Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Moral Kemasyarakatan

Penguatan Civic Culture Berbasis Nilai Kearifan Lokal Melalui Eksistensi Pencak Silat Sebagai Kebudayaan Daerah Juwandi, Ronni
Jurnal Moral Kemasyarakatan Vol 7 No 2 (2022): Volume 7, Nomor 2 - Desember 2022
Publisher : Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jmk.v7i2.7444

Abstract

Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui nilai-nilai yang terdapat dalam pencak silat jurus baku kaserangan sebagai civic culture di Kabupaten Serang. Penulisan ini dilakukan di tiga sekolah yang direkomendasikan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Serang yaitu di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Pabuaran, Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Ciruas, dan Sekolah Menengah Pertama Islam Al-Hikmah dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penulisan ditemukan adanya nilai-nilai budaya yang mengarah pada perkembangan karakter yang dapat terbentuk dalam proses pembelajaran silat baku kaserangan. Nilai-nilai tersebut diantaranya nilai teori, nilai ekonomi, nilai agama, nilai seni, nilai kuasa dan nilai solidaritas. Adapun karakter yang terdapat dalam silat jurus baku kaserangan adalah religius, disiplin, kerja keras, mandiri, komunikasi/bersahabat, cinta tanah air, tanggung jawab dan menghargai prestasi. Dalam perkembangannya terdapat kendala yang ditemukan yaitu keterbatasan perlengkapan musik pencak silat, keterbatasan pelatih silat kaserangan disekolah dan belum adanya pelatihan bagi pemusik atau “Nayaga”. Kemudian dari kendala tersebut, pemerintah mengupayakan pengembangan pencak silat melalui media pengembangan ekstrakurikuler sekolah dan kegiatan Festival.
Transformasi Digital Pelayanan Publik: Urgensi Penguatan Etika dan Karakter dalam Kebijakan Inovatif di Banten Juwandi, Ronni; Sundawa, Dadang; Bestari, Prayoga; Syaifullah, Syaifullah
Jurnal Moral Kemasyarakatan Vol 10 No 2 (2025): Volume 10, Nomor 2 - Desember 2025
Publisher : Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jmk.v10i1.11019

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi transformasi digital dalam sektor pelayanan publik di wilayah Banten, dengan fokus pada integrasi nilai-nilai etika dan karakter dalam kebijakan inovatif. Penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif, memadukan studi literatur dengan observasi di instansi pelayanan publik di Banten. Analisis tematik dan triangulasi sumber dilakukan untuk mengeksplorasi pola implementasi serta membandingkan temuan dengan kerangka teori. Digitalisasi layanan publik di Banten belum sepenuhnya inklusif, terutama di daerah rural atau terpencil. Hambatan ini terlihat dari rendahnya penetrasi internet dan keterbatasan infrastruktur teknologi informasi. Literasi digital masyarakat yang bervariasi mempertajam ketimpangan ini, menyebabkan disparitas layanan antara kota dan pedesaan. Selain itu, adanya ketidakseimbangan antara kebutuhan efisiensi layanan dengan perlindungan hak individu memperlihatkan perlunya reformasi kebijakan berbasis nilai etika dalam transformasi digital. Rekomendasi penelitian mencakup pentingnya program yang humanis, penguatan literasi digital bermoral, dan pengawasan kebijakan yang berkelanjutan guna mewujudkan pelayanan publik yang inklusif, adil, dan berorientasi pada masyarakat luas.