Articles
Sistem Informasi Geografis Pelayanan Kesehatan Di Tasikmalaya Berbasis Web
Dani Rohpandi;
Yoga Handoko Agustin;
Raisman Raisman
Jurnal Eksplora Informatika Vol 6 No 1 (2016): Jurnal Eksplora Informatika
Publisher : Bagian Perpustakaan dan Publikasi Ilmiah - Institut Teknologi dan Bisnis STIKOM Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (233.503 KB)
Gambaran geografis mengenai letak dan informasi pelayanan kesehatan yang tersebar cukup merata di Kota Tasikmalaya belum memenuhi kriteria yang dibutuhkan oleh masyarakat. Pembangunan Sistem Informasi Geografis (SIG) persebaran pelayanan kesehatan merupakan pilihan yang diharapkan mampu memberikan solusi atas masalah yang dihadapi tersebut dengan penyajian informasi secara terintegrasi dari data spasial dan data non spasial, serta penyajian yang dinamis untuk proses editing data. Untuk dapat menghasilkan aplikasi Sistem Informasi Geografis berbasis web ini dibutuhkan data spasial masing-masing lokasi pelayanan kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas dan klinik untuk wilayah Kota Tasikmalaya. Sistem Informasi Geografis berbasis web ini dimulai dengan pengumpulan data dari Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, kemudian penganalisisisan data yang telah diperoleh, dilanjutkan dengan pembangunan program menggunakan software XAMPP untuk server lokal dan basis data MySQL dengan fitur phpMyAdmin di dalamnya, Adobe Dreamweaver untuk proses pembuatan kode program, integrasi basis data dengan Google Maps API untuk menampilkan peta, serta browser sebagai pengecekan tampilan yang dihasilkan oleh kode program melalui server lokal
Rancang Bangun Saron Elektrik Berbasis Mikrokontroler Arduino Uno CH340 Dengan Sensor Piezoelectric
Dani Rohpandi;
Evi Dewi Sri Mulyani;
Kiki Abduloh
Computer Science Research and Its Development Journal Vol. 16 No. 1 (2024): February 2024
Publisher : LPPM Universitas Potensi Utama
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Gamelan merupakan alat musik tradisional yang cara memainkannya bermacam-macam yaitu dengan cara diketuk atau dipukul, digesek dan ada juga yang dipetik. Dengan adanya teknologi maka banyak pengembangan alat musik yang dibuat, akan tetapi dari beberapa aplikasi alat musik yang dibuat cara memainkannya belum sesuai dengan alat musik yang aslinya, sehingga akan menghilangkan suatu unsur dan nilai dari alat musik tersebut. Salah satu contoh yaitu aplikasi Saron Virtual Instrument berbasis android yang cara memainkannya hanya dengan disentuh oleh jari, sedangkan saron yang aslinya dimainkan dengan cara diketuk atau dipukul. Dengan mengacu pada metode R&D (Research & Development), penulis bermaksud membuat rancang bangun saron elektrik menggunakan mikrokontroler Arduino UNO dan sensor Piezoelectric. Maka hasil akhirnya yaitu dapat membuat saron elektrik yang cara memainkannya sesuai dengan aslinya diketuk sehingga nilai dari alat musik tradisional jenis saron tersebut tetap ada
USAHA MENINGKATKAN PENJUALAN PADA USAHA KULINER SEBLAK
Dani Rohpandi;
Sarmidi Sarmidi;
Evi Dewi Sri Mulyani;
Teuku Mufizar;
Cepi Rahmat Hidayat;
Dede Syahrul Anwar
JURDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyrakat Universitas DIPA Makassar Vol 1 No 2 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat (JURDIMAS)
Publisher : JURDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyrakat Universitas DIPA Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Kondisi pasca pandemi COVID-19 dengan telah dilepasnya status PPKM saat ini telah meningkatkan gairah usaha bagi para pengusaha UMKM dibidang kuliner. Di Kota Tasikmalaya kembali berjamur berbagai macam usaha kuliner dengan berbagai pengembangan jenis dan variannya, salah satu diantaranya adalah usaha kuliner makanan seblak. Pangsa pasar terbesar dari usaha kuliner makanan seblak ini adalah para wanita mulai dari usia remaja hingga orang tua. Seblak merupakan makanan hasil olahan dari bahan mentah berbagai macam kerupuk, yang dilengkapi dengan berbagai bahan mentah potongan daging ayam, sosis dan bakso dengan berbagai jenis dan ukuran, serta bahan mentah makanan olahan lainnya termasuk beberapa jenis frozen food yang tentunya dapat ditawarkan dengan harga yang terjangkau. Pada awalnya, penjualan seblak ini disajikan mengandalkan racikan bumbu unik yang diolah sedemikian rupa dengan beberapa variasi menu dan harga yang telah ditetapkan. Penjualan yang dihasilkan dalam sehari dapat mencapai 50 sampai 100 porsi. Dengan adanya program Pengabdian Kepada Masyarakat ini dapat membantu mitra pengusaha kecil dan menengah dalam usaha kuliner seblak dengan memberikan bantuan berupa alat dan bahan yang diperlukan agar dapat meningkatkan penjualan dengan merubah cara penyajian menunya serta memanfaatkan teknologi masa kini seperti media sosial sebagai alat promosi serta aplikasi dalam mengelola pendapatannya. Dan saat ini tentunya sudah ada peningkatan penjualan hingga mendekati 250 porsi per hari.
The Rancang Bangun Alat Pendeteksi Hiperkolestrolemia Berbasis Mikrokontroler Arduino Uno
Rohpandi, Dani;
Handoko Agustin, Yoga;
Dewi Sri Mulyani, Evi;
Pratama, Fajri
Informatics and Digital Expert (INDEX) Vol. 6 No. 1 (2024): INDEX, Mei 2024
Publisher : LPPM Universitas Perjuangan Tasikmalaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36423/index.v6i1.1746
Hiperkolesterolemia atau dengan kata lain adalah kadar kolesterol yang tinggi akan menimbulkan gangguan kesehatan, jika tidak segera ditangani akan semakin memperburuk kondisi dari penderitannya. Kolesterol sendiri tidak bisa dihilangkan karena merupakan zat penting yang dibutuhkan tubuh. Yang bisa dilakukan adalah mengkontrol agar kadar kolesterol dalam darah tidak melebihi batas normal. Saat ini cara yang dilakukan untuk mengetahui kadar kolesterol adalah dengan invasive yaitu dengan datang ke Rumah Sakit atau menggunakan alat pengukur kolesterol elektronik, cara tersebut dirasa kurang praktis untuk mengetahui kadar kolesterol karena membutuhkan waktu. Oleh sebab itu dengan dibuatnya alat pendeteksi kolesterol non invasive berbasis mikrokontroler Arduino Uno menggunakan sensor inframerah serta photodioda TCRT 5000 dan dihubungkan dengan aplikasi khusus untuk penginputan datanya yang akan dimasukan ke dalam database dapat berfungsi secara optimal, sehingga pengguna atau tenaga medis dapat melakukan langkah pengobatan atau penanganan kolesterol dengan tepat dan efektif. Tingkat akurasi yang dihasilkan oleh alat ini dibandingkan dengan alat kesehatan komersial yaitu sebesar 93.04%, hal ini tentu saja bergantung pada kualitas komponen terutama perangkat sensor yang digunakan.
Predictive Analytics of Dental and Oral Health Using Dempster Shafer Parameters at Pelita Bunda Clinic
Halimatusa’idah, Najmah;
Komarudin, Komarudin;
Syukri, Muhammad;
Rohpandi, Dani
Electronic, Business, Management and Technology Journal Vol. 2 No. 1 (2024): Electronic, Business, Management and Technology Journal
Publisher : P3M, STIE Pasundan, Bandung, Indonesia.
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55208/ebmtj.v2i1.138
This study aims to provide a precise and analytical approach to predicting dental and oral health. This condition will be achieved by utilizing the Dempster-Shafer parameters at the Pelita Bunda Clinic. Maintaining dental and oral health is crucial for overall well-being. Nevertheless, making treatment decisions is frequently challenging due to aspects that need clarification and cannot be measured. The Dempster-Shafer method is a highly efficient approach for handling situations with uncertainty. This strategy can employ data in the form of hypotheses and leverage probability theory to amalgamate and analyze unclear information. The study demonstrates the effectiveness of the analytical prediction approach for dental and oral health utilizing the Dempster-Shafer parameters at Pelita Bunda Clinic in forecasting patients' dental and oral health state. Employing this approach can assist dentists in making treatment decisions with greater accuracy and efficiency.
Implementation Of ISO 55001 Framework for Waqf Asset Management System: Study At One of The Professional Waqf Institutions in Bandung
Darmawan, Agus Iskandar;
Rohpandi, Dani;
Jamaludin, Ikbal;
Susanto, Susanto
Journal of Economics, Management, and Entrepreneurship Vol. 1 No. 2 (2023): Journal of Economics, Management, and Entrepreneurship
Publisher : P3M, STIE Pasundan, Bandung, Indonesia.
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55208/jeme.v1i2.114
The waqf asset management system is essential for maximizing and optimizing the managed assets to achieve the highest and most favorable outcomes. A professional waqf institution in Bandung possesses waqf assets dispersed throughout several regions in Indonesia, and its management has successfully reached the level of optimizing productive waqf. Nevertheless, waqf assets are managed manually, leading to slower and worse management practices. This research aims to address the issue of managing waqf assets by applying ISO 55001 to the waqf asset management system in a selected professional waqf institution in Bandung. The research approach employs descriptive analysis with the Object-Oriented Software Engineering (OOSE) system development process.The results reveal eight functions based on 8 and 9 criteria that should be present in the asset management system according to ISO 55001. The program incorporates these eight functionalities and achieves a System Usability Scale (SUS) score of 84.6, signifying a B grade and outstanding acceptance. The ISO 55001 certification readiness level is 57.14%, as determined by the ISO 55001 Self-assessment conducted by the British Standard Institute (BSI). The researcher utilized Black Box testing to evaluate the program's functionality, and the findings indicate that all operations are functioning as anticipated
Rancang Bangun Saron Elektrik Berbasis Mikrokontroler Arduino Uno CH340 Dengan Sensor Piezoelectric
Dani Rohpandi;
Evi Dewi Sri Mulyani;
Kiki Abduloh
CSRID (Computer Science Research and Its Development Journal) Vol. 16 No. 1 (2024): February 2024
Publisher : LPPM Universitas Potensi Utama
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22303/csrid-.16.1.2024.45-54
Gamelan merupakan alat musik tradisional yang cara memainkannya bermacam-macam yaitu dengan cara diketuk atau dipukul, digesek dan ada juga yang dipetik. Dengan adanya teknologi maka banyak pengembangan alat musik yang dibuat, akan tetapi dari beberapa aplikasi alat musik yang dibuat cara memainkannya belum sesuai dengan alat musik yang aslinya, sehingga akan menghilangkan suatu unsur dan nilai dari alat musik tersebut. Salah satu contoh yaitu aplikasi Saron Virtual Instrument berbasis android yang cara memainkannya hanya dengan disentuh oleh jari, sedangkan saron yang aslinya dimainkan dengan cara diketuk atau dipukul. Dengan mengacu pada metode R&D (Research & Development), penulis bermaksud membuat rancang bangun saron elektrik menggunakan mikrokontroler Arduino UNO dan sensor Piezoelectric. Maka hasil akhirnya yaitu dapat membuat saron elektrik yang cara memainkannya sesuai dengan aslinya diketuk sehingga nilai dari alat musik tradisional jenis saron tersebut tetap ada
Implementasi Program Pengembangan Kewirausahaan Muda Mandiri di STMIK Tasikmalaya
rahayu, Isyana;
Sarmidi;
Rohpandi, Dani;
Mulyani, Evi Dewi Sri;
Safitri, Mila Meiliani;
SM, N. Nelis Febriani;
Anwar, Dede Syahrul
Publikasi Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 2 (2022): PUBLIDIMAS Vol. 2 No. 2 NOVEMBER 2022
Publisher : LPPM Universitas Potensi Utama
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22303/publidimas.v2i2.77
Many students are now also acting as entrepreneurs. However, there are also many students whose businesses do not run or stop because they do not have enough knowledge and mental abilities to be independent as entrepreneurs. This community service activity is based on empowering entrepreneurial students through entrepreneurship development and training programs in order to develop their businesses and increase income. The purpose of this activity is to increase skills and mental formation as independent young entrepreneurs. This study uses a qualitative method. Prospective young entrepreneurs are selected through several stages, namely the written selection stage 1, the written selection stage 2 and interviews. Of the 50 people who took part in the first stage of selection, 5 tenants were selected who were guided and trained to become independent young entrepreneurs. The assistance provided by the Lecturer team is to provide training and knowledge both online and offline to five selected young entrepreneurs in the STMIK Tasikmalaya student environment about business and how to manage it. The result of this research is that there is a change in the behavior of tenants to develop their business, starting from the motivation not to give up, the ability to solve problems, adding value and product quality through innovation to understanding the making of business proposals. Several things that can be concluded from this community service activity are that in general the problems that occur in the formation of independent young entrepreneurs for students are motivation, expertise and the ability to see opportunities.
Sistem Monitoring Alat Pendeteksi Asap Rokok Pada Ruangan Berbasis Mikrokontroler Menggunakan Mq-135 Dan Telegram
Sambani, Egi Badar;
Rohpandi, Dani;
Fauzi, Fahmi Akbar
e-Jurnal JUSITI (Jurnal Sistem Informasi dan Teknologi Informasi) Vol. 10 No. 1 (2021): e-Jurnal JUSITI
Publisher : Universitas Dipa Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36774/jusiti.v10i1.820
Asap rokok menjadi permasalahan yang sering muncul karena asap rokok selain berdampak pada kesehatan, asap rokok juga mencemari kualitas udara. Para perokok masih banyak yang melakukan pelanggaran yaitu merokok di area yang terdapat tanda dilarang merokok. Oleh karena itu, Peneliti membuat sebuah sistem monitoring alat pendeteksi asap rokok yang telah dikembangkan dari penelitian sebelumnya untuk mengontrol pelanggaran tersebut. Sistem monitoring asap rokok ini menghubungkan microcontroller dengan telegram yang ada pada smartphone, laptop dan komputer sehingga jangkauan monitoring menjadi lebih luas. Alat ini akan secara otomatis hidup ketika asap rokok terdeteksi. Didalam perangkat alat pendeteksi asap rokok terdapat mikrokontroler Wemos D1 ESP8266. Sedangkan sensor asap rokok menggunakan MQ-135.
Implementation Of ISO 55001 Framework for Waqf Asset Management System: Study At One of The Professional Waqf Institutions in Bandung
Darmawan, Agus Iskandar;
Rohpandi, Dani;
Jamaludin, Ikbal;
Susanto, Susanto
Journal of Economics, Management, and Entrepreneurship Vol. 1 No. 2 (2023): Journal of Economics, Management, and Entrepreneurship
Publisher : P3M, STIE Pasundan, Bandung, Indonesia.
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55208/jeme.v1i2.114
The waqf asset management system is essential for maximizing and optimizing the managed assets to achieve the highest and most favorable outcomes. A professional waqf institution in Bandung possesses waqf assets dispersed throughout several regions in Indonesia, and its management has successfully reached the level of optimizing productive waqf. Nevertheless, waqf assets are managed manually, leading to slower and worse management practices. This research aims to address the issue of managing waqf assets by applying ISO 55001 to the waqf asset management system in a selected professional waqf institution in Bandung. The research approach employs descriptive analysis with the Object-Oriented Software Engineering (OOSE) system development process. The results reveal eight functions based on 8 and 9 criteria that should be present in the asset management system according to ISO 55001. The program incorporates these eight functionalities and achieves a System Usability Scale (SUS) score of 84.6, signifying a B grade and outstanding acceptance. The ISO 55001 certification readiness level is 57.14%, as determined by the ISO 55001 Self-assessment conducted by the British Standard Institute (BSI). The researcher utilized Black Box testing to evaluate the program's functionality, and the findings indicate that all operations are functioning as anticipated.