Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Innovative: Journal Of Social Science Research

Analisis Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini Bayi Baru Lahir dengan Persalinan Sectio Caesarea di Rumah Sakit Umum Daerah Sawerigading Kota Palopo Asmita, Ita; Ma'rufi, Ma'rufi; Sudirman, Sudirman; Zamli, Zamli
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 5 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i5.13932

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggali, memahami, mengungkapkan, dan menganaisis pelaksanaan penerapan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) bayi baru lahir dengan persalinan Sectio Caesarea (SC) di Rumah Sakit Umum Sawerigading Kota Palopo. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus untuk mendapatkan gambaran nyata mengenai pelaksanaan IMD bayi baru lahir dengan persalinan SC di Rumah Sakit Umum Sawerigading Kota Palopo. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menemukan bahwa kegagalan pelaksanaan IMD dipengaruhi oleh kurangnya pengetahaun ibu, sikap ibu, kurang mendukungnya fasilitas kesehatan, dan kurangnya dukungan tenaga kesehatan dalam pelaksanaan IMD pada persalinan SC Di Rumah Sakit Umum Daerah Sawerigading Palopo.
Pengaruh Konseling Kesehatan Reproduksi terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja dalam Pengendalian Pernikahan Dini di Desa Bonepute Tahun 2024 Misliarna, Misliarna; Ma'rufi, Ma'rufi; Sudirman, Sudirman
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.13953

Abstract

Remaja merupakan kelompok potensial yang perlu mendapat perhatian serius karena remaja dianggap sebagai kelompok yang mempunyai risiko secara seksual maupun kesehatan reproduksi dimana mereka memiliki rasa keingintahuan yang besar dan ingin mencoba sesuatu yang baru. Masa remaja seringkali menjadi masa dimana remaja melakukan perilaku seksual pranikah hingga terjadi kehamilan sampai pernikahan usia muda. Penelitian ini bertujuan pengaruh konseling kesehatan reproduksi terhadap pengetahuan dan sikap remaja dalam pengendalian pernikahan dini di Desa Bonepute tahun 2024. Desain penelitian menggunakan quasi – eksperimen dengan pendekatan one group design. Penelitian ini dilaksakanakan di desa Bonepute sebagai salah satu wilayah kerja Puskesmas Larompong Selatan. Populasi dan sampel adalah remaja yang ada di desa Bonepute sebanyak 40 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Instrumen menggunakan kuesioner dan lembar observasi. Analisis data menggunakan uji wilcoxon. Hasil penelitian diperoleh bahwa ada pengaruh konseling kesehatan reproduksi terhadap pengetahuan (p=0,000) dan sikap remaja (p=0,000). Konseling kesehatan reproduksi efektif meningkatkan pengetahuan sikap remaja dalam pengendalian pernikahan dini, sehingga diperlukan peningkatan layanan konseling kesehatan reproduksi bagi remaja dengan memperhatikan prinsip dan pendekatan secara behaviour.
Efektifitas Edukasi Keluarga Dalam Pencegahan ISPA Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Lasusua Kabupaten Kolaka Utara Jumriani, Jumriani; Ma'rufi, Ma'rufi; Zamli, Zamli
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.14113

Abstract

Beberapa peranan ibu dalam melakukan upaya perawatan ISPA pada anakanya yaitu ibu harus mengetahui tentang ISPA mulai dari pengertian, penyebab, tanda dan gejala, proses perjalanan penyakit, komplikasi dan cara mengobati dan merawat anak semasa sakitnya tersebut agar bisa melakukan perawatan sedini mungkin dan sudah tahu bagaimana cara pencegahan ISPA tersebut. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas edukasi keluarga dalam pencegahan ISPA pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Lasusua Kabupaten Kolaka Utara. Jenis dan metode penelitian Quasi experiment semu merupakan pengembangan dari true experimental design dengan pretest posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah semua balita yang mengalami ISPA dan berkunjung di poli (MTBS) Manajemen Terpada Balita Sakit (MTBS) Puskesmas Lasusua Kabupaten Kolaka Utara bulan April s/d Mei 2024 sebanyak 62 orang dengan menggunakan teknik pengambilan sampel secara Total Sampling maka semua jumlah populasi dijadikan sebagai sampel. Hasil penelitian menunjukkan kelompok intervensi sebelum diberikan edukasi keluarga, rata-rata responden berada kategori pencegahan ISPA kurang (42,19). Sedangkan sesudah diberikan edukasi keluarga rata-rata responden berada kategori pencegahan ISPA baik (91,58) dengan selisih (49,39). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok kontrol pada pengukuran pertama rata-rata responden berada kategori pencegahan ISPA kurang (48,58). Sedangkan pengukuran kedua rata-rata responden berada kategori pencegahan ISPA baik (88,09) dengan selisih (39,51). Hasil penelitian menunjukkan bahwa edukasi keluarga efektif dalam pencegahan ISPA pada balita dimana diperoleh nilai p=0,004 dan p=0,041 yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Disarankan kepada petugas kesehatan agar terlibat langsung ke lapangan untuk mengadakan penyuluhan pada warga, terutama tentang pencegahan ISPA pada balita.
Analisis Perilaku Keluarga Penderita Tuberkulosis Di Wilayah Kerja Puskesmas Wara Utara Ismayanti, Ismayanti; Ma'rufi, Ma'rufi; Sudirman, Sudirman
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.14114

Abstract

Perilaku Keluarga dalam Upaya Pencegahan Tuberkulosis merupakan salah satu faktor yang dapat membantu mencegah penularan Tuberkulosis Paru, selain itu keluarga juga memegang peranan penting dalam keberhasilan pengobatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap keluarga penderita Tuberkulosis Paru dengan upaya pencegahan penularan Tuberkulosis Paru di wilayah kerja Puskesmas Wara Utara Kota Palopo. Jenis penelitian korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi berjumlah 67 orang dengan sampel sebanyak 57 orang. Pengambilan sampel menggunakan rumus Slovin. Instrumen terdiri dari 20 pertanyaan untuk setiap variabel dan dilakukan uji validitas dan reliabilitas terhadap 10 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan analisis data menggunakan uji chisquare. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah responden yang berpengetahuan baik sebanyak 48 orang (84,2%) dengan sikap positif yaitu 49 orang (86%). Terdapat hubungan antara pengetahuan dan sikap keluarga penderita tuberkulosis dengan upaya pencegahan tuberkulosis dengan keikutsertaan keluarga sebagai responden dalam uji coba dengan nilai p kurang dari 0,05. Simpulan, terdapat hubungan antara pengetahuan dan sikap keluarga penderita tuberkulosis paru dengan upaya pencegahan tuberkulosis paru.