukkan bahwa dari 30 responden, 27 diantaranya mengalami penurunan rasa nyeri, 3 responden lainnya memiliki skala nyeri sama baik sebelum maupun sesudah intervensi. Diharapkan untuk tempat penelitian agar lebih memperhatikan kebutuhan ibu bersalin akan rasa nyaman, penerapan kompres hangat ini dapat dijadikan pertimbangan bagi bidan dalam memberikan asuhan sayang ibu agar dapat mengurangi tingkat nyeri dan rasa sakit dalam menghadapi persalinan.
Efektifitas Pemberian Kompres Hangat Terhadap Penurunan Intensitas Dismenorea Pada Remaja Putri Di SMAS Inshafuddin Banda Aceh Ulfa Husna Dhirah; Aris Natri Sutami
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 5, No 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v5i2.457

Abstract

Salah satu tanda seorang perempuan telah memasuki masa pubertas adalah terjadinya menstruasi. Salah satu gangguan yang berhubungan dengan menstruasi yaitu dismenorea. Dismenorea adalah nyeri pada bagian perut, kram, dan sakit punggung bawah sbelum dan selama menstruasi. Di SMAS Inshafuddin Banda Aceh terdapat 37 siswi yang mengalami dismenorea. Untuk mengetahui pengaruh pemberian kompres hangat terhadap penurunan intensitas dismenorea. Rancangan penelitian ini adalah Quasi-Eksperiment dengan desain One- Group Pre-Post   Test Design. Jumlah sampel yang digunakan adalah 37 responden. Alat yang digunakan adalah wong baker face pain Rating Scale untuk mengetahui intensitas nyeri. Analisa yang digunakan adalah wilcoxon karena hasil sebaran data berdistribusi tidak normal dengan hasil p = 0,000, dengan tingkat kemaknaan p<0,05. Nialai rata-rata dismenorea sebelum diberikan kompres hangat adalah 4,70 dan nilai rata-rata setelah pemberian kompres hangat adalah 0,70. Terdapat Penurunan intensitas dismenorea diperoleh nilai p = 0,000(< α 0,05). Ada pengaruh kompres hangat terhadap penurunan intensitas dismenorea. Diharapkan bagi institusi pendidikan Universitas Ubudiyah Indonesia dapat dijadikan sebagai bahan untuk kegiatan proses pembelajaran tentang terapi kompres hangat untuk menurunkan intensitas dismenorea.Kata kunci : Dismenorea, Kompres hangat, Remaja Putri.
HUBUNGAN MOBILISASI DINI POST SECTIO CAESAREA DENGAN PENYEMBUHAN LUKA OPERASI DI RSU AVICENNA KECAMATAN KOTA JUANG KABUPATEN BIREUEN Ferinawati Ferinawati; Rita Hartati
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 5, No 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v5i2.477

Abstract

AbstrakMenurut World Health Organization (WHO), rata-rata Sectio Caesarea 5-15% per 1000 kelahiran di dunia, angka kejadian dirumah sakit pemerintah rata-rata 11%, sementara dirumah sakit swasta bisa lebih dari 30%. Angka kejadian Sectio caesarea di Indonesia menurut data survey nasional tahun 2007 adalah 927.000 dari 4.030.000 persalinan (Kemenkes RI, 2013). Penelitian ini  dilakukan untuk  mengetahui Hubungan Mobilisasi Dini Post Sectio Caesarea dengan Penyembuhan Luka Operasi di Ruang Rawat RSU Avicenna Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen Tahun 2019.Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan secara accidental sampling dengan sampel berjumlah 32 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan lembar observasi. penelitian ini dilakukan di RSU Avicenna Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen pada bulan Mei s/d Juni 2019. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa  sebagian besar responden yang melakukan mobilisasi dini post Sectio Caesarea yaitu 21 responden (65,6%), dan sebagian penyembuhan luka terjadi secara cepat yaitu 22 responden (68,8%). Berdasarkan hasil uji silang ibu dengan  penyembuhan luka operasi dengan kategori lambat adalah pasien yang tidak melakukan mobilisasi dengan baik yaitu sebanyak 8 responden (25%). Dari hasil uji Chi-square didapatkan nilai ρ (0.001) < ɑ (0.05). Berdasarkan hasil uji Chi-square didapatkan nilai ρ (0.001) < ɑ (0.05), sehingga ada hubungan antara mobilisasi dini post Sectio Caesarea dengan penyembuhan luka operasi.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KUNJUNGAN K4 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEUPIN RAYA KABUPATEN PIDIE TAHUN 2017 Salamah, Salamah; Humaira, Putri; Riskina, Zulfa
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 5, No 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v5i2.486

Abstract

AbstrakCakupan K4 di Kabupaten Pidie merupakan cakupan terendah peringkat kempat dari bawah di Provinsi Aceh. Tingginya angka kematian ibu di daerah ini terkait rendahnya kualitas program pelayanan KIA, khususnya pemeriksaan kehamilan dengan Cakupan K4 di Wilayah Kerja Puskesmas Teupin Raya hanya sebesar 55,0%. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor pengaruh predisposing, enabling serta reinforcing terhadap kunjungan K4. Penelitian ini bersifat  Survey Analitik dengan responden semua ibu yang memiliki bayi berumur 0-6 bulan berjumlah  87  orang. Data di analisis dengan melakukan uji chi-square dan uji regresi logistik berganda. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh yang signifikansi  faktor predisposing terhadap kunjungan K4 yang terdiri dari umur (0,014), pengetahuan (0,003), sedangkan faktor predisposing variabel pekerjaan tidak ada  pengaruh (0,640), ada pengaruh signifikansi faktor enabling yaitu Jarak (0,039) dan kualitas ANC (0,001), ada pengaruh signifikansi faktor reinforcing yaitu dukungan suami (0,037). Hasil penelitian menyimpulkan ada pengaruh faktor predisposing (umur, pengetahuan), faktor enabling (jarak, kualitas ANC), serta reinforcing (dukungan suami) terhadap kunjungan kehamilan K4. 

Page 2 of 4 | Total Record : 35