Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

PENANGGULANGAN GENANGAN BERBASIS KONSERVASI DI JALAN DANAU KERINCI - DANAU TOBA KOTA MALANG Fadli, Achmad; Hanggara, Ikrar; Pudjowati, Utami Retno
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 4 No. 4 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v4i4.3569

Abstract

Cuaca ekstrim menyebabkan kekeringan ketika musim kemarau dan curah hujan tinggi ketika musim penghujan, serta menyebabkan beberapa drainase yang ada di walayah Jalan Danau Kerinci - Danau Toba, Kota Malang tidak mampu menampung debit limpasan air hujan. Adanya tumpukan sampah dan sedimen di dasar saluran semakin memperburuk kondisi saluran. Penelitian ini bertujuan untuk penanggulangan genangan berbasis konservasi dengan pembuatan sigma tank dan redesain saluran baru. Metode perhitungan curah hujan menggunakan rata-rata Aljabar, jenis uji distribusi Log Pearson Tipe III kala ulang 5 tahun, dan perhitungan debit menggunakan metode rasional. Data yang diperlukan adalah site plan, dimensi saluran eksisting, data penduduk, data curah hujan tahun 2013 - 2022 (Stasiun Hujan Ciliwung, Jabung, dan Sukun), serta HSPK Kota Malang tahun 2022. Hasil perhitungan didapatkan curah hujan rancangan sebesar 76,951 mm/hari dengan 4 rencana sigma tank. Dimensi sigma tank pertama (blok I) sebesar 39,1 m x 39,1 m, kedua (blok H) sebesar 35 m x 35 m, serta ketiga dan keempat (blok G dan L) sebesar 30,3 m x 30,3 m. Keempat sigma tank tersebut berukuran tinggi 1,23 m. Sigma tank dilengkapi dengan bak kontrol inflow maupun outflow, pipa PVC berdiameter 6” dan 4”, serta dilengkapi dengan redesain 7 saluran baru u-ditch berdimensi: 1,5m x 1,5 m; 1,2 m x 1,2 m; 1,0 m x 1,0 m; dan 0,8 m x 0,8 m. Perhitungan redesain sigma tank diperoleh RAB sebesar Rp12.276.906.851,00. Berdasaran hasil perhitungan serta perencanaan sigma tank dan u-ditch, genangan dapat ditanggulangi karena debit kapasitas saluran lebih besar dari debit banji rancangan.
PERENCANAAN ULANG SISTEM DRAINASE BERWAWASAN LINGKUNGAN DI KELURAHAN SUMBEREJO KOTA BATU Zulfa, Nadhifatu; Pudjowati, Utami Retno; Hanggara, Ikrar
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 5 No. 2 (2024): EDISI JUNI
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v5i2.3605

Abstract

Kelurahan sumberejo merupakan salah satu daerah yang rawan banjir menurut data BPDB Kota Batu. Berdasarkan survei lapangan, banjir disebabkan oleh meningkatnya pembangunan yang membuat berkurangnya daerah resapan air. Permasalah utama adalah sistem drainase yang tidak berfungsi dengan baik dan berkurangnya kapasitas saluran yang menyebabkan terjadinya genangan di beberapa tempat pada saat intensitas hujan tinggi. Tujuan penelitian yaitu mengevaluasi kondisi sistem drainase kemudian menghitung debit limpasan untuk merencanakan drainase berwawasan lingkungan dan menghitung dimensi saluran, setelah itu menghitung rencana anggaran biaya yang dibutuhkan. Penelitian ini dimulai dari menganalisis kondisi dilapangan kemudian menghitung banjir rancangan dan menganalisis kapasitas saluran drainase. Hasil dari analisis curah hujan rancangan dengan kala ulang 2 tahun sebesar 54,64 mm/hari; debit rancangan yaitu mulai dari 0,00158 m³/detik sampai 0,05128 m³/detik; biopori dengan diameter 0,1 meter dan tinggi 1 meter dengan jumlah 269 buah; dimensi saluran dengan lebar 0,4 meter dan kedalaman 0,6 meter dengan bentuk persegi berupa u-ditch pracetak; estimasi biaya perencanaan ulang sebesar Rp. 3.952.514.686,36.
OPTIMASI JARINGAN PIPA AIR BERSIH KECAMATAN NGASEM KABUPATEN BOJONEGORO Monika, Laila Candra; Harsanti, Winda; Pudjowati, Utami Retno
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 4 No. 4 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v4i4.3676

Abstract

Kecamatan Ngasem merupakah salah satu kecamatan yang mengalami krisis air bersih saat musim kemarau pada Kabupaten Bojonegoro. Perencanaan ini bertujuan untuk menghitung proyeksi jumlah penduduk dengan umur proyeksi 15 tahun dengan menggunakan metode aritmatik, geometrik dan eksponensial, menghitung debit kebutuhan air, merencanakan desain dan penempatan jaringan pipa transmisi dan distribusi berdasarkan analisa hidrolika, menghitung kebutuhan reservoir, rencana anggaran biaya serta harga jual air. Hasil dari perhitungan menunjukkan jumlah penduduk tahun 2037 sebanyak 69.046 jiwa, debit kebutuhan sebesar 109,076 lt/dt, digunakan pipa HDPE SDR 17 (PN10) dengan dimensi 10 inci untuk pipa transmisi dan 10 inci, 8 inci, 5 inci, 4 inci, dan 3 inci untuk pipa distribusi. Ukuran reservoir yang digunakan yaitu 7 m x 7 m x 3 m dengan total rencana anggaran biaya sebesar Rp 27.085.906.347,33 dan harga air Rp. 1.104,35/m3.
PERENCANAAN ULANG DRAINASE PERKOTAAN BERWAWASAN LINGKUNGAN KAWASAN DAERAH JALAN MAWAR KOTA MALANG Jordani, Nahyan Zayed; Pudjowati, Utami Retno; Sutikno, Sutikno
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 4 No. 4 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v4i4.3693

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengatasi masalah sistem drainase di Jalan Mawar, Kelurahan Lowokwaru, Kota Malang yang mengalami peningkatan limpasan permukaan, penurunan kualitas air dan genangan air saat musim hujan dengan melakukan penataan ulang jaringan drainase. Metode penelitian melibatkan pengumpulan data melalui survei lokasi, data sekunder termasuk topografi, site plan, hidrologi, dan penduduk, serta daftar harga untuk menghitung RAB (Rencana Anggaran Biaya). Data tersebut dianalisis untuk menentukan komponen-komponen perencanaan ulang drainase meliputi kondisi eksisting, layout jaringan drainase, uji konsistensi, perhitungan curah hujan daerah, curah hujan rancangan, debit banjir rancangan, debit limbah rumah tangga, perencanaan ulang drainase, gambar potongan dan detail, serta penyusunan RAB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa saluran drainase eksisting tidak mampu menampung debit limpasan yang ada, dan debit banjir rancangan yang dapat ditampung oleh saluran drainase yang direncanakan adalah sebesar 0,3126 m3/detik. Dimensi saluran yang dibutuhkan bervariasi dengan dimensi terkecil untuk pasangan batu kali yaitu dengan lebar 0,4 meter dan tinggi 0,95 meter. Berdasarkan perhitungan pada saluran A2-A3 terdapat 56 lubang resapan biopori yang dibutuhkan pada penataan ulang jaringan drainase. Adapun rencana anggaran biaya untuk pembangunan saluran drainase secara keseuluuhan sebesar Rp.5.534.300.000. Implikasi penelitian ini adalah pengembangan kawasan perkotaan dapat lebih efektif dengan mempertimbangkan sistem drainase yang tepat dan berwawasan lingkungan, sehingga dapat mengurangi dampak negatif limpasan permukaan dan meningkatkan kualitas air. Selain itu, penggunaan lubang resapan biopori juga dapat menjadi solusi ramah lingkungan dalam mengelola air hujan.
PERENCANAAN ULANG DRAINASE DAN PENERAPAN ECODRAINAGE DI KECAMATAN GAMPENGREJO KABUPATEN KEDIRI Fikri, Moh. Fata Dzakwanul; Efendi, Medi; Pudjowati, Utami Retno
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 4 No. 4 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v4i4.3726

Abstract

Kecamatan Gampengrejo Kabupaten Kediri merupakan wilayah yang padat penduduk dan pertumbuhannya semakin besar. Hal ini juga mempengaruhi berkurangnya ruang terbuka hijau dan daerah tangkapan air hujan. Kondisi saluran eksisting yang tidak memadai dan mengalami banyak kerusakan, dapat menyebabkan banjir jika terjadi hujan yang cukup lebat. Tujuan dari skripsi ini adalah menghitung kapasitas dan menganalisa saluran eksisting, menghitung debit banjir rancangan dengan kala ulang 5 tahun, menghitung dimensi saluran drainase, merencanakan fasilitas ecodrainage, dan menghitung rencana anggaran biaya. Data yang dibutuhkan yaitu peta topografi, data curah hujan tahun 2013-2022 dari 3 stasiun hujan terdekat yaitu Stasiun Gampengrejo, Turus, dan Menang; data jumlah penduduk; data tanah; dan daftar harga satuan pekerjaan Kabupaten Kediri tahun 2022. Metode yang digunakan dalam perencanaan ini adalah menghitung debit banjir rancangan dengan kala ulang 5 tahun, merencanakan dimensi saluran, merencanakan fasilitas ecodrainage dan bangunan pelengkap yang akan digunakan, serta menghitung rencana anggaran biaya. Hasil analisis menunjukkan terdapat 13 saluran eksisting yang semuanya tidak mampu menampung debit banjir. Selanjutnya, dari perhitungan diperoleh curah hujan rancangan sebesar 102,16 mm/hari; debit banjir rancangan sebesar 2,946 m3/detik dan debit limbah 0,0105 m3/detik; dimensi saluran terbesar adalah 1,0 m x 1,2 m dengan menggunakan beton pracetak; dimensi gorong-gorong terbesar 0,8 m x 1,0 m; fasilitas ecodrainage menggunakan lubang resapan biopori dengan dimensi 4 inch dan kedalaman 1,0 meter yang berjumlah 6322 buah; bangunan pelengkap yang direncanakan adalah bangunan terjun, inlet datar (gutter inlet), bak kontrol dengan dimensi terbesar 1,0 m x 1,0 m x 1,0 m. Hasil perhitungan rencana anggaran biaya adalah sebesar Rp 10.643.289.371,00.
PERENCANAAN SALURAN DRAINASE BERWAWASAN LINGKUNGAN PADA JALAN RAYA TEMPEH KABUPATEN LUMAJANG Imawan, Ahmad Rezandria; Pudjowati, Utami Retno; Harifa, Ayisya Cindy
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 5 No. 2 (2024): EDISI JUNI
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v5i2.3871

Abstract

Ruas Jalan Raya Tempeh terletak di Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang. Di sepanjang ruas jalan tersebut, tidak ditemukan saluran drainase sehingga menyebabkan terjadinya genangan air di jalan setelah hujan turun. Tujuan penelitian ini adalah menghitung curah hujan rancangan, menghitung debit banjir rancangan, menghitung dimensi saluran drainase, menghitung dimensi sumur resapan, dan menghitung rencana anggaran biaya. Penelitian ini menggunakan metode Log Pearson tipe III dengan kala ulang 5 tahun, uji kesesuaian dengan metode Chi-Square dan Smirnov-Kolmogorov, intensitas hujan dengan metode Mononobe, debit banjir rancangan dengan metode rasional, dan mendesain saluran drainase berdasarkan hasil perhitungan. Data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari peta topografi, data curah hujan dari 3 stasiun terdekat: Besuk, Tempeh Lor, dan Tempeh Kidul tahun 2013 sampai dengan 2022, dan harga satuan pekerjaan Kabupaten Lumajang tahun 2022. Hasil perhitungan diperoleh curah hujan rancangan sebesar 129,073 mm/hari. Debit banjir rancangan yang dihasilkan bervariasi, mulai dari 0,110 m3/detik hingga 2,203 m3/detik. Perencanaan saluran drainase berbentuk persegi dengan material batu kali. Saluran drainase tersebut memiliki ukuran minimal lebar 0,4 m, tinggi 0,4 m, ukuran maksimal lebar 1 m, dan tinggi 1,6 m. Drainase berwawasan lingkungan menggunakan sumur resapan dengan diameter berukuran 1 meter dan kedalaman 1,8 meter. Hasil perhitungan biaya konstruksi untuk saluran drainase tersebut sebesar Rp8.317.368.000,00. Berdasarkan hasil analisis dan perencanaan drainase berwawasan lingkungan, genangan air hujan di sepanjang ruas Jalan Raya Tempeh Kecamatatan Tempeh, Kabupaten Lumajang dapat diatasi dengan saluran drainase yang direncanakan serta peletakan sumur resapan sejumlah 59 titik.
PERENCANAAN SALURAN DRAINASE DAN PENERAPAN PANEN AIR HUJAN PADA PROYEK PEMBANGUNAN PERUMAHAN GRAND ZAM-ZAM LUMAJANG Maulana, Fathur Chandra; Sutikno, Sutikno; Pudjowati, Utami Retno
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 5 No. 2 (2024): EDISI JUNI
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v5i2.4021

Abstract

Drainase merupakan sistem penting dalam perencanaantata ruang wilayah dan perlu direncanakan sesuai kebutuhanuntuk memperoleh fungsi yang sesuai. Fenomena saat iniadalah banyak perubahan lahan menjadi area perumahan. Contohnya, di Kabupaten Lumajang banyak lahan yang berubah menjadi perumahan namun tidak disertai denganperencanaan saluran drainase berkelanjutan untuk menunjangkeberhasilan pembangunan. Hal ini karena di wilayah tersebutmasih kekurangan air. Tujuan penelitian ini adalahpemanfaatan air hujan kembali bagi penghuni. Metode yang digunakan pada perencanaan ini adalah metode rata-rata aljabar dan distribusi gumbel. Data yang digunakan terdiridari peta topografi, curah hujan 3 stasiun, site plan, dan HSPK tahun 2022. Hasil perhitungan diperoleh intensitas hujan sebesar71,6949 mm/hari. Rencana saluran drainase berbentuk persegiberbahan beton dengan ukuran minimal lebar 0,3 m dan tinggi0,1 m, ukuran maksimal lebar 0,5 m dan tinggi 0,7 m. Hasilpanen air hujan pada atap ukuran 6 m x 5 m yaitu 0,00203m3/detik, limpasan yang dihasilkan sebanyak 0,001672m3/detik. Estimasi biaya yang diperlukan untuk perencanaansaluran drainase dan panen air hujan sebesarRp2.685.340.252,00. Proyek pembangunan perumahan Grand Zam-zam dibangun di wilayah yang kurang air, untukmemenuhi kebutuhan air bagi penghuni maka dapat diatasidengan penerapan ekodrainase berupa panen air hujan.
PERENCANAAN ULANG SISTEM DRAINASE KAWASAN JALAN AHMAD YANI – JALAN RAYA MOJOSARI KECAMATAN KEPANJEN KABUPATEN MALANG Safitri, Wulan; Sutikno, Sutikno; Pudjowati, Utami Retno
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 5 No. 2 (2024): EDISI JUNI
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v5i2.4121

Abstract

Kawasan Jl. Ahmad Yani hingga Jl. Raya Mojosari merupakan kawasan padat penduduk, dimana ketersediaan lahan kosong sebagai tempat resapan alami air banyak berkurang. Hal ini mengakibatkan terjadinya genangan air pada jalanan di kawasan ini saat hujan deras . Sehingga perlu di lakukan perencanaan ulang saluran drainase agar dapat menampung limpasan air. Data – data yang diperlukan untuk perencanaan ulang  saluran drainase ini adalah peta tografi Kecamatan Kepanjen, data curah hujan tahun 2011 – 2020 dari Stasiun terdekat Gondanglegi, Kepanjen UPTD, dan Ngajum, dan Harga Satuan Pekerjaan Kabupaten Malang Tahun 2021.  Data di proses menggunakan metode  Gumbel dengan kala ulang 5 tahun. Dari hasil perhitungan diperoleh intensitas hujan sebesar 87,813 mm/hari, untuk perencanaan saluran drainase berbentuk persegi dengan bahan batu kali, dimana ukuran minimal dimensi adalah lebar 0,5 m dan tinggi 0,5 m, ukuran dimensi maksimal adalah lebar 1,5 m dan tinggi 1 m. Penerapan drainase berwawasan lingkungan berupa pemaikaian pemanen air hujan, dengan debit 0,0039 m3/detik.  Estimasi biaya untuk perencanaan ulang dan penerapan pemanen air hujan ini sebesar Rp.10.030.411.420,78.
PERENCANAAN ULANG JARINGAN PIPA AIR BERSIH DAN KOTOR PADA GEDUNG PERAWATAN RSPAL Dr.RAMELAN DENGAN BIM Almas, Hemia Hasania; Hanggara, Ikrar; Pudjowati, Utami Retno
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 5 No. 2 (2024): EDISI JUNI
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v5i2.4129

Abstract

Pembangunan Gedung Perawatan RSPAL Dr.Ramelan Surabaya mempunyai jumlah 5 lantai dengan luas bangunan sebesar 12.943,3 m2. Bangunan bertingkat membuat sistem perpipaannya membutuhkan analisis yang kompleks karena sering ditemukan clash pada saat pengerjaannya. Skripsi ini bertujuan untuk menentukan debit aliran air bersih dan air kotor, menentukan dimensi pipa air bersih dan air kotor, mendesain ulang distribusi jaringan air bersih dan kotor, menentukan kapasitas pompa booster dan transfer, untuk mengaplikasikan BIM menggunakan Software Autodeks Revit, menganalisa kecepatan (v), tekanan (p), debit (Q), clash pada sistem pipa, kemudian menghitung estimasi biaya.  Data yang dibutuhkan adalah jumlah ruangan (95), harga satuan kerja Surabaya tahun 2022, dan SNI-8153-2015 sebagai acuan.Hasil dari perencanaan ulang, pada air bersih mempunyai debit sebesar 169.5 m3/day  dan dimensi pipa 4” untuk pipa transfer dan pipa distribusinya mulai dari diameter 1-1/4” sampai dengan 3”. Untuk pipa air kotor menuju Bak penampung 5”. Sedangkan untuk air kotor mempunyai debit sebesar 88,15 m3/day dan  dimensi 3”. Air bekas berdiameter 1-1/4” dan 1-1/2”. Untuk pendistribusian air bersih pompa booster mempunyai kapasitas sebesar 0,0104 m3/s dengan daya pompa sebesar 0,324 kW, Pompa booster digunakan pada lantai 5, 4, dan 3. Sedangkan lantai 2 dan 1 menggunakan gaya gravitasi sebagai alat bantu distribusi. Untuk pompa transfer memiliki kapasitas sebesar 0,016m3/s dengan daya pompa sebesar 0,566 kW, Pada perencanaan ini didapatkan besar anggaran pembangunan Rp2.320.557.307,60.
ANALISA LAIK FUNGSI GEOMETRIK JALAN SOEKARNO HATTA KOTA MALANG Ratnaningsih, Dwi; Burhamtoro, Burhamtoro; Wahiddin, Wahiddin; Pudjowati, Utami Retno
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 4 No. 4 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v4i4.4533

Abstract

Ruas Jalan Soekarno Hatta Kota Malang merupakan jalan yang mempunyai volume lalu lintas yang tinggi hal ini disebabkan disekitar jalan Soekarno Hatta merupakan daerah perumahan dan kawasan kampus Universitas Brawijaya dan kampus Politeknik Negeri Malang. Adapun tujuan dilakukan laik fungsi geometrik jalan supaya infastruktur jalan dapat memberikan jaminan keselamatan bagi pengguna jalan dan kepastian hukum penyelenggara dan pemanfaat jalan. Data primer yang dibutuhkan antara lain: Geometrik Jalan. Data Sekunder yang dibutuhkan antara lain : jumlah penduduk kota malang, peta lokasi, data kecelakaan, Status Jalan. Analisa laik uji fungsi geometrik mengacu pada Peraturan Menteri RI No 11/PRT/M/2010. dan MKJI 1997. Hasil analisa laik fungsi geometrik jalan: Telaah laik lajur masuk kategori LF, Telaah laik bahu Jalan masuk kategori LS dan LF, Telaah laik selokan samping masuk kategori LS dan LF, Telaah laik median masuk kategori LF, Telaah laik ambang pengaman masuk kategori LF, Telaah alinemen horizontal masuk kategori LF.