cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. serang,
Banten
INDONESIA
JPsd ( Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar )
ISSN : -     EISSN : 25030558     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 11 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 2 (2017): JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar)" : 11 Documents clear
PROFIL PENILAIAN OTENTIK PADA PERKULIAHAN IPA DI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FKIP UNIVERSITAS PASUNDAN Ida Yayu N Hazqiyah; Moh Nurhadi; Aas Saraswati; Uus Toharudin
JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 3, No 2 (2017): JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar)
Publisher : Department of Primary education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.639 KB) | DOI: 10.30870/jpsd.v3i2.2135

Abstract

Abstrak. Penilaian otentik merupakan suatu proses pengumpulan berbagai data yang bisa memberikan gambaran meyeluruh tentang perkembangan peserta didik yang mencakup ranah kognitif, afektif dan psikomotor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan penilaian otentik pada perkuliahan IPA di Prodi PGSD FKIP UNPAS. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Partisipan dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Prodi PGSD FKIP UNPAS. Instrumen yang digunakan berupa angket persepsi mahasiswa, lembar observasi, serta pedoman wawancara. Teknik analisis data yang digunakan direncanakan akan menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan penilaian otentik pada perkuliahan IPA di Prodi PGSD FKIP Unpas sudah diterapkan walaupun belum berjalan secara optimal. Sedangkan respon mahasiswa terhadap penerapan penilaian otentik pada perkuliahan menunjukkan hasil yang positif.  Kata kunci: Penilaian Otentik, Perkuliahan IPA   Abstract. Authentic assessment is a process of collecting the various of data that can provide a comprehensive the development of learners that includes the cognitive, affective and psychomotor skills. This study aims to find out how to applicate of authentic assessment on science lectures in major PGSD FKIP Unpas. This research is a qualitative descriptive research. Participants in this study were students at the major PGSD FKIP Unpas. The instruments used were student perception questionnaires, observation sheets, and interview guidelines. Data analysis techniques used are planned to use descriptive analysis. The results showed that the application of authentic assessment on science lecture in major PGSD FKIP Unpas has been applied although not yet optimally. While the student response to the application of authentic assessment on lectures showed positive results.  Keywords: Authentic Assessment, Science Lecture
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS LITERASI PADA MATERI BILANGAN BAGI MAHASISWA CALON GURU SD Aan Subhan Pamungkas
JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 3, No 2 (2017): JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar)
Publisher : Department of Primary education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (179.992 KB) | DOI: 10.30870/jpsd.v3i2.2142

Abstract

Abstrak. Literasi merupakan kemampuan yang perlu dikembangkan agar individu manpu memahami berbagai macam permasalahan sesuai dengan konteks yang terjadi. Ketersediaan bahan ajar yang mengacu pada kemampuan literasi masih sangat jarang dikembangkan, terutama di Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Dari masalah tersebut maka tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan suatu bahan ajar matematika berbasis literasi bagi mahasiswa calon guru sekolah dasar. Materi dalam bahan ajar ini adalah bilangan pada mata kuliah konsep dasar matematika. Penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan dengan model pengembangan meliputi Concept, Design, Collecting Materials, Assembly dan Test Drive and Distribution. Untuk menguji kualitas bahan ajar maka dilakukan uji kevalidan dan kepraktisan yang dinilai oleh ahli (ahli materi dan ahli pendidikan) serta dosen dan mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa  produk hasil pengembangan termasuk kedalam kategori sangat valid menurut para ahli, praktis menurut penilaian dosen dan mahasiswa.  Kata Kunci: Bahan Ajar, Literasi, Bilangan  Abstract. Literacy is an ability that needs to be developed so that individuals are able to understand various problems in accordance with the context that occurs. The availability of teaching materials that refer to the literacy capability is still very rarely developed, especially in the Primary Teacher Education of Sultan Ageng Tirtayasa University. From the problem, the purpose of this research is to produce a literacy-based mathematics teaching material for students. The content in this teaching material is the numbers of the Konsep Dasar Matematika. This research is a research and development with development model consist of Concept, Design, Collecting Materials, Assembly and Test Drive and Distribution. To test the quality of instructional materials then tested the validity and practicality assessed by experts (material experts and media experts) and lecturers and students. The results showed that the product of the development results included into the category is very valid according to the experts, practically according to the assessment of lecturers and students. Keywords: Teaching Materials, Literacy, Numbers
ANALISIS SITUASI PEMBELAJARAN MUSIK DI SEKOLAH DASAR DI WILAYAH KABUPATEN SUMEDANG JAWA BARAT Rony Hidayat Sutisna; Pupung Rahayu Novianti; Aulia Akbar
JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 3, No 2 (2017): JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar)
Publisher : Department of Primary education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.347 KB) | DOI: 10.30870/jpsd.v3i2.2137

Abstract

Abstrak Penelitian ini membahas tentang kondisi objektif proses pembelajaran musik di tingkat Sekolah Dasar di wilayah Kabupaten Sumedang. Berdasarkan hasil analisis data, ditemukan permasalahan yang terjadi pada proses pembelajaran musik di Sekolah Dasar khususnya yang ada di Kabupaten Sumedang adalah kesulitan yang dialami oleh guru ketika mengajarkan musik. Hal ini terjadi karena guru yang ada sebagian besar bukan lulusan kesenian, sehingga guru tidak paham dengan materi yang harus diajarkan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dengan metode studi kasus terhadap proses pembelajaran musik di tingkatan Sekolah Dasar di wilayah Kabupaten Sumedang. Data ini diperoleh dari hasil observasi dan wawancara kepada Ketua KKKS (Kelompok Kerja Kepala Sekolah) di tiap kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Sumedang. Data pendukung lainnya didapatkan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang dokumen yang berisi data guru SD keseluruhan yang berada di Kabupaten Sumedang, baik negeri maupun swasta. Selanjutnya, data ini dianalisis untuk mengetahui jumlah guru seni yang mempunyai latar belakang dari sekolah atau institusi seni (lulusan seni), dan bagaimana kondisi sebenarnya mengenai pembelajaran seni musik yang dilaksanakan di SD-SD yang ada.Kata Kunci : pembelajaran musik, guru, sekolah dasarAbstract. This study discusses the objective condition of the learning process of music at elementary school level in Sumedang regency. Based on the results of data analysis, found the problems that occur in the process of learning music in elementary schools, especially in Sumedang is the difficulty experienced by teachers when teaching music. This happens because most of the teachers are not art graduates, so the teacher does not understand the material that must be taught. This research uses qualitative and quantitative approach with case study method to the learning process of music at elementary level in Sumedang regency. This data is obtained from observations and interviews to the Head of KKKS (Working Group of Principals) in each sub-district located in Sumedang Regency. Other supporting data are obtained from the Education Office of Sumedang District documents containing the data of all elementary teachers in Sumedang District, both public and private. Furthermore, this data is analyzed to determine the number of art teachers who have backgrounds from schools or art institutions (art graduates), and how the actual conditions about music art learning are implemented in existing SDs.Keyword : music teaching, teacher, elementary school
PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS 5 SD MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT BERBANTUAN MEDIA GAMBAR Norhayati Endah
JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 3, No 2 (2017): JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar)
Publisher : Department of Primary education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (93.887 KB) | DOI: 10.30870/jpsd.v3i2.2131

Abstract

Abstrak. Berdasarkan wawancara yang telah dilakukan kepada guru dan siswa kelas 5 SDN 03 Bringin, terdapat keluhan berupa nilai siswa yang masih rendah pada mata pelajaran IPA. Penyebabnya antara lain karena metode yang digunakan adalah metode ceramah sehingga siswa kurang berminat dan cepat bosan. Selain itu banyak siswa yang tidak suka membaca. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa mata pelajaran IPA kelas 5 SDN 03 Bringin dengan menggunakan model pembelajaran Teams Games Tournament. Teknik pengumpulan data yaitu dengan menggunakan soal tes (Pilihan Ganda). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa setelah penggunaan model, rata-rata hasil belajar siswa meningkat pada siklus I maupun siklus II. Selain itu, persentase ketuntasan siswa juga mendekati sempurna. Sehingga penggunaan model Teams Games Tournament berbantuan media gambar ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran IPA di SDN 03 Bringin. Kata kunci: hasil belajar, IPA, TGT    Abstract. Based on the interviews that have been made to teachers and students of SDN 03 Bringin 5th grade, there are complaints of student scores are still low in science subjects. The reason is partly due to the method used is the lecture method so that students are less interested and bored quickly. In addition, many students do not like to read. The purpose of this research is to improve student learning outcomes 5th grade science subjects SDN 03 Bringin by using model Teams Games Tournament aided picture media. Namely data collection techniques using test questions (multiple choice). This research is a classroom action research was conducted in two cycles of the first cycle and the second cycle. The result showed that after the use of the model, the average increase student learning outcomes in the first cycle and the second cycle. In addition, the percentage of completeness students are also close to perfect. So the use of models Teams Games Tournament aided picture media can improve student learning outcomes in Science class at SDN 03 Bringin. Keywords: Learning Achievement, Science,TGT
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KOMIK DIGITAL PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL BAGI SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR DI KOTA BOGOR Elly Sukmanasa; Tustiyana Windiyani; Lina Novita
JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 3, No 2 (2017): JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar)
Publisher : Department of Primary education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.957 KB) | DOI: 10.30870/jpsd.v3i2.2138

Abstract

Abstrak Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di kelas V masih menerapkan metode pembelajaran konvensional dimana siswa lebih banyak mendengarkan penjelasan guru atau (teacher centre). Pembelajaran IPS oleh siswa dianggap membosankan, kurang menarik, tidak begitu penting, dan relatif sulit. Sebagai akibatnya pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran masih rendah. Tujuan pembelajaran belum tercapai secara optimal.  Media yang biasa digunakan guru sebatas pada gambar-gambar yang ada dalam buku teks. Kondisi ini dapat diatasi dengan pengembangan media yang ada, salah satunya adalah pengembangan media komik digital. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksploratif dengan penelitian pengembangan atau R &D (Research and Development). Hasil penelitian menunjukkan adanya ketertarikan minat belajar siswa dengan penggunaan media komik digital materi Peristiwa Sekitar Proklamasi untuk mata pelajaran IPS kelas V SD. Media pembelajaran yang dikembangkan, dinyatakan layak digunakan berdasarkan validasi oleh ahli materi, validasi ahli media, validasi dan hasil ujicoba oleh guru serta tanggapan siswa. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa media komik digital dapat dikembangan dan layak untk digunakan pada proses pembelajaran materi Peristiwa Sekitar Proklamasi utnuk mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di Kelas V Sekolah Dasar.  Kata Kunci : media komik digital, siswa, IPS   Abstract. The learning process of Social Science subject (IPS) in class V is still applied in conventional learning method in which the students listen more to teacher explanation (teacher center). Students considered that the learning process of Social Science is boring, less interesting, less important, and relatively difficult. As a result, the students' understanding of learning materials is still low. Learning objectives have not been achieved optimally. The media used by teachers is limited to the pictures in textbooks. This condition can be overcome with the development of existing media, one of which is the development of digital comic media. The research method used is explorative method with research development or R & D (Research and Development). The result of the research shows that the students are interested with the use of digital comics media of the event material about the Proclamation for the subjects of Social Science in grade V of Elementary School. The development of Learning media is stated to be eligible to be used based on validation by material experts, validation of media experts, validation and results of testing by teachers and student responses. Thus it can be concluded that the digital comic media can be developed and feasible to be used in the learning process of teaching of Events Around Proclamation for Social Science subjects in grade V of Elementary School.  Keyword : digital comic media, student, social science
PENGARUH BERPIKIR KRITIS TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS NARASI SISWA KELAS V DI SEKOLAH DASAR Feby Inggriyani; Nurul Fazriyah
JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 3, No 2 (2017): JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar)
Publisher : Department of Primary education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (168.601 KB) | DOI: 10.30870/jpsd.v3i2.2132

Abstract

Abstrak. Penelitian ini beranjak dari masalah yang muncul pada siswa kelas V di SDN Kecamatan Lengkong Kota Bandung yaitu memiliki kesulitan di dalam menulis narasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh data secara empirik tentang pengaruh berpikir kritis terhadap kemampuan menulis narasi siswa kelas V di SDN Kecamatan Lengkong Kota Bandung. Metode yang digunakan adalah survei dengan teknik expost-facto. Penelitian ini dilaksanakan di SDN Kecamatan Lengkong Kota Bandung, sampel penelitian di SDN Pelita dan SDN Karangpawulang dengan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan instrumen berbentuk esai untuk kemampuan berpikir kritis dan data kemampuan menulis narasi dilakukan dengan tes esai. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa berpikir kritis memberikan pengaruh terhadap kemampuan menulis narasi siswa kelas V di SDN Kecamatan Lengkong Kota Bandung.  Kata kunci: berpikir kritis, kemampuan menulis, menulis narasi   Abstract. The Problems that arise in SDN Lengkong Sub-District Bandung are students of class V have difficulty in writing narrative. The general purpose of this study is to obtain empirical data about the influence of critical thinking skills to write narrative in SDN Lengkong class V student Subdistrict, Bandung. The method used is survey with expost-facto technique. This research was conducted at SDN Kecamatan Lengkong Kota Bandung. Research sample at SDN Pelita and SDN Karangpawulang with purposive sampling technique. Data collection techniques in this study is  used essay-test instrument on critical thinking and data writing narrative skills done with essay test. Based on the results of research show that critical thinking gives influence the ability to write narrative at class V student in SDN Lengkong Subdistrict Bandung.  Keywords: critical thinking, writing skills, narrative writing
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN IPA BERBASIS KEARIFAN LOKAL DI SEKOLAH DASAR Encep Andriana; Mudmainah Vitasari; Yuvita Oktarisa; Dyan Novitasari
JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 3, No 2 (2017): JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar)
Publisher : Department of Primary education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.785 KB) | DOI: 10.30870/jpsd.v3i2.2139

Abstract

Abstrak. Kearifan lokal merupakan salah satu khasanah kekayaan budaya bangsa yang patut untuk dilestarikan. Upaya pelestarian kearifan lokal dapat dilakukan dengan memperkenalkan nilai-nilai kearifan lokal kepada siswa, terutama bagi siswa sekolah dasar sebagai pondasi awal dalam membentuk karakter siswa.  Mengenalkan kearifan lokal pada pembelajaran di sekolah dasar dapat dilakukan dengan cara mengintegrasikan konten kearifan lokal dalam bentuk multimedia untuk memudahkan dan menarik perhatian siswa dalam belajar.  Pengembangan multimedia berbasis kearifan lokal ini diintegrasikan pada mata pelajaran IPA, mengingat IPA merupakan mata pelajaran yang erat kaitannya dengan lingkungan sekitar. Metode penelitian ini dengan menggunakan research and development (R & D) dengan tiga fase, yang terdiri dari fase analisis keperluan, fase desain, fase pengembangan dan implementasi. Berdasarkan hasil pengembangan multimedia diperoleh hasil bahwa multimedia IPA berbasis kearifan lokal disekolah dasar sangat layak digunakan. Kata kunci: IPA, Kearifan lokal, Multimedia   Abstract. Local wisdom is one of the treasures of the nation's cultural riches that deserve to be preserved. Efforts to preserve local wisdom can be done by introducing the values of local wisdom to students, especially for primary school students as the initial foundation in shaping the character of students. Introducing local wisdom in primary school learning can be done by integrating local wisdom content in the form of multimedia to facilitate and attract students' attention in learning. Development of multimedia-based local wisdom is integrated in science subjects, given the natural science is a subject that is closely related to the surrounding environment. This research method using research and development (R & D) with three phases, consisting of phase of requirement analysis, design phase, development phase and implementation. Based on the results of multimedia development obtained the result that multimedia-based IPA based on local wisdom basic school very worthy to use Keywords: Natural Science, Local Wisdom, Multimedia
PROFIL KEMAMPUAN PENALARAN MAHASISWA PGSD UNIPA SURABAYA DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SEKOLAH Via Yustitia
JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 3, No 2 (2017): JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar)
Publisher : Department of Primary education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (106.953 KB) | DOI: 10.30870/jpsd.v3i2.2133

Abstract

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan penalaran mahasiswa PGSD Universitas PGRI Adi Buana Surabaya dalam memecahkan masalah matematika sekolah. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Subjek yang digunakan adalah tiga orang mahasiswa yang diambil dari 38 mahasiswa, yaitu masing-masing satu mahasiswa berkemampuan matematika rendah, sedang, dan tinggi. Teknik pengumpulan data menggunakan tes tertulis dan wawancara. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian ini adalah (1) subjek berkemampuan tinggi mencapai enam indikator kemampuan penalaran, yaitu menyajikan pernyataan matematika secara lisan dan tertulis, mengajukan dugaan, melakukan manipulasi matematika, memberikan alasan terhadap kebenaran solusi, memeriksa kesahihan argument, dan menarik kesimpulan atau melakukan generalisasi. (2) subjek berkemampuan sedang mencapai empat indikator kemampuan penalaran, yaitu menyajikan pernyaatan matematika secara lisan dan tertulis, mengajukan dugaan, melakukan manipulasi matematika, dan memberikan alasan terhadap kebenaran solusi. (3) subjek berkemampuan rendah dalam menyelesaikan masalah matematika sekolah belum mencapai indikator kemampuan penalaran.   Kata kunci: Kemampuan Penalaran, Matematika Sekolah, Pemecahan Masalah   Abstract. This study aims to describe the ability of PGSD students of PGRI University Adi Buana Surabaya in solving school math problems. The type of this research is qualitative research. The subjects used were three students drawn from 38 students, each of which was a student with low, medium, and high math skills. Technical data using written data and. Data analysis in this research is done with data of reduction, presentation data, and conclusion drawing. The results of this study were (1) high-ability subjects. (2) capable subjects are facing four indicators of criminal ability, namely presenting the oral and written mathematical perimadis, making suppositions, performing mathematical manipulations, and giving reasons for solutions. (3) low-ability subjects in solving school math problems have not yet reached the reasoning ability indicator.  Keywords: Ability of Reasoning, School Mathematics, Problem Solving
PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER BAGI SISWA SEKOLAH DASAR MELALUI KEARIFAN LOKAL Putri Rachmadyanti
JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 3, No 2 (2017): JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar)
Publisher : Department of Primary education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (358.038 KB) | DOI: 10.30870/jpsd.v3i2.2140

Abstract

Abstrak Pendidikan Karakter merupakan aspek penting dalam mengembangkan ranah afektif, khususnya bagi anak usia Sekolah Dasar. Muatan pendidikan karakter diterapkan dalam pembelajaran di Sekolah Dasar berdasarkan materi dari standar isi kurikulum. Pendidikan Karakter penting untuk ditanamkan pada anak usia Sekolah Dasar karena untuk membentuk pribadi siswa agar memiliki nilai- nilai luhur bangsa dan dapat menjadi warga negara yang baik. Pendidikan karakter memiliki misi penting dalam menciptakan siswa yang tidak hanya pandai secara kognitif, namun juga berbudi pekerti yang luhur. Guru dapat mengembangkan materi berbasis kearifan lokal dengan berbagai kegiatan pembelajaran yang menarik yang diharapkan dapat mengembangkan karakter siswa seperti karakter kerja sama, toleransi, dan sikap peduli. Siswa sepatutnya memiliki sikap yang arif dan bijak dalam memandang kearifan lokal yang dimiliki oleh daerahnya, sebagai bagian dari pengembangan pendidikan karakter sebagai bekal dalam hidup bermasyarakat.  Sehingga manfaat kajian ini adalah (1) memberikan ide kreatif bagi guru untuk mengembangkan materi pendidikan karakter bagi siswa selolah dasar yang berbasis keraifan lokal, (2) memotivasi guru dan orang tua untuk mengarahkan siswa menjadi pribadi yang cerdas dan berbudaya, dan (3) memotivasi semua pihak untuk melestarikan kekayaan budaya yang ada di daerah setempat. Kata Kunci : pendidikan karakter, kearifan lokal, sekolah dasarAbstract. Character Education is an important aspect in developing affective, especially for student at elementary school. Character education content is applied in Elementary School lessons based on material from curriculum. It is important to create good values of the nation and to be good citizens. Character education has an important mission in creating students who are not only clever cognitively, but also have good characters. Teachers can develop materials based on local wisdom with creative learning activities that to develop the character of students such as the character of cooperation, tolerance, and caring attitude. So the benefits of this study are (1) to provide creative ideas for teachers to develop character education materials for students based on local wisdom, (2) motivate teachers and parents to direct students into intelligent and cultured individuals, and (3) motivate all parties to preserve the cultural treasures that exist in the local area.Keyword : character education, local wisdom, elementary school
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR KOMIK IPA DENGAN PENANAMAN NILAI BUDAI PADA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR Yunita Sari
JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 3, No 2 (2017): JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar)
Publisher : Department of Primary education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (390.565 KB) | DOI: 10.30870/jpsd.v3i2.2134

Abstract

Abstrak. Masalah yang sering dihadapi pada siswa sekolah dasar dalam pembelajaran ilmu pengetahuan alam adalah kesulitan memahami materi yang disajikan dalam bahan ajar IPA yang digunakan di sekolah dan penggunaan media pembelajaran yang kurang menarik. Media yang ada sifatnya yang terbatas membuat siswa malas belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran karakteristik, kevalidan, keefektifan, dan kepraktisan produk bahan ajar komik yang dikembangkan dalam pembelajaran IPA materi Bagian-bagian tumbuhan di kelas IV Sekolah Dasar. Subjek uji coba pada penelitian adalah kelas IV SDN Beji 03 dengan peserta didik sejumlah 21 siswa. Desain uji coba produk dalam pengembangan bahan ajar komik IPA adalah Pretest-Posttest Control Group Design. Jenis penelitian pengembangan ini dengan menggunakan model Borg and Gall. Perangkat yang dikembangkan meliputi: Silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, Komik Ilmu Pengetahuan Alam, dan Tes Prestasi Belajar Materi Bagian-bagian tumbuhan. Data diperoleh melalui lembar pengamatan dan tes prestasi belajar materi bagian-bagian tumbuhan. Hasilnya diolah secara deskriptif, menggunakan uji ketuntasan, uji banding dan uji peningkatan untuk mengetahui efektivitas pembelajaran. Hasil penelitian ini menunjukkan penilaian validator terhadap perangkat pembelajaran pada kategori valid, kemampuan guru mengelola pembelajaran termasuk kategori praktis. Implementasi perangkat ini menghasilkan nilai rata-rata tes prestasi belajar kelas eksperimen lebih dari kriteria ketuntasan minimal yang ditentukan, kelas eksperimen memperoleh rata-rata prestasi belajar lebih baik dari rata-rata nilai kelas kontrol, uji peningkatan tes prestasi belajar kelas eksperimen dengan kelas kontrol kategori sedang, peningkatan nilai-nilai budai dari kategori belum terlihat meningkat pada kategori membudaya.  Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa bahan ajar komik IPA efaktif digunakan dalam pembelajaran.Kata kunci: bahan ajar komik IPA, nilai-nilai budai Abstract. Problems experienced by elementary school students in natural science learning are a difficulty on understanding lessons provided in the teaching materials used by school and less excitement on learning media usage. The media is in limited number and it makes students less excited. This study aimed to determine description of characteristics, validity, effectiveness, and practicality of comics as learning material products in natural science learning on chapter “Plant Parts” for grade IV Elementary School. Subjects of experiment were 21 students of grade IV in SDN Beji 03 and the used experiment design was Pretest-Posttest Control Group Design. This research used Borg and Gall model. The developed media included: Syllabus, Lesson Plan, Natural Science Comics, and Learning Achievement Test on Chapter “Plant Parts”. Data was obtained from observation and learning achievement test sheets on Plant Parts chapter. The result was processed descriptively, using completeness test, comparison test and improvement test to determine learning effectiveness. Results of study indicated that the validators’ assessment on learning devices was valid, teachers’ ability to manage learning was practical. The device implementation indicated that average score of experiment class learning achievement was higher than minimum completeness criteria, the experiment class had higher average score than the control class, improvement test on experimental class and control class learning achievement test was adequate, Islamic culture values improvement increased from none to cultured category. Conclusion of study was that comics as teaching materials for Natural Science was effective to use in a learning. Keywords: comic as Natural Science teaching material, Budai culture values

Page 1 of 2 | Total Record : 11