cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota banda aceh,
Aceh
INDONESIA
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE
ISSN : 24424706     EISSN : 2615109X     DOI : -
Core Subject : Health, Science,
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE publishes original research or theoretical papers, notes, and minireviews on new knowledge and research or research applications on current issues in basic sciences (biology, phsycology, pharmacy, midwifery, public health and physics). The journal is published by the Directorate of Research and Community Service, Universitas Ubudiyah Indonesia.
Arjuna Subject : -
Articles 117 Documents
Search results for , issue "Vol 9, No 2 (2023): Oktober 2023" : 117 Documents clear
Determinan Faktor Risiko Kejadian Hipertensi Pada Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Ulee Kareng Kota Banda Aceh Rahmi, Nuzulul; Safitri, Faradilla; Faizin, Wilda Num
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 9, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v9i2.3520

Abstract

Terjadinya hipertensi pada lansia disebabkan oleh beberapa faktor tidak dapat dikendalikan meliputi keturunan, jenis kelamin, ras dan usia. Sedangkan faktor yang dapat dikendalikan meliputi status gizi, obesitas, kurang ativitas fisik, merokok, kadar kalium rendah, alkoholisme, stres dan pola makan yang salah atau berlebihan. Di Puskesmas Ulee Kareng, jumlah penderita hipertensi pada tahun 2022 sebanyak 1.895 orang dengan lansia hipertensi sebanyak 1.672 (88,2%) orang. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara status gizi, pola makan, dan riwayat keluarga dengan kejadian hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Ulee Kareng Kota Banda Aceh. Penelitian ini bersifat analitik kuantitatif dengan menggunakan desain case control. Populasi dalam penelitian ini ialah seluruh lansia dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 34 orang pada kelompok case dan control dengan total 68 orang. Penelitian ini dilakukan pada  30 Mei 2023 s.d 21 Juni 2023. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasil chi square test menunjukkan bahwa riwayat keluarga (p=0,025), status gizi (p=0,043), pola makan (p-0,049) pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Ulee Kareng Kota Banda Aceh. Terdapat hubungan antara riwayat keluarga, status gizi dan pola makan dengan kejadian hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Ulee Kareng Kota Banda Aceh.  Diharapkan kepada petugas kesehatan agar dapat memberikan pendidikan kesehatan pada lansia dan keluarga tentang pentingnya pengaturan pola makan dan menjaga status gizi.Kata Kunci: Hipertensi, Riwayat Keluarga, Status Gizi.The occurrence of hypertension in the elderly is caused by several uncontrollable factors including heredity, gender, race and age. While factors that can be controlled include nutritional status, obesity, lack of physical activity, smoking, low potassium levels, alcoholism, stress and an incorrect or excessive diet. At the Ulee Kareng Health Center, the number of hypertensive patients in 2022 was 1,895 people with hypertensive elderly as many as 1,672 (88.2%) people. The purpose of this study was to determine the relationship between nutritional status, diet, and family history with the incidence of hypertension in the elderly in the working area of the Ulee Kareng Health Center, Banda Aceh City. This research is quantitative analytic using a case control design. The population in this study were all elderly people and the sample in this study amounted to 34 people in the case and control groups with a total of 68 people. This research was conducted on May 30, 2023 to June 21, 2023. The data obtained were analyzed using univariate and bivariate analysis. The results of the chi square test showed that family history (p=0.025), nutritional status (p=0.043), diet (p-0.049) in the elderly in the working area of the Ulee Kareng Health Center, Banda Aceh City. There is a relationship between family history, nutritional status and diet with the incidence of hypertension in the elderly in the working area of the Ulee Kareng Health Center, Banda Aceh City.  It is hoped that health workers can provide health education to the elderly and families about the importance of regulating diet and maintaining nutritional status.Keywords: hypertension, family history, nutritional status
Pengaruh Massage Effleurage Terhadap Pengurangan Nyeri Persalinan Kala 1 Fase Aktif Pada Ibu Bersalin Effendi, Putri Izzah; Oktaviyana, Cut; Sartika, Dewi
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 9, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v9i2.3405

Abstract

Secara fisiologi nyeri persalinan mulai timbul pada persalinan kala I fase laten dan fase aktif. Nyeri yang dialami oleh perempuan dalam persalinan diakibatkan oleh kontraksi uterus, dilatasi serviks; dan pada akhir kala I serta pada kala II oleh peregangan vagina dan dasar pelvis untuk menampung bagian presentasi. Salah satu metode non farmakologi yang sangat efektif dilakukan untuk mengurangi nyeri persalinan adalah metode effleurage massage yang dapat merangsang hormon endorfin yang berfungsi sebagai relaksasi sehingga ibu dapat merasakan pengurangan rasa nyeri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh massage effluerage terhadap pengurangan nyeri persalinan kala 1 fase aktif pada ibu hamil di Praktek Mandiri Bidan Zuraidah. Jenis penelitian ini adalah quasi Rancangan penelitian ini adalah one group pretest postest design tanpa menggunakan kelompok pembanding. Pengumpulan data dilakukan pada tanggal tanggal 11 dampai dengan 25 Juli 2023. Populasi dalam penelitian ibu bersalin kala I fase aktif yang berjumlah 15 ibu. Pengumpulan data mengggunakan data primer. Analisis menggunakan wilcoxone, teknik analisa univariat dan bivariat. Hasil penelitian diperoleh ada pengaruh yang signifikan antara pengaruh massage effleurage terhadap pengurangan nyeri persalinan kala 1 fase aktif pada ibu bersalin yaitu dengan nilai p value = 0,000 < α (0,05). Data ditarik kesimpulan massage effleurage effektif mengurangi nyeri persalinan kala I. Diharapkan ibu dan keluarga dapat mempelajari teknik massage effleurage dan dapat melakukan praktiknya saat persalinan sehingga dapat mengurangi rasa nyeri, Mengingat teknik ini efektif dan ekonomis.Kata Kunci : Massage Effleurage, Nyeri, Persalinan Kala IPhysiologically, labor pain begins to arise in the first stage of labor that includes latent and active phases. The pain experienced by women during labor is caused by uterine contractions, cervical dilatation, and the stretching of the vagina and pelvic floor to accommodate the presenting part at the end of stage I and stage II. One of the nonpharmacological methods that are very effective in reducing labor pain in women is the effleurage massage method that can stimulate endorphin hormones that function as relaxation so that women can feel a reduction in pain. This study aimed to determine the effect of effluerage massage on the reduction of labor pain in the active phase of the first labor stage. This quasi-scientific study was conducted at Zuraidah Private Midwifery Practice. A one-group pretest-posttest design was employed without a comparison group. The data collection was carried out from July 15 to 25, 2023. The population in the study covered 15 women experiencing the first stage of labor. The data were analyzed using Wilcoxon, univariate, and bivariate analysis techniques. The findings indicated that there was a significant relationship between the effleurage massage technique and the reduction of labor pain during the active phase of the first labor stage with a p-value of 0.000 < α (0.05). Hence, the conclusion was that the effleurage massage technique effectively reduced labor pain. Therefore, it is expected that expecting women and their families learn the effleurage massage technique and practice it during the labor to reduce pain, considering that this technique is effective and economical.Keywords: Effleurage Massage, Pain, the First Labor Stage 
Pengaruh Therapy Akupresur Terhadap Nyeri Haid Pada Siswa Kelas III SMA Negeri 1 Badar Kabupaten Aceh Tenggara Tahun 2023 Nurseptiana, Eva; Cane, Purnama Sari
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 9, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v9i2.3509

Abstract

Nyeri haid adalah keluhan yang sering dialami perempuan pada bagian perut bawah akibat menstruasi dan produksi prostaglandin, sehingga akan mengganggu aktivitas sehari-hari. Berbagai cara dapat mengurangi nyeri haid saat menstruasi, salah satunya dengan terapi akupresur. Saat remaja mengalami menstruasi tidak sedikit remaja merasakan nyeri haid. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah ada pengaruh pemberian terapi akupresur pada siswa SMA Kelas III yang mengalami nyeri haid. Penelitian ini merupakan penelitian quasy experiment dengan rancangan one group pretest dan posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa Kelas III SMA Negeri 1 Badar Tahun 2023 berjumlah 74 orang. Tehnik pengambilan sampel dilakukan dengan tehnik Purpossive Sampling sehingga jumlah sampel sebanyak 32 orang. Analisa data yang digunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari hasil pre test mayoritas responden memiliki Nyeri Sedang sebanyak 18 responden (56,2%), sedangkan dari hasil post test mayoritas Nyeri Ringan sebanyak 19 responden (59,4%). Hasil analisis data menunjukkan nilai P = 0,002, dimana 0,002 < 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh terhadap penurunan intensitas nyeri pada siswa Kelas III yang mengalami nyeri haid di SMA Negeri 1 Badar Tahun 2023. Disimpulkan bahwa terapi akupresur berpengaruh terhadap penurunan intensitas nyeri pada siswa Kelas III SMA yang mengalami nyeri haid sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Bagi responden agar dapat memanfaatkan terapi akupresur untuk mengurangi nyeri menstruasi sebagai salah satu cara nonfarmakologi yang aman dan mudah untuk diaplikasikan dirumah.Kata Kunci : Nyeri Haid, Remaja, Terapi AkupresurMenstrual pain is a complaint that women often experience in the lower abdomen due to menstruation and prostaglandin production, so it interferes with daily activities. When teenagers experience menstruation, quite a few teenagers experience menstrual pain. Various ways can reduce menstrual pain during menstruation, one of which is acupressure therapy. This study aims to see whether there is an effect of giving acupressure therapy to Class III high school students who experience menstrual pain. This research is a quasi-experiment research with a one group pretest and posttest design. The population in this study was 74 Class III students of SMA Negeri 1 Badar in 2023. The sampling technique was carried out using a purposive sampling technique so that the total sample was 32 people. Data analysis used the Wilcoxon test. The results of this study showed that from the pre-test results the majority of respondents had moderate pain, 18 respondents (56.2%), while from the post-test results, the majority had mild pain, 19 respondents (59.4%). The results of data analysis show the P value = 0.002, where 0.002 < 0.05. This shows that the treatment has an effect on reducing pain intensity in Class III students who experience menstrual pain at SMA Negeri 1 Badar in 2023. It was concluded that acupressure therapy had an effect on reducing pain intensity in Class III high school students who experienced menstrual pain so that Ho was rejected and Ha was accepted. Respondents can use acupressure therapy to reduce menstrual pain as a non-pharmacological method that is safe and easy to apply at home.Keywords: Knowledge, Attitude, Support, Compliance
Pengaruh Iklan Obat Flu di Televisi Terhadap Pemilihan Obat Secara Swamedikasi di Apotek Medical Farma Kecamatan Mesjid Raya Marniati, Marniati; Rahmawati, Rahmawati; Kulla, Periskila Dina Kali
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 9, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v9i2.3667

Abstract

Latar Belakang: Televisi adalah salah satu media yang digunakan sebagai alat komunikasi. Iklan dapat mempengaruhi pola pilihan kebutuhan masyarakat dan pilihan obat yang digunakan untuk meningkatkan, merawat atau menjaga kesehatan. Menurut hasil penelitian Untari dkk (2023) tentang paparan media informasi dengan perilaku swamedikasi pada masyarakat di kota Yogyakarta menyatakan bahwa terdapat hubungan antara paparan media informasi dengan perilaku swamedikasi di masyarakat. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui pengaruh iklan obat flu di televisi terhadap pemilihan obat secara swamedikasi di apotek Medical Farma Kecamatan Mesjid Raya. Metode Penelitian: Penelitian ini bersifat deskriptif analitik, total sampel dalam penelitian ini berjumlah 86 responden. Tehnik pengambilan sampel adalah purposive Sampling. Penelitian dilakukan pada bulan Juli 2023. Cara pengumpulan data dengan cara membagikan kuisioner. Analisis data menggunakan korelasi, regresi sederhana dan uji T (parsial). Hasil Penelitian: Analisis regresi sederhana nilai Sig. 0,001< 0,05 yang artinya terdapat pengaruh iklan obat flu di televisi terhadap pemilihan obat secara swamedikasi. Hasil uji korelasi nilai signifikansi 0,001< 0,05 artinya bahwa ada hubungan yang signifikan (berarti) antara variabel iklan obat flu di televisi dengan tindakan swamedikasi masyarakat. Hasil uji T (parsial) Sig. 0,001 < 0,05 pada kategori “tidak menyesatkan” berpengaruh terhadap pengetahuan masyarakat dalam melakukan tindakan swamedikasi. Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh iklan obat flu di televisi terhadap pemilihan obat secara swamedikasi di apotek Medical Farma Kecamatan Mesjid Raya secara signifikan.Kata kunci: Iklan obat flu, swamedikasi, televisiBackground: Television is one of the media used as a means of communication. Advertising can influence the pattern of people's needs and the choice of drugs used to improve, treat, or maintain health. According to the results of research by Untari et al. (2023) concerning exposure to information media and self-medication behavior in the community in the city of Yogyakarta, there is a relationship between exposure to information media and self-medication behavior in society. Research Objectives: To determine the effect of cold medicine advertisements on television on self-medication drug selection at the Medical Farma pharmacy, Mesjid Raya District. Research Methods: This research is descriptive and analytical in nature; the total sample in this study amounted to 86 respondents. The sampling technique is purposive sampling. The research was conducted in July 2023. The data collection method was by distributing questionnaires. Data analysis using correlation, simple regression, and the partial T test. Research Results: A Simple regression analysis of Sig. 0.001 < 0.05 indicates that there is an influence of cold medicine advertisements on television on self-medication drug selection. The results of the correlation test with a significance value of 0.001 < 0.05 mean that there is a significant relationship between the variables of cold medicine advertisements on television and community self-medication. T test results (partial) Sig. 0.001 < 0.05 in the "not misleading" category have an effect on people's knowledge of self-medication. Conclusions: It can be concluded that there is a significant influence of cold medicine advertisements on television on self-medication drug selection at the Medical Farma pharmacy, Mesjid Raya District.Keywords : Cold medicine advertisement, self-medication, television
Hubungan Pengetahuan Diet Dan Dukungan Sosial Dengan Medikasi Pada Agregate Dewasa Dengan Diabetes Mellitus Maulini, Ulfa; Mulfianda, Riyan; Riza, Saiful
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 9, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v9i2.3347

Abstract

Kepatuhan dalam pengobatan diabetes melitus sangat penting karena dapat memastikan keberhasilan pengobatan dengan mengontrol kadar gula darah dengan baik. Sangat penting untuk mendapatkan dukungan dari keluarga atau orang lain untuk kepatuhan dalam menjalani terapi pengobatan, karena kepatuhan obat tergantung pada individu masing-masing. Banyak penderita yang dari tahun ke tahun kehilangan semangat untuk minum obat mereka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengetahuan tentang diet berkorelasi dengan kepatuhan medikasi pada individu dewasa yang menderita diabetes mellitus. Penelitian kuantitatif dengan desain cross-sectional adalah jenisnya. Data dikumpulkan dari tanggal 2 hingga 20 Juni 2022. Penelitian ini melibatkan 47 individu dengan diabetes mellitus yanag. Data primer digunakan untuk mengumpulkan data. Analisis menggunakan teknik analisis univariat dan bivariat, serta tes chi square.Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan pengetahuan diet (p=0,011) dan dukungan sosial (p=0,000) dengan kepatuhan medikasi. Dapat ditarik kesimpulan terdapat hubungan pengetahuan diet dan dukungan social dengan kepatuhan medikasi pada agregat dewasa. Diharapkan kepada penderita diabetes melilltus dewasa untuk mengikutsertakan keluarga dalam pengobatan, dan dapat menjalankan prohram manajemen diet dengan baik, sehingga dapat menjalankan pengobatan baik secara medis maupun pola hidup.Kata kunci: Pengetahuan Diet, Dukungan Sosial, Kepatuhan Medikasi, Diabetes MellitusCompliance in undergoing treatment of diabetes mellitus is very important because it can support the success of therapy in the form of controlling blood sugar levels. Adherence to taking medication depends on each individual, many sufferers who from year to year are enthusiastic about taking medication have decreased, for that family or other people's support is very important for adherence in undergoing treatment therapy. This study aims to determine the relationship between dietary knowledge and medication adherence in the aggregate of adults with diabetes mellitus. This type of research is quantitative with a cross sectional study design. Data collection was carried out on 2 to 20 June 2022. The population of this study was all people with diabetes mellitu amounting to people with total sampling method. Data collection using primary data. Analysis using chi square test, univariate and bivariate analysis techniques. The results showed that there was a relationship between dietary knowledge (p=0.011) and social support (p=0.000) with medication adherence. it can be concluded that there is a relationship between dietary knowledge and social support with medication adherence in the adult aggregate. It is hoped that adults with diabetes mellitus will involve their families in treatment, and be able to carry out the diet management program properly, so that they can carry out treatment both medically and lifestyle.Keywords : Dietary Knowledge, Social Support, Medication Compliance, Diabetes mellitus
Pengaruh Terapi Relaksasi Benson terhadap Skala Nyeri Dismenore pada Remaja Putri di SMPN 4 Banda Aceh, Indonesia Juwita, Ratna; Delianti, Nosi; Dewiyuliana, Dewiyuliana
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 9, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v9i2.3493

Abstract

Dismenorea merupakan kondisi ginekologi yang paling umum, yang ditandai dengan kram yang menyakitkan di perut bagian bawah atau punggung saat menstruasi. Penelitian ini merupakan penelitian Quasy Eksperimen dengan pendekatan pretest dan postest design. Terdiri dari dua kelompok yaitu kelompok intervensi (32 orang) dan kelompok kontrol (32 orang). Pengambilan sampel menggunakan non probability sampling dengan Teknik purposive sampling.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian terapi relaksasi Benson terhadap penurunan nyeri dismenorea pada remaja putri. Terdapat pengaruh pemberian terapi relaksasi Benson terhadap skala nyeri dismenorea secara signifikan (P<0,05), dengan skala nyeri sebelum relaksasi Benson sebesar 5,51±1,28 dan sesudah diberi relaksasi Benson menurun menjadi sebesar 3,67±1,43. Teknik relaksasi Benson secara efektif mempengaruhi intensitas nyeri pada dismenorea.Kata kunci: dismenorea, nyeri haid, relaksasi benson, remajaDysmenorrhea is the most common gynecological condition, characterized by painful cramps in the lower abdomen or back during menstruation. This is a quasi-experimental research with a pretest and posttest design approach. Consisting of two groups, namely the intervention group (32 people) and the control group (32 people). Sampling used non-probability sampling with a purposive sampling technique. This study aims to determine how providing Benson relaxation therapy reduces dysmenorrhoea pain in adolescent girls. There was a significant effect of giving Benson relaxation therapy on the dysmenorrhea pain scale (P<0.05), with the pain scale before Benson relaxation being 5.51 ± 1.28. After being given Benson relaxation, it decreased to 3.67 ± 1.43. Benson's relaxation technique effectively influences the intensity of pain in dysmenorrhoea.Keywords: benson relaxation, dysmenorrhea, menstrual pain, teenager
Hubungan Personal Hygiene Dengan Kejadian Scabies Di Dayah Terpadu Al-Muslimun Desa Munjee Kabupaten Aceh Utara Afnita, Ana; Santi, Tahara Dilla; Ariscasari, Putri
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 9, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v9i2.3338

Abstract

Scabies masih menjadi masalah kesehatan pada masyarakat Indonesia, bahkan Scabies menempati urutan ke tiga dari dua belas penyakit kulit paling sering ditemukan. Scabies sering diabaikan karena dianggap sebagai penyakit yang tidak mengancam jiwa, sehingga prioritas pengobatannya rendah. Namun nyatanya, Scabies kronis jika tidak segera ditangani dapat menyebabkan komplikasi yang berbahaya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hubungan Personal Hygiene dengan kejadian Scabies pada siswa di Dayah Terpadu Al-Muslimun Desa Munjee Kecamatan Lhoksukon Kabupaten Aceh Utara. Penelitian ini menggunakan metode survei analitik dengan desain penelitian cross sectional, yang dilaksanakan pada tanggal 07 Februari s/d 15 Februari 2023 di Dayah Terpadu Al-Muslimun Desa Munjee Kecamatan Lhoksukon Kabupaten Aceh Utara. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 83 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan lembar observasi. Uji statistik yang digunakan adalah chi square, data diolah dengan SPSS versi 23. Hasil analisa statistik menunjukkan bahwa 65,1% santri tidak mengalami scabies, 50,5% berjenis kelamin perempuan, 61,4% menjaga kebersihan pakaian denga baik, 55,4% memiliki kebersihan kulit yang baik, 56,6% menjaga kebersihan handuk dengan baik dan 60,2% memiliki kebersihan tempat tidur yang baik. Terdapat hubungan antara jenis kelamin (p=0,000), kebersihan pakaian (p=0,041), kebersihan kulit (p=0,000), kebersihan handuk (p=0,022) dan kebersihan tempat tidur (p=0,001) dengan kejadian scabies. Adapun kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan jenis kelamin, kebersihan pakaian, kebersihan kulit, kebersihan handuk dan kebersihan tempat tidur dengan kejadian scabies. Diharapkan kepada pihak pesantren hendaknya bekerja sama dengan petugas kesehatan dalam memberikan penyuluhan melalui petugas kesehatan sebagai masukan informasi kepada para santri dalam rangka pencegahan scabies.Kata Kunci : Scabies, Personal HygieneScabies is still a health problem in Indonesian society, even ranking third out of the twelve most common skin diseases. Scabies is often overlooked because it is considered a non-life-threatening disease, so its treatment priority is low. But in fact, chronic scabies, if not treated immediately, can cause dangerous complications. This study aims to analyze the relationship between personal hygiene and the incidence of scabies in students at Dayah Terpadu Al-Muslimun, Munjee Village, Lhoksukon District, and North Aceh Regency. This study used an analytical survey method with a cross-sectional research design and was conducted on February 07– February 15, 2023, at Dayah Terpadu Al-Muslimun Munjee Village, Lhoksukon District, North Aceh. The sample in this study amounted to 83 people. Data collection using questionnaires and observation sheets. This study used chi-square to do bivariate analysis, and the data was processed with SPSS version 23. The results of statistical analysis showed that 65,1% of students did not experience scabies, 50.5% were female, 61.4% maintained good clothing hygiene, 55.4% had good skin hygiene, 56.6% maintained good towel hygiene and 60.2% had good bed hygiene. There was an association between gender (p=0.000), clothing hygiene (p=0.041), skin hygiene (p=0.000), towel hygiene (p=0.022) and bed hygiene (p=0.001) with the incidence of scabies. Maintan good personal hygiene for all students and doing regular room and personal cleanliness inspections. It is expected that the boarding school management should provide more counseling through health workers as information input to the students in order to prevent scabies.Keywords: Scabies, Personal Hygiene.
Analisis Pemanfaatan Pelayanan Kontrasepsi Pada Wus di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Sigli Maulita, Rima; Wardiati, Wardiati; Arbi, Anwar
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 9, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v9i2.3396

Abstract

Salah satu program pembangunan yang telah dilaksanakan untuk mengatasi masalah kependudukan tersebut adalah melalui program keluarga berencana. Upaya penurunan angka kelahiran dilakukan dengan cara pemakaian kontrasepsi secara sukarela kepada pasangan usia subur. Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan dalam latar belakang, peneliti melihat masih banyak penurunan pada pemanfaatan pelayanan kontrasepsi dipengaruhi beberapa faktor yaitu; regulasi, ekonomi, pengetahuan, jarak atau akses tempat pelayanan kontrasepsi, pelayanan kesehatan, dan waktu. Tujuan penelitian untuk mengetahui pemanfaatan pelayanan KB serta hambatan-hambatan yang dialami oleh WUS yang sudah menikah. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dengan rancangan fenomenologi. Pengumpulan data dilakukan dengan indepth interview dan FGD. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Kota Sigli, Desa Blok Bengkel, Blok Sawah dan Desa Tanjong Krueng. Data dianalis secara manual. Partisipan dalam penelitian ini terdiri dari 1 orang petugas KIA, 2 bidan desa, dan 17 WUS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelayanan kontrasepsi di Puskesmas Kota Sigli sudah berjalan dengan baik. Jenis alat kontrasepsi yang banyak digunakan oleh WUS yaitu suntik. Pelayanan kontrasepsi yang sering dimanfaatkan WUS yaitu Puskesmas. Sarana dan prasarana seperti poster,leaflet disediakan oleh Puskesmas. Pengetahuan WUS tentang kontrasepsi sudah baik. Bagi WUS yang mendapatkan pelayanan kontrasepsi di tempat praktek swasta harus bayar. Kata Kunci : kontrasepsi, pelayanan, WUS One of the development programs that have been implemented to address this population problem is through the family planning program. Efforts to reduce the birth rate are carried out by voluntarily using contraception for couples of childbearing age. Based on the description that has been presented in the background, the researchers see that there is still a large decline in the use of contraceptive services due to several factors, namely; regulation, economy, knowledge, distance or access to contraceptive services, health services, and time. the aim of the study was to find out the use of family planning services and the obstacles experienced by married WUS. The research was conducted using qualitative methods with a phenomenological design. This research was conducted at the Sigli City Health Center, Blok Bengkel Village, Sawah Block and Tanjong Krueng Village. Then the collected data was summarized, analyzed manually. The informants in this study consisted of 1 MCH officer, 2 village midwives, and 17 WUS. The results of the study showed that contraceptive services at the Sigli City Health Center were running well. The type of contraception that is widely used by WUS is injection. Contraceptive services that are often used by WUS are Puskesmas. Facilities and infrastructure such as posters, leaflets are provided by the Puskesmas. WUS knowledge about contraception is good. Obstacles in terms of regulation, namely the husband does. WUS who get contraception services in private practice must pay. Keywords: contraception, services, WUS.
Upaya Perangkat Desa Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Terhadap Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 dii Desa Alai Kabupaten Aceh Selatan Murdi, Syahrial; Zahara, Meutia; Aramico, Basri
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 9, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v9i2.3421

Abstract

Vaksinasi Covid-19 bertujuan untuk mengurangi risiko penularan dan pemutusan mata rantai Covid-19. Banyaknya beredar berita simpang siur mengenai vaksin Covid-19 di tengah masyarakat menjadi salah satu penyebab masyarakat tidak mau divaksin. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui upaya perangkat desa dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Desa Alai Kecamatan Kluet Timur Kabupaten Aceh Selatan tahun 2022.Penelitian ini bersifat kualitatif dengan metode wawancara mendalam. Informan dalam penelitian ini terdiri dari 10 orang, yaitu kepala desa, sekretaris desa, 1 tokoh agama, 1 petugas kesehatan dan 1 satgas covid-19 dan 5 orang masyarakat Desa Alai. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan program vaksinasi yang ada di Desa Alai, telah dianggap berhasil hal ini dapat dilihat dengan jumlah masyarakat yang telah menerima vaksinasi sebesar 95%. Keberhasilan ini dapat dicapai disebabkan oleh faktor pendukung berupa tumbuhnya kesadaran dari masyarakat akibat dari bahaya virus Covid-19 dan upaya perangkat desa untuk meyakinkan masyarakatnya untuk melakukan vaksinasi. Upaya meningkatkan kesadaran vaksinasi pada masyarakat Desa Alai, dilakukan dengan beberapa metode, mulai dari sosialisasi secara umum, pendekatan secara keagamaan, melakukan edukasi secara personal dengan masyarakat, menggunakan media massa, hingga sampai pada tahapan memberikan bantuan kepada masyarakat yang sukarela untuk dilakukan vaksinasi. Diharapkan Kepada para pihak perangkat desa untuk terus melakukan koordinasi lintas sektor seperti kepolisian, petugas kesehatan dan Satgas Covid-19 untuk terus meningkatkan kesadaran dari masyarakat akan manfaat vaksinasi covid-19 serta diharapkan kepada perangkat desa beserta dengan petugas kesehatan dan Satgas Covid-19 terus memberikan edukasi dan himbauan kepada masyarakat untuk mau melakukan vaksinasi. Kata Kunci : Covid-19, Pelaksanaan, Vaksinasi Covid-19 vaccination aims to reduce the risk of transmission and break the chain of Covid-19. The large amount of confusing news circulating about the Covid019 vaccine in society is one of the reasons why people do not want to be vaccinated. The purpose of this study was to find out the efforts of village officials to increase public awareness of the implementation of the Covid-19 vaccination in Alai Village, East Kluet District, South Aceh Regency in 2022. This research is qualitative in nature using an in-depth interview method. The informants in this study consisted of 10 people, namely the village head, village secretary, 1 religious figure, 1 health worker and 1 Covid-19 task force and 5 people from Alai Village. From the results of this study it can be concluded that the implementation of the vaccination program in Alai Village has been considered successful. This can be seen by the number of people who have received vaccinations of 95%. This success was achieved due to supporting factors in the form of growing awareness from the community as a result of the dangers of the Covid-19 virus and the efforts of village officials to convince the community to vaccinate. Efforts to increase awareness of vaccination in the Alai Village community have been carried out using several methods, ranging from general socialization, religious approaches, conducting personal education with the community, using the mass media, to the stage of providing assistance to people who volunteer to be vaccinated. It is hoped that the village apparatus will continue to coordinate across sectors such as the police, health workers and the Covid-19 Task Force to continue to increase public awareness of the benefits of the Covid-19 vaccination and it is hoped that village officials along with health workers and the Covid-19 Task Force will continue to provide education and appeal to the public to want to vaccinate. Keywords: Covid-19, Implementation, Vaccination
Analisis Kepuasan Ibu Hamil tentang Pelayanan Antenatal Care di Praktik Mandiri Bidan Kota Lhokseumawe Raudhati, Sri; Agustina, Agustina; Hilwa, Zaitun
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 9, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v9i2.3601

Abstract

Pelayanan antenatal adalah pelayanan kesehatan oleh tenaga profesional untuk ibu selama masa kehamilan, memantau kemungkinan adanya resiko-resiko kehamilan, resiko tinggi dan menurunkan morbiditas dan mortalitas ibu dan perinatal. Sehingga menuntut totalitas kualitas pelayanan pemeriksaan kehamilan yang dilaksanakan fasilitas pelayanan kesehatan kepada Masyarakat, dengan mempertimbangkan dua aspek yaitu dari sisi petugas kesehatan, dimana dianjurkan untuk menggunakan indikator Standar Operasinal Prosedur (SOP), dan dari sisi konsumen yang dianjurkan untuk menggunakan indikator kepuasan pasien. Oleh karena itu mutu layanan yang ditawarkan merupakan hal yang penting dalam layanan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kepuasan ibu hamil tentang pelayanan antenatal Care di Praktik Mandiri Bidan Kota Lhokseumawe. Adapun jenis penelitian ini adalah asosiatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini adalah ibu hamil yang datang berkunjung ke Praktik mandiri Bidan sebanyak 46 orang. instrument penelitian dalam bentuk kuesioner. Pengolahan data dilakukan melalui tahap editing, coding, data entry, dan tabulating. Data dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan Uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara kepuasan ibu hamil tentang pelayanan dengan pemeriksaan antenatal care di Praktik Mandiri Bidan Kota Lhokseumawe (pvalue = 0,280). Dari hasil penelitian yang telah didapatkan, diharapkan ibu hamil rutin dan lengkap melakukan pemeriksaan antenatal care, terutama pada kunjungan awal kehamilan.Kata Kunci: Kepuasan, Kehamilan, Antenatal CareAntenatal care is health care provided by professional staff for mothers during pregnancy, monitoring possible pregnancy risks, high risks and reducing maternal and perinatal morbidity and mortality. So it demands the total quality of pregnancy examination services provided by health service facilities to the community, taking into account two aspects, namely from the side of health workers, where it is recommended to use Standard Operating Procedure (SOP) indicators, and from the consumer side, which is recommended to use indicators of patient satisfaction. Therefore, the quality of services offered is important in health services. The aim of this research is to determine the satisfaction of pregnant women regarding antenatal care services at the Independent Midwife Practice in Lhokseumawe City. This type of research is associative with a cross sectional approach. The sample for this research was 46 pregnant women who came to visit the Midwife's Independent Practice. research instrument in the form of a questionnaire. Data processing is carried out through editing, coding, data entry and tabulating stages. Data were analyzed univariately and bivariately using the Chi Square Test. The results of the study showed that there was no relationship between pregnant women's satisfaction regarding services and Antenatal Care examinations at the Independent Midwife Practice in Lhokseumawe City (pvalue = 0.280). From the research results that have been obtained, it is hoped that pregnant women will carry out routine and complete antenatal care checks, especially at early pregnancy visits.Keywords: Satisfaction, Pregnancy, Antenatal Care

Page 10 of 12 | Total Record : 117