Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
3.145
P-Index
This Author published in this journals
All Journal INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Jurnal Pengabdian Masyarakat: Darma Bakti Teuku Umar Jurnal Ilmu Komunikasi Network Media Jurnal Intervensi Sosial dan Pembangunan (JISP) Jurnal Manajemen Perbankan Keuangan Nitro eProceedings of Applied Science Panthera : Jurnal Ilmiah Pendidikan Sains dan Terapan Innovative: Journal Of Social Science Research JITER-PM (Jurnal Inovasi Terapan - Pengabdian Masyarakat) Jurnal Ilmu Komunikasi UHO : Jurnal Penelitian Kajian Ilmu Komunikasi dan Informasi J-CEKI
ema, ema
Unknown Affiliation
Religion Agriculture, Biological Sciences & Forestry Arts Humanities Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering Chemistry Computer Science & IT Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Electrical & Electronics Engineering Engineering Environmental Science Health Professions Immunology & microbiology Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Mathematics Physics Public Health Social Sciences Other

Published : 23 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

 1   2   3 
Analisis Praktik Sosial Pernyataan Gus Miftah Pada Penjual Es Teh ”Es Teh Mu Jik Okeh Ora? Masih, Yo Kono Didol Goblok” Alghifari, Fathurrahman; Mayasari, Mayasari; Ema, Ema
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 4 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i4.20151

Abstract

Penelitian ini mengkaji pernyataan kontroversial tokoh agama Gus Miftah kepada seorang penjual es teh sebagai sebuah praktik sosial yang merefleksikan struktur kekuasaan dan ideologi yang lebih luas. Dengan berfokus pada dimensi makrostruktural dari model Analisis Wacana Kritis (AWK) Norman Fairclough, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana konteks situasional, institusional, dan sosial-budaya memungkinkan dan memberi makna pada wacana tersebut. Metode penelitian kualitatif digunakan dengan menganalisis data rekaman video, dokumen kelembagaan, dan literatur sosial. Hasil analisis menunjukkan bahwa wacana tersebut lahir dalam konteks situasional "Tabligh Akbar hibrida" yang cair. Secara institusional, wacana ini mengekspos konflik norma antara etika institusi agama dan negara. Pada level sosial yang paling fundamental, pernyataan ini dianalisis sebagai praktik kekuasaan yang dimungkinkan oleh kesenjangan status sosial dan menjadi arena pertarungan antara ideologi hierarkis-paternalistik dengan ideologi egaliter-demokratis. Disimpulkan bahwa sebuah peristiwa wacana tunggal dapat berfungsi sebagai cerminan kuat dari ketegangan sosial dan ideologis dalam masyarakat.
Komunikasi Interpersonal dalam Hubungan Jarak Jauh (Long Distance Relationship) pada Mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang di Luar Pulau Jawa Ramdhan, Muhammad; Ema, Ema; Oxcygentri, Oky
J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah Vol. 4 No. 6: Oktober 2025
Publisher : CV. ULIL ALBAB CORP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jceki.v4i6.10830

Abstract

This study aims to determine the forms of interpersonal communication used by Long-Distance Relationship (LDR) couples and the challenges faced in maintaining these relationships among students at Singaperbangsa University, Karawang. This study used a qualitative approach with a descriptive study method. The informants in this study were four LDR couples consisting of male and female students in long-distance relationships. Data collection techniques were carried out through in-depth interviews and documentation. The results showed that the form of interpersonal communication most frequently used by LDR couples was digital technology-based communication, such as chat, telephone, and video calls through applications such as WhatsApp, Google Meet, and Zoom. Communication was carried out regularly with the aim of maintaining emotional closeness and avoiding misunderstandings. In addition, the couples also demonstrated openness, honesty, and a high level of commitment as part of a strategy to maintain relationship quality.
Representasi Sosial Suporter Perempuan dalam Komunitas Viking Cikampek: Studi Kasus Ladies Viking Bombastick Cikampek Dwitama, M Genta; Ramdhani, Muhamad; Ema, Ema
J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah Vol. 4 No. 6: Oktober 2025
Publisher : CV. ULIL ALBAB CORP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jceki.v4i6.10877

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji representasi sosial dan peran pendukung perempuan dalam komunitas Ladies Viking Bombastick Cikampek, sebuah sub-kelompok dari komunitas pendukung Persib Bandung. Pendekatan deskriptif kualitatif digunakan, dengan wawancara mendalam dilakukan terhadap empat informan perempuan yang aktif dalam komunitas tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendukung perempuan mendefinisikan keberadaan mereka melalui solidaritas, ikatan kekeluargaan, dan ruang untuk ekspresi bebas, sambil sekaligus membangun identitas kolektif yang kuat di dalam komunitas yang didominasi laki-laki. Meskipun menghadapi stigma, stereotip, dan pandangan negatif dari komunitas yang lebih luas, para pendukung perempuan ini tetap aktif dalam mendukung tim, baik secara langsung di dalam stadion maupun melalui berbagai kegiatan sosial di luar stadion. Pendukung perempuan juga terlibat dalam mengorganisir acara komunitas dan mengelola kegiatan yang mendukung solidaritas dan keberlanjutan komunitas. Penelitian ini menekankan pentingnya ruang inklusif dan apresiasi terhadap kontribusi perempuan dalam komunitas olahraga, sekaligus memberikan wawasan tentang dinamika representasi sosial perempuan dalam budaya pendukung sepak bola di Indonesia.
Co-Authors Al Zuhri Al-Faz, Yusa Bilad Alghifari, Fathurrahman Amin, Arifil Andila, Fani Arindawati, Weni Adityasning Deddy Satria M Din Eri Pratama Duddy Soegiarto4 Dwitama, M Genta Fachrezi, Zaky Muhammad Farras Zidan Suppah, Fatan Firdaus Yuni Dharta Hendrarini , Nina Hidayat, Muhamad Rahmat Husni, Fauzul Ismail, Muhammad Ihsan Junianto, Ari Juwita, Anis Septia Mayasari Mayasari, Mayasari Muhammad Ikhsan Sani Muhammad Ramdhan Muparrizki Kaloko, Aziz Mursyidin Mursyidin Mutiara, Aldi Nada, Tiara Yunita Nayiroh, Luluatu Nina Hendrarini Nurhusna OKY OXCYGENTRI Oxcygentry, Oky Oxygentri, Oky Periyadi, Periyadi Prajna Deshanta Ibnugraha Pratama, Bagas Wahyu Pratiwi, Anggita Putri Ananda, Hijrah Rahmah, Amelia Rahmdhani, Muhammad Ramdhani, Muhamad Ristianti, An Nisa Simon Siregar Simon Siregar Siti Fatimah Subagja , Asep Burhan Thalib, Daffa Umar Zainal Abidin Zulfitriani Zulfitriani