Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Promotif Preventif

Pengetahuan dan Sikap Karyawan Terhadap Penggunaan APD di PT. Catur Sentosa Palu Maryam, Maryam; Arianty, Ros; Mustafa, Mustafa
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 5 (2024): Oktober 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i5.1498

Abstract

Penggunaan alat pelindung diri (APD) sangat penting dalam melindungi pekerja dari risiko kecelakaan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan sikap karyawan terhadap penggunaan APD di PT. Catur Sentosa, Kecamatan Palu Utara, Kota Palu. Metode penelitian yang digunakan adalah survei deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang diberikan kepada 32 karyawan yang berpartisipasi dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar karyawan (81,25%) memiliki tingkat pengetahuan yang baik mengenai penggunaan APD, sementara 18,75% lainnya memiliki tingkat pengetahuan yang kurang baik. Selain itu, 78,12% karyawan menunjukkan sikap positif terhadap penggunaan APD, dan 21,88% menunjukkan sikap negatif. Kesimpulan dari penelitian ini adalah mayoritas karyawan memiliki pengetahuan dan sikap yang baik terhadap penggunaan APD.
Gambaran Kebiasaan Merokok, Umur, Aktifitas Fisik Pada Penderita Penyakit Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Ampibabo Bungawati, A; Syam, Dedi Mahyudin; Arianty, Ros; Sunuh, Herlina Susanto; Maulana, Alif
Jurnal Promotif Preventif Vol 8 No 1 (2025): Februari 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v8i1.1609

Abstract

Hipertensi merupakan penyakit tidak menular yang semakin menjadi perhatian utama dalam bidang kesehatan, dengan prevalensi dan insidennya yang terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kebiasaan merokok, usia, dan aktivitas fisik pada penderita hipertensi. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuatitatif dengan sampel 94 penderita hipertensi, yang diambil melalui teknik Accidental Sampling. Penelitian dilakukan pada wilayah kerja Puskesmas Ampibabo, Kecamatan Ampibabo Kabupaten Parigi Moutong. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penderita hipertensi dengan kebiasaan merokok berjumlah 44 orang (46,8%), dan sebagian besar berusia > 59 tahun sebanyak 70 orang (74,5%). Dari segi aktivitas fisik, 15 orang (15,9%) melakukan aktivitas ringan, 9 orang (9,6%) aktivitas sedang, dan 70 orang (74,5%) aktivitas berat. Penelitian ini menyimpulkan bahwa mayoritas penderita hipertensi memiliki kebiasaan merokok, berusia > 59 tahun, dan melakukan aktivitas fisik berat.
Persepsi dan Pengetahuan Masyarakat tentang Bahaya Pembakaran Sampah Terhadap Lingkungan dan Kesehatan di Palu, Indonesia Mustafa, Mustafa; Arianty, Ros; Sidebang, Purnama; Nasrun, Iksan
Jurnal Promotif Preventif Vol 8 No 5 (2025): Oktober 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v8i5.2059

Abstract

Praktik pembakaran sampah rumah tangga memiliki dampak buruk terhadap lingkungan dan kesehatan. Kurangnya kesadaran masyarakat menjadi faktor utama dalam masih tingginya praktik tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara karakteristik responden dengan tingkat pengetahuan dan persepsi masyarakat terhadap dampak pembakaran sampah. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan observasional analitik yang melibatkan 100 responden kepala keluarga. Responden dipilih dengan metode simple random sampling. Data diperoleh melalui kuesioner terstruktur yang disebarkan secara langsung, kemudian dianalisis menggunakan uji statistik Chi-Square untuk menguji hubungan antarvariabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara tingkat pendidikan dan jenis pekerjaan dengan pengetahuan (p < 0,05), serta antara pendidikan dengan persepsi (p = 0,004). Sementara itu, variabel umur tidak menunjukkan hubungan signifikan baik terhadap pengetahuan maupun persepsi. Kesimpulannya, pendidikan dan pekerjaan merupakan faktor penting yang memengaruhi pemahaman dan sikap masyarakat terhadap dampak membakar sampah, sehingga edukasi berbasis komunitas dan penyediaan sarana pengelolaan sampah yang layak sangat diperlukan untuk menekan praktik tersebut.