Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Journal of Sharia Economic Law

Peran Keuangan Bump Basmallah Dalam Pemulihan Perekonomian Pasca Pandemi Di Pondok Pesantren Roudlotul Huda Magetan Perspektif Maqashid Syariah Kalimah, Siti; Nafi'ah, Nafi'ah; Fathoni, Khoirul
Journal of Sharia Economic Law Vol 2 No 1 (2024)
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/jshel.v2i1.5400

Abstract

The background to this research is that the Roudlotul Huda Magetan Islamic Boarding School contains Islamic Boarding School-Owned Enterprises (BUMP) which play an important role in the Islamic boarding school's economy. The presence of Covid-19 caused the economy to decline, and this thesis contains the problem formulation, (1) How is the application of maqashid syari'ah in the economic recovery of BUMP Basmallah at the Roudlotul Huda Islamic Boarding School, Magetan?, (2) How is the application of maqashid syari'ah to BUMP Basmallah's financial role in post-pandemic economic recovery at the Roudlotul Huda Islamic Boarding School, Magetan? This research was conducted using a qualitative research approach with data collection procedures and through interview, observation and documentation techniques. The conclusions are (1) Implementation of maqashid syari'ah at BUMP Basmallah in economic recovery at the Roudlotul Huda Magetan Islamic Boarding School by fulfilling the objectives of maqashid syari'ah in accordance with the level of need, namely the dharuriyyah (primary needs), (2) Application of maqashid syari'ah in post-pandemic economic recovery at the Roudlotul Huda Islamic Boarding School by fulfilling aspects of the maqashid shari'ah elements, namely maintaining religion, soul, reason and protecting property. So that it can achieve its goals according to the provisions prescribed by Islam
Implementasi Jasa Gesek Tunai Pada Media Sosial Perspektif Fiqh Muamalah (Studi Pada Komunitas Gestun All Limit Facebook) Purnamasari, Intan; Nafi'ah, Nafi'ah
Journal of Sharia Economic Law Vol 2 No 2 (2024)
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/jshel.v2i2.5771

Abstract

Perkembangan teknologi yang mudah dan terbuka tidak menutup kemungkinan bahwa berbagai macam transaksi dapat menyebabkan konsumen berbelanja secara impulsif atau bahkan menjadi boros. Banyak faktor yang mendorong konsumen untuk membeli barang yang mereka butuhkan atau inginkan, seperti media sosial facebook yang digunakan sebagai media promosi oleh produsen maupun pengguna untuk menawarkan jasa. Pada e-commerce terdapat kemudahan untuk pengguna melakukan transaksi walaupun mereka belum memiliki dana berbagai kemudahan itu memunculkan transaksi baru yaitu gestun atau gesek tunai. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif, berupa kata-kata dan lisan dari hasil observasi maupun wawancara yang diolah dan dianalisis agar dapat menarik sebuah kesimpulan. Berdasarkan hasil dari penelitian ini dapat di simpulkan bahwa 1. Praktik gestun di grup gestun all limit facebook dilakukan dengan metode checkout dan scan code QRIS yang disediakan oleh penyedia jasa gestun dengan metode pembayaran paylater dengan tenor waktu pelunasan pembayaran sesuai pada aplikasi yang disediakan (1,3,6, hingga 9 bulan) serta penyedia jasa gestun mematok fee diluar biaya-biaya yang dikeluarkan pada metode pembayaran paylater, 2. Islam memperbolehkan semua transaksi muamalah yang baik, jika ada transaksi yang batil dan dilarang dalam dalil syara’ maka tidak sah transaksi tersebut. Pada praktik gestun ada unsur-unsur kegiatan yang tidak dibenarkan oleh syara’, yakni adanya aktifitas kebohongan pada transaksi jual beli antara pengguna (pembeli) dan penyedia jasa gestun (penjual).
Peran Keuangan Bump Basmallah Dalam Pemulihan Perekonomian Pasca Pandemi Di Pondok Pesantren Roudlotul Huda Magetan Perspektif Maqashid Syariah Kalimah, Siti; Nafi'ah, Nafi'ah; Fathoni, Khoirul
Journal of Sharia Economic Law Vol. 2 No. 1 (2024)
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/jshel.v2i1.5400

Abstract

The background to this research is that the Roudlotul Huda Magetan Islamic Boarding School contains Islamic Boarding School-Owned Enterprises (BUMP) which play an important role in the Islamic boarding school's economy. The presence of Covid-19 caused the economy to decline, and this thesis contains the problem formulation, (1) How is the application of maqashid syari'ah in the economic recovery of BUMP Basmallah at the Roudlotul Huda Islamic Boarding School, Magetan?, (2) How is the application of maqashid syari'ah to BUMP Basmallah's financial role in post-pandemic economic recovery at the Roudlotul Huda Islamic Boarding School, Magetan? This research was conducted using a qualitative research approach with data collection procedures and through interview, observation and documentation techniques. The conclusions are (1) Implementation of maqashid syari'ah at BUMP Basmallah in economic recovery at the Roudlotul Huda Magetan Islamic Boarding School by fulfilling the objectives of maqashid syari'ah in accordance with the level of need, namely the dharuriyyah (primary needs), (2) Application of maqashid syari'ah in post-pandemic economic recovery at the Roudlotul Huda Islamic Boarding School by fulfilling aspects of the maqashid shari'ah elements, namely maintaining religion, soul, reason and protecting property. So that it can achieve its goals according to the provisions prescribed by Islam
Implementasi Jasa Gesek Tunai Pada Media Sosial Perspektif Fiqh Muamalah (Studi Pada Komunitas Gestun All Limit Facebook) Purnamasari, Intan; Nafi'ah, Nafi'ah
Journal of Sharia Economic Law Vol. 2 No. 2 (2024)
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/jshel.v2i2.5771

Abstract

Perkembangan teknologi yang mudah dan terbuka tidak menutup kemungkinan bahwa berbagai macam transaksi dapat menyebabkan konsumen berbelanja secara impulsif atau bahkan menjadi boros. Banyak faktor yang mendorong konsumen untuk membeli barang yang mereka butuhkan atau inginkan, seperti media sosial facebook yang digunakan sebagai media promosi oleh produsen maupun pengguna untuk menawarkan jasa. Pada e-commerce terdapat kemudahan untuk pengguna melakukan transaksi walaupun mereka belum memiliki dana berbagai kemudahan itu memunculkan transaksi baru yaitu gestun atau gesek tunai. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif, berupa kata-kata dan lisan dari hasil observasi maupun wawancara yang diolah dan dianalisis agar dapat menarik sebuah kesimpulan. Berdasarkan hasil dari penelitian ini dapat di simpulkan bahwa 1. Praktik gestun di grup gestun all limit facebook dilakukan dengan metode checkout dan scan code QRIS yang disediakan oleh penyedia jasa gestun dengan metode pembayaran paylater dengan tenor waktu pelunasan pembayaran sesuai pada aplikasi yang disediakan (1,3,6, hingga 9 bulan) serta penyedia jasa gestun mematok fee diluar biaya-biaya yang dikeluarkan pada metode pembayaran paylater, 2. Islam memperbolehkan semua transaksi muamalah yang baik, jika ada transaksi yang batil dan dilarang dalam dalil syara’ maka tidak sah transaksi tersebut. Pada praktik gestun ada unsur-unsur kegiatan yang tidak dibenarkan oleh syara’, yakni adanya aktifitas kebohongan pada transaksi jual beli antara pengguna (pembeli) dan penyedia jasa gestun (penjual).