Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Penguatan Kapasitas Pemuda di Masa Pandemic Covid-19 Secara Berkelanjutan di Wilayah Jakarta Utara Samsul Ode; Hendra Wijayanto; Made Fitri Maya Padmi; Dinar Ayu Chandra Agustin
BERDIKARI Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Berdikari
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1403.547 KB) | DOI: 10.52447/berdikari.v5i1.5540

Abstract

Sasaran akhir dari setiap pembangunan bermuara pada peningkatan kapasitas dari kaum pemuda di wilayah Jakarta Utara. Pemuda merupakan subyek dan sekaligus obyek pembangunan, mencakup seluruh siklus kehidupan manusia, sejak kandungan hingga akhir hayat. Oleh kerena itu pembangunan kualitas manusia harus menjadi perhatian penting. Berdasarkan siklus tersebut di atas, maka perlu adanya suatu upaya untuk memberikan solusi alternatif yang mampu meningkatkan penguatan kapasitas pemuda di masa pandemi covid -19 yang dihadapkan terbatasnya ruang gerak pemuda untuk menyalurkan ekspresi dan kemampuannya. Selain itu juga, diperlukan kegiatan kegiatan yang bersifat inovatif dan kreatif yang dapat dilakukan oleh kaum pemuda untuk menambah semangat dan keterampilan mereka menjalani kehidupan di masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dalam 3 bentuk kegiatan yaitu transfer pengetahuan dan teknologi melalui pelatihan penguatan kapasitas kepemimpinan pemuda secara daring, Temu Pemuda dan distrubusi barang berupa alat dan media proteksi virus covid 19 dengan mitra lembaga Karang Taruna Tingkat Provinsi DKI Jakarta. Seluruh rangkaian kegiatan ini diharapkan  mampu menjadi sarana dan ruang bagi kaum pemuda untuk terus mengasah kemampuan, kesadaran, inisiatuf dan keterampilannya secara berkelanjutan di masa pandemi covid -19.
OPTIMALISASI PELAYANAN PUBLIK DALAM PERSPEKTIF NEW PUBLIC SERVICE (NPS) (STUDI PADA PELAYANAN TERPADU SATU PINTU DI KABUPATEN ADMINISTRASI KEPULAUAN SERIBU) Murwat Surtyani; Hendra Wijayanto; Angella Rosha Pangestu
The Indonesian Journal of Public Administration (IJPA) Vol 8, No 2 (2022): THE INDONESIAN JOURNAL OF PUBLIC ADMINISTRATION (IJPA) | JULI - DESEMBER 2022
Publisher : Department of Public Administration, Faculty of Social and Political Science, Universitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/ijpa.v8i2.6653

Abstract

AbstractThis study aims to find out: "Optimization of Public Services in the Perspective of New Public Service (NPS). (Study on One-Stop Integrated Services in the Thousand Islands Administrative District)". This research is a qualitative research, which is a study that aims to describe and describe events and phenomena that occur in the field and present data systematically, factually and accurately regarding facts or phenomena that occur in the field. Data collection techniques are carried out by observation, interview and documentation techniques. The informants of this study were 12 people. The data analysis method in this study uses three components consisting of data reduction, data presentation, and drawing conclusions. Checking the validity of the data is carried out by triangulation of sources.The results showed that the cause of the lack of optimization of public services in the perspective of New Public Service (NPS) in UPPMPTSP, Kepulauan Seribu Administrative District, was caused by several indicators in the dimensions of Tangibel, Realiability, and Emphaty that had not been applied in accordance with service standards. The indicators that have not been running in accordance with service standards are (1) Tangible Indicators (physical evidence) namely the discomfort of public service places including incomplete facilities and infrastructure. (2) Reliability Indicators (reliability) namely the incompetence of employees in using public service tools (3) Empathy indicators (empathy) namely the inhospitability of officers in the service process. Public. Keywords: New Public Services, UPPMPTSP, Optimalisation, Organization AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui: “Optimalisasi Pelayanan Publik Dalam Perspektif New Public Service (NPS). (Studi Pada Pelayanan Terpadu Satu Pintu di Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu)”. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif, yaitu penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan dan mendeskripsikan peristiwa maupun fenomena yang terjadi di lapangan dan menyajikan data secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta atau fenomena yang terjadi di lapangan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun informan penelitian ini adalah berjumlah 12 orang. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan tiga komponen yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebab kurangnya optimalisasi pelayanan publik dalam perspektif New Public Service (NPS) di UPPMPTSP Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu disebabkan oleh beberapa indikator yang ada dalam dimensi Tangibel, Realiability, dan Emphaty belum diterapkan sesuai dengan standar pelayanan. Adapun indikator yang belum berjalan sesuai dengan standar pelayanan yaitu (1) Indikator Tangible (bukti fisik) yaitu ketidak nyamanan tempat pelayanan publik termasuk sarana dan prasarana yang belum lengkap. (2) Indikator Reliability (kehandalan) yaitu belum ahlinya pegawai dalam menggunakan alat bantu pelayanan publik (3) Indikator Empathy (empati) yaitu ketidak ramahan petugas dalam proses pelayanan. Publik.  Kata Kunci: New Public Service, UPPMPTSP, Optimlasisasi, Organisasi
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN VAKSINASI COVID-19 BAGI LANSIA Samsul Ode; Nur Ikawati; Hendra Wijayanto; Benediktus Dalupe; Surya Yudha Regif
Jurnal Kebijakan Publik Vol 14, No 2 (2023)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jkp.v14i2.8242

Abstract

Fokus penelitian ini membahas implementasi kebijakan vaksinasi COVID-19 pada lansia di Kelurahan Jelambar Baru Administrasi Jakarta Barat Tahun 2021. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data dengan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil kajian menunjukkan bahwa pelaksanaan vaksinasi COVID-19 untuk lansia di Kecamatan Jelambar Baru berjalan cukup baik. Hal ini terlihat dari 6 indikator. Pertama. kebijakan bersifat top-down dalam menetapkan target sehingga diperlukan berbagai terobosan untuk mencapai target tersebut, salah satunya kerjasama dengan CSR dan instansi lain. Kedua, terkait sumber dana, tidak ada anggaran khusus untuk pelaksanaan vaksinasi yang tertuang dalam Penggunaan Anggaran Tahun 2021 untuk mendukung kegiatan yang bekerjasama dengan CSR. Sumber daya manusia yang dimiliki digunakan untuk mendidik keluarga lanjut usia baik offline maupun online. Ketiga, untuk komunikasi dengan instansi lain ada ego sektoral dalam transparansi data lansia yang menjadi sasaran. Namun komunikasi dengan pelaksana di lapangan berjalan dengan baik sehingga terjadi terobosan yaitu penjemputan lansia dan vaksinasi keliling. Keempat, pendekatan persuasif dengan menjemput lansia berhasil meningkatkan partisipasi lansia. Kelima, kebijaksanaan pimpinan membuat terobosan dengan mendatangkan dua orang lansia agar satu orang pendamping bisa ikut vaksinasi. Keenam, kondisi sosial, ekonomi, dan politik sangat mempengaruhi penerimaan lansia untuk mengikuti vaksinasi COVID-19
MENAKAR EFEKTIVITAS PEMBATASAN SOSIAL BERSKALA BESAR DALAM PENANGGULANGAN COVID19 Hendra Wijayanto
GEMA PUBLICA : Jurnal Manajemen dan Kebijakan Publik Vol 5, No 2 (2020)
Publisher : Departemen Administrasi Publik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (165.011 KB) | DOI: 10.14710/gp.5.2.2020.98-106

Abstract

Wabah Virus Corona (Covid-19) membuat keluarga tidak hanya di Jakarta, tetapi juga di seluruh Indonesia merasa khawatir. Apalagi jika melihat korban yan. Pemerintah Indonesia menetapkan kebijakag disebabkan oleh penyakit ini. PSBB sebagai langkah yang dialkukan pemerintah untuk meredam penyebaran virus covid19 yang terus menerus memakan korban meninggal dunia. Namun kebijakan PSBB yang diterapkan pemerintah masih belum efektif mengingat masih terjadi peningkatan jumlah kasus yang teridikasi covid19. Peningkatan korban covid19 ini disebabkan oleh banyak faktor mulai dari masih rendahnya tingkat kesadaran masyarakat mengenai kebijakan PSBB, dilema antara tuntutan kebutuhan masyarakat dengan mematuhi aturan pemerintah dan kebijakan PSBB masih belum terkoordinasikan antar organ pemerintah baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
PELATIHAN PEMBUATAN ECO-ENZYME SEBAGAI USAHA PENGOLAHAN SAMPAH ORGANIK PADA LEVEL RUMAH TANGGA KEPADA MASYARAKAT KELURAHAN SUNTER AGUNG Hendra Wijayanto; Angella Rosha Pangestu; Sisman Prasetyo; Iqbal Aidar Idrus DM; Yuliana Yuliana
BERDIKARI Vol 6, No 1 (2023): Jurnal Berdikari
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/berdikari.v6i1.6822

Abstract

Eco enzyme adalah salah satu teknologi pengolahan sampah organik yang potensial di masa depan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pelatihan pengolahan sampah organik menjadi eco enzyme bagi masyarakat khususnya warga masyarakat di Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok. Kegiatan dimulai dengan sosialisasi teknologi dan pemanfaatan eco enzyme melalui ceramah dan diskusi interaktif, dilanjutkan dengan demonstrasi cara pembuatan eco enzyme oleh praktisi dan aplikasi teknologi oleh peserta. Evaluasi dilakukan terhadap proses yang meliputi kehadiran, semangat/antusiasme, dan respon/tanggapan peserta terhadap kegiatan pelatihan, serta terhadap produk eco enzyme yang dihasilkan oleh peserta. Hasil pengabdian menunjukkan kegiatan pelatihan telah mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mengolah sampah organik menjadi eco enzyme. Hasil evaluasi menunjukkan respon, semangat, penerimaan, kehadiran dan partisipasi masyarakat khususnya para remaja karang taruna dalam kegiatan pelatihan sangat baik. Produk eco enzyme yang dihasilkan oleh peserta telah memenuhi beberapa indikator, yaitu warna kecoklatan, bau khas buah dengan sedikit aroma alkohol, pH asam (3-4), dan tidak ditumbuhi jamur atau belatung. 
Implementasi Kebijakan Merdeka Belajar dalam Program Magang & Studi Independen Bersetifikat (MSIB) di PT. Progate Global Indonesia Rizqita Ayu Hasanah; Hendra Wijayanto
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Syntax Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.856 KB) | DOI: 10.36418/syntax-literate.v7i5.7215

Abstract

Melalui Peraturan Menteri Pendidikan dan Budaya Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Budaya 2020-2024 membuat kebijakan merdeka belajar yang dibentuk dalam program kampus merdeka dan memiliki program-program bawaannya, yaitu salah satunya program Magang & Studi Independen Bersertifikat (MSIB). Melalui program tersebut mahasiswa diharapkan dapat mengasah kemampuan dan talentanya dalam bentuk soft-skill ataupun hard-skill. PT. Progate Global Indonesia yang merupakan salah satu dari mitra kampus medeka ikut bekerjasama dalam memberikan pendidikan dengan tema Digital Leadership Throught Coding. PT. Progate Global Indonesia memberikan pembelajaran khusus bagi mahasiswa yang belum memiliki latar belakang coding, sehingga mahasiswa diluar jurusan IT tetap bisa mengikuti pembelajaran yang ada dalam kurikulum PT. Progate Global Indonesia. Dalam penelitian ini membahas terkait implementasi kebijakan merdeka belajar dalam program Magang & Studi Independen Bersetifikat (MSIB) di PT. Progate Global Indonesia dengan menggunakan metode penelitian kualitaif deskriptif yang memanfaatkan teori-teori, data-data dan pengalaman yang peneliti dapatkan selama mengikuti program MSIB di PT. Progate Global Indonesia. Didapatkan hasil/kesimpulan dalam penelitian ini bahwasannya implementasi kebijakan merdeka belajar dalam program MSIB di PT. Progate Global Indonesia sudah terlaksana dan berjalan sesuai dengan Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, silabus dan jadwal yang sudah ditentukan. Namun terdapat satu proyek yang tidak dapat dituntaskan akibat adanya miskomunikasi antara pihak mitra dengan pihak kampus merdeka yang mengakibatkan kendala dalam pengerjaan proyek akhir sehingga proyek akhir tidak dapat di tuntaskan dan adanya keterlambatan dalam pemberian uang saku mahasiswa pada awal kegiatan selama 2 bulan.
Efektivitas Strategi Bawaslu untuk Mencegah Suara Golput pada Pemilu 2024 Fachryzal Maulida; Hendra Wijayanto
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 10 (2023): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/jiip.v6i10.2497

Abstract

Pemilu telah menjadi ajang terbesar di Indonesia, serta menjadi bentuk implementasi dari sila ke 4 dari Pancasila dan juga UUD 1945 yang membahas setiap warga negara memiliki hak suara dalam ajang demokrasi pemilihan umum dalam waktu 5 tahun sekali. Pemilu menjadi tempat bagi seseorang untuk menjadi bagian dari Lembaga eksekutif dan legislatif baik tingkat nasional maupun daerah dilakukan secara serentak diseluruh wilayah Indonesia. Pemilu telah dilakukan pada tahun 1955 sampai seterusnya, telah dilakukan terakhir kali pada tahun 2019. Jenis serta metode penelitian yang digunakan merupakan penelitian deskriptif, yang bisa diartikan sebagai proses pemecahan permasalahan yang diselidiki dengan metode menggambarkan ataupun menggambarkan kondisi subjek serta objek penelitian pada saat ini bersumber pada fakta- fakta yang tampak ataupun bagaimana adanya. Sedangkan metode yang digunakan merupakan metode penelitian kualitatif guna menggambarkan kondisi yang sesungguhnya secara rinci dalam memandang kasus yang sebenarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas strategi bawaslu untuk mecegah suara golput pada pemilu 2024. Metode deskriptif yang digunakan terletak pada wilayah Kelurahan Tanjung Priok, pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi dalam menganalisis data yang diperoleh dari lapangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi yang dibuat oleh bawaslu dalam mencegah suara golput sudah berjalan dengan baik, namun masyarakat masih belum menanggapi dengan serius strategi yang telah dibuat dan tidak diimplementasikan, sehingga dapat disimpulkan efektivitas strategi bawaslu mencegah suara golput pada pemilu 2024 berdampak netral bagi masyarakat.
Efektivitas Penanganan dan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Berkonsep 3R di Kelurahan Cempaka Putih Barat Novan Syahbani; Hendra Wijayanto; Angella Rosha Pangestu
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol 23, No 3 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/jiubj.v23i3.3740

Abstract

Population growth, changes in consumption patterns, and people's lifestyles have increased the amount of waste generation, type, and diversity of waste characteristics. Increasing the volume of waste that requires management. Waste management that is not used will have a negative impact on health and will also greatly disrupt environmental sustainability, be it residential areas, rivers and seas. The type and method of research used is descriptive research, which can be interpreted as a process of solving problems related to the method of describing or describing the condition of the subject and object of research at this time based on the facts that appear or how they are. While the method used is a qualitative research method to describe the actual conditions in detail and in detail in view of the actual cases and research objectives. This study aims to determine the effectiveness of handling and managing waste with the 3R concept in the Cempaka Putih Barat Village area. The amount of data used lies in the Cempaka Putih Barat Village area, data collection through observation and documentation in analyzing data obtained directly from the field. The results of this study indicate that the 3R policy program (reuse, reduce, recycle) made by the Environmental Service for handling and managing household waste is running well in the Cempaka Putih Barat Village area, this is because the amount of waste generated is less than in the Cempaka Village area. Putih Tengah, so that it can be interpreted that the effectiveness of handling and managing household waste has a positive impact on the environment and increases the income of the surrounding community.
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN ELEKTRONIK TILANG DALAM TERTIB BERLALU LINTAS PADA SATUAN POLISI LALU LINTAS POLRES METRO JAKARTA PUSAT Yuliana Yuliana; Hendra Wijayanto
PROVIDER JURNAL ILMU PEMERINTAHAN Vol. 2 No. 2 (2023): Oktober 2023 - Maret 2024
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59713/projip.v2i2.670

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Kebijakan Elektronik Tilang Dalam Tertib Berlalu Lintas Pada Satuan Polisi Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Pusat dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mendukung atau menghambat pelaksanaannya. Penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data berupa obervasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan indikator dalam penelitian ini adalah teori model implementasi kebijakan dari Smith yaitu Idealized Policy (Kebijakan Ideal), Target Group (Kelompok Sasaran), Implementing Organization (Organisasi Pelaksana), Environmental Factors (Faktor Lingkungan). Dari hasil penelitian ini dapat di simpulkan bahwa Implementasi Kebijakan Elektronik Tilang Dalam Tertib Berlalu Lintas Pada Satuan Polisi Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Pusat beberapa indikator sudah berjalan cukup baik dan berhasil diimplementasikan. Pada indikator  Idealized Policy (Kebijakan Ideal) Indikator ini berhasil dalam menciptakan interaksi dan komunikasi yang ideal antara perumus kebijakan, badan pelaksana, dan masyarakat sebagai kelompok sasaran, indikator Target Group (Kelompok Sasaran) menunjukkan bahwa kebijakan E-Tilang belum sepenuhnya berhasil dalam memengaruhi kelompok sasaran untuk patuh terhadap aturan lalu lintas. Sedangkan dalam Implementing organization sudah cukup optimal karena implementasi kebijakan E-Tilang memberikan kemudahan bagi petugas dan masyarakat. Environmental Factors (Faktor Lingkungan) terdapat faktor yang mempengaruhi keberhasilan implementasi kebijakan E-Tilang This research aims to analyze the implementation of the Electronic Ticketing Policy for traffic orderliness in the Traffic Police Unit of Jakarta Central Metro Police and identify the supporting and hindering factors. The research employs a qualitative descriptive method, using data collection methods such as observation, interviews, and documentation. The study is guided by Smith's policy implementation model, encompassing Idealized Policy, Target Group, Implementing Organization, and Environmental Factors. The findings of this research conclude that the implementation of the Electronic Ticketing Policy for traffic orderliness in the Traffic Police Unit of Jakarta Central Metro Police has achieved success in several aspects. In the Idealized Policy indicator, it has effectively fostered ideal interaction and communication between policy makers, implementing organizations, and the targeted community. However, the Target Group indicator suggests that the policy has not entirely succeeded in influencing the target group to comply with traffic regulations. On the other hand, the Implementing Organization has shown optimal performance as the implementation of the E-Tilang policy has provided convenience for both officers and the public. Environmental Factors have been identified as influencing the success of E-Tilang policy implementation.
PEMULIHAN KORBAN GEMPA CIANJUR MELALUI PROGRAM RUMAH BELAJAR ANAK DI DESA CIBULAKAN KABUPATEN CIANJUR JAWA BARAT Fauziah Fauziah; Lukiyana Lukiyana; Hendra Wijayanto; Angella Rosha Pangestu; Zahra Shalsabillah Hidayat; Aditya Sahrul Hidayat
PANDAWA : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 1, No 2 (2022): PANDAWA: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 JAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/pandawa.v1i2.6594

Abstract

Salah satu progran Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah Pengabdian Masyarakat, LDDIKTI bekerjasama dengan Perguruan Tinggi  mencanangkan  Program Insentif  Pengabdian Kepada Masyarakat Terintegrasi Dengan MBKM Berbasis Kinerja IKU Bagi PTS Tahun 2022 dengan fokus  tujuan Pemulihan Korban Bencana Alam Gempa Cianjur Jawa Barat. Kepedulian terhadap sesama manusia harus diimplementasikandi pada insan perguruan tinggi. Salah satu bentuk pemulihan Korban gempa Cianjur adalah membangun semangat dan motivasi belajar bagi anak anak korban gempa di Desa Cibulakan Cianjur Jawa Barat melalui program rumah belajar. Metode kegiatan dilaksanakan melalui Sosialisasi trauma healing kepada anak anak melalui permainan edukatif dan interaktif menggunakan alat peraga, membangun semangat dan tetap termotivasi untuk terus belajar dengan cara yang menyenangkan (Joyfull Learning). Selain itu, tim Abdimas  memberikan peralatan belajar kepada anak-anak Sekolah Dasar (SD) di Desa Cibulakan dan  peralatan mengajar edukatif dan interaktif kepada perwakilan mitra. Dalam sosialisasi pemulihan / trauma healing  diikuti sebanyak kurang lebih 50 anak dan perwakilan mitra dari pesantren bisnis Indonesia. Edukasi trauma healing mencakup pemberian materi dasar pembelajaran efektif dengan pembelajaran dasar sederhana, edukasi permainan dan tanya jawab pengetahuan dasar bagi anak-anak. Hasil sosialisasi  trauma healing dari program rumah belajar adalah antusiasnya anak-anak dalam menjawab beberapa pertanyaan sederhana dan contoh-contoh soal serta mengingatkan kembali hafalan surat surat pendek dan huruf hijaiyah. Program rumah belajar memberikan efek yang sangat positif dan suasana menyenangkan bagi anak-anak korban pasca gempa di Desa Cibulakan Cianjur Jawa Barat One of the Higher Education's Tri Dharma programs is Community Service, LDDIKTI in collaboration with Higher Education launched an Integrated Community Service Incentive Program with KPI Performance-Based MBKM for PTS in 2022 with a focus on the goal of Recovery for the Cianjur Earthquake Victims, West Java. Concern for fellow human beings must be implemented in higher education institutions. One form of recovery for the victims of the Cianjur earthquake is to build enthusiasm and motivation to learn for children who were victims of the earthquake in Cibulakan Village, Cianjur, West Java through the learning house program. The activity method is carried out through trauma healing dissemination to children through educational and interactive games using visual aids, building enthusiasm and staying motivated to continue learning in a fun way (Joyful Learning). In addition, the Abdimas team provided learning equipment to elementary school (SD) children in Cibulakan Village and educative and interactive teaching equipment to partner representatives. The socialization for recovery/trauma healing was attended by approximately 50 children and partner representatives from Indonesian business boarding schools. Trauma healing education includes providing basic materials for effective learning with simple basic learning, educational games and basic knowledge questions and answers for children. The result of the socialization of trauma healing from the learning house program was the enthusiasm of the children in answering some simple questions and examples of questions as well as reminding them to memorize short letters and hijaiyah letters. The learning house program has had a very positive effect and a pleasant atmosphere for the children who were victims of the aftermath of the earthquake in Cibulakan Village, Cianjur, West Java.