Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
1.745
P-Index
This Author published in this journals
All Journal SITEKIN: Jurnal Sains, Teknologi dan Industri INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science Jurnal Informatika Global Prosiding Konferensi Nasional PKM-CSR JAPI: Jurnal Akses Pengabdian Indonesia Integrated : Journal Of Information Technology and Vocational Education
Esa Fauzi
Universitas Widyatama, Bandung, Indonesia
Agriculture, Biological Sciences & Forestry Humanities Computer Science & IT Control & Systems Engineering Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Engineering Environmental Science Health Professions Industrial & Manufacturing Engineering Nursing Public Health Social Sciences Other

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

 1   2 
Model Sistem Monitoring URL Menggunakan Plugin Browser dengan Pendekatan NLP dan SDMIL untuk Perlindungan Anak Esa Fauzi; Feri Sulianta; Yenie Syukriyah; Sy Yuliani
SITEKIN: Jurnal Sains, Teknologi dan Industri Vol 20, No 1 (2022): Desember 2022
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/sitekin.v20i1.19889

Abstract

Internet adalah salah satu kemajuan teknologi yang berdampak ke banyak orang termasuk anak-anak. Dengan internet anak-anak dapat mengakses halaman web yang memiliki banyak informasi termasuk untuk mendukung pendidikan anak. Namun di internet banyak pula halaman web yang berisikan konten tidak pantas untuk dilihat anak-anak seperti pornografi. Bebasnya anak dalam mengakses konten halaman web ini menyulitkan orang tua untuk memantau perilaku anak di internet. Oleh karena itu pada penelitian ini diajukan sebuah model sistem monitoring untuk perlindungan anak dari konten negatif internet. Model sistem ini dikembangkan dengan arsitektur microservice dengan masing-masing service memiliki fungsi untuk mendeteksi konten negatif. Service pertama didukung dengan google API content filtering untuk menyaring konten website untuk orang dewasa. Service kedua dibuat dengan pendekatan NLP (Natural Language Processing) untuk menyaring tulisan-tulisan negatif. Service ketiga dibuat dengan pendekatan SDMIL atau Strongly Supervised Deep MIL (Multiple Instant Learning) untuk mendeteksi gambar dan video yang tidak cocok untuk anak-anak. Service keempat menyediakan layanan untuk kustomisasi URL negatif yang bisa diatur sendiri. Terakhir service kelima untuk log yang dapat membantu developer memantau kesalahan sistem. Model ini juga diintegrasikan dengan perangkat mobile sehingga orang tua dapat menerima laporan pengaksesan internet anak secara real-time.
Model of NFT Implementation on Web SSO over OpenID Connect and Oauth 2.0 protocols Esa Fauzi; Sy Yuliani; Yenie Syukriyah; Azizah Zakiah
INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science Vol 6 No 2 (2023): INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/intecoms.v6i2.6972

Abstract

Single Sign-On (SSO) is a mechanism that allows users to access various services using a single set of login credentials. However, in SSO implementations, there are still challenges related to security and authentication management, particularly attacks targeting the Identity Provider (IDP). To address this, the use of Non-Fungible Tokens (NFTs) as proof of IDP ownership has been proposed as a solution to enhance security in the authentication mechanism. The utilization of NFTs in SSO with OpenID Connect and OAuth 2.0 has the potential to improve security and convenience in the authentication process due to the unique and non-duplicable nature of NFTs. The results of this research present a model and design of SSO with NFTs on OpenID Connect and OAuth 2.0. An SSO application with login, register, and password recovery features was also developed to provide convenience to users during the login process. The findings conclude that the utilization of NFTs in SSO with OpenID Connect and OAuth 2.0 has the potential to enhance security and convenience in the authentication mechanism. Further research is needed to explore aspects such as scalability, in-depth security analysis, testing in real-world scenarios, improvement of integration and interoperability, as well as comparative analysis with other SSO technologies.
Integrated Learning Model: A Blend of Project-Based Approach and SDLC Concepts for Software Engineering Courses, Evaluated through EUCS Esa Fauzi; Azizah Zakiah; Yenie Syukriyah; Sy Yuliani
INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science Vol 6 No 2 (2023): INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/intecoms.v6i2.8171

Abstract

Online learning and face-to-face learning are two examples of current learning models. Online learning has the advantage of time and place flexibility as it can be conducted remotely. Meanwhile, face-to-face learning excels in the teacher-student relationship as they can meet in person. However, particularly in online learning, not all subjects can be taught optimally, such as practical courses. Blended learning is one solution for a combined learning model that can leverage both online and face-to-face learning. One of the most challenging subjects in online learning is software engineering, which requires practical exercises to write application code. There are various types of blended learning models, but we propose a blended learning model specifically based on the Software Development Lifecycle (SDLC) pattern in software engineering course materials. We do this to maximize the learning process. We also integrate blended learning with a project-based concept, as this course is well-suited for project-based learning. In evaluating this model, we analyze the satisfaction level using the end-user computing satisfaction method. The sample consists of 60 students from the Computer Science program, selected using accidental sampling. The data analysis and processing methods employed in this study include t-tests, F-tests, and multiple linear regression. The research yields a satisfaction level of 71%. The results of hypothesis testing also show that the variables Ease of Use and Timeliness have a significant positive partial impact on student satisfaction.
Progressive Web Application Berbasis Arsitektur Microservice Pada Sistem Pelayanan Persuratan (Studi Kasus: Kelurahan Karang Anyar Kota Bandung) Esa Fauzi; Bagus Alit Prasetyo; Adi Purnama
INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science Vol 7 No 3 (2024): INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/intecoms.v7i3.10153

Abstract

Transformasi digital telah menjadi kebutuhan penting dalam upaya meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan publik. Penelitian ini berfokus pada desain dan implementasi sistem pelayanan persuratan berbasis Progressive Web Application (PWA) dan arsitektur microservice di Kelurahan Karang Anyar, Kota Bandung. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menciptakan sistem persuratan yang lebih responsif, skalabel, dan mudah diakses oleh masyarakat. Metode penelitian yang digunakan meliputi analisis kebutuhan, perancangan sistem, implementasi teknologi PWA dan microservices, serta evaluasi kinerja sistem. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa sistem persuratan berbasis PWA memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik dengan kemampuan akses offline, responsivitas tinggi, dan instalasi yang mudah pada berbagai perangkat. Sementara itu, arsitektur microservice memungkinkan pengembangan dan pemeliharaan sistem yang lebih fleksibel, modular, dan scalable. Evaluasi sistem dilakukan melalui pengujian fungsional dan kinerja, serta survei kepuasan pengguna. Hasil pengujian menunjukkan peningkatan signifikan dalam kecepatan pemrosesan surat, kemudahan akses, dan kepuasan pengguna dibandingkan dengan sistem persuratan konvensional. Penelitian ini menyimpulkan bahwa implementasi PWA dan arsitektur microservice pada sistem pelayanan persuratan di Kelurahan Karang Anyar dapat menjadi model yang efektif untuk diterapkan di wilayah lainnya dalam rangka meningkatkan pelayanan publik.
Deteksi Penyakit Pada Daun Tanaman Ubi Jalar Menggunakan Metode Convolutional Neural Network Sidik Suhendar; Adi Purnama; Esa Fauzi
Jurnal Ilmiah Informatika Global Vol. 14 No. 3
Publisher : UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36982/jiig.v14i3.3478

Abstract

Sweet potatoes are the world's third most important root crop and the fourth most popular staple food in developing countries, including Indonesia. Some diseases commonly found in sweet potato leaves are early blight (identified by leaves containing batataezim) and late blight (characterized by leaves that have chlorosis). These two diseases have different symptoms and require different treatments, but a slow identification process can lead to additional costs for plant care. This research will classify image data of sweet potato diseases using the Convolutional Neural Network (CNN) method. CNN is a derivative of the Multilayer Perceptron (MLP) designed to process image data with high network depth and is often used for classification tasks. The research uses a total of 750 images divided into 3 classes: images of healthy leaves, images of leaves with chlorosis, and images of leaves containing batataezim. Each leaf class will be labeled with 250 image data, and the labeled data will be further divided into training and testing sets. From these sets, prediction data will be obtained from the testing process during the CNN model training. The training accuracy resulted in a value of 98.17%, while the testing accuracy reached 98.67%. Additionally, the resulting loss values are remarkably low, at 0.04% for training and 0.03% for testing. The research findings will provide insights into the CNN method's ability to detect diseases in sweet potato plants, potentially impacting agricultural supervision, plant disease identification, and enabling more precise decisions regarding plant care actions.
Analisis Link Aggregated Group Interface Pada Switch Untuk Sistem Link Redudancy Di Universitas Widyatama Atep Aulia Rahman; Esa Fauzi; Bagus Alit Prasetyo; Bimo Cokro Utomo
Jurnal Ilmiah Informatika Global Vol. 14 No. 3
Publisher : UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36982/jiig.v14i3.3561

Abstract

Widyatama University is a Legal Entity Private Higher Education Institution under the main institution of the Ministry of Education, Culture, Research and Technology (Kemendikbudristek). Providing superior private universities is one of the results of performance, management and maintaining service quality. Link Redundancy is one of the technologies in the network that is used to maintain the stability of a network connection by using several physical network paths simultaneously. Link Redundancy is needed for performance and services to run well. Link Aggregation Group (LAG) is one of the link redundancy models whose way of working is to combine several physical interfaces into a single interface at the Layer 2 network layer (Data Link Layer). Implementation of Link Aggregation Group (LAG) makes network connections more secure by increasing bandwidth, dividing bandwidth loads, increasing network path availability, and having a minimal risk of data duplication of data errors.
The LEACH Protocol to Improve Energy Efficiency of Wireless Sensor Networks in Smart Agriculture Adi Purnama; Atep Aulia Rahman; Esa Fauzi
Jurnal Ilmiah Informatika Global Vol. 15 No. 1: April 2024
Publisher : UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36982/jiig.v15i1.3805

Abstract

Smart agriculture is the application of technology to improve efficiency, productivity, and sustainability in agricultural practices. However, smart agriculture systems face major challenges related to connectivity and energy management. To address connectivity issues, the Wireless Sensor Network (WSN) architecture is utilized, consisting of sensor nodes to collect and transmit sensor data wirelessly. Despite the implementation of WSN, there are still issues related to high power consumption in smart agriculture systems. This can lead to reduced battery life for each sensor node in the WSN architecture. Therefore, increasing energy efficiency is crucial to optimizing the performance of smart agriculture systems. This study proposes the use of the LEACH (Low-Energy Adaptive Clustering Hierarchy) protocol in smart agriculture to manage clusters within the WSN and reduce energy consumption in each sensor node. Experimental methods were conducted by building the WSN using the nRF24L01 as the sensor data transmitter and Arduino / Node MCU as the microcontroller. The use of the LEACH protocol aims to address energy issues. Additionally, data from each sensor is collected using the Message Queuing Telemetry Transport (MQTT) protocol to facilitate monitoring of sensor data transmission and battery power information. Test results show that the integration of the LEACH protocol into the WSN can be carried out at each stage, from Discovery-State to Steady-State, to Setup-State. These steps are aimed at significantly reducing energy consumption in sensor nodes by 13% over a 12-hour testing period. Furthermore, it can extend battery life and improve the overall system efficiency.
Penerapan design thinking dalam pengembangan sistem informasi pet friend sebagai aplikasi petshop online berbasis android Esa Fauzi; Miladia Nurunnisa; Robi Ah Al Adawiyah
INTEGRATED (Journal of Information Technology and Vocational Education) Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/integrated.v4i2.51572

Abstract

Angka adopsi hewan peliharaan yang meningkat memberikan  keuntungan bagi para mitra pet shop untuk berkembang lebih baik  lagi. Namun, kondisi yang tengah dibatasi akibat adanya wabah  penyakit menjadi kendala tersendiri bagi pemilik hewan peliharaan  dan mitra pet shop. Penggunaan aplikasi untuk transaksi dalam  memenuhi kebutuhan hewan peliharaan memberikan kemudahan  kepada mitra pet shop dan pemilik hewan peliharaan. Metode yang  digunakan dalam pengembangan aplikasi ini yaitu menggunakan  metode design thinking. Tahapan yang dilalui yaitu meliputi  pencarian masalah (empathize), analisis (define), penentuan solusi (ideate), pembuatan aplikasi (prototype), dan testing. Responden  dalam penelitian ini merupakan pemilik pet shop dan masyarakat  yang memelihara hewan. Pengumpulan data menggunakan metode  interview dan survei. Solusi yang dikemukakan tim pengembang  yaitu aplikasi pet shop online. Aplikasi berbasis android yang dapat  memberi kemudahan untuk para pemelihara hewan dalam memenuhi  kebutuhan dan perlengkapan hewan peliharaan dimanapun dan  kapan pun. Aplikasi ini dapat menjadi peluang bagi para penggerak  di bidang industri pet untuk mengembangkan bisnisnya.
Pengembangan Sistem Manajemen Stok, Penjualan, Dan Reseller Berbasis Progressive Web Application (Pwa) Dengan Metode EOQ Dan Reorder Point Untuk Meningkatkan Penjualan Umkm Mamono Cake Di Kabupaten Garut Fauzi, Esa; Elsen, Rickard; Iriani, Yani; Irawan, Edbert Wijaya
INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science Vol 7 No 6 (2024): INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/intecoms.v7i6.13084

Abstract

Pengembangan Sistem Manajemen Stok, Penjualan, dan Reseller berbasis Progressive Web Application (PWA) diterapkan pada UMKM Mamono Cake di Kabupaten Garut dengan tujuan untuk mengoptimalkan pengelolaan persediaan dan meningkatkan efisiensi penjualan. Aplikasi ini menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ) dan Reorder Point yang memungkinkan pemantauan stok secara real-time, memberikan notifikasi otomatis ketika stok mencapai batas minimum, serta memfasilitasi manajemen pesanan reseller. Dengan teknologi berbasis PWA, aplikasi ini dapat diakses dengan mudah melalui berbagai perangkat, baik desktop maupun mobile, dengan antarmuka yang responsif. Hasil implementasi menunjukkan bahwa aplikasi ini berhasil meningkatkan efisiensi operasional UMKM, khususnya dalam manajemen stok dan penanganan pesanan reseller. Penggunaan metode EOQ dan Reorder Point memberikan kemudahan dalam pengelolaan persediaan, mencegah terjadinya kekurangan stok, dan memungkinkan pemilik usaha mengambil keputusan yang lebih cepat dan tepat. Selain itu, aplikasi ini juga mendukung pengelolaan pesanan reseller secara otomatis, sehingga mempercepat waktu respon terhadap pesanan dan meningkatkan akurasi dalam pengiriman produk. Secara keseluruhan, aplikasi ini telah membantu UMKM Mamono Cake dalam meningkatkan produktivitas usaha dan penjualan melalui penerapan teknologi digital. Aplikasi ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi UMKM lainnya yang ingin mengadopsi teknologi serupa untuk meningkatkan efisiensi operasional dan memperluas pasar mereka di era digital.
INTERNET SEHAT ON CHILD ONLINE PROTECTION DI SMP AL BURUNI CERDAS MULIA yakub, sy yuliani yuliani; Syukriyah, Yenie; Sulianta, Feri; Fauzi, Esa
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 7 (2024): PKMCSR2024: Kolaborasi Hexahelix dalam Optimalisasi Potensi Pariwisata di Indonesia: A
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37695/pkmcsr.v7i0.2403

Abstract

Internet memiliki dampak positif dalam meningkatkan konektivitas, Berkembangnya teknologi komunikasi dan informasi juga mempengaruhi anak. Anak tidak lagi canggung menggunakan internet dan khususnya media sosial. Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh UNICEF pada tahun 2023, ada 175.000 anak menggunakan internet di dunia dan sebanyak 30 juta anak di Indonesia diantaranya. Internet digunakan untuk belajar secara online, mengerjakan tugas sekolah, media sosial, namun penyalahgunaan internet juga dapat menimbulkan dampak negatif. Pengguna internet dapat menjadi korban penjahat di dunia maya, bahkan pelaku dari cybercrime, dengan sangat mudah pada saat mengakses internet. Permasalahan dari kondisi saat ini banyak anak anak yang belum memliki keilmuan yang terkait dengan keamanan ber internet, etika dalam menggunakan internet, kejahatan yang ada pada dunia internet, bagaimana mengantisipasi jika sudah menjadi korban kejahatan dalam dunia internet, hukum yang berlaku jika kita melanggar dalam menggunakan internet. Diperlukan kesadaran menggunakan internet dengan sehat, baik dan aman (cyber safety awareness) Tujuan dari PKM ini adalah untuk Meningkatkan Kesadaran interenet yang aman dan sehat atau dikenal dengan Internet safety awareness untuk anak SMA dan SMP Al biruni Cerdas Mulia. Hasil PKM ini menghasilkan peningkatan awareness sebanyak 78% merasakan manfaat dari seminar yang dilaksanakan
Co-Authors Adi Purnama Alif Nuryana Atep Aulia Rahman Azizah Zakiah Bagus Alit Prasetyo Bimo Cokro Utomo Elsen, Rickard Husni Robani Irawan, Edbert Wijaya Iriani, Yani Miladia Nurunnisa Robi Ah Al Adawiyah Sidik Suhendar Sulianta, Feri SY Yuliani yakub, sy yuliani yuliani Yenie Syukriyah