cover
Article Per Year (5 Year)
All
Home Page
OAI Link
Editorial Team
Contact
Reviewer
Google Scholar
Contact Name
Wisudani Rahmaningtyas
Contact Email
wisudani.rahmaningtyas@mail.unnes.ac.id
Phone
+6281226410644
Journal Mail Official
eeaj@mail.unnes.ac.id
Editorial Address
Perumahan Ungaran Indah, Jalan Handayani IV nomor 8B, Kelurahan Nyatnyono, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Economic Education Analysis Journal
Published by Universitas Negeri Semarang
ISSN : 22526544     EISSN : 2502356X     DOI : 10.15294
Core Subject : Economy, Education,
Economics, Econometrics & Finance Education Other
Manuscripts for Economic Education Analysis Journal should fall within one of the following categories: Research in economics education: Original theoretical and empirical studies dealing with the analysis and evaluation of teaching methods, learning attitudes and interests, materials, or processes. Economics content: Substantive issues, new ideas, and research findings in economics that may influence or can be used in the teaching of economics. Economics instruction: Innovations in pedagogy, hardware, materials, and methods for treating traditional and newer subjects. Issues involving the way economics is taught are emphasized. Online: The Online section identifies exemplary material for teaching and learning economics that is interactive or otherwise not conducive to traditional printed-page format. It features noncommercial work by economists and educators who are creating teaching materials using innovative electronic technology. Features and information: Reports on the status and events that influence academic economists (the labor market, status of women and minorities, and developments within graduate and undergraduate programs).
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 1,510 Documents
 3   4   5   6   7 
KOMPARATIF PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN PROGRAM ADOBE FLASH MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DAN KOMPUTER TERHADAP HASIL BELAJAR Khairudin, Lukman; Marimin, Marimin; Rustiana, Ade
Economic Education Analysis Journal Vol 1 No 1 (2012): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keterampilan mengetik sepuluh jari buta yang dimiliki oleh siswa kelas X jurusan Administrasi Perkantoran di SMK Negeri 2 Pekalongan masih rendah. Salah satu cara untuk mengingkatkan hasil belajar siswa dalam  pembelajaran ketrampilan komputer dan pengelolaan informasi (KKPI) pada standar kompetensi mengetik sepuluh  jari  yaitu dengan  media pembelajaran Adobe Flash menggunakan model pembelajaran kooperatif dan model pembelajaran berbasis komputer. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X AP1 dan X AP2 SMK Negeri 2 Pekalongan Tahun Ajaran 2011/2012. Prosedur penelitian ini merupakan siklus kegiatan yang terdiri dari dua siklus, dimana setiap siklus meliputi perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi.Instrumen pengumpulan data ini adalah observasi dan tes. Hasil penelitian diperoleh siklus I bahwa  hasil  belajar  siswa  pada pembelajaran mengetik  menggunakan media pembelajaran Adobe Flash mengalami peningkatan nilai dari rata-rata 103 cpm pada siklus 1 menjadi 113 cpm dan 112 cpm pada siklus 2 walaupun masih tergolong baik. Perolehan nilai  ini masuk dalam kategori  mampu menguasai praktik mengetik yang artinya bahwa kecepatan mengetik menggunakan media pembelajaran adobe flash dengan model pembelajaran kooperatif dengan model pembelajaran berbasis komputer dapat meningkatakan hasil belajar siswa. Skill typing using 10 fingers blind possessed by a student x of administrative offices in public smk 2 pekalongan still low. One way to mengingkatkan study result of the students in learning a craft a computer and information management ( kkpi competency standard ) on typing using 10 fingers namely by media of learning adobe flash use the model of learning cooperative and a model of learning dna-based computer. The subject of the research is student X and X class AP1 AP2 SMK Negeri 2 Pekalongan school year 2011/2012. This research procedure is a cycle of activity that consists of two cycles, where each cycle consists of planning, action, observation and reflection.This data collection instruments are observation and tests. The research results obtained I cycle that results in student learning on learning typing using Adobe Flash media learning experience an increase in the value of the average cpm on cycle 1 of 103 to 111 and 112 on CPMs CPMs cycle 2 Although still relatively good. Obtaining this value belongs to the category are capable of mastering typing practice typing speed which means that using the media learning adobe flash with cooperative learning model with computer-based learning models can meningkatakan student learning outcomes.
PENERAPAN CTL (CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING) MENGGUNAKAN MEDIA AJAR KLIPING UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR, KOMPETENSI DASAR "MENEMUKAN PELUANG BARU DARI PELANGGAN" KELAS XI PEMASARAN SMK N 1 JAPARA KABUPATEN KUNINGAN Marlina, Marlina; Suryani, Nanik; Marimin, Marimin
Economic Education Analysis Journal Vol 1 No 1 (2012): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

CTL adalah suatu konsep belajar di mana guru menghadirkan situasi dunia nyata dalam kelas dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimiliki dengan penerapannya dalam kehidupan, sementara siswa memperoleh pengetahuan sedikit demi sedikit, dan dari proses mengkonstruksi sendiri, sebagai bekal memecahkan masalah dalam kehidupannya. Dari hasil observasi awal kelas XI Pemasaran SMK Negeri 1 Japara, diperoleh bahwa pada pelaksanaan pembelajaran kompetensi dasar Menemukan Peluang Baru dari pelanggan kurang berkembang, hal tersebut karena proses pembelajaran tersebut hanya terjadi satu arah atau hanya berfokus pada Guru yaitu menggunakan pembelajaran konvensional, sedangkan rata-rata nilai ujian tengah semester tahun pelajaran 2010 sebesar 60,32 dimana terdapat 14 siswa yang nilainya belum memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM). Permasalahan dalam penelitian ini adalah “Apakah Model pembelajaran CTL (Contextual Teaching Learning) berbantuan media kliping dapat meningkatkan prestasi belajar siswa pada kompetensi dasar menemukan peluang baru dari pelanggan kelas XI Pemasaran SMK Negeri 1 Japara?”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas Media kliping dengan model pembelajaran CTL guna meningkatkan prestasi belajar siswa  Kompetensi dasar menemukan peluang baru dari pelanggan Kelas XI Pemasaran SMK Negeri 1 Japara Kabupaten Kuningan. Subyek penelitian ini adalah siswa SMK Negeri 1 Japara  yang terdiri dari 2 siswa laki-laki dan 29 siswa perempuan. Penelitian ditempuh dalam 2 siklus, yaitu siklus I dan siklus II, tiap siklus terdiri atas perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Indikator keberhasilan adalah tercapainya tujuan penelitian ini sesuai dengan alokasi waktu yang dirancang dalam penelitian untuk membahas materi yang ditunjukkan dengan terlampauinya nilai sesuai dengan KKM yang diterapkan Sekolah yaitu 7. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa hasil tes siklus I menunjukkan rata-rata skor sebesar 66,45 dan termasuk dalam kategori rendah. Tes siklus II menunjukkan skor rata-rata sebesar 73,71 dan termasuk dalam kategori tinggi. Jadi, telah terjadi peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 7,3 atau sebesar 10,9%. Perolehan hasil ini menunjukkan bahwa pembelajaran kompetensi dasar menemukan peluang baru dari pelanggan dengan model pembelajaran Kontekstual berbantuan media kliping telah berhasil.CTL is a concept of learning in which the teachers bring a real world situations in the classroom and encourage the students to make connections between the knowledge that they have and its application in the life, while the students gain the knowledge bit by bit, and from the process of constructing themselves, as a basis to solve problems in their life. From the result of the first observation class XI Marketing SMK Negeri 1 Japara, obtained that on the implementation of learning basic competence discovering New Opportunities from customers was less developed, it was because the learning process only occured in one direction or focused only on the teacher, namely, using conventional learning, while the average value of the midterm test of academic year 2010 was 60.32 where there were 14 students whose values ​​did not meet the Criteria of Minimum Completeness (KKM). The Problem in this study is "What is CTL learning Model (Contextual Teaching Learning) assisted clippings media can improve student learning achievement on basic competence discovering new opportunities from customer class XI Marketing SMK Negeri 1 Japara?". The purpose of this study is to find out the effectiveness of clippings media with CTL learning model to improve student leaning achievement of basic competence discovering new opportunities from customers Class XI Marketing SMK Negeri 1 Japara Kuningan District. The subject of this study is the student of SMK Negeri 1 Japara that consists of  2 male students and 29 female students. The study is done in 2 cycles, namely, cycle I and cycle II, each cycle consists of planning, action, observation, and reflection. The success indicator is the achievement of the objective of this study in accordance with the allocation of time that designed in the research to discuss the material that indicated with the exceeding value ​​ in accordance with KKM that applied by the School that is 7. The result of this study can be concluded that the test result of cycle I shows the average score is 66.45 and including in the low category. The test of cycle II shows the average score is 73.71 and including in the high category. Thus, there has increased from cycle I to cycle II as many as 7.3 or 10.9%. Obtaining this result shows that the learning of the basic competence discovering new opportunities from customer with contextual learning model assisted clippings media has succeed.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA PADA PELAJARAN PRODUKTIF Azizah, Masfufati; Rustiana, Ade; Pramusinto, Hengky
Economic Education Analysis Journal Vol 1 No 1 (2012): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

SMK bertujuan menciptakan lulusan yang siap kerja, sehingga siswanya perlu menguasai aspek psikomotorik dalam pembelajaran, salah satunya kreativitas siswa.Akan tetapi pembelajaran yang selama ini dilakukan di kelas X AP 3 SMK Negeri 1 Salatiga menunjukkan bahwa kreativitas siswa belum tampak.Kreativitas siswa dapat ditingkatkan melalui penerapan model pembelajaran ataupun penggunaan media pembelajaran. Untuk itu peneliti menerapkan model group investigation untuk meningkatkan kreativitas siswa dengan menerapkan metode penelitian tindakan kelas yang terdiri atas dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan kreativitas siswa pada siklus I sebesar 70% dan meningkat pada siklus II menjadi 85%, sehingga dapat disimpulkan bahwa kreativitas siswa dapat ditingkatkan dengan menerapkan model group investigation.The object of vocational high school is create the graduate to ready to work, so the students must have master the psychomotor aspect in the learning objective, one of them the creativity. But, the learning has been done in class X AP 3 SMK Negeri 1 Salatiga shows if the creativity of students is not appear. Students creativity can increase by applying models or media of learning. So the researcher applying group investigation model to increase students creativity by using class action research method and consists of two circles. The research shows students creativity in the circle I is 70% and increase in the circle II be 85%. So can be conclude if students creativity can increase by applying group investigation models.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL KOMPETENSI DASAR MEMBERIKAN PELAYANAN KEPADA PELANGGAN PADA SISWA KELAS X ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 2 TEMANGGUNG Dewi, Maya Kurnia
Economic Education Analysis Journal Vol 1 No 1 (2012): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada peningkatan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kontekstual kompetensi dasar memberikan pelayanan kepada pelanggan pada siswa kelas X Administrasi Perkantoran SMK Negeri 2 Temanggung. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X AP 1 SMK Negeri 2 Temanggung yang berjumlah 36 orang. Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari dua siklus. Tiap siklusnya terdiri dari 1) Perencanaan, 2) Pelaksanaan, 3) Pengamatan, 4) Refleksi. Hasil dari penelitian dengan menerapkan model pembelajaran kontekstual mengalami peningkatan pada masing-masing siklus. Tahap siklus I nilai rata-rata kelas mencapai 74,6 dan 87,2 pada siklus II. Dari lembar observasi aktivitas siswa siklus I sebesar 70% dan pada siklus II sebesar 87,5%. Hasil pengamatan pada kinerja guru siklus I sebesar 72,5% dan pada siklus II sebesar 92,5%. This research conducted to determine whether there is any improvement in the results of tenth grade students of Office Administration SMK N 2 Temanggung by using contextual learning model with basic competence providing service to customers. The subjects of this study are 36 students of tenth grade Office Administration 1 SMK N 2 Temanggung. This classroom action research (CAR) consists of two cycles. Each cycle includes 1) Planning, 2) implementation, 3) observation, 4) reflection. By applying the model of contextual learning, the results of research show that the students’ results increase in each cycle. The average score in first cycle is 74.6 and second cycle reaches 87.2. From observation sheets of the students’ activities show that first cycle is 70% and in the second cycle is 87.5%. Then, observations on the teacher’s performance show that first cycle is 72.5% and in the second cycle is 92.5%.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO MUSIK DALAM PEMBELAJARAN MENGETIK MANUAL Septi, Mulyani; Harnanik, Harnanik; Ismiyati, Ismiyati
Economic Education Analysis Journal Vol 1 No 1 (2012): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang dalam penelitian ini adalah sebanyak 26 siswa (72,22%) belum menerapkan 10 jarinya dalam mengetik naskah dan 22 siswa (61,11%) kelas X AP 1 hasil belajarnya masih rendah. Upaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran mengetik manual, yaitu dilakukan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan media audio musik dalam pembelajarannya.  Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X AP 1 SMK Bakti Purwokerto Kabupaten Banyumas yang berjumlah 36 siswa. Rancangan penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan dua siklus, setiap siklus meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Hasil penelitian diperoleh aktivitas belajar siswa pada siklus I termasuk dalam kategori tinggi dengan persentase 65,02% (23 siswa) dan pada siklus II sebesar 81,42% (29 siswa) dengan kategori sangat tinggi. Kemampuan siswa menerapkan sistem 10 jari buta dalam mengetik pada observasi awal sebesar 27,78% (10 siswa), pada siklus I sebesar 50% (18 siswa), dan 77,78% (28 siswa) pada siklus II. Ketuntasan klasikal ketepatan siswa dalam mengetik naskah pada observasi awal sebesar 83,33% (30 siswa), pada siklus I sebesar 63,89% (23 siswa), dan 80,56% (29 siswa) pada siklus II. Ketuntasan klasikal kecepatan siswa dalam mengetik naskah pada observasi awal sebesar 61,11% (22 siswa) meningkat 38,89% menjadi 100% (36 siswa) pada siklus I dan II.The problem found during the research are that 26 students (72,22%) have not applied 10 fingers yet in typing the documents and 22 students (61,11%) of the X AP 1 students still have low scores. To improve the students’ result in the learning of manual typing, an action research by using musical audio as the media in teaching and learning procedure was conducted. The subject of the study is the students of X AP 1 SMK Bakti Purwokerto of Banyumas Regency which consist of 36 students. The design of this study is an action research class with two cycles, each cycle includes planning, implementation, observation and reflection. From the result of research, it can be said that the result of students’ activities for cycle 1 is categorized as high with a percentage of 65,02% (23 students). Next, the percentage of cycle 2 is 81,42% (29 students) and it is still also categorized as very high. The students skill in applying the system of 10 blind typing in the initial observation is 27,78% (10 students), in cycle 1 is 50% (18 students), and 77,78% (28 students) in the cycle 2. The completeness for classical accuracy of the students in typing the documents in the initial observasition is 83,33% (30 students); then in cycle 1 is 63,89% (23 students); and 80,56% (29 students) for cycle 2. The classical completeness speed of students in typing the documents in the initial observation is 61,11% (22 students). Then, it improves as much as 38,89% cycle 1, and 100% (36 students) for cycle 2.
Peningkatan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement division (STAD) pada kompetensi dasar surat-menyurat kelas x di smk negeri 1 batang Ariyanti, Yani http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php
Economic Education Analysis Journal Vol 1 No 1 (2012): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran surat-menyurat dikatakan belum optimal karena kurang memanfaatkan model pembelajaran.Salah satu cara untuk meningkatkan hasil belajar maka menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD).Berdasarkan uraian tersebut maka permasalahannya apakah model STAD dapat meningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran surat-menyurat jurusan Adiministrasi Perkantoran Kelas X AP SMK Negeri 1 Batang”? Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui model STAD dapat meningkatkan hasil belajar pada kompetensi dasar surat-menyurat jurusan Administrasi Perkantoran Kelas X AP SMK negeri 1 Batang. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X AP 2 SMK Negeri 1 Batang Tahun Ajaran 2012/2013. Prosedur penelitian ini merupakan siklus kegiatan yang terdiri dari dua siklus, dimana setiap siklus meliputi perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi.Instrumen pengumpulan data ini adalah observasi, tes, dokumentasi. Hasil penelitian diperoleh siklus I sebesar 70% atau sebanyak 11 siswa berpredikat belum kompeten, yang artinya masih dibawah KKM. Hasil belajar pada siklus II yaitu 94,5% atau sebanyak 32 siswa. Kinerja guru pada siklus I adalah sebesar 72,5% sedangkan pada siklus II adalah sebesar 92,5 %, menyatakan mendukung pembelajaran surat-menyurat menggunakan model STAD. Teaching-learning activity in making letter is still optimal because it doesn’t use the appropriate teaching and learning method. One way to improve the teaching-learning activity result is by using cooperative method in type of Students Teams Achievements Division (STAD). This condition make me brave to do the research by using this method to find the improvement in the grade X AP students’ teaching-learning result in the standard competence of making letter of office administration department of State SMK 1 Batang. The subject of this research is the students of grade X AP of state SMK 1 Batang in the academic year of 2012/2013. This research consists of two cycles. The result of cycle 1 is 70% of the students or equal 11 students have not had the competence yet, it means under the minimum passing grade. The result of cycle 1 is 94.5% students or 32 students. The teachers worked ethos is 72.5%, while in the cycle 2 is 92.5%, support the teaching-learning activity that apply STAD model.
EFEKTIFITAS MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP HASIL BELAJAR MATERI PAJAK DALAM PEREKONOMIAN NASIONAL SISWA KELAS VIII SMP N 39 SEMARANG Wardani, Julia Ratma; Aminah, Yustina Sri; Kustini, Sri
Economic Education Analysis Journal Vol 1 No 1 (2012): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan merupakan media yang sangat berperan untuk menciptakan manusia yang berkualitas, Keberhasilan proses belajar mengajar pada pembelajaran dapat dilihat dari keberhasilan siswa yang mengikuti kegiatan tersebut. Akan tetapi pada kenyataannya di SMP N 39 Semarang hasil belajar mata pelajaran ekonomi belum optimal. Beberapa kelas masih banyak terdapat siswa yang tidak tuntas hasil belajarnya. Jumlah rata-rata siswa yang tuntas berjumlah 56,27%, sedangkan jumlah rata-rata siswa yang belum tuntas berjumlah 43,73%, sehingga perlu adanya peningkatan hasil belajar yang lebih maksimal. Untuk mengatasi permasalahan dalam pembelajaran tersebut salah satunya dengan menerapkan model pembelajaran yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, maka diterapkan model pembelajaran NHT (Numbered Head Together). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan model pembelajaran Numbered Head Together dapat meningkatkan hasil belajar IPS Ekonomi pokok bahasan Pajak dalam Perekonomian Nasional dibandingkan metode ceramah.Proses pembelajaran adalah faktor yang sangat penting dalam menentukan keberhasilan hasil belajar, akan tetapi proses pembelajaran masih didominasi oleh guru dengan metode ceramah satu arah yang memposisikan peserta didik hanya sebagai pendengar tanpa dilibatkan dalam interaksi pembelajaran, sehingga siswa tidak tertarik untuk mengikuti kegiatan pembelajaran. Oleh sebab itu dibutuhkan solusi metode pembelajaran yang menarik dan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa sehingga keaktifan dan hasil belajar dapat meningkat. Hasil penelitian menunjukan terjadinya peneingkatan hasil belajar siswa pada setiap siklusnya seperti: hasil belajar siswa pada siklus I sebesar 77,1%, hasil belajar pada siklus II sebesar 91,4%. Ketuntsan belajar pada siklus I belum mencapai indikator kinerja penelitian sedangkan pada siklus II ketuntasan belajar sudah mencapai indikator kinerja penelitian. Aktivitas siswa mengalami peningkatan pada setiap siklusnya terlihat dari aktivitas siswa pada siklus I sebesar 68,18% keaktifan sedang dan aktivitas siswa pada siklus II sebesar 78,6% keaktifan sangat tinggi. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa kegiatan pembelajaran Pajak dalam perekonomian nasional dengan metode pembelajaran NHT dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa. Education is a very influential media to create quality human, The success of the learning process in learning can be seen from the success of students who follow these activities. But in fact in SMP N 39 Semarang learning outcomes have not been optimal economic subjects. Some classes are still many students who do not complete the study. The average number of students who completed amounted to 56.27%, while the average number of students who have not completed amounted to 43.73%, so there needs to be improved to maximize learning outcomes. To overcome the problem of learning is one of them by applying a learning model that aims to improve the quality of learning, the learning model is applied NHT (Numbered Head Together). The purpose of this study was to determine the application of learning models Numbered Head Together can improve learning outcomes subject IPS Economics of Taxation in the National Economy  than the lecture method. The learning process a factor that very important in the success results learning, but the learning process is still dominated by the teacher with the methods lectures one direction that positioning learners just as listeners without involved in interaction of learning, and so students not interested in the learning. Therefore needed solution methods of instruction interesting and will raise motivation students learn so liveliness and study result of the could increase. Research results showed the students learning up on each cycle as: the students on learning cycle I 77,1 % and results in learning cycle II 91,4 %. Ketuntsan learning cycle in cycles I has not yet reached performance indicators research while in cycles II has reached ketuntasan iearn performance indicators research. Increased student activity cycle seen on each cycle of activity students on I was 68,18%, of liveliness the activity of students on II cycle of 78,6 % liveliness. Based on research needs and concluded that learning activities scarcity with learning method stad can improve liveliness and results iearn students.
Efektifitas Penerapan Metode Pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization) Berbantuan Modul Pembelajaran terhadap Hasil Belajar Ekonomi Ikmah, Siti Fiki; Margunani, Margunani; Yulianto, Agung
Economic Education Analysis Journal Vol 1 No 1 (2012): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efektifitas penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TAI berbantuan modul pembelajaran dibandingkan dengan metode ceramah bervariasi terhadap hasil belajar ekonomi akuntansi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Bergas Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2011/2012. Penelitian ini menggunakan Quasi eksperimental design postest only control group design. Fokus yang diteliti adalah hasil belajar dari segi proses (afektif dan psikomotor) maupun hasil berupa pemahaman siswa (kognitif). Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data dokumentasi, observasi dan tes sebagai dan dianalisis dengan teknik deskriptif persentase, dan uji statistik. Keaftifan siswa kelas eksperimen secara keseluruhan lebih aktif (77,78%) di bandingkan kelas kontrol (70,14%). Pada aspek kemahiran kelas kontrol dan kelas eksperimen sama-sama naik 12,5%, namun dari aspek kesiapan kelas eksperimen naik lebih unggul (25%) dibanding kelas kontrol(12,5%). Rata-rata nilai hasil post test kelas eksperimen lebih tinggi (81) dibandingkan kelas kontrol (73). Penerapan metode TAI berbantuan modul lebih efektif dibandingkan metode ceramah bervariasi terlihat dari pencapain ketuntasan nilai KKM sebesar 78,79% siswa tuntas. Model pembelajaran kooperatif tipe TAI berbantuan modul efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa baik dari segi proses maupun hasil dibandingkan dengan metode ceramah bervariasi (ceramah, tanya jawab dan penugasan). Guru disarankan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TAI berbantuan modul pembelajaran pada pokok bahasan penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa karena telah terbukti efektif, siswa disarankan belajar mandiri menggunakan modul terlebih dahulu sebelum pembelajaran klasikal.  The aim of this study  are compare effectiveness between implementation TAI collaboration with learning module and implementation conventional learning method at economic lesson achievement of XI IPS, SMA Negeri 1 Bergas 2011/2012 period’s students. This research used Quasi experimental design pos test only control group design with documentation, observation and test collecting data technique. Based on the homogeneity, experimental class and control class was decided. Focus of this research are both, process (afektif and psychomotor) and test result (cognitive). Tabulation of data used descriptive percentage technique and statistic analysis by SPSS 16 version. Experimental class’s student more active (77,78%) than control class’s (70,14%). Mean post test results of experimental class are higher (81) than control class (73). There are dissimilarity of classes mean, has shown by independent t test (thitung=2,291>ttabel=1,994), TAI method more effective than conventional method seen from 78,79% experimental class student pass over minimum student achievement rate are higher than control class (71,05%). The conclusion are TAI method collaboration with learning module are more effective to increase student achievement than conventional learning method for financial report arrangement material. Economic-accounting teacher advised to use TAI method collaboration with learning module. Student advised to practice individual learning before classical lesson.
EFEKTIFITAS METODE KOOPERATIF STAD TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI KOMPETENSI DASAR JURNAL UMUM Wirasanti, Swesty; Thomas, Partono; Setiyani, Rediana
Economic Education Analysis Journal Vol 1 No 1 (2012): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

 Berdasarkan observasi awal di SMA Negeri 11 Semarang diketahui prestasi belajar akuntansi siswa pada jurnal umum kelas XI IPS tergolong rendah. Pembelajaran yang dilakukan guru masih menggunakan metode ceramah. Tujuan penelitian ini adalah apakah metode STAD lebih efektif dalam meningkatkan pretasi belajar siswa kompetensi dasar jurnal umum. Metode pengambilan data adalah metode dokumentasi, tes, dan observasi. Pengujian hipotesis menggunakan uji Paired Sample t Test, Independent Sample t Test, dan One Sample t Test. Berdasarkan uji tahap akhir nilai rata-rata kelas eksperimen meningkat, nilai rata-rata postes kelas eksperimen lebih tinggi dari rata-rata postest kelas kontrol dan kelas eksperimen telah mencapai ketuntasan diatas kriteria ketuntasan minimal. Berdasarkan hasil penelitian metode pembelajaran STAD lebih efektif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa kompetensi dasar jurnal umum.Based on preliminary observations in SMA 11 Semarang in mind that accounting students' learning achievement in the general ledger XI IPS is still relatively low. Learning that teachers do is lecture method. The purpose of this study was to determine whether the STAD method can improve learning achievement. Method using the method of documentation, test, and observation. Testing the hypothesis using a paired sample t test Test test, independent sample t test, and test One Sample t Test. Based on the final stages of testing  the value of the average post-test experimental class higher than the control class. Based on these results it can be concluded STAD learning methods is more effective in improving student’s learning achievment in general ledger accounting.
PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR DAN PENGGUNAAN UANG SAKU TERHADAP PRESTASI BELAJAR KOMPETENSI DASAR EKONOMI KELAS VII DAN VIII Astuti, Apri Dwi
Economic Education Analysis Journal Vol 1 No 2 (2012): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemandirian belajar membantu siswa untuk bertanggung jawab dan menumbuhkan kesadaran belajar. Penggunaan uang saku menumbuhkan jiwa mandiri, jujur dan komitmen. Adapun hasil observasi awal menunjukkan masih ada siswa kels VII dan VIII SMP Semesta untuk kompetensi dasar ekonomi dibawah KKM. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kemandirian belajar dn penggunaan uang saku terhadap prestasi belajar kompetensi dasar ekonomi kelas VII dan VIII SMP Semesta. Populasi penelitian ini adalah semua siswa kelas VII dan VIII SMP Semesta Boarding School Semarang. Variabel penelitian ini adalah kemandirian belajar dan penggunaan uang saku sebagai variabel bebas, sedangkan untuk  variabel terikat adalah prestasi belajar kompetensi dasar ekonomi. Data diambil dengan metode wawancara, kuesioner dan dokumentasi guru. Analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda.Berdasarkan penelitian secara simultan menunjukkan adanya pengaruh antara kemandirian belajar dan penggunaan uang saku terhadap prestasi belajar kompetensi dasar ekonomi sebesar 51,3%. Secara parsial, pengaruh kemandirian belajar terhadap prestasi belajar kompetensi dasar ekonomi sebesar 66,2% dan pengaruh penggunaan uang saku terhadap prestasi belajar kompetensi dasar ekonomi sebesar 62,5%.Berdasarkan hasil penelitian diatas disimpulkan bahwa kemandirian belajar dan penggunaan uang saku berpengaruh positif baik secara simultan maupun parsial terhadap prestasi belajar kompetensi dasar ekonomi kelas VII dan VIII SMP Semesta Boarding school semarang tahun pelajaran 2011/2012. Saran yang berkaitan dengan penelitian ini yaitu : 1) Sekolah disarankan untuk memberikan batasan siswa pulang ke rumah agar dapat membantu siswa beradaptasi dengan cepat dan mudah tinggal di asrama. 2) Orang tua disarankan untuk memberikan uang saku yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa. 3) Siswa disarankan untuk meningkatkan kemandirian dalam aspek belajar terutama bagi mata pelajaran yang masih kurang dari kriteria ketuntasan minimum (KKM)   Learning Independency is crucial for students. Additionality, learning independence helps students to be responsible and grows the willing of learning. The management of the use of pocket money creates a feeling of responsibility, commitment and discipline. The finale of this research to know learning independence and the use of pocket money influence the learning achievement in Economics subject on VII and VIII of SMP Semesta Boarding School in the Academic year of 2011/2012. The populations of this research are all VII and VIII grade studentsof SMP Semesta Boarding School. Learning Independency and The use of Pocket Money act as free variable, while students’learning achievement acts asbound variable. The data was gathered from interview, questionnaire and teacher’s documentation. The analysis of the data applies double regression linear analysis.Based on the double linear analysis simultaneously, it is revealed that Learning Independency and The use of Pocket Money influene  the learning achievement in Economics subject on VII and VIII until up to 51,3%. Partially, thev ariable of Learning Independency influence the learning achievement in Economics is 66,2% and The use of Pocket Money influene  the learning achievement in Economics is 62,5%.According to the result of the research above, it can be concluded that learning independence and the use of Pocket Money influence the learning independence and the use of pocket money influence the learning achievement of Econimics subject for VII and VIII grade of SMP Semesta Boarding School Semarang in the academic year of 2011/2012 on simultan and partially . Based on this research, hopefullythe, 1) School give a little change to student when they go home. 2) Parents observe give of pocket money by the students activity in the dormitory.3) student hopefully to progress their learning independency actually to the learning achievement that still under minimum criteria (KKM).

Page 5 of 151 | Total Record : 1510

 3   4   5   6   7 

Filter by Year

2012 2023


Reset
Filter By Issues
All Issue Vol 12 No 3 (2023): Economic Education Analysis Journal Vol 12 No 2 (2023): Economic Education Analysis Journal Vol 12 No 1 (2023): Economic Education Analysis Journal Vol 1 No 1 (2023): Economic Education Analysis Journal [Special Issue] Vol 11 No 3 (2022): Economic Education Analysis Journal Vol 11 No 2 (2022): Economic Education Analysis Journal Vol 11 No 1 (2022): Economic Education Analysis Journal Vol 10 No 3 (2021): Economics Education Analysis Journal Vol 10 No 3 (2021): Economic Education Analysis Journal Vol 10 No 2 (2021): Economics Education Analysis Journal Vol 10 No 2 (2021): Economic Education Analysis Journal Vol 10 No 1 (2021): Economic Education Analysis Journal Vol 10 No 1 (2021): Economics Education Analysis Journal Vol 9 No 3 (2020): Economics Education Analysis Journal Vol 9 No 3 (2020): Economic Education Analysis Journal Vol 9 No 2 (2020): Economics Education Analysis Journal Vol 9 No 2 (2020): Economic Education Analysis Journal Vol 9 No 1 (2020): Economics Education Analysis Journal Vol 9 No 1 (2020): Economic Education Analysis Journal Vol 8 No 3 (2019): Economics Education Analysis Journal Vol 8 No 3 (2019): Economic Education Analysis Journal Vol 8 No 2 (2019): Economics Education Analysis Journal Vol 8 No 2 (2019): Economic Education Analysis Journal Vol 8 No 1 (2019): Economic Education Analysis Journal Vol 7 No 3 (2018): Economic Education Analysis Journal Vol 7 No 2 (2018): Economic Education Analysis Journal Vol 7 No 1 (2018): Economic Education Analysis Journal Vol 6 No 3 (2017): Economic Education Analysis Journal Vol 6 No 2 (2017): Economic Education Analysis Journal Vol 6 No 1 (2017): Economic Education Analysis Journal Vol 5 No 3 (2016): Economic Education Analysis Journal Vol 5 No 2 (2016): Economic Education Analysis Journal Vol 5 No 1 (2016): Economic Education Analysis Journal Vol 4 No 3 (2015): Economic Education Analysis Journal Vol 4 No 2 (2015): Economic Education Analysis Journal Vol 4 No 1 (2015): Economic Education Analysis Journal Vol 3 No 3 (2014): Economic Education Analysis Journal Vol 3 No 2 (2014): Economic Education Analysis Journal Vol 3 No 1 (2014): Economic Education Analysis Journal Vol 2 No 3 (2013): Economic Education Analysis Journal Vol 2 No 2 (2013): Economic Education Analysis Journal Vol 2 No 1 (2013): Economic Education Analysis Journal Vol 1 No 2 (2012): Economic Education Analysis Journal Vol 1 No 1 (2012): Economic Education Analysis Journal More Issue