Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PERENCANAAN MASTERPLAN PENATAAN KAWASAN SUBAK BALANGAN BERBASIS EKOWISATA Eryani, I Gusti Agung Putu; Wijaya, I Kadek Merta; Jayantari, Made Widya
Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 27 No 2 (2023): Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, Vol. 27 No. 2, September 2023
Publisher : Department of Civil Engineering, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/JITS.2023.v27.i02.p05

Abstract

Kawasan irigasi memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi destinasi ekowisata yang berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi perencanaan yang dapat mengintegrasikan keberlanjutan lingkungan, ekonomi, dan sosial dalam pengembangan kawasan irigasi Balangan sebagai destinasi ekowisata. Metode penelitian ini melibatkan analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif, serta studi literatur terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kawasan irigasi Balangan memiliki potensi alam yang melimpah, termasuk sumber daya air yang cukup, keanekaragaman hayati, dan potensi untuk pengembangan pertanian organik. Namun, potensi ini belum sepenuhnya dimanfaatkan untuk pengembangan ekowisata. Oleh karena itu, penelitian ini mengusulkan sejumlah strategi perencanaan yang dapat meningkatkan pemanfaatan kawasan irigasi Balangan sebagai destinasi ekowisata yang berkelanjutan.
PEMBUATAN LUBANG RESAPAN BIOPORI UNTUK MENINGKATKAN PERESAPAN AIR HUJAN DI AREAL PURA LUHUR MUNCAK SARI TABANAN Bhisama, Ida Bagus Prastha; Prayoga, Made Hendra; Yasa, P Adi; Jayantari, Made Widya
Jurnal Abdi Dharma Masyarakat (JADMA) Vol. 5 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Mahasaraswati Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36733/jadma.v5i1.8941

Abstract

Permasalahan genangan air bukan hanya terjadi di kota besar tetapi pada fasilitas publik lainnya, tergantung dari keefektifan sistem drainase yang telah didesain dan juga tersedianya daerah resapan di tempat tersebut. Pura Muncak Sari di Kabupaten Tabanan merupakan salah satu fasilitas publik yang mengalami masalah tersebut, dimana sebagian besar areal pura akan tergenang oleh air yang tentu akan mengganggu aktivitas persembahyangan ataupun aktivitas lainnya. Berdasarkan permasalahan tersebut, Program Studi Sarjana Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Udayana melakukan kegiatan pengabdian masyarakat yang merupakan solusi dari kondisi tersebut yaitu dengan pemasangan lubang resapan biopori (LRB). LRB merupakan solusi yang termasuk sederhana, murah, dan proses pembuatannya cukup mudah. Survey kondisi eksisting Pura Muncak Sari menunjukkan bahwa diperlukan 25 titik biopori yang tersebar di 3 areal utama pura, yaitu 6 titik di pewaregan, 16 titik di madya mandala, dan 3 titik di jaba pura. Pemasangan seluruh LRB telah terlaksana dengan baik pada kegiatan ini, dan seluruh lokasi pemasangan LRB telah didokumentasikan dalam bentuk denah pembuatan lubang biopori serta foto masing-masing titik LRB lengkap dengan koordinatnya. Dapat disimpulkan bahwa kegiatan pengabdian masyarakat ini berjalan dengan lancar dan bermanfaat untuk warga desa Adat Sangketan.
Rancang Bangun Sistem Informasi Pengelolaan Surat Berbasis Web di Fakultas Vokasi Universitas Warmadewa Pawana, I Gusti Ngurah Agung; Jayantari, Made Widya; Nugraha, Made Dika
Jurnal Ilmiah Telsinas Vol 7 No 2 (2024)
Publisher : Universitas Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38043/telsinas.v7i2.5486

Abstract

Kemajuan teknologi informasi telah mendorong berbagai institusi, termasuk perguruan tinggi, untuk mengadopsi sistem pengelolaan yang lebih modern dan efisien. Fakultas Vokasi, Universitas Warmadewa saat ini masih menggunakan metode manual dalam pengelolaan surat, yang melibatkan pencatatan di Excel dan penyimpanan dokumen dalam bentuk digital hasil pemindaian. Sistem ini kurang efisien dan rawan terhadap kesalahan, seperti hilangnya data dan keterlambatan disposisi surat. Mengatasi permasalahan ini, dirancanglah sistem informasi pengelolaan surat berbasis web menggunakan framework CodeIgniter. Data yang digunakan dalam pengembangan sistem ini meliputi dokumen surat masuk dan surat keluar yang dikelola dalam satu tahun terakhir. Sistem ini mencakup fitur pendaftaran surat, pengarsipan digital, disposisi online, dan pelacakan surat secara real-time, mendukung inisiatif paperless yang dapat mengurangi penggunaan kertas. Pengembangan sistem menggunakan metode Research and Development (R&D), melalui tahap analisis, perancangan, pengembangan, implementasi, dan pengujian. Pengujian dilakukan dengan metode black box untuk memastikan fungsionalitas sistem berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Hasil pengujian menunjukkan peningkatan efisiensi pengelolaan surat hingga lebih dari 70% dibandingkan dengan metode manual. Implementasi dari sistem ini diharapkan Fakultas Vokasi dapat mencapai pengelolaan yang lebih efektif dan efisien serta ramah lingkungan.
PENINGKATAN AKURASI DETEKSI GARIS PANTAI MENGGUNAKAN PARTICLE SWARM OPTIMIZATION (PSO) DAN OPERASI MORFOLOGI DILASI Pawana P., I Gusti Ngurah Agung; Widyantara, I Made Oka; Sudarma, Made; Wiharta, Dewa Made; Jayantari, Made Widya
Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Vol. 22 No. 1 (2025): Edisi Januari 2025
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jptkundiksha.v22i1.92783

Abstract

Deteksi garis pantai menggunakan citra video semakin populer dalam pemantauan wilayah pesisir secara real-time. Citra video menangkap perubahan garis pantai secara dinamis, namun menghadapi tantangan seperti gangguan ombak, pencahayaan, dan objek non-pantai. Diperlukan metode yang lebih adaptif untuk meningkatkan akurasi deteksi. Penelitian ini bertujuan meningkatkan akurasi deteksi garis pantai dengan mengombinasikan Particle Swarm Optimization (PSO) dan operasi morfologi dilasi. PSO digunakan untuk optimasi segmentasi, sementara operasi morfologi dilasi memperjelas garis tepi dan mengurangi noise. Dataset berupa video pantai dikonversi menjadi citra statis menggunakan metode Timex, lalu dikoreksi dengan georektifikasi dan kalibrasi kamera. Tahapan utama meliputi pre-processing, segmentasi dengan PSO, serta post-segmentasi menggunakan operasi morfologi dilasi. Evaluasi menggunakan metrik PSNR, SSIM, FSIM, dan CWSSIM. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan akurasi deteksi secara signifikan. Segmentasi berbasis PSO memisahkan daratan dan perairan dengan lebih baik, sedangkan operasi morfologi dilasi memperkuat kontinuitas garis pantai dan mengurangi noise. Peningkatan nilai evaluasi meliputi PSNR 15,87%, SSIM 9,11%, FSIM 1,20%, dan CWSSIM 2,47%, terutama dalam kondisi pencahayaan sore hari. Dengan demikian, metode ini efektif dalam deteksi garis pantai dan direkomendasikan untuk pemantauan berbasis citra video.
Assessment of revetment performance against wave overtopping for mitigating tidal flooding at Lebih Beach Eryani, I Gusti Agung Putu; Andin, Ni Nyoman Yulleta; Armaeni, Ni Komang; Araújo, Odilia Belija Do Carmo; Jayantari, Made Widya
SINERGI Vol 29, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/sinergi.2025.2.008

Abstract

As one of the largest archipelagic nations, Indonesia faces significant coastal erosion challenges, particularly in Gianyar Regency, Bali, where coastline change rates have reached -11.12 m/year. To combat this issue, the Indonesian government has implemented revetment structures along the coastline, notably at Lebih Beach. This research systematically assesses the current performance of a coastal revetment structure on Lebih Beach, focusing on its ability to withstand modern wave conditions and prevent wave overtopping. The objective is to evaluate the structure’s physical integrity and functionality, especially as wave overtopping has impacted nearby communities and damaged infrastructure. The methodological framework incorporates detailed field surveys to document structural conditions and detect signs of erosion, material degradation, or damage. Topographic and bathymetric data are used to model the coastal and seabed profile, which is essential for simulating wave behavior. Wind, tide, and wave data from CMS-Wave in SMS 10.1 software provide insights into wave height, direction, and energy, helping predict wave impacts on each segment of the coastline. The research area is divided into six segments along the Lebih Beach coastline. Initial evaluations showed that segments 1 through 4 require further analysis due to evident vulnerabilities to wave forces. The reexamination compares the peak elevation of these segments, specifically their ability to withstand wave action at the established elevation of +5.00 m. This comparison allows for an accurate assessment of the structure’s resilience under current environmental pressures and guides recommendations for maintenance or reinforcement where needed. The evaluation results in segments 1, 2, 3, and 4 showed that the revetment still undergoes overtopping. Continuous monitoring and evaluation of coastal protection structures is needed to ensure the integrity of coastal communities and infrastructure in the face of ongoing environmental changes.
Analisis Kebutuhan Air Irigasi Dengan Software Cropwat Version 8.0 Daerah Irigasi Glundengan Kabupaten Jember Jayantari, Made Widya; Anita, Siti Indri; Nuraga, I Ketut
Nata Palemahan: Journal of Environmental Engineering Innovations Vol. 1 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38043/natapalemahan.v1i1.5363

Abstract

Terbatasnya ketersediaan yang ada pada wilayah Jaringan Irigasi membuat aliran debit air ke petak-petak sawah menjadi berkurang, sehingga analisis kebutuhan air irigasi di daerah ini perlu dilakukan, upaya untuk meningkatkan hasil pertanian setempat, supaya dari penelitian ini bisa mendapatkan pola tanam yang terbaik, memberikan pengaruh terhadap pembagian debit air irigasi yang tersedia di daerah irigasi khususnya Daerah Irigasi Glundengan dapat dilakukan secara optimal. Perhitungan kebutuhan air irigasi dilakukan dengan dua cara yaitu perhitungan dengan cara manual (KP-01) dan perhitungan menggunakan software CROPWAT version 8.0. Kebutuhan air irigasi mulai dari awal November menggunakan pola tanam padi-padi. Dari perhitungan manual (konsep KP-01), kebutuhan air irigasi maksimum adalah 1,97 ltr/dtk/ha sedangkan CROPWAT adalah 1,9507 ltr/dtk/ha. Untuk minimum dalam manual (KP-01) 0.0712 ltr/dtk/Ha, sedangkan CROPWAT adalah 0,0046 ltr/dtk/ha. Kebutuhan maksimum (KP-01) terjadi pada periode pertama Bulan Desember, sementara CROPWAT terjadi dalam 10 hari terakhir Bulan April. Untuk minimum (KP-01) terjadi pada periode pertama Bulan Agustus sementara minimum CROPWAT terjadi dalam 10 hari pertama Bulan Desember.
Analisis Kelayakan Panjang dan Tebal Perkerasan Runway Untuk Pesawat Jenis B737-900ER yang Beroperasi di Bandar Udara Banyuwangi Ariawan, I Putu; Wahyudi, Iqbal; Jayantari, Made Widya
Jurnal Ilmiah Telsinas Vol 4 No 2 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.929 KB) | DOI: 10.38043/telsinas.v4i2.3341

Abstract

Runway is an airport facility which is very important for aircraft landing and taking off. The runway is a square area on the surface of the airport that is prepared for aircraft take off and landing, without a well-planned and managed runway, the aircraft will not be able to use the airport. In designing the runway, it is strictly regulated regarding the length, width, orientation (direction), configuration, slope / slope, and thickness of the runway pavement. This final project will analyze the feasibility of the runway length and the thickness of the pavement (runway) for the operational plan aircraft that will be used in the next 20 years. With ARFL corrections to the existing runway conditions, the current runway length is 2,500 meters. For the next 20 years traffic flow is forecasted using linear regression analysis from 2011 to 2037. From the forecasting results, it was found that the total aircraft movement was 19,138 movements (R1), so it was planned to use the B 737 900 ER aircraft because this aircraft had a passenger capacity of 220 seats. This aircraft is the reference for the planning of the runway dimensions. Some of the resulting planning analyzes include: the length of the planned runway is 2,498 meters long and 45 meters wide. Meanwhile, the pavement planning analysis resulted in a surface layer thickness of 4 inches, a base coarse layer of 13 inches, and a subbase thickness of 22 inches.