Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Item Analysis of Multiple Choice Questions of Nahwu Class XII Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Islam Al Mukmin Ngruki Sukoharjo: Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Mata Pelajaran Nahwu Kelas XII Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Islam Al Mukmin Ngruki Sukoharjo Istianah, Istianah; Arrohmah, Nisa; Nursafitri, Nursafitri; Makruf, Imam
Civilization Research: Journal of Islamic Studies Vol 3 No 1 (2024): Civilization Research: Journal Of Islamic Studies
Publisher : PT. Student Rihlah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61630/crjis.v3i1.44

Abstract

The purpose of this research is to analyze the question items of nahwu class XII of Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Islam Al-Mu'min Ngruki. This research uses a quantitative approach and descriptive method. Based on the results of the study, from a total of 30 questions seen from the difficulty of the questions found 3 items categorized as Very Difficult, 2 items categorized as Difficult, 10 items categorized as Moderate, 11 items categorized as Easy, and 4 items categorized as Very Easy. As for the differential power, there is 1 item with a negative index, which means that the item cannot be used, namely number 2, 10 items in the Weak category that cannot be used, 6 items in the Medium category that must be corrected, and 13 items in the Good category, which can be used but requires improvement. Meanwhile, in terms of distractors or question triggers, it can be classified as good if selected ≥ 5% by students. there are 5 items categorized as Not Good because the distractors / triggers do not function properly, namely numbers 9, 24, 25, 27, and 30. And there are 11 items categorized as Less Good, 6 items categorized as Fair, 4 items categorized as Good, and 4 items categorized as Very Good because the distractors / triggers function very well.
Analisis kemampuan calon guru IPA mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran menggunakan SAMR Abdurrahman, Dudung; Nursafitri, Nursafitri
Jurnal Kajian Pendidikan IPA Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Kajian Pendidikan IPA
Publisher : Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jkpi11601

Abstract

Pembelajaran di masa pandemi Covid 19 mengharuskan guru memiliki kemampuan dalam teknologi untuk mendukung pembelajaran. Pembelajaran model ini menjadi new normal dalam pendidikan. Oleh karena itu, calon guru harus memiliki kemampuan mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan calon guru IPA dalam mengintergasikan teknologi dalam pembelajaran IPA. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Sampel pada penelitian ini adalah mahasiswa yang mengikuti perkuliahan microteaching semster ganjil 2021/2022 sebanyak 6 orang. Pofil kemampuan  calon guru IPA dalam mengintegrasikan teknologi diperoleh dari observasi pembelajaran yang disimulasikan. Tingkatan integrasi teknologi dalam pembelajaran dikelompokan menggunakan SAMR. Hasilnya diperoleh bahwa mahasiswa calon guru IPA dalam mengintegrasikan pembelajaran masih berada pada tingkat subtitution. Pada tingkat ini, teknologi digunakan pada pembelajaran hanya sebatas pengganti dan tidak ada peningkatan fungsional teknologi di pembelajaran.
Antioxidant Activity Test of (Acalypha indica L) Extract Nursafitri, Nursafitri; Santoso, Tri
Jurnal Akademika Kimia Vol. 12 No. 3 (2023)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/j24775185.2023.v12.i3.pp176-181

Abstract

The antioxidant activity test of Acalypha indica L has been carried out. This study aimed to determine the IC50 value of the Acalypha indica L extract. The radical concentration of 2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl (DPPH) after adding Acalypha indica L extract was determined using a UV-Vis spectrophotometer. The concentration variations used in Acalypha indica L extract were 15.48 ppm, 30.96 ppm, 46.44 ppm, and 61.92 ppm. The results showed that the IC50 value of Acalypha indica L extract was 41,259 ppm, while the IC50 value of vitamin C as a comparison was 50.626 ppm. Based on the IC50 value data above, it can be seen that the antioxidant of Acalypha indica L extract is robust compared to vitamin C.
ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMP PADA SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL (SPLDV) Mayasari, Mayasari; Ratnapuri, Siska; Nursafitri, Nursafitri; Handayani, Novia; Hidayat, Wahyu
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 2 No. 3 (2018): December 2018
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v2i3.168

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti dan menelaah kemampuan berpikir kreatif matematis siswa SMP dari yang kemampuannya tinggi ke rendah berdasarkan indikator yang muncul dari siswa. Analisis kemampuan berpikir kreatif ini diperoleh dari tes insrument kemampuan berpikir kreatif siswa yang diberikan kepasa Siswa Menengah Pertama yang berdasarkan indikator (1) berpikir dengan lancar (2) berpikir secara luwes (3) berpikir secara orisinil (4) berpikir secara elaboratif. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif-deskritif. Subjek penelitian ini adalah kelas VIII siswa SMP Negeri 45 Bandung. Pengolahan data dari hasi penelitian menggunakan uji Mann Whitney. Hasil dari penelitian ini terdapat perbedaan kemampuan siswa terhadp menyelesaikan soal-soal kemampuan berpikir kreatif pada indikator yang telah ditentukan.
MENGANALISIS KEMAMPUANKONEKSI MATEMATIS PADA MATERI BANGUN DATAR SISWA SMPN DI BANDUNG BARAT Nursafitri, Nursafitri; Handayani, Novia; Mayasari, Mayasari; Amelia, Risma
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 2 No. 3 (2018): December 2018
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v2i3.175

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan koneksi matematis siswa dalam menyelesaikan masalah dengan cara mengaitkan konsep. Analisis koneksi matematik ini diperoleh dari tes instrument kemampuan koneksi matematik siswa yang diberikan kepada siswa sekolah menengah pertamayang berdasarkan indikator 1) Menggunakan koneksi antar topik matematika dengan topik lain. 2) Mencari hubungan berbagai representasi atau gambaran, konsep dan prosedur. 3) Menggunakan matematika dalam bidang studi lain atau kehidupan sehari-hari. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif-deskriptif. subjek penelitian ini adalah 21 siswa kelas VIII B salah satu SMPN di Bandung Barat . Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa yang termasuk kedalam kategori paling rendah yaitu terdapat pada indikator ke-1, Indikator ini tergolong rendah karena siswa karena siswa belum mampu menghubungkan antar gambar bangun datar ke-1 dengan gambar bangun datar ke-2, sehingga siswa kebingungan bagaimana cara menyelesaikannya, Karena siswa terbiasa menyelesaikan soal yang terdiri dari 1 topik.