Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PENGEMBANGAN TRAINING KIT KENDALI ELEKTRONIK PADA MATA PELAJARAN MENGOPERASIKAN SISTEM KENDALI ELEKTRONIK Krismadinata, Krismadinata; Anwar, Anwar; Akbar, Junaidi
Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Vol 18, No 1 (2021): Edisi Januari 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jptk-undiksha.v18i1.29502

Abstract

Artikel ini menjelaskan tentang proses perancangan dan pembuatan produk media pembelajaran training kit kendali elektronik dengan tujuan mengetahui validitas, kepraktisan, efektivitas training kit dan mengetahui hasil belajar siswa menggunakan media training kit kendali elektronik. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (Research & Development). Model yang digunakan Borg & Gall dengan langkah penelitian yang digunakan adalah potensi dan masalah, pengumpulan informasi, desain produk, validasi desain, revisi desain, ujicoba produk, revisi produk, ujicoba pemakaian, revisi produk, produk final. Validator training kit terdiri dari dosen ahli media pembelajaran, dosen ahli materi pembelajaran, dan guru mata pelajaran mengoperasikan sistem kendali elektronik. Validitas training kit diketahui berdasarkan pendapat validator terhadap training kit yang dikembangkan. Kepraktisan training kit dilihat dari pendapat guru mata pelajaran dan siswa setelah menggunakan training kit. Efektifitas training kit dilihat dari penilaian kinerja siswa pada saat melakukan praktikum menggunakan training kit. Hasil validitas dengan kategori sangat valid ditinjau dari komponen isi dan tujuan, instruksional dan teknis. Hasil kepraktisan dengan kategori sangat praktis di tinjau dari kemudahan penggunaan, waktu yang diperlukan dalam pelaksanaan, mudah di interprestasikan dan memiliki ekivalensi. Hasil efektivitas dengan kategori sangat efektif di tinjau dari ketuntasan siswa terhadap materi yang diajarkan menggunakan media training kit yang dikembangkan.
Pengembangan Konverter CUK untuk Praktikum Elektronika Daya yana, Liyana Fatrina; Krismadinata, Krismadinata; Akbar, Junaidi
MSI Transaction on Education Vol 2 No 4 (2021): MSI Transaction on Education
Publisher : Minangkabau Scholar Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46574/mted.v2i4.67

Abstract

Mata kuliah elektronika daya terdiri dari mata kuliah teori dan praktikum. Praktikum sendiri mengajarkan mahasiswa agar memperoleh pengalaman-pengalaman yang nyata untuk membuktikan teori-teori yang telah diberikan pada mata kuliah teori. Pada mata kuliah praktikum, training kit dan job sheet digunakan sebagai media agar pembelajaran dapat tersampaikan secara maksimal. Dengan belum tersedianya training kit dan jobsheet sub materi konverter CUK pada mata kuliah ini menjadikan mahasiswa kurang memahami konsep dari materi yang diberikan. Keberadaan training kit serta jobsheet sangat diperlukan agar dapat meningkatkan kompetensi mahasiswa serta dapat membantu dosen dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan serta melakukan pengujian pada konverter CUK dalam bentuk training kit dan jobsheet yang dapat dimanfaatkan sebagai media pada praktikum elektronika daya. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dimana kajian teori konverter CUK dirancang, dibuat dan melakukan pengujian. Dari hasil pengujian training kit, dimana persentase kesalahan pengujian dan perhitungan <20% didapatkan percobaan untuk praktikum dengan v ariasi dutty 10%-40%. Hasil validasi trainig kit dan jobsheet dikategorikan valid dengan nilai perentase 94%, atau 0,94 sedangkan hasil validasi jobsheet dikategorikan valid dengan nilai persentase 92% atau 0,92.
Development of boost converter training kit as a practical tool in power electronics course Junaidi Akbar; Krismadinata Krismadinata; Ahyanuardi Ahyanuardi; Asnil Asnil
invotek Vol 21 No 2 (2021): INVOTEK: Jurnal Inovasi Vokasional dan Teknologi
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/invotek.v21i2.907

Abstract

In the power electronics learning process, apart from theory, it is also necessary to carry out practicum learning to improve the competence of students, so that the learning process runs well, learning is held in the laboratory using a training kit. Practical training kit is very important in the educational process, especially at the level of vocational education at the diploma level. Its existence is very much needed to improve the competence of students and make it easier for teaching staff to carry out the teaching and learning process, especially for practicum activities. The aim of this research is to produce a boost converter practicum training kit, where the parameters are close to the values ​​calculated in theory and simulation. The method used is the experimental method in which the boost converter theory study is designed, made and tested. The test results show that the value of voltage, current and output power shows an average error presentation of less than 10% and the efficiency of the Boost Converter an average of 74% - 95%. The boost converter training kit can be produced well, so that it can be used as a support in power electronics practicum, especially on DC - DC Converter material.
Monitoring Akusisi Data Manajemen Energi Listrik, Suhu dan Kelembaban Laboratorium Berbasis Internet of Things (IoT) Ramona Dyah Safitri; Junaidi Akbar
G-Tech: Jurnal Teknologi Terapan Vol 8 No 1 (2024): G-Tech, Vol. 8 No. 1 Januari 2024
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat, Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33379/gtech.v8i1.3656

Abstract

In the use of electric energy and the comfort of a person's work in the laboratory, standard limits are required, therefore data management such as voltage, current, power, energy, frequency, power factor in terms of electricity usage, temperature and humidity in terms of comfort is needed to improve a person's work or study, so routine measurements are carried out by manual audits. With the Internet of Things (IoT) technology, it can make it easier to monitor a device from afar. The results of the comparison of sensors and measuring instruments on voltage obtained an error value of 0.0871% and efficiency of 99.91%, current obtained an error value of 4.76% and 95.24% efficiency, power obtained an error value of 7.59% and 92.38% efficiency, energy obtained an error value of 4.813% and 95.17% efficiency, frequency obtained an error value of 0.02% and 99.98% efficiency, power factor obtained an error value of 3.03% and 96.96% efficiency, temperature obtained an error value of 0.73% and 99.26% efficiency, humidity obtained an error value of 5.45% and 95.54% efficiency.
Peningkatan Kreativitas Siswa Bidang Teknologi dan Otomasi melalui Pelatihan Arduino Junaidi Akbar; Amin Suyitno; Abidin Abidin; Dwi Mahadiyan Widya H
KREATIF: Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara Vol. 4 No. 1 (2024): Maret : Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/kreatif.v4i1.2879

Abstract

Increasing student creativity the field technology and automation is very important in facing rapid development of technology. Training using Arduino as a tool learning that can be used as one of the effective methods increase student creativity. This training aims assess the impact Arduino training increasing student creativity the field of technology and automation. The community service team provides training on data communication systems utilizing Bluetooth HC-05 connection control an LED output via cellphone. The method used is providing a teaching module that is disassembled, direct practice on hardware and software by following the instruction manual using the teaching module. The results of training questionnaire instrument given participants in terms of understanding material instructions with C Compiler program 63.82% very satisfied, 25.53% satisfied and 10.63% quite satisfied. In terms of training facilities 80.85% very satisfied, 14.89% satisfied and 4.25% quite satisfied. In terms of increasing competence the world of automation 85.1% very satisfied, 2.12% satisfied and 12.76% quite satisfied. In terms of professional exposure or presentation material and media 74.46% very satisfied, 17.02% satisfied and 8.51% quite satisfied which was attended by 47 participants. This training shows the enthusiasm participants in recognizing technology and automation
Design Training Kit STM32F1 ARM Cortex on Microprocessor and Microcontroller System Akbar, Junaidi; Suyitno, Amin; Dethan, Jacob Febryadi Nithanel
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 5 No 1 (2024): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jtein.v5i1.585

Abstract

Along with the plan of the Electrical Engineering study program for laboratory development, especially the control system laboratory, the teaching team also prepares itself to make a laboratory development plan by multiplying practicum modules accompanied by training kits. To answer these problems, one of them is conducting laboratory-based research. The research conducted in the form of design of STM32F1 ARM Cortex training kit is used to learn the basic knowledge of using microprocessor and microcontroller system applications with its implementation in the form of I/O (Input/Output), LCD Interface (Liquid Crystal Display), HC-SR04 sensor to measure and detect an object, DHT11 Sensor to measure temperature, humidity and Thermostat, ADC (Analog Digital Converter) 12 Bit, PWM (Pulse Width Modulation) on Duty Cycle, RTC (Real Time Clock) for Digital Clock and Alarm. The results showed that the C/C++ program created using the STM32CubeIDE application for implementation consisting of 10 experiments ran successfully on the microprocessor and microcontroller system. So that the STM32F1 ARM Cortex Training Kit can be used in learning microprocessor and microcontroller system practicum.
PENGEMBANGAN TRAINING KIT KENDALI ELEKTRONIK PADA MATA PELAJARAN MENGOPERASIKAN SISTEM KENDALI ELEKTRONIK Krismadinata, Krismadinata; Anwar, Anwar; Akbar, Junaidi
Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Vol. 18 No. 1 (2021): Edisi Januari 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (675.166 KB) | DOI: 10.23887/jptk-undiksha.v18i1.29502

Abstract

Artikel ini menjelaskan tentang proses perancangan dan pembuatan produk media pembelajaran training kit kendali elektronik dengan tujuan mengetahui validitas, kepraktisan, efektivitas training kit dan mengetahui hasil belajar siswa menggunakan media training kit kendali elektronik. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (Research & Development). Model yang digunakan Borg & Gall dengan langkah penelitian yang digunakan adalah potensi dan masalah, pengumpulan informasi, desain produk, validasi desain, revisi desain, ujicoba produk, revisi produk, ujicoba pemakaian, revisi produk, produk final. Validator training kit terdiri dari dosen ahli media pembelajaran, dosen ahli materi pembelajaran, dan guru mata pelajaran mengoperasikan sistem kendali elektronik. Validitas training kit diketahui berdasarkan pendapat validator terhadap training kit yang dikembangkan. Kepraktisan training kit dilihat dari pendapat guru mata pelajaran dan siswa setelah menggunakan training kit. Efektifitas training kit dilihat dari penilaian kinerja siswa pada saat melakukan praktikum menggunakan training kit. Hasil validitas dengan kategori sangat valid ditinjau dari komponen isi dan tujuan, instruksional dan teknis. Hasil kepraktisan dengan kategori sangat praktis di tinjau dari kemudahan penggunaan, waktu yang diperlukan dalam pelaksanaan, mudah di interprestasikan dan memiliki ekivalensi. Hasil efektivitas dengan kategori sangat efektif di tinjau dari ketuntasan siswa terhadap materi yang diajarkan menggunakan media training kit yang dikembangkan.
CHATBOT APPLICATION DESIGN FOR ORDERING PROCESS IN DIGITAL PRINTING USING NATURAL LANGUAGE PROCESSING (NLP) METHOD USING PYHTON andrew, Andrew; Hariyanto, Susanto; Akbar, Junaidi
ALGOR Vol. 6 No. 1 (2024): Information Trail
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi-Universitas Buddhi Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan aplikasi chatbot yang dapat digunakan untuk proses pemesanan di digital printing dengan memanfaatkan metode Natural Language Processing (NLP) menggunakan Bahasa pemrograman Python. Aplikasi chatbot ini dibangun untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan dalam proses pemesanan di digital printing dengan menggantikan interaksi manusia yang biasanya dilakukan melalui pesan teks atau chatting Metode Natural Language Processing (NLP) digunakan untuk memungkinkan chatbot memahami dan merespons permintaan pengguna berdasarkan Bahasa alami manusia. Dengan demikian, pengguna dapat berinteraksi dengan chatbot melalui antarmuka teks dengan cara yang lebih intuitif dan lebih mirip berbicara dengan manusia. Diharapkan bahwa aplikasi chatbot ini dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan efisiensi dan pengalaman pengguna dalam proses pemesanan di digital printing, serta dapat menjadi landasan bagi pengembangan aplikasi chatbot serupa di berbagai bidang industri lainnya.
Pelatihan Internet of Things (IoT) dalam peningkatan kompetensi siswa multimedia di SMK Perguruan Buddhi Akbar, Junaidi; Rino, Rino; Safitri, Ramona Dyah; Lasut, Desiyanna; Hariyanto, Susanto; Fenriana, Indah; Daniawan, Benny
ABDIMAS DEWANTARA Vol 7 No 1 (2024)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/ad.v7i1.16938

Abstract

Pelatihan Internet of Things (IoT) menjadi bagian penting dalam pengembangan kompetensi siswa jurusan multimedia di SMK Perguruan Buddhi. Era digital menuntut adanya pemahaman mendalam terhadap integrasi teknologi dan IoT menjadi pondasi utama dalam menghadapi tantangan tersebut. Tujuan pelatihan ini untuk meningkatkan keterampilan teknis dan kreativitas melalui integrasi IoT. Metode pelatihan mencakup serangkaian persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Pelatihan dirancang khusus untuk memahamkan siswa pada konsep-konsep dasar IoT, pengembangan perangkat keras dan aplikasi berbasis IoT, pelatihan ini diikuti oleh 32 peserta, hasil dari pelatihan ini melalui responden peserta dengan mengisi angket kuesioner, dari segi pengenalan coding didapat nilai 100% peserta telah mengenal coding, segi pengenalan IoT didapat nilai 37% mengenal IoT dan 63% belum mengenal IoT, segi pemaparan materi IoT menarik atau jelas 97% dengan jelas dan 3% tidak jelas, segi ketertarikan belajar IoT lebih lanjut 72% dengan ingin melanjutkan dan 28% tidak ingin melanjutkan. Peserta antusias menyelesaikan project - project yang diberikan dalam mengikuti pelatihan, serta mereka mendapatkan pengetahuan dan kemampuan baru terkait dengan teknologi IoT dan implementasinya.   Internet of Things (IoT) training improving the competence of multimedia students SMK Perguruan Buddhi   Abstract: Internet of Things (IoT) training is an important part of developing the competence of students majoring in multimedia at SMK Perguruan Buddhi. The digital era requires a deep understanding of technology integration, and IoT is the main foundation for facing these challenges. This training aims to improve technical skills and creativity through IoT integration. The training method includes preparation, implementation, and evaluation. The training was specifically designed to familiarize students with the basic concepts of IoT, hardware development, and IoT-based applications. Thirty-two participants attended this training. The respondents, by filling out a questionnaire in terms of the introduction of coding obtained a value of 100% of participants knew coding, terms introduction to IoT obtained a value of 37% knew IoT and 63% did not know IoT, terms of exposure to IoT material interesting or clear 97% with clear and 3% not clear, terms of interest in learning further IoT 72% with want to continue and 28% do not want to continue. Participants were enthusiastic about completing the projects given in the training, and they gained new knowledge and skills related to IoT technology and its implementation.