Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Identifikasi Risiko Kesehatan Dan Keselamatan Kerja (K3) Pada Toko Makanan Kucing Skala Kecil Ramadhani, Safrina; Najihah, Khoirotun; Amalia, Nur
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Usaha mikro dan kecil (UMK) merupakan sektor penting dalam struktur perekonomian Indonesia. UMK berkontribusi besar dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Salah satu jenis UMK yang berkembang saat ini adalah toko makanan hewan peliharaan, khususnya toko makanan kucing. Meskipun tidak tergolong sebagai industri berat, kegiatan operasional di toko makanan kucing tetap melibatkan aktivitas kerja fisik dan pengelolaan barang yang berisiko terhadap keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi risiko serta menganalisis penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada usaha kecil penjualan makanan kucing di sektor informal. Latar belakang penelitian ini berangkat dari rendahnya kesadaran K3 pada usaha mikro dan kecil yang sering kali menganggap keselamatan kerja tidak relevan bagi kegiatan non-industri. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi terhadap pemilik dan empat karyawan di Toko Makanan Kucing Shanpan, Kota Medan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan prinsip K3 masih sangat terbatas dan belum menjadi bagian dari budaya kerja sehari-hari. Ditemukan lima temuan utama, yaitu: (1) rendahnya pemahaman dan kesadaran pekerja terhadap K3, (2) kondisi lingkungan kerja yang tidak ergonomis dan berisiko, (3) tidak adanya penggunaan alat pelindung diri (APD), (4) pandangan pemilik usaha yang belum memprioritaskan K3, serta (5) munculnya usulan perbaikan dari karyawan mengenai pelatihan dan penyediaan sarana keselamatan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa rendahnya penerapan K3 di sektor informal disebabkan oleh kurangnya pengetahuan, fasilitas, dan perhatian dari pemilik usaha. Diperlukan pelatihan sederhana, penyusunan SOP kerja aman, serta pembinaan berkelanjutan dari instansi terkait untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan produktif.
EKSPLORASI PENGGUNAAN TEKNOLOGI 5G DALAM MENDORONG INOVASI PEMBELAJARAN Qurtubi, Ahmad; Ramadhani, Safrina; Hartono, Natalia Rumanti; Irawan, Windo Dicky; Prijambodo, Raden Firman Nurbudi; Mardikawati, Budi
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 1 (2024): Volume 7 No 1 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i1.24804

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi potensi Teknologi 5G dalam mendorong inovasi pembelajaran. Dengan fokus pada kecepatan tinggi, responsivitas, dan integrasi teknologi canggih, penelitian ini memberikan wawasan mendalam tentang dampak Teknologi 5G pada pembelajaran. Melalui metode studi literatur, temuan utama mencakup peningkatan aksesibilitas dan responsivitas pembelajaran daring, pemanfaatan augmented reality (AR) dan virtual reality (VR) untuk pengalaman belajar yang lebih immersif, serta dukungan Internet of Things (IoT) untuk pembelajaran yang terpersonalisasi. Namun, tantangan keamanan data, isu etika, dan ketidaksetaraan akses menjadi fokus penting dalam implementasi Teknologi 5G di pendidikan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa, dengan mitigasi risiko yang tepat, Teknologi 5G dapat menjadi pilar utama dalam membentuk masa depan pendidikan yang adaptif dan inklusif.
PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KESEHATAN FISIK DAN PSIKOLOGIS PARA PEKERJA DI INDUSTRI MANUFAKTUR Ramadhani, Safrina; Junaidi, Ahmad; Dewi, Rd. D. Lokita Pramesti; Setianto, Diki Putra; Efendi, Efendi; Fitrianita, Ika
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 2 (2024): Volume 7 No. 2 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i2.28090

Abstract

Penelitian ini menginvestigasi Pengaruh Lingkungan Kerja terhadap Kesehatan Fisik dan Psikologis Para Pekerja di Industri Manufaktur. Melalui metode studi literatur, penelitian ini menyelidiki hubungan antara kondisi lingkungan kerja dengan kesejahteraan pekerja dalam dua dimensi utama: kesehatan fisik dan kesehatan psikologis. Temuan dari kajian literatur menunjukkan bahwa lingkungan kerja di industri manufaktur memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kesehatan fisik para pekerja. Paparan terhadap polutan udara, kondisi kerja yang ergonomis, dan tekanan kerja yang tinggi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan fisik seperti gangguan pernapasan dan cedera fisik. Selain itu, lingkungan kerja juga berdampak pada kesehatan psikologis para pekerja, dengan stres kerja dan kurangnya dukungan sosial dari rekan kerja dan manajemen menjadi faktor risiko utama bagi gangguan kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi. Implikasi dari penelitian ini adalah perlunya perhatian serius terhadap pengelolaan lingkungan kerja untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja. Langkah-langkah preventif dan intervensi yang tepat, seperti peningkatan sistem ventilasi, pelatihan ergonomi, dan promosi kesehatan mental di tempat kerja, direkomendasikan untuk meningkatkan kondisi lingkungan kerja dan kesejahteraan pekerja secara keseluruhan.
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PEKERJA Ramadhani, Safrina
Jurnal Keperawatan Priority Vol. 6 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jukep.v6i2.4059

Abstract

Potential health problems for workers are work accidents and occupational diseases. The International Labor Organization (ILO), 1 worker in the world dies every 1 second due to work accidents and 160 workers experience work-related illnesses. Based on the results of interviews conducted with 10 workers, 6 of them had experienced work accidents such as slipping, being contaminated with chemicals from animal feed and being scratched by sharp objects while the other 4 workers had no work accidents. The purpose of this study was to determine the factors associated with occupational safety and health risks in laying hens at PT. Livestock Friends of West Binjai District, Binjai City in 2022.The study used an analytic survey method with a cross sectional approach. The research population consisted of 50 workers with a sample of 50 people taken using the total sampling technique. Data analysis used univariate and bivariate analysis with the chi-square test statistic.The results showed that variable knowledge (p=0.015), use of PPE (p=0.008) and work environment (p=0.001) with occupational health and safety risks in laying hen farm workers.The conclusion of this study is that there is a relationship between knowledge, use of PPE and work environment with occupational safety and health risks in laying hen farm workers. It is suggested that this research can be used as input for the management, regarding the importance of implementing occupational safety and health to prevent work accidents, such as providing training to workers, providing PPE according to the needs of workers.
Hubungan promosi kerja dan kondisi kerja dengan kinerja perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Wulan Windy Ramadhani, Safrina; Situmorang, Rupina Kanasia; Hsb, Sindy Syaputri
Jurnal Kesmas Prima Indonesia Vol. 8 No. 2 (2024): Edisi Juli
Publisher : Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jkpi.v8i2.5565

Abstract

Work motivation is a state or situation that cause a person to continue to improve, direct, and sustain his behaviour both directly and indirectly with his work environment.This study aimed to determined the relationship of job promotion and working condition to nurse performance.This is quantitative research with a cross sectional approach, the population was 103 nurses in inpatient room and the sample was 51 nurse data collection techniques used questionnaires. The result showed that the variable of job promotion acquired (0.035) had a link with nursing performance. While the working condition (0,256). The conclusion job promotion have a relationship with nurse performance, whereas working condition have no relationship with nurse performance.