Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Digital Literacy of Students at PTKIN in Aceh Putri, Nina Eka
Al-Hijr: Journal of Adulearn World Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Hikmah Pariangan Batusangkar, West Sumatra, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55849/alhijr.v2i2.543

Abstract

From 2019 to 2023, digital use is increasingly being applied in carrying out activities of daily life, especially in the learning process in the field of education. Therefore, this study examines the extent to which students' abilities in digital use. Apart from being a symbol of the progress of a society, the ability to use digital can also prevent its users from spreading or preventing the absorption of hoax information. Therefore, this study aims to look at students' digital literacy skills in PTKIN in Aceh. This study used a qualitative descriptive method with data collection using interview techniques and analyzed using qualitative data analysis techniques. Based on the results of the study, it was found that the level of digital literacy skills possessed by students tended to be quite good, namely as much as 82%. With details in terms of internet searching aspects of 89%, in terms of hypertext navigation aspects of 72%. Then, from the aspect of content evaluation, it is 88% and from the aspect of knowledge assimilation, it is 78%.
REPRESENTASI NILAI-NILAI KEISLAMAN DALAM NASKAH HIKAYAT PRANG CUT ALI , HIKAYAT RANTO, DAN HIKAYAT TEUNGKU DIMEUKEK Putri, Nina Eka
BIDAYAH: STUDI ILMU-ILMU KEISLAMAN Vol. 15 No. 1: Juni 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh Aceh Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47498/bidayah.v15i1.3089

Abstract

Sebagai naskah lama, hikayat merupakan salah satu dari karya sastra yang sering menyelipkan berbagai nilai-nilai dalam kehidupan, salah satunya nilai keislaman. Selain itu, sebutan hikayat telah cukup mewarnai pengaruh Islam karena istilah tersebut baru dikenal sesudah masuknya Islam dan kebudayaannya. Oleh karena itu, peneliti melakukan penelitian berjudul Representasi Nilai-Nilai Keislaman dalam Naskah Hikayat Prang Cut Ali , Hikayat Ranto, dan Hikayat Teungku Dimeukek. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji nilai-nilai keislaman apa saja yang terkandung dalam hikayat Prang Cut Ali, hikayat Ranto, dan hikayat Teungku Dimeukek serta untuk mengkaji bagaimana perbedaan penyajian isi dalam ketiga hikayat tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan kajian pustaka yang mana sumber data berupa naskah hikayat itu sendiri. Kemudian, teknik analisis data yang digunakan adalah analisis semiotika, yaitu menggunakan teori representasi Stuart Hall. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa ketiga hikayat mengandung nilai-nilai keislaman, baik nilai illahiyah maupun nilai insaniyah. Pada hikayat Prang Cut Ali mengandung nilai illahi yang meliputi: nilai keimanan dan nilai ubudiyah, dan nilai insaniyahnya meliputi nilai etika. Pada hikayat Ranto, nilai illahinya meliputi: nilai keimanan dan nilai ubudiyah, sedangkan nilah insaniyahnya meliputi: nilai sosial dan nilai estetika. Terakhir, pada hikayat Teungku Di Meukek, nilai illahi yang terkandung melaiputi nilai keimanan saja dam nilai insaniyahnya meliputi nilai sosial saja. Selain itu, dari hasil kajian ditemukan pula bahwa ketiga hikayat memiliki perbedaan. Perbedaan tersebut meliputi gaya penyampaian pembuka dan penutup, karakteristik dalam penyisipan nilai keislaman, dan perbedaan dalam membawakan sebuah cerita.
Pemberdayaan Masyarakat dalam Pencegahan Pelecehan Seksual pada Anak di Aceh Barat: Model Edukasi dan Advokasi berbasis Kearifan Lokal Hafinda, Tengku; Murlisa, Lia; Masni, Masni; Agustina, Maya; Putri, Nina Eka; Rahmi, Rina; Diana, Sari; Friwarti, Sri Dwi
Catimore: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 2 (2025): Catimore: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : LSM Catimore dan Sahabat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56921/cpkm.v4i2.313

Abstract

Cases of child sexual abuse in West Aceh have been increasing at an alarming rate, necessitating a community-based prevention strategy. This study aims to empower the community in preventing sexual abuse through an education and advocacy model based on local wisdom. The research employs the Participatory Action Research (PAR) method, which involves the community in the process of problem identification, solution design, program implementation, evaluation, and monitoring. Activities include an initial survey, the development of educational materials, and training sessions for parents, teachers, and community leaders. The findings indicate an increase in community awareness of sexual abuse from 40% to 85%, as well as an improvement in understanding of reporting procedures from 30% to 80%. These results confirm that a community-based approach grounded in local wisdom is effective in raising public awareness of child protection, making it a sustainable prevention model.