Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP KETRAMPILAN MEMANDIKAN NEONATUS USIA 0 – 14 HARI PADA IBU NIFAS wigati, Putri Wahyu; Kartikasari, Dewi; Puspita, Yunita; Tri Prasetyo, Rudi
Jurnal Bidan Pintar Vol. 4 No. 2 (2023): November 2023
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jubitar.v4i2.5253

Abstract

Memandikan bayi memiliki tantangan tersendiri bagi para orang tua terutama bila mereka baru pertama kali memiliki bayi. Mandi selain membersihkan tubuh bayi juga merupakan saat yang tepat untuk mencurahkan kasih sayang orang tua kepada anaknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi ketrampilan dan sikap ibu nifas tentang memandikan bayi usia 0-14 hari di Kelurahan Pojok Kota Kediri Tahun 2023. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional, besar sampel 23 orang dengan metode pengambilan sampel total sampling. Penelitian ini dilakukan selama bulan September 2023. Instrument dalam penelitian ini berupa kuesioner pendidikan kesehatan dan ketrampilan ibu nifas. Hasil penelitian ini menunjukkan mayoritas ibu nifas cukup mengerti tentang pendidikan kesehatan serta cukup terampil dalam memandikan bayinya. Dari hasil penelitian ini diharapkan agar tenaga kesehatan lebih meningkatkan konseling dan penatalaksanaan kepada ibu nifas tentang memandikan bayi usia 0-14 hari. Kata Kunci: Pendidikan kesehatan, Ketrampilan, Memandikan bayi
HUBUNGAN KEPATUHAN REMAJA PUTRI DALAM KONSUMSI TABLET FE DENGAN KEJADIAN ANEMIA Yanuaringsih, Galuh Pradian; Sutrisni, Sutrisni; Wigati, Putri Wahyu
Jurnal Bidan Pintar Vol. 6 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jubitar.v6i1.6463

Abstract

Abstrak Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan yang umum terjadi pada remaja putri, terutama akibat kekurangan zat besi. Salah satu upaya pencegahan adalah pemberian tablet Fe (zat besi) secara rutin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepatuhan remaja putri dalam mengonsumsi tablet Fe dengan status kesehatan, khususnya kejadian anemia. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Responden terdiri dari 100 siswi SMP di SMP Negeri 3 Kediri yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan pemeriksaan kadar hemoglobin (Hb). Hasil penelitian menunjukkan bahwa 60% responden tidak patuh mengonsumsi tablet Fe, dan 45% dari mereka mengalami anemia ringan. Uji chi-square menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara kepatuhan konsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia (p = 0,016). Dapat disimpulkan bahwa kepatuhan konsumsi tablet Fe berpengaruh terhadap status kesehatan remaja putri. Intervensi promosi kesehatan yang berkelanjutan sangat diperlukan untuk meningkatkan kepatuhan konsumsi tablet Fe sebagai upaya pencegahan anemia. Kata kunci: Kepatuhan, Remaja Putri, Tablet Fe, Anemia, Kesehatan Reproduksi
Hubungan Antara Pengetahuan Dengan Pelaksanaan Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Pada Remaja Putri di Kelurahan Uluindano Kota Tomohon Tahun 2023 Kinasih, Kurniahti; Wigati, Putri Wahyu
Jurnal Mahasiswa Kesehatan Vol. 5 No. 2 (2024): MARET 2024
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jumakes.v5i2.5561

Abstract

Pemeriksaan payudara sendiri termasuk upaya wanita untuk mengidentifikasi kanker payudara lebih dinidengan SADARI secara manual. Dengan melaksanakan deteksi dini, seperti mengenali kebutuhan akan minatdan pengetahuan tentang pentingnya kesehatan dalam rangka meningkatkan kualitas hidup. Tujuan penelitianini untuk membuktikan hubungan antara pengetahuan dengan pelaksanaan pemeriksaan payudara sendiripada remaja putri di Kelurahan Uluindano Kota Tomohon.Jenis penelitian ini menggunakan anlitik korelatif dengan rancangan penelitian cross sectional. Populasipenelitian adalah seluruh remaja putri di Kelurahan Uluindano sejumlah 75 jiwa, diambil sampel 43 jiwa denganmegunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen kuesioner,selanjutnya data yang telah terkumpul diolah dengan teknik analisis data Spearman Rho. Hasil Penelitian yangdi lakukan berdasarkan data yang diperoleh menunjukkan bahwa sebagian besar remaja putri di KelurahanUluindano mempunyai tingkat pengetahuan baik tentang SADARI dan pelaksanaan yang baik dalam SADARI.Dari uji statistik analisis membuktikan Tingkat Pengetahuan (X) dengan Pelaksanaan SADARI (Y) sebesar 0,002< 0,05, yang berarti bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara variabel pengetahuan dengan variabelpelaksanaan pemeriksaan payudara sendiri. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan yang signifikanantara variabel tingkat pengetahuan dengan variabel pelaksanaan pemeriksaan payudara sendiri.
PEMBENTUKAN DAN PEMBINAAN KELOMPOK ASUHAN MANDIRI (ASMAN) DENGAN KETERAMPILAN AKUPRESURE PADA KELOMPOK KELUARGA BALITA Saidah, Halimatus; Prasetyanti, Dhita Kris; Wigati, Putri Wahyu; Sutrisni; Yanuaringsih, Galuh Pradian
Jurnal Abdi Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2024): Jurnal Abdi Masyarakat November 2024
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jaim.v8i1.6704

Abstract

Arah kebijakan kesehatan yang memperkuat upaya kesehatan dan pencegahan penyakit sera pemberdayan masyarakat dapat dipenuhi salah satunya oleh pelayanan kesehatan tradisional yang berorientasi pada upaya menyehatkan yang sakit dan mempertahankan yang sehat sekaligus meningkatkan kualitas hidup seseorang. (Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2016). Berdasarkan data di Puskesmas Ngasem Kota Kediri tahun 2024 bahwa kelompok asuhan mandiri yang mendukung program prioritas dengan sasaran 2 (100%) dan belum ada yang tercapai 0 (0 %). Permasalahan lain pada balita yang gizi buruk sebanyak 20 (86%), mengalami stunting sebanyak 248. Kasus pneumonia pada balita atau sebesar 23.3% dari 1.208 balita. Dengan dibekali pengetahuan dan keterampilan akupresure diharapkan masyarakat dapat melakukan kunjungan ke puskesmas untuk konsultasi masalah kesehatannya dalam rangka meningkatkan upaya promotif dan preventif. Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini dilaksanakan di Desa Sukorejo Kec Ngampel karena desa dengan potensi dikembangkan Kelompok Asuhan Mandiri (AsMan) karena kader yang sudah aktif dan terbentuk. Dalam Pengabdian Masyarakat ini terdapat Peningkatan yangmenunjukkan bahwa pelatihan dengan pendekatan partisipatif, demonstratif, dan praktik langsung sangat efektif dalam meningkatkan kapasitas kader sebagai agen kesehatan di masyarakat. Keterampilan yang diperoleh dapat dimanfaatkan untuk mendukung pelayanan kesehatan balita dan ibu menyusui di posyandu secara lebih komprehensif dan alami.
RELATIONSHIP OF AGE, PARITY AND BIRTH WEIGHT WITH A RUPTURE OF THE PERINEUM OF MATERNAL AT PMB haria, paula; Wigati, Putri Wahyu; Saidah, Halimatus
Jurnal Mahasiswa Kesehatan Vol. 3 No. 1 (2021): OKTOBER 2021
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jumakes.v3i1.1794

Abstract

Maternal Mortality Rate is one indicator of the quality of maternal health services in a country. Preliminary study at PMB Ny. "E" with the documentation method, from 45 mothers giving birth 35 (77.7%) ruptured perineum, 10 (22.2%) did not rupture, 25 spontaneous ruptures (71.4%), ruptured with episiotomy 10 (28.5 %). The purpose of the study was to analyze the relationship between age, parity and birth weight of babies with perineal rupture in women giving birth at PMB Ny. "E" Mojoroto District, Kediri City in 2020.The research design is correlational analytic with a cross sectional approach, a total sample of 66 respondents is sampling, the data is collected through a data collection sheet. The independent variables are age, parity and birth weight of the baby. dependent variable of perineal rupture. Bivariate analysis with Spearman Rho test.Spearman Rho correlation test age p value = 0.001 < 0.05, meaning that there is a relationship between age and perineal rupture. Parity p value = 0.007 < 0.05, meaning that there is a relationship between parity and perineal rupture. Birth weight p value = 0.007 < 0.05, meaning that there is a relationship between birth weight and perineal rupture. Conclusion: There is a relationship between age and perineal rupture. There is a relationship between parity and perineal rupture. There is a relationship between birth weight and perineal rupture.