Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peningkatan Aktivitas Belajar dan Keterampilan Metakognitif Siswa Kelas XI dan XII MIA melalui Discovery Learning Berbasis Lesson Study Kuswara, R. Didi; Ekaningtias, Maya; Lume, Lume; Nurmiati, Nurmiati
Konstruktivisme : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol 15 No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Universitas Islam Balitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35457/konstruk.v15i1.2544

Abstract

Tujuan penelitian ini ialah untuk meningkatkan aktivitas belajar dan keterampilan metakognitif siswa. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif yaitu Penelitian Tindakan Kelas berbasis lesson study. Hasil penelitian menujukkan bahwa penerapan discovery learning pada aktivitas belajar seperti melakukan percobaan, pengamatan, merancangan percobaan, analisis dan studi literatur dapat meningkatkan aktivitas belajar dan keterampilan metakognitif siswa. Berdasarkan analisis data pada setiap pertemuan serta analisis lembar kerja siswa dan analisis hasil observasi pembelajaran secara langsung oleh observer. Selain itu, dampak lain dari implementasi lesson study memberikan pengalaman dan pelajaran berharga bagi peneliti lesson study dalam memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran serta melihat perkembangan belajar siswa.
Peningkatan Kompetensi Pedagogi dan Profesional Guru Melalui Kegiatan Lesson Study for Learning Community (LSLC) Kuswara, Raden Didi; Isnawan, Muhamad Galang; Lume, Lume; Ainiyah, Raodatul; Kurniatika, Kurniatika; Safitri, Noviana
Alamtana: Jurnal Pengabdian Masyarakat UNW Mataram Vol 4 No 3 (2023): Edisi Desember 2023
Publisher : LPPM UNIVERSITAS NAHDLATUL WATHAN MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51673/jaltn.v4i3.1795

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan meningkatkan kompetensi pedagogik dan profesional guru melalui kegiatan lesson study for learning communitu (LSLC). Implemantasi LSLC dilakukan dengan metode koordinasi dengan mitra untuk penentuan sekolah/madrasah sasaran, in class training (ICT) atau pembekalan peserta sebelum pelaksanaan Lesson study (LS), on job training (OJK) yakni pelaksanaan LS di setiap sekolah mitra yang terdiri dari empat tahapan; plan, do, see, dan redesign pada tiga matapelajaran; Matematika, IPA Terpadu, dan Bahasa Inggris, terakhir analisis hasil refleksi dari keseluruhan kegiatan LS dan tindak lanjut program. Berdasarkan hasil dari observasi selama berjalannya siklus LS dan refleksi setalah pelaksanaan siklus LS, didapatkan bahwa guru secara nyata terlihat adanya peningkatan motivasi disebabkan karena secara kolaboratif merancang, melakukan, megobservasi, dan meredesain pembelajaran. Selai itu analisis NGain pretes-postes menunjukkan adanya pengaruh LS terhadap kompetensi guru. nilai rata-rata kompetensi profesioanl 0,3147; nilai tersebut berada di rentang 0,3 sampai dengan 0,7; artinya LSLC berpengaruh terhadap kemampuan profesional guru dan tergolong ke dalam kategori sedang, sedangkan analisis kompetensi pedagogik 0,9722 dan nilainya lebih besar dari 0,7; artinya bahwa LSLC memiliki pengaruh dengan kategori tinggi terhadap pedagogik guru. Berdasarkan uraian hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa kegiatan LSLC berdampak positif terhadap kompetensi pedagogik dan profesional guru
KETERAMPILAN METAKOGNITIF SISWA SMA NAHDLATUL WATHAN MATARAM PADA MATAPELAJARAN BIOLOGI Kuswara, R. Didi; Lume, Lume; Haryadi, Fauzi; Mahnep, Mahnep; Ependi, L; Basith, Nadzar Abd.; Rahayu, Eka Marta
Didaktika Biologi: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi Vol. 8 No. 1 (2024): DIDAKTIKA BIOLOGI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/didaktikabiologi.v8i1.54

Abstract

Penelitian ini bertujuan melihat gambaran secara umum keterampilan metakognitif siswa kelas X SMA Nahdlatul Wathan (NW) Mataram yang terdiri dari kelas X MIA dan X IIS. Jenis penelitian ini ialah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data yang dihasilkan berbentuk statistik deskriptif dan verbal dengan tujuan untuk mendeskripsikan kemampuan metakognitif siswa khususnya pada matapelajaran biologi. Pengambilan data dilakukan dengan kuesioner keterampilan metakognitif siswa dari tiga aspek yakni perencanaan (planning), pemantauan (monitoring), dan evaluasi (evaluation). Berdasarkan ketiga aspek tersebut menunjukkan bahwa siswa kelas X SMA NW Mataram belum memiliki keterampilan metakognitif yang berkembang dengan baik bahkan dalam kategori rendah. Berdasarkan hasil penskoran kuesioner didapatkan bahwa lebih banyak siswa menjawab kadang-kadang (40.8%) pada aspek perencanaan, bahkan tidak pernah (40%) pada aspek pemantauan, kecuali pada aspek evaluasi 58.3% menjawab sering. Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran mereka untuk melakukan perencanaan dan pemantauan terhadap proses belajarnya sangatlah rendah dan tentu hal ini berdampak pula terhadap hasil belajar. Namun tentu kesadaran mereka untuk mengevaluasi belajarnya menjadi dasar yang baik untuk perbaikan hasil belajarnya. Atas dasar inilah yang mengharuskan guru mampu merancang pembelajaran yang mengarah pada memaksimalkan dan meningkatkan metakognitif siswa.