Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Agrium

Pengaruh Penambahan Eco Enzyme Kulit Nanas Terhadap Hasil Tiga Varietas Sawi Pakcoy (Brassica chinensis L.) Pada Hidroponik Wick System Nugraha, Muhammad Martin Eka; Sadiyah, Halimatus
Agrium Vol 20 No 2 (2023)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v20i2.11439

Abstract

Pakcoy merupakan salah satu tanaman hortikultura yang banyak dibudidayakan secara hidroponik. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui perbedaan hasil dari beberapa varietas pakcoy dan pengaruh eco enzyme terhadap hasil tanaman beserta interaksi antara keduanya. Penelitian ini dilakukan di greenhouse Agrotechno Park Universitas Jember pada bulan Agustus-Oktober 2022. Rancangan yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap Faktorial. Faktor  pertama yaitu varietas tanaman pakcoy dengan tiga taraf perlakuan (Pakcoy Hijau Var. Nauli, Pakcoy Merah Var. Xandria, dan Pakcoy Putih Var. Dakota) dan faktor kedua yaitu dosis eco enzyme dengan 4 taraf perlakuan (AB Mix, AB Mix+eco enzyme 10 ml/l, AB Mix+eco enzyme 15 ml/l, dan AB Mix+eco enzyme 20 ml/l). Parameter yang diamati diantaranya yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, diameter batang, panjang akar, volume akar, berat basah, berat kering, dan kadar klorofil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi antara perlakuan varietas dan dosis eco enzyme terhadap hasil tanaman pakcoy yang didominasi oleh kombinasi perlakuan P1E1 (Pakcoy Hijau Var. Nauli X AB Mix+eco enzyme 10 ml/l). Namun, secara umum perlakuan E1 (AB Mix+eco enzyme 10 ml/l) tidak berbeda nyata dengan perlakuan E0 (AB Mix).
Pengaruh Konsentrasi Dan Interval Waktu Pemberian Pupuk Organik Cair Urin Kelinci Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Caisim (Brassica juncea L.) Izza, Oktavia Nurul; Sadiyah, Halimatus
Agrium Vol 21 No 1 (2024)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v21i1.15683

Abstract

Caisim adalah salah satu sayuran hijau yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Dalam kegiatan budidaya tanaman caisim kendala yang biasa ditemukan adalah menguningnya daun yang berdampak terhadap berat segar tanaman. Untuk mengatasi permasalahan dalam budidaya caisim maka dapat menggunakan pupuk organik. Penelitian dilakukan menggunakan Rancangan acak kelompok  faktorial yang terdiri dari 2 faktor yaitu konsentrasi Pupuk organik cair (POC) dan interval waktu pemberian POC dengan 60 unit percobaan. Faktor pertama adalah konsentrasi POC dengan 4 taraf yaitu A1 (50 ml/L), A2 (75 ml/L), A3 (100 ml/L) dan A4 (125 ml/L) sedangkan faktor kedua adalah interval waktu pemberian POC terdiri dari 3 taraf yaitu B1 (4 hari sekali), B2 (6 hari sekali) dan B3 (8 hari sekali). Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan analisis ragam dan uji lanjut menggunakan DMRT 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi perlakuan konsentrasi 50 ml/L dengan interval pemberian 4 hari sekali berbeda nyata pada variabel jumlah daun, lebar daun dan luas daun. Pengaruh utama konsentrasi POC 50 ml/L memberikan hasil terbaik pada variabel panjang daun, kadar klorofil, berat segar dan berat kering, sedangkan pengaruh utama interval waktu pemberian POC 4 hari sekali memberikan hasil terbaik pada variabel kadar klorofil dan berat segar.
Pengaruh Dosis Pupuk Guano Dan Interval Waktu Pemberian Air Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Tomat Ceri (Solanum lycopersicum var. cerasiforme) Fajrin, Ananda Maulida; Sadiyah, Halimatus
Agrium Vol 21 No 1 (2024)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v21i1.15684

Abstract

Tomat ceri merupakan salah satu jenis tomat yang saat ini banyak digemari, terutama dikalangan anak muda. Banyaknya manfaat dari buah tomat, menyebabkan permintaan pasar terhadap komoditas tomat semakin meningkat Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian dosis pupuk guano dan interval waktu pemberian air terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman beserta interaksi antar keduanya. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok, faktor petama yaitu dosis pupuk guano yang terdiri dari 4 taraf (0 g/tanaman, 200 g/tanaman, 300 g/tanaman, dan 400 g/tanaman), dan faktor kedua interval waktu pemberian air yang terdiri dari 3 taraf (1 hari sekali, 3 hari sekali, dan 5 hari sekali) sehingga diperoleh kombinasi perlakuan sebanyak 12 kombinasi yang diulang sebanyak 5 kali. Data dianalisis dengan analisis sidik ragam (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji lanjut Beda Nyata Jujur (BNJ) taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi dosis pupuk guano dan interval waktu pemberian air berpengaruh nyata terhadap diameter buah. Dosis pupuk guano 200 g/tanaman dan interval waktu pemberian air 3 hari sekali dapat direkomendasikan untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman tomat ceri.