Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN NEGOSIASI SMKN1 PONTIANAK Putra, Ridho Dwi
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 6, No 8 (2017): Agustus 2017
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (530.151 KB)

Abstract

AbstractThe problem in this study is the low learning outcomes of students on the negotiations subjects of eleventh grade class of Marketing 1 class of SMKN 1 Pontianak. The purpose of this study is to improve the learning process to improve students? learning outcomes in the negotiation subjects of by using ARIAS learning model (Assurance, Relevance, Interest, Assessment, and Satisfaction). The method used is a classroom action research which consisting of four stages: (a) planning, (b) implementation, (c) observation, (d) reflection. Data were collected through observation sheet and student learning result through pretest and posttest. This study was conducted in two cycles. The results showed an increase in student learning outcomes. This is evident from the results of research cycle I where the average value of student learning outcomes increased from 50 to 71.36, and mastery of student learning outcomes increased from 18.18% to 66.67%. Then the results of research cycle II, the average value of student learning outcomes increased from 54.85 to 76.06, and completeness of student learning outcomes increased from 24.24% to 81.82%. From the data obtained, it can be seen that there is an increase in student learning outcomes in cycles I and II. Thus, research using ARIAS learning model (Assurance, Relevance, Interest, Assessment, and Satisfaction) in negotiation learning can improve students? learning result of eleventh grade class of Marketing 1 class of SMKN 1 Pontianak and improve teacher?s ability in applying of learning model in class.Keywords: ARIAS Learning Model (Assurance, Relevance, Interest, Assessment, Satisfaction), Negotiation Subject, and Learning Outcomes. 
Perencanaan Rekrutmen Tenaga Pendidik Di Sma Muhammadiyah 6 Palembang Putra, Ridho Dwi; Febriyanti; Zulkipli
PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol. 4 No. 4: Juni 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/peshum.v4i4.9194

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perencanaan rekrutme tenaga pendidik di SMA Muhammadiyah 6 Palembang dan faktor-faktor pendukung dan penghambat perencanaan rekrutmen tenaga pendidik di SMA Muhammdiyah 6 Palembang. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan menggunakan jenis penelitian kualitatif. Dalam penelitia ini yang menjadi informan penelitian yaitu Kepala Sekolah, Waka Kurikulum dan Kepala Tata Usaha. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan teknik yang digunakan dalam analisis data adalah reduksi data, penyajian data, verifikasi data, dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data penelitian ini menggunakan triangulasi sumber bdan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan rekrutmen tenaga pendidik di SMA Muhammadiyah 6 Palembang sudah berjalan cukup baik. Hasil penelitian ini dapat dilihat dengan adanya perumusan keadaan saat ini dalam persiapan rekrutmen tenaga pendidik baru, penyebaran pengumuman penerimaan tenaga pendidik baru, penerimaan lamaran tenaga pendidik baru, dan seleksi pelamar, adanya penetapan dalam persiapan rekrutmen tenaga pendidik baru, penyebaran pengumuman penerimaan tenaga pendidik baru, penerimaan lamaran tenaga pendidik baru dan seleksi pelamar. Aadanya identifikasi segala kemudahan dari hambatan dalam persiapan rekrutmen tenaga pendidik baru, penyebaran pengumuman, penerimaan lamaran tenaga pendidik baeu dan seleksi pelamar. Adapun faktor penghambatnya yaitu waktu rekrutmen tenaga pendidik yang tidak menentu dan sulitnya memperoleh tenaga pendidik yang berkompeten.