Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISIS CAMEL RASIO TERHADAP PROBABILITAS KONDISI KEUANGAN BERMASALAH PADA PT.BANK PERKREDITAN RAKYAT (BPR) (STUDI KASUS PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT DI WILAYAH SUMATERA BARAT) nazif, muhammad
jurnal ekonomi Vol 22, No 1 (2019)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi H. Agus Salim Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (379.232 KB)

Abstract

To assess the performance, measure the health rating and bank rating has been used a CAMEL analysis tool. Assuming that a well-performing bank is a sound bank, elements in the CAMEL analysis tool need to be tested for its impact on its ability to predict the probability of a bank's troubled financial condition. This study examines the influence of financial ratios of Net Profit Margin, Return on Assets, Operational Costs compared to Operational Income, LDR, CAR, and Return on Assets to the Probability of NPLs at Rural Bank for the 4-year period from 2012 to 2015. Research this is done to 148 samples of BPR located in the working area of West Sumatra Province. The data used are published BPR financial statements at OJK site as regulator and taken for 4 years. The analysis process is done by testing the correlation of CAMEL financial ratio variable as independent variable to prediction of problem condition of BPR as dependent variable using regression analysis of panel data. Untuk menilai kinerja, mengukur tingkat kesehatan serta peringkat bank telah digunakan suatu alat analisis CAMEL. Dengan asumsi bahwa bank yang memiliki kinerja baik adalah bank yang sehat, maka unsur-unsur dalam alat analisis CAMEL perlu di uji pengaruhnya terhadap kemampuannya dalam memprediksi probabilitas kondisi keuangan bermasalah sebuah bank.Penelitian ini menguji pengaruh rasio keuangan Net Profit Margin, Return on asset, Biaya operasional berbanding pendapatan operasional, LDR, CAR, dan Return on asset terhadap probabilitas kondisi keuangan bermasalah pada Bank Perkreditan Rakyat untuk periode 4 tahun yaitu kurun waktu tahun 2012 sampai 2015. Penelitian ini dilakukan terhadap 148 sample BPR yang berada diwilayah kerja Provinsi Sumatera Barat. Data yang digunakan adalah laporan keuangan BPR yang sudah terpublikasi di situs OJK sebagai regulator dan diambil selama 4 tahun. Proses analisis dilakukan dengan menguji hubungan variabel rasio keuangan CAMEL sebagai variabel bebas terhadap prediksi kondisi bermasalah BPR sebagai variabel terikat menggunakan analisis regresi data panel.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Net profit margin, return on asset dan Bopo berpengaruh positif dan signifikan terhadap probabilitas kondisi keuangan bermasalah pada BPR, sedangkan dua factor lainnya yaitu CAR dan ROE berpengaruh negative dan signifikan. Sedangkan satu variabel tidak berpengaruh sama sekali yaitu loan to deposit rasio
FESTIVAL LOMBA WARNA-WARNI TINGKAT TK DAN PAUD SEKAB. AGAM DAN KOTA BUKITTINGGI UNTUK MENARIK MINAT PENGUNJUNG PADA OBJEK WISATA BONTO ROYO Indriani, Jennisa Dwina; Kuliman, Kuliman; Avis, Mairinal; Nugroho, Rizky Adhitya; Nazif, Muhammad; Putri, Anne; Mustaqimah, Sri Asyrafil; Rahmawaty, Dian
Dharma Pengabdian Perguruan Tinggi (DEPATI) Vol 4 No 1 (2024): Mei 2024
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/depati.v4i1.5224

Abstract

The Banto Royo tourist attraction is one of the tourist destinations located in Nagari Koto Tangah, Tilatang Kamang District, Agam Regency. At the beginning of its appearance, the Banto Royo tourist attraction seemed to be the main destination that people had to visit. However, after the Covid-19 pandemic that hit the world some time ago, it also had a significant impact on the Banto Royo tourist attraction. Therefore, Community Service is carried out in the Banto Royo tourist attraction area in order to attract visitors' interest in traveling to this tourist attraction. The method for implementing this Community Service activity is to carry out an event that can attract the interest of visitors, namely by holding a Colorful Festival at Kindergarten and Preschool Levels throughout Agam district and Bukittinggi city. This activity aims to reintroduce the Banto Royo tourist attraction to the community and attract tourist interest. With an increase in tourist visits, it is hoped that it will increase the income of this tourist attraction and the income of the surrounding community.
PENYULUHAN DIGITAL MARKETING USAHA RANDANG JAMUR TIRAM UP3HP TOGAK BASAMO DI LINGKUNGAN PAYOLINYAM KEL. TIGO KOTO DI BARUAH KEC. PAYAKUMBUH UTARA KOTA PAYAKUMBUH SUMATERA BARAT Nazif, Muhammad; Hendrayani, Eka; Putri, Eka Risma; Asnah, Asnah; Febrianti, Eka
E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 2: Mei-Agustus 2024
Publisher : LP2M STP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/eamal.v4i2.3311

Abstract

produk sudah menjadi hal wajib bagi setiap pengusaha. Diperlukan penerapkan digital marketing untuk para wirausaha terutama bagi UP3HP TOGAK BASAMO agar bisa menciptakan produk yang lebih berkualitas sesuai keinginan dan permintaan konsumen tetapi tidak melupakan ciri khas produk UP3HP TOGAK BASAMO. Mengingat pentingnya digital marketing terhadap wirausaha maka perlu upaya pendampingan untuk bisa bertahan dan bersaing dengan IKM makanan lain dalam memasarkan produknya. Dalam mencari alternatif pemecahan masalah ini, maka diadakan penyuluhandigital marketing dan pelatihan tentang promosi secara digital dengan pembuatan Konten Niaga untuk promosi wirausaha secara online dengan menggunakan media social. Tujuannya untuk melatih angota kelompok UKM agar bisa mempromosikan produknya secara online kepada konsumen. Kemudian agar brand (merek) produk IKM bisa dikenal dan agar konsumenya tetap loyal membeli produk tersebut. Karena itulah diharapkan anggota IKM yang mengikuti program pengabdian tidak merasa terbebani. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan adalah: 1) Penyampaian materi : berupa penyampaian materi tentang digital marketing dan cara pembuatan konten untuk promosi dengan menggunakan aplikasi handphone, terdiri dari memakai bahasa persuasif, maksudnya adalah suatu tulisan di dalam konten tersebut bertujuan untuk memengaruhi pembaca supaya mau melakukan hal seperti yang dimuat di dalam konten, adalah membeli produk yang ditawarkan di dalam konten, yaitu bentuk informasi atau penjelasan yang disampaikan kepada peserta penyuluhan tentang pembuatan Konten promosi online dengan menggunakan media sosial, 2) Praktek langsung pembuatan Konten untuk UP3HP Togak Basamo yaitu konten Randang Jamur Tiram. 3) Media penyuluhan : terdiri dari laptop, handphone, gambar atau slide, yaitu produk Randang Jamur Tiram , 4) Postest: berupa pertanyaan yang diberikan setelah kegiatan penyuluhan selesai. Ini dimaksudkan agar mitra benar-benar merasakan manfaat dari kegiatan Program Pengabdian Kepada Masyarakat ini, dan dapat merasakan bahwa kegiatan Program Pengabdian Kepada Masyarakat ini bersifat insidentil saja, kapanpun mereka perlu bantuan pengetahuan, maka pengusul akan menanggapinya
Pembentukan Kepribadian Ihsan Peserta Didik Melalui Pembiasaan Aktivitas Keagamaan di MTSN 2 Kota Payakumbuh Nazif, Muhammad; A, Alimir
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 3, No 2 (2025): March
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.15069053

Abstract

This writing is motivated by the very worrying morality of today's young generation. The purpose of writing this scientific work is to determine the formation of students' religious personalities through habituation to religious activities at MTsN 2 Payakumbuh City. The method used in this research is descriptive qualitative, namely describing a situation or event that occurs in the field. The key informant in this research is the Aqidah Akhlak teacher, while the supporting informants are the school principal, deputy head of student affairs and several students. Then in the data collection process, the author used observation, interviews and documentation methods. The data analysis techniques used are data presentation, verification and drawing conclusions. The results of the research concluded that the habit of religious activities can shape the spiritual personality of students at MTsN 2 Payakumbuh City. The strategies used in forming the good personality of students at MTsN 2 Payakumbuh City are habituation strategies, exemplary strategies and law enforcement strategies. Religious activities that are routinely carried out at MTsN 2 Payakumbuh City are shaking hands in front of the gate every morning, praying and reading the Asmaul Husna before studying, midday and Asr prayers in congregation and giving alms every Friday. The ihsan that is formed through the habit of religious activities is: 1) ihsan to Allah: obedience, fear, patience, gratitude, pleasure, honesty, trustworthiness; 2) compassion for humans: courtesy, discipline, helping, appreciating, honoring, cherishing, glorifying, caring socially, and establishing good relationships.
Pelatihan Literasi Keuangan bagi Pelaku UMKM di Jorong Pasa Nagari Paninjauan, Kabupaten Solok, Sumatera Barat Mursalini, Wahyu Indah; HENDRAYANI, EKA; Arfimasri, Arfimasri; Ningsih, Andria; Ihsan, Muhammad; Yuliza, May; Nazif, Muhammad; Syamsyir, Syamsyir; Endarwita, Endarwita
Jurnal Vokasi Vol 9, No 2 (2025): Juli
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/vokasi.v9i2.7212

Abstract

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memegang peranan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional, dengan kontribusi sekitar 60% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan menyerap lebih dari 97% tenaga kerja. Di wilayah Jorong Pasa Nagari Paninjauan, Kabupaten Solok, UMKM menjadi fondasi utama dalam menggerakkan ekonomi masyarakat setempat. Namun demikian, masih rendahnya tingkat literasi keuangan menjadi kendala utama yang menghambat kemajuan sektor ini. Berdasarkan hasil survei awal, mayoritas pelaku UMKM belum memiliki pemahaman yang memadai mengenai konsep dasar pengelolaan keuangan, pencatatan transaksi, serta perencanaan anggaran. Hal ini menyebabkan kesulitan dalam pengelolaan modal dan akses terhadap pembiayaan dari lembaga formal. Untuk mengatasi persoalan tersebut, dilaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat yang mencakup pelatihan literasi keuangan, pendampingan usaha, serta edukasi mengenai akses pembiayaan. Pelatihan ini dilakukan secara partisipatif dan aplikatif, memungkinkan peserta langsung menerapkan materi dalam praktik usaha mereka. Kegiatan pendampingan turut memperkuat kemampuan pelaku usaha dalam pencatatan keuangan, melakukan analisis keuangan, serta mengelola arus kas secara efisien. Berdasarkan evaluasi melalui kuesioner dan wawancara, ditemukan peningkatan tingkat pemahaman peserta dari 45% menjadi 80%. Peningkatan ini menunjukkan bahwa program yang dirancang secara tepat dapat meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan pengambilan keputusan finansial para pelaku UMKM. Untuk memastikan keberlanjutan, program sebaiknya dilaksanakan secara periodik dengan dukungan modul praktis, kolaborasi dengan institusi keuangan, serta digitalisasi sistem pencatatan keuangan.