cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
jip@uin-malang.ac.id
Editorial Address
Department of Pharmacy Building 2nd Floor, Faculty of Medicine and Health Sciences, 3rd Campus Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang.
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Journal of Islamic Pharmacy
ISSN : 24605182     EISSN : 25276123     DOI : http://dx.doi.org/10.18860/jip
Core Subject : Health, Science,
Welcome to Journal of Islamic Pharmacy (e-ISSN : 2527-6123) formerly Jurnal Farmasains (p-ISSN : 2460-5182) Department of Pharmacy, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, Indonesia. The journal was established in 2015 and online publication was begun in 2016. Since 2016, the journal has been published in English and only receives manuscripts in English.
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 7, No 2 (2022): J. Islamic. Pharm." : 10 Documents clear
Persepsi Calon Jamaah Haji Terhadap Program Interprofessional Education Berbasis Kesehatan Haji Sadli Syarifuddin; Dhani Wijaya; Lailatul Masudah
Journal of Islamic Pharmacy Vol 7, No 2 (2022): J. Islamic. Pharm.
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jip.v7i2.17655

Abstract

Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk mayoritas beragama Islam. Hal ini juga membuat jumlah pendaftar haji cukup banyak tiap tahun. Calon jamaah haji yang menunggu untuk berangkat cukup banyak dengan waktu tunggu keberangkatan yang cukup lama antara 20 tahun sampai 40 tahun. Hal tersebut menjadikan calon jamaah haji melaksanakan ibadah haji pada usia lansia. Usia lansia mengakibatkan fungsi fisiologi organ tubuh mengalami penurunan sehingga mempengaruhi kondisi fisik dan mental yang dapat menjadi hambatan calon jamaah haji tidak mencapai kondisi isthita’ah. Program Interprofessional Education (IPE) berbasis Kesehatan Haji Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dilaksanakan untuk meningkatkan kesehatan CJH agar siap menunaikan ibadah haji dalam kondisi istitha’ah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis persepsi calon jemaah haji terhadap penyelenggaraan pelayanan IPE berbasis kesehatan haji. Penelitian deskriptif kualitatif dengan metode survei ini dilakukan pada bulan Oktober-November 2021 dengan menggunakan instrumen kuesioner. Sebanyak 40 orang calon jemaah haji menjadi responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa calon jemaah haji memiliki indeks persepsi di atas 87% untuk setiap itemnya. Hal ini mengimplementasikan bahwa responden menerima program ini dengan baik dan memiliki persepsi yang sangat baik terhadap program Pendidikan Interprofessional Berbasis Kesehatan Haji. 
Pengaruh Variasi Konsentrasi Gliserin Terhadap Sifat Fisik Paper Soap Ekstrak Daun Nangka (Artocarpus heterophyllus Lam.) Mikhania Christiningtyas Eryani; Dewi Riskha Nurmalasari; Siti Rohmah Fadilah
Journal of Islamic Pharmacy Vol 7, No 2 (2022): J. Islamic. Pharm.
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jip.v7i2.17664

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi gliserin sebagai plasticizer terhadap sifat fisik sediaan paper soap ekstrak daun nangka (Artocarpus heterophyllus Lam.). Konsentrasi gliserin yang digunakan adalah 7,5% (F1), 15% (F2), dan 22,5% (F3). Sifat fisik yang diteliti meliputi organoleptis (warna, bau, bentuk, kelengketan), pH, tinggi busa, kadar air, dan waktu tercuci. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan konsentrasi gliserin memberikan pengaruh terhadap sifat fisik organoleptis bentuk, kadar air, dan waktu tercuci sediaan paper soap dan tidak mempengaruhi organoleptis warna, bau, kelengketan, pH, dan tinggi busa sediaan paper soap. Formula dengan konsentrasi gliserin 22,5% memberikan karakteristik fisik terbaik. 
Analisis Tingkat Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan Kefarmasian Di RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri Prafangesta Marta Andi
Journal of Islamic Pharmacy Vol 7, No 2 (2022): J. Islamic. Pharm.
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jip.v7i2.17693

Abstract

Instansi pelayanan kefarmasian dituntut untuk menerapkan pelayanan yang bermutu dibidang kesehatan. Pelayanan yang bermutu dapat dilihat, salah satunya dengan melihat dari tingkat kepuasan pasien. Kepuasan pasien menjadi bagian yang menyeluruh dan kegiatan jaminan mutu dalam pelayanan kesehatan, artinya kepuasan pasien harus menjadi kegiatan yang tidak dapat dipisahkan dari mutu pelayanan kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan pasien rawat jalan di intalasi farmasi RSUD dr. Soediran M.S Wonogiri berdasarkan dimensi Servqual dan mengetahui elemen dari 5 dimensi servqual yang perlu ditingkatkan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasional prospektif. Jumlah sampel sebanyak 112 responden dengan kriteria pasien rawat jalan dan pengantarnya, umur 5 sampai 60 tahun. Pemilihan sampel dengan metode purposive sample. Data diperoleh dengan penyebaran kuesioner yang pertanyaannya mencakup 5 dimensi yaitu keandalan, ketanggapan, jaminan, empati, dan berwujud. Pengolahan dan analisis data dengan mencari nilai korelasi, yaitu membandingkan persepsi harapan pasien terhadap pelayanan di apotek instalasi farmasi RSUD dr. Soediran M. S dan uji validitas dan reliabilitas. Tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian menggunakan model servqual (service quality) menunjukkan hasil bahwa dimensi tangible berada pada kategori puas (71,28%), dimensi reliability berada pada kategori puas (70,74%), dimensi responsivness berada pada kategori puas (70,12%), dimensi assurance berada pada kategori puas (72,02%), dan dimensi empaty berada pada kategori puas (71,52%). Dimensi responsivness memiliki gap (kesenjangan) yang tertinggi (-9,50) jika dibandingkan dengan dimensi lainnya. 
Analisis Tingkat Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan Kefarmasian Di Instalasi Farmasi Rawat Jalan Puskesmas Nawangan Pacitan Dwi Setiawan; Dwi Ningsih; Sri Rejeki Handayani
Journal of Islamic Pharmacy Vol 7, No 2 (2022): J. Islamic. Pharm.
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jip.v7i2.17439

Abstract

Puskesmas Nawangan Pacitan merupakan salah satu puskemas yang terletak di daerah terpencil dan hanya memiliki satu tenaga kefarmasian. Minimnya tenaga kefarmasian di puskesmas dapat mempengaruhi kualitas pelayanan kefarmasian. Kualitas pelayanan yang diberikan dapat berdampak pada tingkat kepuasan pasien. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan pasien rawat jalan terhadap pelayanan kefarmasian di Puskesmas Nawangan, Pacitan berdasarkan dimensi service quality (servqual). Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian deskriptif cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Sumber data penelitian diambil berdasarkan kuesioner yang dibagikan pada pasien rawat jalan yang menebus obat di Puskesmas Nawangan yang berisi lima indikator yaitu kehandalan (reliability), ketanggapan (responsiveness), jaminan (assurance), empati (emphaty), dan kenyataan (tangible). Penentuan sampel dalam penelitian ini dengan metode purposive sampling berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi pengumpulan data berupa data kuantiatif dari kuisioner servqual. Hasil dari pengukuran tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian Puskesmas Nawangan menggunakan model servqual menunjukkan hasil bahwa dimensi tangible berada pada kategori puas (61,44%), dimensi reliability berada pada kategori puas (60,97%), dimensi responsiveness berada pada kategori puas (66,50%), dimensi assurance berada pada kategori puas (61,97%), dan dimensi emphaty berada pada kategori puas (70,97%). Dimensi reliability (kehandalan) memiliki gap (kesenjangan) yang tertinggi jika dibandingkan dengan dimensi lainnya yaitu -6,00. 
Analisis Efektivitas Biaya Terapi Kombinasi Insulin dengan Obat Antidiabetes Oral pada Pasien Rawat Jalan Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen Daffa Dhiya Ulhaq; Yen Yen Ari Indrawijaya; Arief Suryadinata
Journal of Islamic Pharmacy Vol 7, No 2 (2022): J. Islamic. Pharm.
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jip.v7i2.16376

Abstract

Diabetes melitus tipe 2 (DM 2) adalah penyakit kronis menahun karena resistensi insulin atau akibat dari berkurangnya sekresi insulin oleh sel beta pankreas. Pengobatan DM 2 berupa terapi oral dan insulin. Cost-Effectiveness Analysis adalah metode analisis untuk mengambil keputusan alternatif terbaik dari terapi yang digunakan. Tujuan penelitian ini mengetahui efektivitas biaya terapi kombinasi insulin dengan antidiabetes oral (ADO) pada pasien rawat jalan di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen tahun 2021. Metode penelitian ini non-eksperimental deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif. Data yang diambil yaitu data rekam medis pasien rawat jalan DM 2 di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen tahun 2021. Parameter yang digunakan yaitu kadar gula darah puasa (GDP) dan biaya medis langsung meliputi biaya pendaftaran, biaya jasa dokter, biaya obat, dan biaya laboratorium. Pasien yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 49 pasien. Terdapat 5 macam kombinasi obat antidiabetes yang diberikan kepada pasien yaitu insulin + ADO (61,22%), insulin + 2 ADO (8,16%), 2 insulin + ADO (14,28%), 2 insulin + 2 ADO (4,08%), dan insulin + 3 ADO (4,08%). Efektivitas terapi dilihat dari jumlah GDP normal dibagi jumlah total pemeriksaan GDP dikali 100%. Efektivitas terapi tertinggi 100% dan terendah 0%. Biaya medis langsung tertinggi Rp. 1.066.520,- dengan terapi Apidra + Sansulin + Metformin + Pioglitazone. Terapi antidiabetes dengan biaya rendah dan paling efektif yaitu terapi dengan ACER terendah dan ICER negatif yaitu terapi Sansulin + Metformin dengan ACER sebesar Rp. 4.320,- dan ICER sebesar Rp. -13,381,-.
Analisis Tingkat Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan Kefarmasian di Instalasi Farmasi Rawat Jalan Puskesmas Pracimantoro I Wonogiri Unggul Joko Mahendro; Dwi Ningsih; Sri Rejeki Handayani
Journal of Islamic Pharmacy Vol 7, No 2 (2022): J. Islamic. Pharm.
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jip.v7i2.17455

Abstract

Puskesmas merupakan fasilitas kesehatan yang memiliki tugas utama dalam memberikan pelayanan kesehatan preventif dan promotif. Pelayanan yang berkualitas akan berpengaruh pada peningkatan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Kualitas pelayanan yang diberikan akan berdampak pada tingkat kepuasan pasien yang biasa disebut service quality (servqual). Penelitian ini bertujuan untuk melihat tingkat kepuasan pelayanan kefarmasian dan mengetahui hasil analisis gap tingkat kepuasan pasien rawat jalan di Instalasi Farmasi Puskesmas Pracimantoro I Wonogiri berdasarkan dimensi servqual. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif observasional prospektif. Sampel diambil dengan metode purposive sampling dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Sumber data penelitian berdasarkan kuesioner yang dibagikan pada pasien yang menebus obat di Instalasi Farmasi Rawat Jalan Puskesmas Pracimantoro I Wonogiri yang berisi lima indikator service quality. Hasil penelitian tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian menggunakan model service quality dapat disimpulkan bahwa tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian menggunakan model service quality menunjukkan hasil bahwa dimensi tangible sangat puas (86,62%), dimensi reliability sangat puas (88,53%), dimensi responsiveness sangat puas (91,85%), dimensi assurance sangat puas (89,61%), dan dimensi empathy sangat puas (92,23%). Dari nilai gap (kesenjangan) menunjukkan bahwa pelayanan yang diberikan oleh Puskesmas sudah melebihi ekspektasi masyarakat. 
Tingkat Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Masyarakat Terhadap Kehalalan Kosmetik Di Kecamatan Duren Sawit DKI Jakarta Fitria Nugrahaeni
Journal of Islamic Pharmacy Vol 7, No 2 (2022): J. Islamic. Pharm.
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jip.v7i2.16050

Abstract

Cara hidup halal (halal lifestyle) tidak hanya berfokus pada makanan atau minuman saja, tetapi dengan cakupan yang lebih luas seperti kosmetik, obat, dan lainnya. Kosmetik adalah sediaan yang digunakan di bagian luar tubuh manusia yang dimaksudkan untuk melindungi bagian tubuh agar tetap dalam keadaan baik, sedangkan halal adalah sesuatu yang diperbolehkan oleh Allah SWT. Tujuan dari penelitian ini untuk menilai dan mengetahui hubungan antara pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat terhadap kehalalan kosmetik di Kecamatan Duren Sawit dengan menggunakan metode observasi desain cross sectional serta menggunakan instrumen kuisioner google form pada Januari-Maret 2022 terhadap 400 responden. Metode analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan sebanyak 65,0% dengan kategori baik, untuk sikap 98,8% dikategorikan positif dan untuk perilaku 76,3% dikategorikan baik. Untuk hasil korelasi uji Spearman rho menyimpulkan terdapat adanya hubungan antara tingkat pengetahuan dengan sikap hasil p-value 0,001 (P0,05) dari nilai r = 0,178, sedangkan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku hubungan p-value 0,001 (P0,05) dari nilai r = 0,170, dan antara sikap dan perilaku tidak terdapat hubungan yang signifikan p-value 0,391 (P0,05) dari nilai r = 0,043. Untuk masing-masing hubungan variabelnya dinyatakan searah namun kekuatan hubungannya sangat lemah. Kesimpulannya tingkat pengetahuan, sikap, dan perilaku dikategorikan baik, serta semakin tinggi tingkat pengetahuan, maka semakin positif sikap dan semakin tinggi perilaku penggunaan kosmetik halal sehingga masyarakat dapat membedakan baik buruknya kosmetik yang digunakan. 
Analisis Logam Berat Timbal (Pb) Dalam Body Lotion Yang Beredar di Pasar Jember Eka Fitri Yanti; Zuhrotul Laili
Journal of Islamic Pharmacy Vol 7, No 2 (2022): J. Islamic. Pharm.
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jip.v7i2.17448

Abstract

Body lotion merupakan salah satu kosmetik untuk merawat kulit. Cemaran yang terdapat dalam body lotion salah satunya adalah logam berat. Timbal merupakan salah satu jenis logam berat yang memiliki dampak negatif bagi kesehatan manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya logam timbal (Pb) dalam body lotion dan menentukan kadar logam timbal (Pb) dalam body lotion yang beredar di pasar Jember. Sampel dipreparasi secara destruksi basah. Analisis kandungan logam timbal (Pb) menggunakan metode reaksi warna dan endapan. Analisis kadar logam timbal (Pb) menggunakan metode Spektrofotometri Serapan Atom. Hasil penelitian secara kualitatif menunjukkan bahwa ketiga sampel body lotion tidak menunjukkan perubahan pada reagen NaOH dan HCl encer, sedangkan pada reagen KI ketiga sampel menunjukkan perubahan warna dan endapan. Hasil secara kuantitatif menunjukkan bahwa sampel A, B dan C tidak mengandung timbal. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa body lotion yang beredar di pasar Jember tidak mengandung logam timbal (Pb). 
Profil Senyawa Metabolit Sekunder dalam Minyak Atsiri Tumbuhan Legundi (Vitex trifolia Linn) yang Tumbuh di Pulau Timor Christiani Dewi Q. M. Bulin; Gerardus D. Tukan; Angela Nona; Maximus Markus Taek
Journal of Islamic Pharmacy Vol 7, No 2 (2022): J. Islamic. Pharm.
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jip.v7i2.17698

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui profil senyawa-senyawa metabolit sekunder dalam minyak atsiri daun tumbuhan legundi (Vitex trifolia Linn) yang tumbuh di Pulau Timor. Minyak atsiri dari sampel daun tumbuhan legundi diekstraksi menggunakan distilasi uap air dengan menggunakan sampel yang masih segar sedangkan analisis senyawa metabolit sekunder dalam minyak atsiri dilakukan dengan GC-MS. Hasil penelitian yang terdapat dalam sampel minyak atsiri daun legundi asal Pantai Paradiso, Kelurahan Oesapa Barat, Kota Kupang sebanyak 49 senyawa. Senyawa-senyawa yang dominan ada 12 yakni trans- Kariopillen 25,43%, 1,2-asam Benzendikarbosilik 14,16%, Sabinen 7,57%, 1,8-Sineol 4,17%, Kariopillen oksida 3,71%, Skareol 3,21%, α-Humulen 3,07%, α-Terpinenil asetat 2,36%, Sitronella 2,30%, 3-Sikloheksanol 1,76%, α-Pinen 1,76%, β-Pinen 1,68%. 
Penetapan Kadar Falvonoid Total Dan Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Daun Makadamia (Macadamia integrifolia) Dengan Metode DPPH Eka Fitri Yanti; Novika Purwanti
Journal of Islamic Pharmacy Vol 7, No 2 (2022): J. Islamic. Pharm.
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jip.v7i2.17522

Abstract

Tanaman makadamia termasuk famili Protaceae yang berasal dari Australia. Tanaman kacang makadamia memiliki sifat sebagai antioksidan yang dihasilkan oleh tocopherols, tocotrienols dan squalen. Senyawa fitokimia genus makadamia memiliki aktivitas sebagai antioksidan, antiinflamasi, antidislipidemia dan antimikroba. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar flavonoid total ekstrak etanol daun makadamia dan uji aktivitas antioksidan dengan menggunakan metode DPPH. Sampel daun makadamia dimaserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Analisis kadar flavonoid total dilakukan dengan metode spektrofotometer UV-Vis dan dinyatakan dalam Quercetin Equivalent (QE). Uji aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH dengan menghitung nilai IC50. Hasil analisis menunjukkan bahwa kadar flavonoid total ekstrak etanol 25,39 ± 0,22 mg QE/g ekstrak, sedangkan aktivitas antioksidan ekstrak etanol daun makadamia (Macadamia integrifolia) memiliki nilai IC50 24,99 μg/mL dan termasuk intensitas sangat kuat. 

Page 1 of 1 | Total Record : 10