Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PENGARUH PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN PENGAWASAN KEUANGAN DAERAH TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PADA DINAS PENGELOLAN KEUANGAN ASET DAN DAERAH KOTA BUKITTINGGI avis, mairinal; Fitrianingsih, Fitrianingsih
jurnal ekonomi Vol 21, No 2 (2018)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi H. Agus Salim Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (667.605 KB)

Abstract

This study aiming for test Influence Utilization of Information Technology and Regional Financial Supervision of Quality L report Finance in the DPKAD of the City of Bukittinggi . Type research this is nature qualitative data. Population and sample inside research this is the employees working at the Bukittinggi DPKAD, which numbered 50 people. Technique taking sample research is Purposive sampling. Instrumen used is questionnaire. Before used for obtain data, instruments tested Validity and Rally a stability. The analysis method used is Multiple Linear Regression Analysis. Results penel itian this to show that partially there is influence significant between Utilization Pe Technology Information on the Quality of Financial Statements, simultaneously there is a significant effect between supervision Regional Finance towards Quality of Financial Statements, there is influence a significant and positive manner together between Utilization Technology Information and supervision Regional Finance there is Quality Financial Statements on DPKAD in the city of Bukittinggi.Penelitian ini bertujuan untuk mengujipengaruh pemanfaatan teknologi informasi dan pengawasan keuangan daerah terhadap kualitas laporan keuanganpada DPKAD kota Bukittinggi. Jenis penelitian ini bersifat data kualitatif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah para pegawai yang bekerja pada DPKAD Bukittinggi, yang berjumlah 50 orang. Teknik pengambilan sampel penelitian adalah purposive sampling. Isntrumen yang digunakan adalah kuisioner. Sebelum digunakan untuk memperoleh data, instrumen diuji validitas dan reliabilitasnya. Metode analisa yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial terdapat pengaruh signifikan antara pemanfaatan teknologi informasiterhadap kualitas laporan  keuangan, secara simultan terdapat pengaruh yang signifikan antara pengawasan keuangan daerah terhadap kualitas laporan keuangan, terdapat pengaruh signifikan dan positif secara bersama-sama antara pemanfaatan teknologi informasi dan pengawasan keuangan daerah terhadap kualitas laporan keuangan pada DPKAD kota Bukittinggi
FESTIVAL LOMBA WARNA-WARNI TINGKAT TK DAN PAUD SEKAB. AGAM DAN KOTA BUKITTINGGI UNTUK MENARIK MINAT PENGUNJUNG PADA OBJEK WISATA BONTO ROYO Indriani, Jennisa Dwina; Kuliman, Kuliman; Avis, Mairinal; Nugroho, Rizky Adhitya; Nazif, Muhammad; Putri, Anne; Mustaqimah, Sri Asyrafil; Rahmawaty, Dian
Dharma Pengabdian Perguruan Tinggi (DEPATI) Vol 4 No 1 (2024): Mei 2024
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/depati.v4i1.5224

Abstract

The Banto Royo tourist attraction is one of the tourist destinations located in Nagari Koto Tangah, Tilatang Kamang District, Agam Regency. At the beginning of its appearance, the Banto Royo tourist attraction seemed to be the main destination that people had to visit. However, after the Covid-19 pandemic that hit the world some time ago, it also had a significant impact on the Banto Royo tourist attraction. Therefore, Community Service is carried out in the Banto Royo tourist attraction area in order to attract visitors' interest in traveling to this tourist attraction. The method for implementing this Community Service activity is to carry out an event that can attract the interest of visitors, namely by holding a Colorful Festival at Kindergarten and Preschool Levels throughout Agam district and Bukittinggi city. This activity aims to reintroduce the Banto Royo tourist attraction to the community and attract tourist interest. With an increase in tourist visits, it is hoped that it will increase the income of this tourist attraction and the income of the surrounding community.
Pemahaman perawat tentang dokumentasi pengisian form early warning scoring (EWS) di instalasi rawat inap RS Islam Ibnu Sina Padang Destri, Nentien; Asmicel, Yuse; Delvy, Rasymi; Avis, Mairinal
JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia) Vol 10, No 2 (2024): JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Theraphy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/020244094

Abstract

Kegagalan dalam mengenali kondisi pasien yang memburuk dan intervensinya merupakan masalah penting dalam manajemen kesehatan. Implementasikan Early Warning System (EWS) melalui pemberian skor yang akurat dan tepat penting dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui “Pengetahuan Perawat tentang Dokumentasi Pengisian FormEarly Warning Scoring (EWS) Di Instalasi Rawat Inap RSI Ibnu Sina Padang tahun 2024”. Jenis penelitian ini adalah penelitian Deskriptif guna melihat gambaran pengetahuan perawat dalam mendokumentasikan EWS. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh perawat yang berada di ruangan rawat inap RSI Ibnu Sina Padang (ruangan Marwa, Multazam, dan Zam-zam) berjumlah 40 (empat puluh) orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik Tatal Sampling sehingga semua perawat dijadikan responden penelitian. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan intrumen pengetahuan tentang pendokumentasian EWS. dari 40 responden, diketahui lebih sebagian yaitu 22 orang (55%) perawat berpengetahuan kategori baik, 12 orang (30%) Perawat berpengetahuan kategori sedang, dan sebanyak 6 orang (15%) kategori kurang. Peneliti menyarankan rutinitas peningkatan pengetahuan dan keterampilan perawat tetap dikembangkan khususnya dalam pengisian EWS, dengan memberikan workshop pada perawat agar tetap bisa melakukan pengisian EWS dengan tepat.
Optimalisasi Objek Wisata Banto Royo Untuk Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Kecamatan Tilatang Kamang Indriani, Jennisa Dwina; Kuliman, Kuliman; Avis, Mairinal
YUME : Journal of Management Vol 7, No 1 (2024)
Publisher : Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/yum.v7i1.6408

Abstract

Pada periode 2018-2019 Bantoroyo sangat booming dan diminati banyak wisatawan, baik dari Provinsi Sumatera Barat maupun dari luar daerah Sumatera Barat bahkan mancanegara seperti Malaysia. Pada tahun 2020-2021 merupakan masa pandemi Covid-19 sehingga banyak berdampak pada sektor pariwisata, termasuk Bantoroyo. Dampak yang ditimbulkan antara lain penurunan jumlah pengunjung, penurunan turnover, dan pengurangan karyawan sehingga berdampak besar terhadap objek wisata Bantoroyo ini. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Optimalisasi Objek Wisata Bantoroyo Dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Suku Tilatang Kamang. Sumber data yang digunakan meliputi data primer dan data sekunder dengan metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Sedangkan alat analisis yang digunakan adalah analisis domain, taksonomi, komponen dan tema budaya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Objek Wisata Bantoroyo belakangan ini belum optimal dikelola pasca Covid-19 melanda seperti infrastruktur yang perlu diperbaharui dan diperbaiki, ataupun pengelolaan nya yang kurang memadai dikarenakan berkurangnya jumlah karyawan yang cukup signifikan, selain itu sistem manajemen masih bersifat tradisional. Kemudian upaya yang dilakukan untuk mengoptimalisasikan objek wisata Bantoroyo untuk meningkatkan pendapatan salah satunya adalah melakukan even-even di kawasan objek wisata Banto Royo yang mengundang khalayak ramai, sehingga Banto Royo kembali dikenal oleh masyarakat luas. Meningkatkan promosi Banto Royo baik itu secara online maupun offline, seperti website dan media sosial. Menambah spot-spot baru yang dapat menambah daya tarik wisatawan.Kata Kunci: Optimalisasi, Pariwisata, Bantoroyo
Pengaruh Lingkungan Kerja dan Karakteristik individu terhadap Kinerja Pegawai pada PT. BPR Rangkiang Denai Kota Payakumbuh: Indonesia Syaleh, Hariman; Nasution, Rohimah Nur; Kuliman, Kuliman; Indriani, Jennisa Dwina; Avis, Mairinal
JUSIE (Jurnal Sosial dan Ilmu Ekonomi) Vol. 7 No. 01 (2022): JUSIE (Jurnal Sosial dan Ilmu Ekonomi)
Publisher : Jurusan PIPS FKIP UMMY Solok

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36665/jusie.v7i01.607

Abstract

Karakteristik individu dan lingkungan kerja merupakan faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh karakteristik individu terhadap kinerja karyawan, mengetahui pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan dan mengetahui pengaruh karakteristik individu dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel karakteristik individu dan lingkungan kerja memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Pada hasil analisis regresi linier berganda menunjukkan besarnya pengaruh variabel karakteristik individu dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan yang ditunjukkan dari nilai Adjusted R Square (R²) adalah sebesar 0.488. Hal ini berarti besarnya pengaruh dari variabel karakteristik individu dan lingkungan kerja dalam penelitian ini hanya mampu mempengaruhi variabel kinerja karyawan sebesar 48.8%.
HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL (BPJS) DI UNIT RAWAT JALAN RSI IBNU SINA PADANG Fitriyati; Hayulita, Sri; Desri, Nentien; Avis, Mairinal
Jurnal Kesehatan Lentera 'Aisyiyah Vol. 7 No. 2 (2024): Jurnal Kesehatan Lentera 'Aisyiyah
Publisher : BPPM Politeknik 'Aisyiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58170/jkla.v7i2.218

Abstract

The quality of healthcare services reflects the alignment between the services provided and patient satisfaction. Health insurance, such as BPJS, is essential for providing health protection and fulfilling basic health needs. Patient satisfaction is a key indicator in measuring the quality of services, which is heavily influenced by service performance. If the service performance meets or exceeds patient expectations, satisfaction will be achieved. This study aims to analyze the relationship between the quality of healthcare services and patient satisfaction with BPJS in the outpatient unit of RSI Ibnu Sina Padang in 2024. The research method used is descriptive analytic with a cross-sectional approach, with the population consisting of outpatient patients and a sample of 70 respondents selected through purposive sampling. The independent variable is the quality of BPJS healthcare services, and the dependent variable is patient satisfaction. Spearman Rank test was used for data analysis with a significance level of p ≤ 0.05. The results show a p value of 0.012, indicating a significant relationship between the quality of healthcare services and patient satisfaction. Therefore, it is expected that the hospital will improve service and employee performance to increase patient satisfaction with the services provided.
HUBUNGAN PERAWATAN DIRI (SELF CARE) DENGAN KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS DI PUSKESMAS GUGUAK PANJANG Cahnia, Sunchi; Izzati, Wiznatul; Desri, Nentien; Avis, Mairinal
Jurnal Kesehatan Lentera 'Aisyiyah Vol. 8 No. 1 (2025): Jurnal Kesehatan Lentera 'Aisyiyah
Publisher : BPPM Politeknik 'Aisyiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58170/jkla.v8i1.229

Abstract

Perawatan diri (self care) pada penderita diabetes melitus merupakan tindakan individu yang bertujuan untuk mengontrol kadar glukosa darah agar tetap dalam rentang normal. Hasil survey awal didapatkan 2 orang mengatakan tidak mengontrol gula darahnya karena dirinya belum merasa sakit dan menganggap penyakitnya belum parah, 3 orang mengatakan sering kontrol gula darah karena takut akan ketidakstabilan kadar gula darah, 10 orang lainnya mengatakan hanya sesekali mengontrol gula darah dengan alasan sibuk bekerja. Tujuan penelitian untuk mengetahui apakah ada hubungan perawatan diri (self care) dengan kadar gula darah pada penderita diabetes melitus di Wilayah Kerja Puskesmas Puguak Panjang tahun 2024. Jenis penelitian ini Analitik Observasional. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan sampel sebanyak 73 responden. Analisis data penelitian ini meliputi analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil uji statistik diperoleh nilai p = 0,002 (p < 0,05), maka secara statistic disebut bermakna. Kesimpulannya adalah ada hubungan antara Perawatan Diri dengan Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes Melitus. Nilai Odds Ratio 2,816, artinya penderita diabetes melitus dengan self care berpeluang 2,889 kali untuk mengalami kualitas hidup lansia tidak terkontrol, dibandingkan dengan self care kurang. Diharapkan kepada petugas kesehatan puskesmas membuat program diabetes self care dengan usaha peningkatan kontrol gula darah.
FESTIVAL LOMBA WARNA-WARNI TINGKAT TK DAN PAUD SEKAB. AGAM DAN KOTA BUKITTINGGI UNTUK MENARIK MINAT PENGUNJUNG PADA OBJEK WISATA BONTO ROYO Indriani, Jennisa Dwina; Kuliman, Kuliman; Avis, Mairinal; Nugroho, Rizky Adhitya; Nazif, Muhammad; Putri, Anne; Mustaqimah, Sri Asyrafil; Rahmawaty, Dian
Dharma Pengabdian Perguruan Tinggi (DEPATI) Vol 4 No 1 (2024): Mei 2024
Publisher : Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/depati.v4i1.5224

Abstract

The Banto Royo tourist attraction is one of the tourist destinations located in Nagari Koto Tangah, Tilatang Kamang District, Agam Regency. At the beginning of its appearance, the Banto Royo tourist attraction seemed to be the main destination that people had to visit. However, after the Covid-19 pandemic that hit the world some time ago, it also had a significant impact on the Banto Royo tourist attraction. Therefore, Community Service is carried out in the Banto Royo tourist attraction area in order to attract visitors' interest in traveling to this tourist attraction. The method for implementing this Community Service activity is to carry out an event that can attract the interest of visitors, namely by holding a Colorful Festival at Kindergarten and Preschool Levels throughout Agam district and Bukittinggi city. This activity aims to reintroduce the Banto Royo tourist attraction to the community and attract tourist interest. With an increase in tourist visits, it is hoped that it will increase the income of this tourist attraction and the income of the surrounding community.
Pemahaman perawat tentang dokumentasi pengisian form early warning scoring (EWS) di instalasi rawat inap RS Islam Ibnu Sina Padang Destri, Nentien; Asmicel, Yuse; Delvy, Rasymi; Avis, Mairinal
JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia) Vol. 10 No. 2 (2024): JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Theraphy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/020244094

Abstract

Kegagalan dalam mengenali kondisi pasien yang memburuk dan intervensinya merupakan masalah penting dalam manajemen kesehatan. Implementasikan Early Warning System (EWS) melalui pemberian skor yang akurat dan tepat penting dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui “Pengetahuan Perawat tentang Dokumentasi Pengisian FormEarly Warning Scoring (EWS) Di Instalasi Rawat Inap RSI Ibnu Sina Padang tahun 2024”. Jenis penelitian ini adalah penelitian Deskriptif guna melihat gambaran pengetahuan perawat dalam mendokumentasikan EWS. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh perawat yang berada di ruangan rawat inap RSI Ibnu Sina Padang (ruangan Marwa, Multazam, dan Zam-zam) berjumlah 40 (empat puluh) orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik Tatal Sampling sehingga semua perawat dijadikan responden penelitian. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan intrumen pengetahuan tentang pendokumentasian EWS. dari 40 responden, diketahui lebih sebagian yaitu 22 orang (55%) perawat berpengetahuan kategori baik, 12 orang (30%) Perawat berpengetahuan kategori sedang, dan sebanyak 6 orang (15%) kategori kurang. Peneliti menyarankan rutinitas peningkatan pengetahuan dan keterampilan perawat tetap dikembangkan khususnya dalam pengisian EWS, dengan memberikan workshop pada perawat agar tetap bisa melakukan pengisian EWS dengan tepat.