Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

PELATIHAN PENULISAN KARYA ILMIAH MENGGUNAKAN MODEL KLASIK Rani Puspa Juwita; Iskandar Jalaludin; Ari Setyo Gumelar
RETEL Journal (Journal on Publication of The Research on Teaching and Language) Vol. 3 No. 1 (2017): Journal on Publication of The Research on Teaching and Language
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (878.715 KB)

Abstract

Teacher professional development is the activities of teachers in the context of practicing science, technology and skills to improve quality, both for the teaching and learning process and the professionalism of other education personnel and in order to produce something that is beneficial to education and culture. The professional development activities referred to are 1.) Making scientific papers / works in the field of education, 2.) finding technology in the field of education, 3.) making learning tools / teaching aids or guidance tools, 4.) Creating scientific papers, and participating in curriculum development activities (Ministry of National Education, 2001: 1). So writing scientific papers is an absolute requirement for teachers who will be promoted and certain groups. The making of scientific papers by teachers is still very limited in number. According to Zamroni, the Director of Based on the description above, it is considered necessary to conduct training activities in writing scientific papers for teachers, which due to limited time, energy and knowledge as well as the ability of teachers, are limited by elementary school teachers. The training was focused on increasing the willingness and ability (motivation) of teachers to write scientific papers in the form of papers, textbooks, modules and classroom action research. It is hoped that teachers will be productive in producing scientific papers. The method of this activity is in the form of training for teachers of SDN 1 Pulo Sari, Pasir Sakti, East Lampung. After being given further training they are guided to apply the results of the training in order to improve their professionalism and career. The following are the training stages. The implementation of these activities used several training methods, namely: the lecture method, the question and answer method, and the method of practice or practice. The final conclusion of the implementation of the community service program "Training of teachers of SDN 1 Pulo Sari, Pasir Sakti, East Lampung" are:1) Increased willingness of teachers to write papers, dictates and research reports, 2) Increased teacher's ability to write scientific papers include the ability to:a) Identify, select and formulate topics and titles, b) Arrange the outline, c) Gathering written materials, organizing, and conceptualizing writings, d)Scientific writing and editing.3) Increased ability to search references in various sources.4) Participants know various kinds of scientific journals at UNU Lampung that can be used to publish their scientific work.
Analisis Kebutuhan Bahan Ajar Bahasa Inggris Berbasis Local Learning pada Siswa Sekolah Dasar Oktariyani; Rani Puspa Juwita
Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP) STKIP Kusuma Negara Vol 11 No 2 (2020): Konsep dalam Lingkungan Pendidikan
Publisher : LPPM STKIP Kusuma Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37640/jip.v11i2.93

Abstract

Abstract: This article aims to present the results of the analysis of the need for English language teaching materials in elementary schools based on local learning. The data in this article was collected through a questionnaire filled out by two English teachers and 26 third grade students at SD Negeri 09 Duren Tiga, South Jakarta, odd semester, 2018/2019, then analyzed using descriptive analysis. Objects of study in this article include: 1) suitability of KI and KD, 2) teaching materials used by teachers, and 3) teacher and student needs related to Local Learning-based teaching materials. The results show that: 1) All materials in teaching materials are in accordance with KI and KD 2) Teachers and students use other materials besides books from school to help in understanding a material; and 3) Teachers and students need teaching materials based on Local Learning that can be used to learn noun and adjective material. Thus, it can be understood that teaching materials based on Local Learning are needed. Keywords: Analysis, Materials, English, Local Learning.
Pengembangan Bahan Ajar Bahasa Inggris Berbasis Local Learning Pada Siswa Sekolah Dasar Oktariyani Oktariyani; Rani Puspa Juwita
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : CV. Ridwan Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (319.256 KB) | DOI: 10.36418/syntax-literate.v4i10.755

Abstract

Penelitian ini termasuk jenis penelitian pengembangan (research and development) yang terfokus pada pengembangan bahan ajar bahasa Inggris yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pemahaman Bahasa Inggris anak kelas IV SD. Pembelajaran bahasa Inggris pada siswa Sekolah Dasar masih jarang menggunakan bahan ajar yang mengangkat kearifan local Indonesia, seperti permianan-permainan tradisional oleh karena itu diperlukan inovasi dalam menciptakan pembelajaran bahasa Inggris yang menarik berbasis local learning yang berbentuk video permainan tradisional yang dikemas dalam bahasa Inggris dan sesuai dengan kurikulum Bahasa Inggris untuk siswa SD kelas IV, selain bisa meningkatkan kemampuan bahasa Inggris anak bisa juga menambah rasa nasionalisme siswa. Dalam hal ini model pembelajaran yang akan diterapkan adalah pendekatan mix method. Jenis atau metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development) dengan model pengembangan yaitu model produk yang terdiri dari tiga tahap yaitu (1) tahap perencanaan, (2) tahap pengembangan atau produksi media pembelajaran atau bahan ajar, dan (3) tahap penilaian atau evaluasi produk yang dikembangkan. Pada tahap evaluasi akan dilakukan evaluasi oleh expert, uji coba kelompok kecil, dan uji coba kelompok besar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil evaluasi ahli pembelajaran diperoleh 87% (Baik), ahli media 80,7% (Baik) dan ahli materi 84,8% (Baik). Hasil uji cobs krlompok kecil dengan 89,52% sangat baikk), evaluasi kelompok besar 89,76% (sangat baik), dan hasil uji coba lapangan 83,48% (baik).. Dari hasil analisis data tersebut dapat disimpulkan bahwa bahan ajar bahasa Inggris berbasis local learning dalam bentuk video animasi permainan tradisional baik dan layak digunakan dalam proses pembelajaran di sekolah dasar.Kata Kunci: Bahan Ajar, Bahasa Inggris, Local Learning.
Pengembangan Media Big Book Prayer untuk Mengoptimalkan Religious Moral Activities Anak 4-5 Tahun Zikra Hayati; Rani Puspa Juwita; Ulfa Asmah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 6 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i6.2328

Abstract

Analisis kebutuhan kurangnya media dalam mengembangkan religious anak, media berupa poster, majalah, menjadikan anak bosan, media tidak up to date dalam proses pembelajaran. Tujuan penelitian mengembangkan produk dan menganalisis kelayakan media big book prayer. Jenis penelitian adalah RD. Subjek penelitian yaitu 15 orang anak dan 2 orang validator (ahli materi dan media). Teknik pengumpulan data adalah observasi, dan lembar angket ahli media dan ahli materi. Teknik analisis data deskriptif kuantitatif yaitu melakukan perhitungan dari angket validasi produk, ahli materi dan media. Berdasarkan penilaian validasi materi big book prayer memperoleh hasil yang dikategorikan sangat layak. Sedangkan validasi media mendapat skor 54, memperoleh hasil dengan kategori sangat layak. Hasil observasi religious anak mendapat hasil dalam kategori layak. Kesimpulan media big book prayer dapat mengembangkan religious anak 4-5 tahun dan dinyatakan valid, dan efektif digunakan dalam proses pembelajaran.
Persepsi Siswa Terhadap Media Pembelajaran Bahasa Inggris Berbasis Local Learning Okta riyan1; Rani Puspa Juwita
BaJET (Baturaja Journal of Education Technology) Vol 3 No 1 (2019): Baturaja Journal of Educational Technology
Publisher : Program Studi Teknologi Pendidikan FKIP UNBARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (104.699 KB)

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi tentang persepsi siswa terhadap media pembelajaran bahasa Ingris Berbasis Local Learning SD Negeri 09 Duren Tiga Jakarta Selatan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana persepsi siswa terhadap media pembelajaran bahasa Inggris berbasis Local Learning SD Negeri 09 Duren Tiga Jakarta Selatan? Jenis penelitian ini adalah penelitian survei. Populasi yang digunakan adalah seluruh siswa SD Negeri 09 Duren Tiga Jakarta Selatan, sampel yang diambil berjumlah 30 siswa yang terdiri dari 27 siswa dari masing-masing kelas. Instrumen yang digunakan adalah angket dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi siswa terhadap media pembelajaran bahasa Inggris berbasis Local Learnig SD Negeri 09 Duren Tiga Jakarta Selatan mendapatkan skor 1700 atau rata-rata jawaban siswa dengan persentase sebesar 62.96 % dan masuk dalam kategori “Baik”. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa persepsi siswa terhadap media pembelajaran bahasa Inggris berbasis Local Learning adalah baik.
ANALISIS STRATEGI MIX MARKETING DI TK KHALIFAH 1 BANDA ACEH Novita Safitri; Rani Puspa Juwita; Zikra Hayati
Al Athfal : Jurnal Kajian Perkembangan Anak dan Manajemen Pendidikan Usia Dini Vol 6 No 1 (2023): Al Athfal: Jurnal Kajian Perkembangan Anak dan Manajemen Pendidikan
Publisher : STAINU Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52484/al_athfal.v6i1.425

Abstract

The mix marketing strategy is an educational service marketing strategy consisting of product, price, place, promotion, people, physical evidence and process which aims to win the education market. From the observation results, Kindergarten Khalifah 1 Banda Aceh is a Kindergarten with quality education facilities and services and has been accredited A. Therefore the purpose of this study is to analyze the mix marketing strategy in Kindergarten Khalifah 1 Banda Aceh and the obstacles to its implementation as an effort to win the market early childhood education programs. This research approach is qualitative with descriptive qualitative type, data collection techniques (observation, documentation, and interviews), as for data analysis (data reduction, data display, and drawing verification conclusions). The results of the study show that the superior products offered are tauhid-based learning and entrepreneurship. Prices for kindergarten class Rp. 7,250,000, playgroup Rp. 6,450,000, and daycare Rp. 3,050,000/per year. Place/strategic location/easy to reach. Promotion through direct contact and social media. People (HR) consists of 29 people. Physical Evident, namely 11 class learning classes and several other facilities. The learning process uses K-13, the central learning model. The obstacle to its application to the price element is that some parents are not punctual in making payment for education fees, and in the learning process, sometimes there are some children who do not pay attention to the lesson, so that the learning objectives cannot be achieved properly. Keywords: Analysis, Strategy, Marketing Mix
PENGARUH MEDIA DIGITAL TERHADAP PENGENALAN MITIGASI BENCANA BANJIR PADA ANAK USIA DINI DI TK PEMBINA NEGERI SINGKIL Safira Aini; Dewi Fitriani; Rani Puspa Juwita
Bunayya Vol 10, No 1 (2024): Januari
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/bunayya.v10i1.23997

Abstract

Daerah Singkil merupakan daerah yang rawan bencana khususnya banjir. Mitigasi bencana banjir sebagai salah satu upaya untuk mengurangi resiko bencana banjir sangat bermanfaat untuk diajarkan sejak dini dengan tujuan pemberian bekal pengetahuan sejak awal masa kanak-kanak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media digital terhadap mitigasi bencana banjir pada anak di TK Pembina Negeri Singkil. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen pada dua kelas. Populasi penelitian ini seluruh anak kelas B yang berjumlah 30 anak. Sampel penelitian ini adalah kelas B1 sebagai kelas eksperimen dan kelas B2 sebagai kelas kontrol dengan memakai teknik total sampling. Instrumen penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah lembar observasi yang berbentuk check list. Sebelum dianalisis dilakukan uji normalitas dan uji homogenitas. Analisis data dilakukan dengan mengunakan uji t. Hasil penelitian menunjukkan nilai uji thitung > ttabel  (2,105 > 2,05) atau nilai Sig=0,045 atau lebih kecil dari 0,05. Nilai ini menunjukkan bahwa media digital berpengaruh terhadap pengenalan mitigasi bencana banjir pada anak usia dini
GAMBARAN PROSES PELAKSANAAN KURIKULUM MERDEKA PADA RA PERWANIDA BANDA ACEH Wati, Fatimah; Juwita, Rani Puspa
Jurnal Buah Hati Vol. 11 No. 1 (2024)
Publisher : Department of Early Childhood Education, Universitas Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46244/buahhati.v11i1.2845

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi implementasi Kurikulum Merdeka di RA Perwanida Banda Aceh. Riset ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif, yang melibatkan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian dilakukan selama Semester Ganjil Tahun Ajaran 2024/2025, dengan subjek penelitian yang terdiri dari guru-guru di RA Perwanida. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan Kurikulum Merdeka di RA Perwanida telah berhasil meningkatkan minat siswa dan keterlibatan mereka dalam pelajaran. Kurikulum ini diterapkan melalui model pembelajaran sentra, yang mencakup Sentra Main Peran, Sentra Balok, Sentra Persiapan, Sentra Seni dan Olah Tubuh, serta Sentra Seni Kreativitas. Guru-guru di RA Perwanida telah menunjukkan kesiapan yang baik dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran, dengan memanfaatkan perangkat pembelajaran yang sesuai dan menerapkan evaluasi yang kontinu terhadap perkembangan siswa. Evaluasi pembelajaran dilakukan melalui pengamatan, pencatatan, dan dokumentasi hasil kegiatan, yang memberikan umpan balik penting bagi guru dan orang tua dalam memantau dan meningkatkan perkembangan anak. Secara keseluruhan, implementasi Kurikulum Merdeka di RA Perwanida telah memberikan dampak positif dalam menciptakan pengalaman belajar yang menyenangkan dan bermakna bagi siswa. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan kompetensi guru melalui pelatihan berkelanjutan, peningkatan kolaborasi dengan orang tua, serta inovasi dalam kegiatan pembelajaran. Evaluasi berkelanjutan terhadap implementasi kurikulum juga disarankan untuk memastikan optimalisasi manfaat yang diperoleh dari Kurikulum Merdeka di RA Perwanida.AbstractThis study aims to explore the implementation of the Merdeka Curriculum at RA Perwanida Banda Aceh. The study takes a qualitative method, gathering data through documentation, interviews, and observation. It was conducted during the First Semester of the 2024/2025 Academic Year, with the research subjects comprising the teachers at RA Perwanida. The findings reveal that the implementation of the Merdeka Curriculum at RA Perwanida has successfully enhanced student interest and engagement in the learning process. The curriculum is applied through a center-based learning model, which includes Role-Playing Centers, Block Centers, Preparation Centers, Art and Physical Education Centers, and Creative Art Centers. The teachers at RA Perwanida have demonstrated good preparedness in planning and delivering lessons by utilizing appropriate teaching materials and continuously evaluating student progress. Learning evaluation is conducted through observation, recording, and documentation of activities, providing essential feedback for teachers and parents to monitor and enhance the children's development. Overall, the implementation of the Merdeka Curriculum at RA Perwanida has had a positive impact on creating an enjoyable and meaningful learning experience for the students. This study recommends further development of teacher competencies through continuous training, increased collaboration with parents, and innovation in learning activities. Ongoing evaluation of the curriculum implementation is also suggested to ensure the optimization of benefits derived from the Merdeka Curriculum at RA Perwanida.
Pengaruh Tari Rapai Geleng dalam Mengembangkan Sosial Anak Usia 5-6 Tahun di RA Safinatul Najjah Manggeng Zahra, Sri Amalia; Juwita, Rani Puspa
Generasi Emas Vol. 7 No. 2 (2024): Generasi Emas: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : UIR PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/ge.2024.vol7(2).18151

Abstract

Improving the social quality of individuals can be achieved through interaction and adaptation of behavior in society according to accepted guidelines. In this case, Rapai Geleng dance is proven as an effective tool to stimulate social growth in early childhood. This study was directed at measuring the impact of Rapai Geleng dance training on social development in children aged 5 to 6 years at RA Safinatul Najjah Manggeng. The focus of the study was on 12 children, divided into 7 girls and 5 boys. The method used is quantitative experimental with a single group testing design before and after the experiment. The study used the whole sample and collected data through observation and documentation. Data analysis used an independent t-test to compare scores before and after the experiment. The results showed a marked improvement in the social skills of the children who engaged in Rapai Geleng dance, with an increase in the mean score from 6.5 to 17.5. Hypothesis testing confirmed the significant difference in scores, resulting in a T count of 7.888 which is greater than the T table of 1.796, with degrees of freedom (df) 11 and a significance value (p-value) of 0.00, which is lower than 0.05. This data reinforces the conclusion that Rapai Geleng dance is effective in supporting children's social development.
Penerapan Permainan Engklek Terhadap Perkembangan Bahasa Anak Usia 5-6 Tahun di TK Al-Amin Desa Lawe Sawah Aceh Selatan Munika, Yuni Mirda; Juwita, Rani Puspa; Hayati, Zikra
Jurnal Raudhah Vol 12, No 1 (2024): RAUDHAH
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/raudhah.v12i1.3102

Abstract

Bahasa merupakan alat komunikasi yang dihasilkan dari ucapan manusia, karena dengan adanya perkembangan bahasa semua orang bisa mengkomunikasi serta memaknai pesan yang disampaikan. Perkembangan bahasa anak di TK Al-Amin Aceh Selatan selama ini masih kurang, yaitu anak mengalami kesulitan dalam mengungkapkan serta memahami makna dari apa yang disampaikan guru, minimnya kosa kata, serta cara menanggapi perintah tidak dilaksanakan dengan sigap sesuai arahan, dan komplek. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh permainan engklek terhadap perkembangan bahasa anak usia 5-6 tahun di TK Al-Amin Desa Lawe Sawah Aceh Selatan. Jenis penelitian ini adalah eksperimen menggunakan dengan desain one group pretest posttest. Sampel dalam penelitian ini adalah anak usia 5-6 tahun yang berjumlah 23 peserta didik. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar observasi. Teknik analisis data dilakukan melalui analisis uji t. Berdasarkan hasil analisis uji t diperoleh t_hitung = 15,77 dan t_tabel =1,77, dengan derajat bebas (db) 23 pada taraf signifikan α = 0,05. Dari hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa t_hitung>t_tabel, sehingga Ha diterima dan H0 ditolak. Dengan demikian penerapan permainan engklek dapat mengembangkan bahasa anak usia 5-6 tahun di TK Al-Amin Desa Lawe Sawah Aceh Selatan.