Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

BIMBINGAN TEKNIS DESAIN DASAR DAN KAJIAN KELAYAKAN ENVIRONMENTAL SPORT TRACK AND TRAIL UNTUK PEMBERDAYAAN DESA WISATA GUBUGKLAKAH KABUPATEN MALANG Suhardono, Agus; Hapsari, Ratih Indri; Supiyono; Hanggara, Ikrar; Herijanto, Pudji; Putri, Ratna Ika
Jurnal Gembira: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 01 (2025): FEBRUARI 2025
Publisher : Media Inovasi Pendidikan dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Gubugklakah Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang memilki potensi sebagai desa wisata karena berada pada jalur menuju Kawasan Bromo Tengger Semeru. Program ini bertujuan memberikan pendampingan masyarakat untuk desain dasar dan perhitungan kelayakan investasi environmental sport track and trail di desa wisata. Track direncanakan di jalur alternatif di Utara pintu masuk Coban Pelangi ke arah Barat. Didapatkan panjang rute adalah sejauh 3,6 km pada ketinggian elevasi +1300 MDPL, dengan rerata kemiringan track antara 15% - 17%. Spesifikasi dan desain jalan adalah berupa permeable pavement untuk desain lintasan sepeda dengan pagar besi hollow 4x4 cm di sisi kiri, serta fondasi cor beton untuk kestabilan struktur. Biaya investasi konstruksi adalah Rp 2.155.426.000,00 untuk jalan dan Rp 1.345.000,00 untuk fasilitas. Dengan usia guna bangunan 30 tahun maka proyek akan mencapai Net Present Value 0 dengan harga tiket Rp 65.000 dan jumlah pengunjung 2000 orang per tahun. Untuk meningkatkan keberhasilan proyek ini, pemberdayaan masyarakat sangat penting agar proyek tersebut memberikan dampak yang lebih luas dan berkelanjutan. Diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Gubugklakah sekaligus mendukung program pembangunan berkelanjutan.
OPTIMASI POLA TANAM TERHADAP KEBUTUHAN AIR IRIGASI PADA DAERAH IRIGASI PADI POMAHAN KABUPATEN MOJOKERTO Karunia, Sufi; Sutikno, Sutikno; Suhardono, Agus
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 4 No. 4 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v4i4.3538

Abstract

Daerah irigasi Padi Pomahan terletak di wilayah selatan Kabupaten dan Kota Mojokerto. D.I Padi Pomahan mendapatkan pasokan airnya dari Sungai Pikatan dan difasilitasi oleh Bendungan Padi. Wilayah beririgasi ini meliputi total lahan seluas 4.309 hektar dan sebagian besar menghasilkan padi sebagai hasil pertanian utamanya. Luas permukaan gabungan yang membutuhkan drainase di Kabupaten Mojokerto mencapai 4.256 hektar, dengan tambahan 53 hektar yang khusus dialokasikan untuk drainase di Kota Mojokerto. per laporan dari petani setempat, sebagian lahan pertanian di wilayah Padi Pomahan saat ini menghadapi masalah terkait distribusi air. Aliran air yang terbatas mengakibatkan gagal panen di beberapa daerah irigasi, yang menyebabkan kerugian finansial bagi petani tertentu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan pola tanam dengan tujuan memaksimalkan hasil panen dan memastikan distribusi air yang memadai di semua sawah. data yang diperlukan untuk penelitian ini meliputi Data Curah Hujan, Data Debit Sungai, Data Klimatologi, Data Jenis Tanah, Data Luas Lahan, Skema Jaringan Irigasi, Dimensi Kanal Eksisting, dan Analisis Manfaat Panen. Metodologi penelitian meliputi penggunaan metode Blaney Criddle untuk perhitungan evapotranspirasi, serta penerapan metode linier untuk optimalisasi pola tanam. Temuan dari optimalisasi pola tanam menunjukkan bahwa alternatif 1 menghasilkan pola tanam yang paling optimal, dengan kebutuhan air irigasi rata-rata 2.079 liter per detik per hektar. keuntungan bersih untuk MT 1 sebesar Rp 84.757.596.805, sedangkan MT 2 menghasilkan keuntungan bersih sebesar Rp 81.230.883.246. Selain itu, MT 3 menghasilkan laba bersih sebesar Rp 26.976.604.378. Optimalisasi pola tanam berpotensi meningkatkan penjualan produk pertanian petani.
OPTIMASI POLA TANAM DAN EVALUASI SALURAN PADA DAERAH IRIGASI SARANGAN KABUPATEN MADIUN DENGAN METODE LINEAR Aulia, Althaf; Suhardono, Agus; Harifa, Ayisya Cindy
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 5 No. 1 (2024): EDISI MARET
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v5i1.3656

Abstract

Jaringan Daerah Irigasi Sarangan seluas 1.273 ha mengandalkan ketersediaan air dari Sungai Sarangan yang hulunya berada di bangunan pelimpah Waduk Dawuhan. Jaringan irigasi ini mengalir ke beberapa areal persawahan di desa-desa di Kecamatan Wonoasri, Balerejo, dan Madiun. Pada musim kemarau bulan Mei - Oktober Waduk Dawuhan sering mengalami kekurangan air sehingga menyebabkan kekeringan dan menimbulkan masalah di bidang pertanian. Tujuan dari tugas akhir ini adalah untuk mencari debit andalan di Daerah Irigasi Sarangan, menentukan kebutuhan air untuk setiap alternatif pola tanam, membandingkan ketersediaan dan kebutuhan air, mencari luasan optimal, menentukan keuntungan dari optimasi pola tanam, dan mengevaluasi saluran eksisting. Data yang diperlukan adalah limpasan waduk, curah hujan, klimatologi, rencana tata tanam global, analisis keuntungan pertanian, skema jaringan irigasi, dan dimensi saluran eksisting. Pemrograman linier yang digunakan menggunakan Add-in solver pada perangkat lunak Excel dengan fungsi tujuan keuntungan maksimum dan fungsi kendala adalah ketersediaan air dan ketersediaan area. Dari penilitian ini didapat debit andalan 0 liter/detik debit terkecil pada bulan September periode I hingga Desember periode I, dan 19,246 liter/detik debit terbesar pada bulan Februari periode II; kebutuhan air pada pola tanam alternatif 2 dimulai dari tanaman padi periode I bulan November 61,32 liter/detik/ha untuk padi; 82 liter/detik/ha untuk palawija; 12,80 liter/detik/ha untuk tebu; neraca air pola tanam alternatif 2 menunjukan 15 periode surplus dan 21 periode defisit; luas tanam optimum pola tanam alternatif 2 untuk padi 2.244 ha; palawija 324,47 ha; tebu 5 ha dengan keuntungan maksimum Rp 64.178.778.133,97. Berdasarkan hasil analisis, kondisi saluran eksisting masih layak untuk digunakan.
PERENCANAAN ULANG SISTEM DRAINASE BERWAWASAN LINGKUNGAN PADA PERUMAHAN TAMAN BOROBUDUR KOTA MALANG Sa'adah, Salimatus; Suhardono, Agus; Sutikno, Sutikno
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 4 No. 4 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v4i4.3657

Abstract

Perumahan Taman Borobudur Kota Malang memiliki masalah banjir karena kapasitas drainase tidak dapat menampung debit air hujan yang menyebabkan terjadi luapan ke jalan dan menimbulkan banjir. Banjir terjadi pada tanggal 15/12/2022 pada saat melakukan survey. Tujuan dari pembahasan ini adalah untuk merencanakan ulang sistem drainase, menghitung debit banjir rancangan, menentukan dimensi saluran, alternatif sistem peresapan air hujan, dan menghitung biaya yang dibutuhkan. Data yang dibutuhkan yaitu peta topografi, data curah hujan dari 3 stasiun terdekat yaitu Ciliwung, Karangploso dan Singosari mulai tahun 2013 sampai 2022, data tanah dari Lab Uji tanah Politeknik Negeri Malang, harga satuan pokok pekerjaan Kota Malang tahun 2022. Data tersebut diolah dengan menggunakan metode Gumbel I, uji kesesuaian dengan metode Chi-Square dan Smirnov-Kolmogorov dengan kala ulang 5 tahun, intensitas hujan dengan metode Mononobe dan debit banjir rancangan dengan metode rasional. Hasil perhitungan diperoleh curah hujan rancangan sebesar 93,086 mm/hari; debit banjir rancangan terbesar 0,729 m3/dt; drainase berwawasan lingkungan menggunakan sumur resapan dengan dimensi 1 meter dengan kedalaman 2 meter; dimensi saluran terkecil sebesar 0.3 m x 0.5 m dan dimensi saluran terbesar 1 m x 1,1 m ; biaya konstruksi sebesar Rp 2,798,810.000,00.
OPTIMASI KAPASITAS SALURAN IRIGASI LODAGUNG KECAMATAN SUMBERGEMPOL KABUPATEN TULUNGAGUNG Sabrina, Vania Ghasania Nur; Suhardono, Agus; Harsanti, Winda
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 5 No. 1 (2024): EDISI MARET
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v5i1.3767

Abstract

Produktifitas sawah pada Kecamatan Sumbergempol mengalami penurunan dikarenakan tidak memperoleh air pada musim kemarau dan dinding saluran ditemukan retak dan lubang yang ditumbuhi tanaman liar yang dapat mempengaruhi debit dan kecepatan saluran.Untuk memaksimalkan distribusi air, maka dilakukan evaluasi kapasitas saluran dan optimasi untuk mengetahui luas lahan optimum Tujuan penelitian ini antara lain untuk mengetahui kondisi eksisting saluran, debit kebutuhan air irigasi, pola tanam pada Kecamatan Sumbergempol, keuntungan maksimum setelah dilakukan optimasi, serta menghitung Rencana Anggaran Biaya (RAB). Pada penelitian ini, metode yang dilakukan berupa wawancara kepada petani terkait keuntungan produksi tanaman, analisis kondisi eksisiting, hidrologi, pola tata tanam, optimasi dengan program linier menggunakan solver, dan evaluasi saluran. Dari perhitungan optimasi, diperoleh bahwa alternatif 1 dengan waktu tanam pada awal November memilki luas lahan yang paling optimum dengan keuntungan maksimum. Air irigasi yang dibutuhkan sebesar 1, 511 liter/detik dengan luas lahan pada musim hujan dan musim kemarau 1 padi 630 ha, jagung 10 ha, tebu 50 ha. Pada musim kemarau 2 tidak dilakukan penanaman padi sehingga luas lahan jagung 640 ha dan luas tebu 50 ha. Perhitungan keuntungan yang akan diperoleh adalah Rp. 40.566.300.000,00. Perhitungan evalusai saluran menunjukkan bahwa kecepatan aliran tidak mencukupi kontrol kecepatan yang ada sehingga dilakukan penambahan kemiringan saluran. Saran yang sebaiknya dilakukan pada penelitian ini adalah optimasi dan evaluasi dilakukan pada keseluruhan D.I Lodoyo dan perhitungan evaluasi dilengkapi data elevasi.
PERENCANAAN ULANG SISTEM DRAINASE DI KAWASAN JALAN RAYA BENJENG – JALAN RAYA KEDUNG RUKEM KABUPATEN GRESIK Hidayah, Alfi Nurul; Suhardono, Agus; Zenurianto, Mohamad
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 5 No. 1 (2024): EDISI MARET
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v5i1.3800

Abstract

Drainase jalan diperlukan agar tidak terjadi genangan seperti pada Jalan Raya Benjeng – Jalan Raya Kedung Rukem. Genangan terjadi akibat pembangunan saluran drainase yang tidak merata sehingga jalan menjadi rusak dan mengganggu aktivitas masyarakat. Saluran drainase yang ada tidak dapat menampung besarnya limpasan air hujan. Untuk meminimalisir masalah tersebut maka dirancang ulang saluran drainase yang berwawasan lingkungan, mengevaluasi aspek hidrolis bangunan drainase, dan menghitung biaya konstruksi. Data yang dibutuhkan yaitu peta topografi, data hujan dari 3 stasiun terdekat: Balongpanggang, Benjeng, dan Menganti tahun 2010 sampai 2019, dan harga satuan pokok kegiatan (HSPK) Kabupaten Gresik tahun 2021. Data diolah dengan menggunakan metode Gumbel I, uji kesesuaian dengan metode Chi-Square dan Smirnov-Kolmogorov dengan kala ulang 5 tahun, intensitas hujan dengan metode Mononobe dan debit banjir rancangan dengan metode Rasional. Hasil perhitungan diperoleh curah hujan rancangan sebesar 78,696 mm/hari; debit banjir rancangan sebesar 2,5045 m3/detik; drainase berwawasan lingkungan menggunakan sumur resapan dengan dimensi 1 meter dengan kedalaman 2 meter; dimensi saluran terkecil 0,6 meter x 0,8 meter dan dimensi terbesar 1,2 meter x 1,2 meter; biaya konstruksi sebesar Rp18.788.579.985,46; dan durasi pembangunan 149 hari.
PENINGKATAN JARINGAN DAERAH IRIGASI SELOKAN MATARAM P.227-P.285 KECAMATAN MLATI, SLEMAN Priehita, Kintan Dhea; Zenurianto, Mohamad; Suhardono, Agus
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 5 No. 2 (2024): EDISI JUNI
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v5i2.4115

Abstract

Daerah Irigasi Selokan Mataram merupakan daerah irigasi yang terletak di Kecamatan Mlati Kabupaten Sleman dengan panjang saluran 5 km. Dalam memenuhi ketahanan pangan nasional Daerah Irigasi Selokan Mataram belum dapat memenuhi produktivitas tanamnya dikarenakan kebutuhan air irigasi tidak dapat terpenuhi. Berdasarkan hasil survei Daerah Irigasi Selokan Mataram tidak dapat memenuhi kebutuhan air irigasi secara masimal karena rusak dan banyaknya sedimen didasar saluran. Oleh karena itu diperlukan tindakan peningkatan jaringan yaitu normalisasi saluran irigasi Selokan Mataram. Penelitian ini bertujuan untuk melihat kinerja jaringan irigasi. Penelitian ini menghitung dari kebutuhan air, debit dan dimensi salurannya. berdasarkan hasil pengukuran dan analisa diperoleh Kebutuhan Air terbesar untuk tanaman padi dan palawija sebesar 2,171 l/dt/ha dan untuk kebutuhan air terkecilnya sebesar 0,56 l/dt/ha. Kebutuhan debit air terbesar dengan pola tanam padi-palawija-bero pada jaringan irigasi Selokan Mataram yaitu 0,1793 m³/dt dan untuk debit terkecil pada jaringan irigasi Selokan Mataram sebesar 0,0043 m³/dt. Berdasarkan hasil perhitungan, diperlukan normalisasi melebarkan saluran, dengan lebar 3,23 m menjadi 4,77 m sehingga diperoleh Rencana Anggaran Biaya (RAB) normalisasi Daerah Irigasi Selokan Mataram sebesar Rp. 16.896.000.000,00.
PERENCANAAN ALTERNATIF DESAIN BANGUNAN PELIMPAH TIPE LUNCUR (CHUTE SPILLWAY) BENDUNGAN GINTUNG KABUPATEN PURBALINGGA Naafi, Ahmad Khairul; Harifa, Ayisya Cindy; Suhardono, Agus
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 5 No. 2 (2024): EDISI JUNI
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v5i2.4133

Abstract

Bendungan Gintung direncanakan dibangun di Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah. Bendungan ini terletak melintang di Sungai Gintung yang berada pada Sub-DAS Serayu-Bogowonto. Perencanaan pembangunan Bendungan Gintung ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan terkait sumber daya air seperti, banjir dan kekurangan air bersih. Bendungan ini memiliki luas area genangan 2,36 km2 dan mampu menampung air hingga 76,84 juta m3. Tubuh bendungan gintung tersusun dari material komposit, beton K-225 dan urugan material alam. Spillway bendungan Gintung didesain dengan puncak ambang bebas (Ogee) disertai dengan bangunan peredam energi terdiri dari: solid roller bucket dan sky jump. Tujuan dari penelitian ini adalah membuat desain alternatif spillway yang memungkinkan untuk bendungan Gintung. Data yang digunakan dalam perencanaan ini meliputi: data curah hujan, peta topografi, dan harga dasar (bahan, upah, dan alat) Kabupaten Purbalingga tahun 2022. Proses analisis data dibagi menjadi 4 tahapan yaitu: analisis hidrologi, analisis hidrolika, desain gambar, dan analisis perkiraan biaya.Hasil analisis perhitungan diperoleh debit banjir (Q) 100th, 1000th, dan PMF sebesar 449,495 m3/dt, 666,49 m3/dt, dan 1447,71 m3/dt. Analisis desain hidrolika spillway menggunakan acuan debit banjir (Q) 1000th didapat hasil berupa: (1) desain mercu spillway Ogee tipe 1 dengan ketinggian air limpasan adalah 4,22m, (2) saluran transisi lebar 35m (hulu) dan 15m (hilir) panjang 45m, (3) saluran peluncur lebar 15m panjang 420m, (4) peredam energi dipilih USBR tipe II lebar 15m panjang 30,5m, (5) dengan taksiran rencana anggaran biaya beberapa pekerjaan teknis dari alternatif desain spillway sebesar Rp 91,820,039,000.00.
DESAIN DINDING PENAHAN TANAH SEBAGAI PENGENDALIAN BANJIR PADA SUNGAI DI DAS KRICIK KOTA BATU Kasih, Bahrina; Charits, Moh.; Suhardono, Agus
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 5 No. 2 (2024): EDISI JUNI
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v5i2.4157

Abstract

Berkurangnya daerah resapan pada bagian hulu Sungai Kricik, Kecamatan Bumiaji menyebabkan banjir setiap tahunnya. Dari hasil analisis hidrologi menunjukkan curah hujan rancangan yang terjadi pada Sungai Kricik sebesar 111,308 mm dan debit banjir sebesar 70,98 m3/detik dengan kala ulang masing-masing 50 tahun. Berdasarkan analisis profil aliran yang dilakukan dengan program HEC-RAS 4.1.0. pada Q50th, kondisi eksisting tidak dapat menampung debit rencana, maka perlu direncanakan bangunan pengendali. Data yang diperlukan adalah data curah hujan dari tiga stasiun yaitu Junggo, Ngujung, dan Tinjumoyo. Sedangkan, metode distribusi curah hujan rancangan yang digunakan adalah Log Pearson Type III dengan kala ulang 50 tahun. Kemudian, untuk menghitung debit banjir rancangan menggunakan metode Hidrograf Nakayasu. Dari hasil kajian direncanakan bangunan pengendali berupa sheet pile beton tipe W-325 A sepanjang 2100 m dengan rencana anggaran biaya Rp. 5.017.084.839,- (Lima milyar tujuh belas  juta delapan puluh empat ribu delapan ratus tiga puluh sembilan rupiah).
PERENCANAAN SISTEM JARINGAN DISTRIBUSI AIR BERSIH KECAMATAN PUJON KABUPATEN MALANG JAWA TIMUR Aprilianti, Sylvia; Suhardono, Agus; Charits, Moh.
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 5 No. 2 (2024): EDISI JUNI
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v5i2.4268

Abstract

Kecamatan Pujon merupakan kawasan perbukitan dengan luas wilayah sebanyak 130,75 km² atau sekitar 4,39 persen dari total luas Kabupaten Malang. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan proyeksi jumlah penduduk dengan umur rencana 10 tahun, debit kebutuhan air dengan umur rencana 10 tahun, desain jaringan pipa distribusi untuk memenuhi kebutuhan air, dimensi reservoir, dan rencana anggaran biaya dari pekerjaan pipa dan bangunan penunjang yang digunakan. Dalam menentukan proyeksi penduduk menggunakan metode aritmatika, geometri, dan eksponensial. Dari hasil hitungan diperoleh jumlah penduduk di daerah pelayanan Kecamatan Pujon pada tahun 2032 sebesar 74045 jiwa. Kebutuhan air total di daerah pelayanan Kecamatan Pujon sebesar 268.777 lt/dt. Dengan demikian, pada perencanaan jaringan distribusi air bersih di dapatkan diameter pipa menggunakan pipa HDPE PN-16 Ø250 mm sepanjang 2867 m, pipa HDPE PN-16 Ø225 mm sepanjang 1423 m, pipa HDPE PN-16 Ø200 mm sepanjang 20279 m, pipa HDPE PN-16 Ø180 mm sepanjang 5033 m, pipa HDPE PN-16 Ø160 mm sepanjang 11857 m, pipa HDPE PN-16 Ø140 mm sepanjang 8235 m, pipa HDPE PN-16 Ø125 mm sepanjang 5768 m, pipa HDPE PN-16 Ø110 sepanjang 3517 m, pipa HDPE PN-16 Ø90 mm sepanjang 6436 m, pipa HDPE PN-16 Ø75 mm sepanjang 2533 m.