Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi

Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Penerima Dana Bantuan Covid 19 Berbasis Dashboard (Studi Kasus : Kantor Desa Rangai) Wiji Asrurin; Jupriyadi Jupriyadi
Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi Vol 2, No 4 (2021): Volume 2 No. 4 Desember 2021
Publisher : Universitas Teknokrat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33365/jtsi.v2i4.1398

Abstract

Abstrak Kantor Desa Rangai merupakan salah satu Desa di Kecamatan Ketibung Lampung Selatan yang terdampak virus Covid-19. Sesuai UUD No 6 Tahun 2014 tentang Desa sebagaimana amanat yang diberikan, wewenangnya adalah penyelenggaraan  pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Dalam pengelolaan data tersebut cukup membuang waktu dikarenakan RT harus melaporkan data masyarakat ke Ketua PKH setelah itu akan diserahkan ke Kantor Desa. Kurangnya pendataan masyarakat  dikarenakan tidak adanya informasi jadwal jika ada pembagian dana Covid-19 sehingga banyak masyarakat yang tidak mengetahui jika terdapat bantuan,  serta sulitnya dalam pengelompokan data  dan pencarian data masyarakat yang mendapat bantuan oleh staf desa karena pencatatan data masyarakat terlalu banyak dan harus melihat data satu per satu. Metode pengembangan sistem menggunakan metode extreme programming dan perancangan sistem menggunakan UML. Implementasi sistem ini menggunakan Dreamwever dan MySQL sebagai database, serta pengujian sistem menggunakan ISO 9126. Tujuan penelitian ini adalah membangun pengelolaan data masyarakat miskin dalam melakukan pembagian bantuan pemerintah khusus covid-19 yaitu dengan membangun sistem manajemen penerima bantuan covid-19 berbaasis dashboard. Hasil pengujian yang telah dilakukan dengan melibatkan 5 Responden bahwa kesimpulan kualitas kelayakan perangkat lunak yang dihasilkan memiliki persentase keberhasilan dengan total rata-rata 94.86%.Kata Kunci:  Sistem Informasi Manajemen, Dashboard, Extreme Programming, UML
APLIKASI SMART SCHOOL UNTUK KEBUTUHAN GURU DI ERA NEW NORMAL (STUDI KASUS : SMA NEGERI 1 KRUI) Yulian Khadaffi; Jupriyadi Jupriyadi; Wita Kurnia
Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi Vol 2, No 2 (2021): Volume 2 No. 2 Juni 2021
Publisher : Universitas Teknokrat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33365/jtsi.v2i2.866

Abstract

Penelitian ini dilakukan atas dasar kebutuhan akan adanya masalah metode pembelajaran dimasa COVID-19 dengan menggunakan Sistem Pendukung Keputusan untuk mencari alternatif Learning Management Sistem (LMS) yang terbaik untuk proses pembuatan metode pembelajaran secara online. Dengan sistem ini diharapkan dapat membantu guru dan siswa menjalankan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dengan baik dan efektif dan tentunya dapat diakses dimanapun dan kapanpun sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan sebelumnya.Pada penelitian ini SPK yang digunakan adalah dengan menggunakan metode Analitical Hierarchy Process (AHP), dengan menggunakan metode ini kita dapat mengetahui LMS mana yang akan dipakai sesuai dengan alternatif (Google Classroom, Moodle, dan Edmodo) dan kriteria (Pengguna, Fitur, Penilaian otomatis, dan Biaya) yang telah ditentukan dan sesuai dengan keinginan guru-guru berdasarkan hasil kuisioner yang telah dilakukan, dan berhasil mengumpulkan data sebanyak 45 responden menggunakan Google Formulir kepada guru-guru.Dari kuisioner yang telah dilakukan, penulis menggunakan aplikasi Expert Choices sebagai tool untuk mempercepat mencari jawaban yang terbaik dengan menggunakan metode AHP dan mendapatkan hasil Moodle sebagai LMS terbaik dengan nilai 371, sedangkan Edmodo dengan nilai 338 dan Google Classroom dengan nilai 291. Hasil akhir dari penelitian ini adalah Sistem Pembelajaran Online menggunakan Moodle dengan 4 kriteria sistem yakni dari segi biaya, penilaian otomatis, kelengkapan fitur, dan pengguna sistem.Kata Kunci: Learning Management Sistem, Decission Support System, Smart School, Analitical Hierarchy Proces, Moodle.