Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Evaluasi Pemupukan Muriate of Potash (MOP) pada Kelapa Sawit Berdasarkan Kaidah Tepat Dosis dan Tepat Cara di PT. Cipta Davia Mandiri: Evaluation of Oil Palm Fertilization Using The Rules of The Right Dosage and The Right Methode at PT. Cipta Davia Mandiri Mirasari, Rossy; Aldo Putera Pratama Akbar; Emi Malaysia
Jurnal Loupe Vol 19 No 01 (2023): Edisi Juni 2023
Publisher : Jurusan Pertanian Politeknik Pertanian Negeri Samarinda Kampus Sei Keledang Jalan Samratulangi, Kotak Pos 192 Samarinda 75123

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51967/buletinloupe.v19i01.2444

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pertumbuhan dan perkembangan kelapa sawit yang sangat dipengaruhi oleh pemupukan dan ketersediaan unsur hara dalam tanah. Pemupukan kelapa sawit yang baik harus mengacu pada penerapan pemupukan dengan tepat dosis dan tepat cara. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi penerapan pemupukan di PT. CDM berdasarkan ketepatan dosis dan cara. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi, lalu dianalisis dengan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemupukan yang dilaksanakan sudah memenuhi kaidah tepat dosis dan tepat cara, meskipun masih kurang optimal, berdasarkan hasil observasi di lapangan. Persentase tepat dosis pupuk MOP sebesar 93,10%, dan tepat cara sebesar 95,33%.
KEBUTUHAN KENDARAAN ANGKUTAN TANDAN BUAH SEGAR KELAPA SAWIT DI PT. TRITUNGGAL SENTRA BUANA Kristian, Vinky; Mirasari, Rossy; Roby
JURNAL AGRIMENT Vol. 6 No. 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51967/jurnalagriment.v6i2.572

Abstract

This research is motivated by the need to ensure the availability of Fresh Fruit Bunches (FFB) in a timely manner and in fresh condition, if must be supported by the availability of other resources such as labor, harvesting equipment and tranportation vehicles. The purpose of this study was compre the needs and realization of the number of vehicles transporting FFB PT. Tritunggal Sentra Buana.The method used in this research is a field survey. Field survey conducted to collect data related to field conditions. This research data uses primary data and secondary data. Primary data in the from of calibration from and the result of the calculation of the need for FFB units and secondary, data in the form of production data and FFB transportation data.The availability of FFB transporting vehicles has met the needs of earch afdeling having 3 units of vehicles. The number of unit needed per day for branch 1 and departement 2 is2 units per day. At PT. Tritunggal Sentra Buana has 19 units of FFB transporting vehicles, each of which smoothness of the FFB transportation process is road conditions and road maintenance. At PT. Tritunggal Sentra Buana routinely carries out road maintenance such as hardening the nets that the unit passes throught and pruning the fronds.
Level of Knowledge of Harvest Employees about Oil Palm Harvesting Techniques at PT. Alam Jaya Persada Ngapiyatun, Sri; Nailia , Sania Mafazatin; Rositah, Erna; Mirasari, Rossy; Anwar, Rusli; Wartomo; Aziza, Humairo; Zamroni, Ahmad
Jurnal Loupe Vol 21 No 01 (2025): Juni 2025
Publisher : Jurusan Pertanian Politeknik Pertanian Negeri Samarinda Kampus Sei Keledang Jalan Samratulangi, Kotak Pos 192 Samarinda 75123

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51967/buletinloupe.v21i01.3339

Abstract

The increase in the number of areas of oil palm plantations and technology that continues to develop has an impact on the increasing need for human resources, especially labor. There are several stages of work in oil palm plantations that require special attention, one of which is oil palm harvesting work because this work requires skills other than physical strength. Harvesters are required to be skilled in harvesting and have knowledge of correct harvesting techniques both in terms of harvest quality and quantity because this work is directly related to fresh fruit bunches (FFB). The research aims to determine the characteristics and level of knowledge of harvesters regarding palm oil harvesting techniques. The data used is questionnaire data as primary data. Before being distributed to respondents, the questionnaire was tested for validity, then continued with a reliability test. The data was analyzed using mathematical calculations. Employees at PT. Alam Jaya Persada is male with 100%. The age of 100% harvest employees falls within the productive age group, namely 18-53 years. The majority of education, 69.4%, only received elementary school education. Workers who work between 1 year and more than 5 years amount to 75%.  Employee knowledge of palm oil harvesting techniques is included in the Good category.
Analisis Kerusakan Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit dari Serangan Hama Tikus di Afdeling 1 & 2 Estate TSB 1 PT. Tritunggal Sentra Buana: Damage Analysis of Fresh Fruits Bunch (FFB) Palm Oil from Rats Attacks at Afdeling 1 & 2 TSB Estate 1 PT Tritunggal Sentra Buana Ngapiyatun, Sri; Raihan, Riyadh; wartomo; Anwar, Rusli; Mirasari, Rossy; Aziza, Humairo
Jurnal Loupe Vol 19 No 02 (2023): Edisi Desember 2023
Publisher : Jurusan Pertanian Politeknik Pertanian Negeri Samarinda Kampus Sei Keledang Jalan Samratulangi, Kotak Pos 192 Samarinda 75123

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51967/buletinloupe.v19i02.2922

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya melakukan pengelolaan lahan yang baik, agar terhindar dari organisme pengganggu tanaman khususnya hama tikus, hal ini sangat berpengaruh terhadap produksi tandan buah segar yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kerugian yang di sebabkan hama tikus serta kerugian rendemen OER yang disebabkan hama tikus dan faktor penyebab terjadinya losses brondolan yang disebabkan hama tikus. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan mengambil data primer yang berupa berat kehilangan hasil losses brondolan yang ditimbang langsung di lapangan, melakukan pengamatan di lapangan dan dokumentasi. Data sekunder yaitu berupa dokumen perusahaan dan studi pustaka. Teknik penentuan sampel menggunakan metode field application atau secara langsung di lapangan dan lokasi penelitian ini dipilih secara acak (random sampling) karena untuk mengetahui keberadaan hama dalam kawasan yang diamati. Hasil penelitian yang dilakukan di Afdeling 1 & 2 Estate TSB 1 PT. Tritunggal Sentra Buana menunjukkan bahwa total losses brondolan yang disebabkan hama tikus pada afdeling 1 sebesar 0,028 % sedangkan untuk afdeling 2 sekitar 0,046 %. Penyebab terjadinya losses berondolan ini akibat dari faktor kurangnya melakukan perawatan dan pengendalian secara maksimal oleh karena itu, perlu perhatian khusus dalam membenahi masalah terkait kehilangan hasil losses berondolan ini agar tercapai produksi yang optimal.
Pemberdayaan Kelompok Dasawisma RT 06 Desa Sidomulyo Kecamatan Anggana dalam Program Pengembangan Usaha Olahan Miracle Tree “Kelor” Bustomi, Muhamad Yazid; Sardianti, Andi Lelanovita; Sukariyan, Sukariyan; Winarni, Budi; Anwar, Rusli; Obeth, Ernita; Ngapiyatun, Sri; Jamaluddin, Jamaluddin; Mirasari, Rossy; Rahman, Arief; Aziza, Humairo; Puspita, Puspita; Fahrizal, Fahrizal; Suosa Putra, Pandhu Rochman; Pratiwi, Wike; Marlendi, Sri
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 4 No. 4 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Sidomulyo Kecamatan Anggana memiliki potensi dalam pengembangan tanaman kelor yang tumbuh di daerah warga setempat yang juga tersedia lahan pekarangan yang cukup luas. Tanaman kelor memiliki potensi dan peluang serta kaya manfaat, baik untuk mencukupi kebutuhan pangan, obat herbal keluarga dan secara tidak langsung juga dapat meningkatkan ekonomi keluarga. Salah satu cara dalam menjaga ketahanan pangan keluarga yaitu dengan memanfaatkan kemampuan dalam pengolahan produk pangan. Kegiatan ini dilakukan kepada kelompok dasawisma di RT 06 Desa Sidomulyo Kecamatan Anggana yang memiliki potensi dalam mengoptimalkan pemanfaatan tanaman kelor, mengingat khasiat dan manfaat dari tanaman ini. Metode yang digunakan terdiri dari sosialisasi dan praktik untuk menambah keterampilan Ibu-ibu dasawisma, pendampingan, serta evaluasi kegiatan. Kegiatan ini memiliki tujuan yaitu mendorong masyarakat untuk dapat memanfaatkan dan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mengoptimalkan dalam pengelolaan tanaman kelor melaui pelatihan. Melalui kegiatan ini masyarakat dapat memahami dan mempraktikkan dalam pengolahan tanaman kelor menjadi teh dan tepung yang berbahan baku kelor. Masyarakat menjadi mengetahui bahwa kelor yang diolah menjadi tepung kandungan gizi akan bertambah tinggi. Selain itu juga, masyarakat menjadi tertarik untuk membudidayakan tanaman kelor di pekarangan rumah, walaupun di lahan yang sempit tanaman ini juga dapat berkembang dengan baik.
Pemanfaatan Ekstrak Bunga Rosella Menjadi Selai dan Syrup Pada Kelompok Rumah Tangga RT 20 Kelurahan Sempaja Utara Lelanovita Sardianti, Andi; Yazid Bustomi, Muhamad; Sukariyan, Sukariyan; Winarni, Budi; Anwar, Rusli; Obeth, Ernita; Ngapiyatun, Sri; Jamaluddin, Jamaluddin; Mirasari, Rossy; Rahman, Arief; Aziza, Humairo; Puspita, Puspita; Fahrizal, Fahrizal; Suosa Putra, Pandhu Rochman; Pratiwi, Wike; Marlendi, Sri
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v5i2.3081

Abstract

Kelurahan Sempaja Utara memiliki wilayah yang cukup luas dibandingkan dengan kelurahan lain yang ada di Kota Samarinda. Wilayah yang sebagian besar lahan yang cocok untuk dijadikan sebagai lahan pertanian menjadi potensi dalam pengembangan tanaman rosella. Pekarangan rumah yang di wilayah ini juga masih tergolong luas, sehingga cocok untuk digunakan untuk menanam bunga rosella. Tanaman rosella dapat diolah menjadi beberapa produk olahan yang kaya manfaat, di antaranya yaitu diolah menjadi selai dan syrup. Tujuan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan edukasi dan sosialisasi kepada kelompok rumah tangga dalam pehamaman manfaat tanaman rosella, pengolahan menjadi syrup dan selai, pemahaman sebagai peluang bisnis yang menjanjikan, serta pemahaman harga jual dan pangsa pasar syrup dan selai rosella. Metode yang digunakan yaitu dengan sosialisasi langsung kepada peserta dengan mempraktikkan pengolahan bunga rosella. Kegiatan berjalan dengan lancar dan diikuti oleh anggota dasawisma yang menghasilkan produk berupa selai dan syrup yang dibagikan kepada peserta kegiatan. Berbagai manfaat yang terkandung dalam bunga rosella diharapkan dapat meningkatkan motivasi masyarakat untuk dalam memanfaatkannya jika diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Hasil pelaksanaan dari kegiatan pengabdian ini berupa peningkatan softskill pemahaman manfaat tanaman rosella 100%, pemahaman pengolahan menjadi syrup dan selai 100%, pemahaman sebagai peluang bisnis yang menjanjikan 100%, serta pemahaman harga jual dan pangsa pasar syrup dan selai rosella 70%.
Pelatihan Pemanfaatan Nasi Sebagai Campuran Pembuatan Kerupuk Rasa Bawang di Dasawisma Lily RT 25 Kelurahan Harapan Baru Sukariyan, Sukariyan; Sardianti, Andi Lelanovita; Bustomi, Muhamad Yazid; Winarni, Budi; Anwar, Rusli; Obeth, Ernita; Ngapiyatun, Sri; Jamaluddin, Jamaluddin; Mirasari, Rossy; Rahman, Arief; Aziza, Humairo; Puspita, Puspita; Fahrizal, Fahrizal; Suosa Putra, Pandhu Rochman; Pratiwi, Wike; Marlendi, Sri
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 5 No. 4 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN) Edisi September - Desembe
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v5i4.4212

Abstract

Salah satu upaya untuk memanfaatkan limbah rumah tangga yaitu dengan mendorong kreativitas di kalangan masyarakat. Dalam pelatihan ini, para peserta diajarkan teknik-teknik terbaik untuk mengolah nasi sisa menjadi kerupuk yang lezat dan bergizi. Tujuan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu mengajarkan keterampilan masyarakat dalam pengolahan pangan, dengan harapan peserta mampu menghasilkan produk olahan yang bernilai ekonomis melalui pemanfaatan nasi sebagai campuran pembuatan kerupuk. Metode kegiatan yang digunakan yaitu ceramah, diskusi dan tanya jawab dengan peserta. Peserta kegiatan tertarik untuk menerapkan apa yang disampaikan di rumah masing-masing. Hal ini tergambar dari keseriusan peserta dalam bertanya terkait proses atau urutan dalam pengolahan nasi tersebut, karena sering ditemui nasi yang dimasak masih berlebih dan perlu untuk dimanfaatkan. Kerupuk nasi rasa bawang ini dapat mendorong masyarakat untuk dapat mengurangi biaya dalam pemenuhan menu tambahan yaitu kerupuk yang akan menjadi pelengkap makanan. Selain itu, kegiatan ini juga menambah wawasan dan mind set peserta akan pentingnya pemanfaatan nasi menjadi suatu peluang usaha yang menguntungkan.
Pemberdayaan Ibu-Ibu Rumah Tangga Desa Loa Janan Ulu Dalam Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga Metode Takakura Menjadi Pupuk Organik Untuk Mendukung Rumah Pangan Lestari (RPL) Mirasari, Rossy; Rahman, Arief; Anwar, Rusli; Marlendi, Sri
Jurnal Pengabdian Kampus Vol 10 No 2 (2023): Jurnal Pengabdian Kampus
Publisher : LPPM Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52850/jpmupr.v10i2.11446

Abstract

In this era of globalization, environmental problems have become global issues. Society are aware of the dangers posed by environmental damage. One of the causes of environmental damage is environmental pollution caused by the accumulation of waste produced by humans. Loa Janan Ulu, Kutai Kartanegara regency is the village with the highest density with 1,007.90 population/km2. There are 3,401 households in the village area ladder. Housewives are also part of society produce waste or rubbish every day. Every day kitchen activities are included contributes quite a significant amount of waste. Kitchen waste that has been around all this time just thrown straight into landfill or burned straight away. Manage of kitchen waste needs to be dealt with so that it can be utilized as an ingredient for organic fertilizer. Composting is one of the efforts to process waste in order to recycle it organic waste with the concept of decomposing organic materials through processes weathering, besides being non-damaging and environmentally friendly. The simple way to make compost is the takakura basket method with help Local Organism Molecules. The solutions offered are: 1. Giving information about processing kitchen waste using the zero waste concept; 2. Giving information on the benefits of using organic fertilizer for partners and the environment with socialization; 3. Providing training on processing organic waste using methods Takakura makes simple use of surrounding resources. this activity planned for 4 months and carried out in Loa Janan Ulu Village, District Loa Janan, Kutai Kartanegara Regency. The result of the dedication of Loa Village Women Janan Ulu felt benefits such as increasing knowledge and insight handling organic household waste so that it becomes added value for plants in the yard includes vegetable plants that are consumed every day as well as ornamental plants. The follow-up to this activity requires training grow crops in the yard properly to utilize the land area available yard.