Garuda - Garba Rujukan Digital

Pengembangan Model Resource Based terhadap Kompetensi Belajar Siswa di SMA Negeri 2 Siabu Darwis, Darwis; Syaputra, Adi
Jurnal Pendidikan Sains dan Komputer Vol. 4 No. 01 (2024): Artikel Riset Periode Februari 2024
Publisher : Information Technology and Science (ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/jpsk.v4i01.3665

Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya kompetensi belajar siswa di SMA Negeri 2 Siabu. Hal ini terjadi karena Kompetensi belajar siswa rendah dalam pembelajaran sehingga belum mencapai tujuan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan kompetensi belajar, aktivitas belajar, dan pengelolaan pembelajaran melalui penerapan model resource based learning di SMA Negeri 2 Siabu. Jenis penelitian ini adalah penelitian yang Research and Development atau penelitian dan pengembangan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengembangan model resource based learning terhadap kompetensi belajar siswa SMA Negeri 2 Siabu. Sampel penelitian adalah kelas eksperimen dan kontrol dengan alat pengumpulan data berupa tes. Analisa data menggunakan uji t yaitu uji yang digunakan untuk menghitung kesamaan dua rata-rata. Dari analisis data diper oleh hasil penelitian yaitu hasil tes belajar kelas kontrol dengan rata-rata pretes 46,67; simpangan baku 8,41 dan rata-rata postes 55,71; simpangan baku 9,783. Kelas eksprimen dengan rata – rata pretes 47,38; simpangan baku 24,14 dan rata-rata postes 60,24; simpangan baku 19,97. Hasil analisis dengan menggunakan uji t pada taraf ? = 0,05 diperoleh t-hitung = 3,79 sedangkan ttabel = 2,02. Maka kriteria pengujiannnya adalah - t1 – 1/2? < t < t1 – 1/2? atau – 2,02 < 3,79 < 2,02 yang menyatakan bahwa Ho ditolak sehingga Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa” Terdapat perbedaan yang signifikan terhadap kompetensi belajar siswa dengan pengembangan model di SMA Negeri 2 Siabu.

Analisis Tren, Pendekatan, dan Strategi Implementasi Difusi Inovasi dalam Pendidikan Dasar Uyun, Nurul; Misbah, Misbah; Syaputra, Adi; Juryatina, Juryatina
PEDAGOGOS : Jurnal Pendidikan Vol 7 No 1 (2025): Pedagogos : Jurnal Pendidikan
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/https://doi.org/10.33627/gg.v6i2

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi difusi inovasi dalam pendidikan dasar dan dampaknya terhadap kualitas pembelajaran. Difusi inovasi diartikan sebagai proses penyebaran ide atau praktik baru dalam komunitas sosial yang dapat mengubah pola perilaku dan meningkatkan efisiensi sistem pendidikan. Penelitian ini meliputi analisis literatur dan studi kasus mengenai penerapan inovasi dalam konteks pendidikan dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa difusi inovasi melibatkan identifikasi kebutuhan, pengembangan dan sosialisasi inovasi, serta dukungan sumber daya yang memadai, dimana pentingnya pendekatan kolaboratif dan berbasis teknologi, serta tren pembelajaran berbasis proyek dan penggunaan kecerdasan buatan yang semakin mendominasi. Selain itu, penelitian ini juga menyoroti tantangan yang dihadapi dalam mengadopsi inovasi, seperti resistensi dari pendidik dan keterbatasan sumber daya. Penelitian ini menegaskan bahwa difusi inovasi yang efektif dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan di masa depan. Dengan pendekatan yang inklusif dan sistematis, inovasi dalam pendidikan dasar diharapkan dapat memberikan manfaat bagi seluruh siswa, menciptakan lingkungan belajar yang lebih responsif dan relevan.

Analisis Tren, Pendekatan, dan Strategi Implementasi Difusi Inovasi dalam Pendidikan Dasar Uyun, Nurul; Misbah, Misbah; Syaputra, Adi; Juryatina, Juryatina
PEDAGOGOS : Jurnal Pendidikan Vol 7 No 1 (2025): Pedagogos : Jurnal Pendidikan
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/https://doi.org/10.33627/gg.v6i2

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi difusi inovasi dalam pendidikan dasar dan dampaknya terhadap kualitas pembelajaran. Difusi inovasi diartikan sebagai proses penyebaran ide atau praktik baru dalam komunitas sosial yang dapat mengubah pola perilaku dan meningkatkan efisiensi sistem pendidikan. Penelitian ini meliputi analisis literatur dan studi kasus mengenai penerapan inovasi dalam konteks pendidikan dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa difusi inovasi melibatkan identifikasi kebutuhan, pengembangan dan sosialisasi inovasi, serta dukungan sumber daya yang memadai, dimana pentingnya pendekatan kolaboratif dan berbasis teknologi, serta tren pembelajaran berbasis proyek dan penggunaan kecerdasan buatan yang semakin mendominasi. Selain itu, penelitian ini juga menyoroti tantangan yang dihadapi dalam mengadopsi inovasi, seperti resistensi dari pendidik dan keterbatasan sumber daya. Penelitian ini menegaskan bahwa difusi inovasi yang efektif dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan di masa depan. Dengan pendekatan yang inklusif dan sistematis, inovasi dalam pendidikan dasar diharapkan dapat memberikan manfaat bagi seluruh siswa, menciptakan lingkungan belajar yang lebih responsif dan relevan.

Development of an Augmented Reality-Based Practicum E-Module Integrated with Local Wisdom of Salak Fruit Pohan, Heni Mulyani; Syaputra, Adi; Harahap, Fatma Suryani; Yunita, Dinda; Siregar, Rabiyatul Adawiyah; Mabrouk, Anouar Ben
Jurnal Tadris Kimiya Vol 9, No 2 (2024)
Publisher : Department of Chemistry Education, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jtk.v9i2.39486

The integration of augmented reality (AR) technology into education has gained attention as an innovative tool to enhance students' learning experiences, particularly for abstract concepts such as chemical bonding. E-modules that incorporate AR can provide three-dimensional visualizations, making complex topics more accessible and engaging. This study aims to develop and validate practical e-modules using AR technology to enhance students' spatial intelligence while incorporating local wisdom from Padangsidimpuan. The research follows a Research and Development (R&D) approach using the Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation (ADDIE) model and a pretest-posttest control group design. Data were collected from three high schools in Padangsidimpuan using simple random sampling. Instruments included validation sheets (for material, media, and language), observation, user response questionnaires, and pretest-posttest tests to assess students' spatial intelligence. The e-module achieved high validation scores: 0.9 (material), 0.8 (media), and 0.9 (language). Student response rates were 80% (feasibility), 85% (AR usage), and 83.2% (language). Teachers provided an average response score of 88.6, indicating high practicality. The spatial intelligence assessment across the three schools yielded an average score of 0.85 in the high category. The AR-based e-modules effectively improve students' spatial intelligence by visualizing abstract chemical bonding concepts in 3D. This innovation contributes to enhancing chemistry education and preserving local wisdom in Padangsidimpuan, offering a model for future educational advancements.

Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah Terhadap Motivasi Kerja Guru Di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Angkola Timur Pasaribu, Safran Efendi; Darwis, Darwis; Syaputra, Adi
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 7, No 3 (2023): November 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v7i3.2023.1017-1021

The research aims to see the influence of school principal leadership management on teacher work motivation. The research population was all teachers at East Angkola 1 State High School. The research uses quantitative methods and correlational research types. The research instrument used a questionnaire. The research results show that, first, the principal's leadership management has a good effect on teacher performance. Second, the motivation of the school principal has an influence on teacher performance. Third, work motivation influences teacher performance at SMA Negeri 1 Angkola Timur. Therefore, it can be concluded that the principal's leadership has a positive effect on teacher work motivation at East Angkola 1 State High School (SMA).

Development of an Augmented Reality-Based Practicum E-Module Integrated with Local Wisdom of Salak Fruit Pohan, Heni Mulyani; Syaputra, Adi; Harahap, Fatma Suryani; Yunita, Dinda; Siregar, Rabiyatul Adawiyah; Mabrouk, Anouar Ben
Jurnal Tadris Kimiya Vol 9 No 2 (2024)
Publisher : Department of Chemistry Education, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jtk.v9i2.39486

The integration of augmented reality (AR) technology into education has gained attention as an innovative tool to enhance students' learning experiences, particularly for abstract concepts such as chemical bonding. E-modules that incorporate AR can provide three-dimensional visualizations, making complex topics more accessible and engaging. This study aims to develop and validate practical e-modules using AR technology to enhance students' spatial intelligence while incorporating local wisdom from Padangsidimpuan. The research follows a Research and Development (R&D) approach using the Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation (ADDIE) model and a pretest-posttest control group design. Data were collected from three high schools in Padangsidimpuan using simple random sampling. Instruments included validation sheets (for material, media, and language), observation, user response questionnaires, and pretest-posttest tests to assess students' spatial intelligence. The e-module achieved high validation scores: 0.9 (material), 0.8 (media), and 0.9 (language). Student response rates were 80% (feasibility), 85% (AR usage), and 83.2% (language). Teachers provided an average response score of 88.6, indicating high practicality. The spatial intelligence assessment across the three schools yielded an average score of 0.85 in the high category. The AR-based e-modules effectively improve students' spatial intelligence by visualizing abstract chemical bonding concepts in 3D. This innovation contributes to enhancing chemistry education and preserving local wisdom in Padangsidimpuan, offering a model for future educational advancements.

Mathematics Curriculum Management of Distance Learning Program in Junior High School Syaputra, Adi; Hidayati, Dian; Hasanah, Enung
Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 12 No. 1 (2023): January
Publisher : Department of Mathematics Education Program IPI Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/mosharafa.v12i1.753

Penerapan pembelajaran jarak jauh atau pembelajaran tatap muka di era pendidikan normal baru memiliki implikasi psikologis bagi siswa termasuk pada pelajaran matematika. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan model konseptual implementasi manajemen kurikulum dalam pembelajaran matematika jarak jauh di SMP. Penelitian ini merupakan kualitatif dengan pendekatan deskriptif dengan data berasal dari 10 SMP, data diperoleh secara kolektif berupa wawancara dari narasumber. Data diolah dengan aplikasi atlas.ti 8 kemudian divalidasi dan melakukan triangulasi sumber sehingga muncul hasil penelitian yakni (1) strategi pelaksanaan manajemen kurikulum dalam pembelajaran matematika jarak jauh yang diterapkan di pimpin langsung oleh kepala sekolah dengan bentuk brakedown peraturan, (2) pembelajaran yang dilakukan oleh guru berdasarkan perencanaan yang telah disusun oleh guru pada awal tahun ajaran, (3) sarana prasarana untuk pelaksanaan pembelajaran sudah terpenuhi, (4) pelatihan yang diberikan pada guru sudah di program oleh kepala sekolah dengan periodik, (5) pembentukan kelas yang dilakukan berfungsi untuk mengelompokan peserta didik sesuai dengan minat dan kemampuannya, (6) kendala yang dihadapi oleh guru adalah sulit mengetahui eksperesi peserta didik saat pembelajaran, (7) kendala yang dihadapi oleh peserta didik adalah jaringan dan kuota yang dimiliki oleh peserta didik sehingga sulit memahami materi yang disampaikan oleh guru. The implementation of distance learning or face-to-face learning in the new normal education era has psychologically affected the students, including in mathematics learning. This study aimed to find a conceptual model to implement curriculum management of distance learning in mathematics in junior high schools. This qualitative descriptive study collected data from 10 junior high schools. The data were obtained collectively by using interviews. The data was processed using the atlas.ti 8 application and then validated and triangulated the sources so that the results of the research emerged, namely, the implementation strategy of curriculum management of the distance learning in was directed by the school principal in the form of regulatory breakdown, learning carried out by the teacher based on the plan prepared by the teacher at the beginning of the school year, the infrastructure of the learning process was provided, the training provided to teachers was programmed by the principal periodically, the class distribution was based on the student’s interests and abilities, the obstacle faced by the teacher was that it was difficult to know the expressions of the students during learning, the obstacles faced by students was the internet quota and unstable network to such an extent that students were having difficulties to understand the materials delivered by the teacher.

Pengembangan Model Resource Based terhadap Kompetensi Belajar Siswa di SMA Negeri 2 Siabu Darwis, Darwis; Syaputra, Adi
Jurnal Pendidikan Sains dan Komputer Vol. 4 No. 01 (2024): Artikel Riset Periode Februari 2024
Publisher : Information Technology and Science (ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/jpsk.v4i01.3665

Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya kompetensi belajar siswa di SMA Negeri 2 Siabu. Hal ini terjadi karena Kompetensi belajar siswa rendah dalam pembelajaran sehingga belum mencapai tujuan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan kompetensi belajar, aktivitas belajar, dan pengelolaan pembelajaran melalui penerapan model resource based learning di SMA Negeri 2 Siabu. Jenis penelitian ini adalah penelitian yang Research and Development atau penelitian dan pengembangan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengembangan model resource based learning terhadap kompetensi belajar siswa SMA Negeri 2 Siabu. Sampel penelitian adalah kelas eksperimen dan kontrol dengan alat pengumpulan data berupa tes. Analisa data menggunakan uji t yaitu uji yang digunakan untuk menghitung kesamaan dua rata-rata. Dari analisis data diper oleh hasil penelitian yaitu hasil tes belajar kelas kontrol dengan rata-rata pretes 46,67; simpangan baku 8,41 dan rata-rata postes 55,71; simpangan baku 9,783. Kelas eksprimen dengan rata – rata pretes 47,38; simpangan baku 24,14 dan rata-rata postes 60,24; simpangan baku 19,97. Hasil analisis dengan menggunakan uji t pada taraf ? = 0,05 diperoleh t-hitung = 3,79 sedangkan ttabel = 2,02. Maka kriteria pengujiannnya adalah - t1 – 1/2? < t < t1 – 1/2? atau – 2,02 < 3,79 < 2,02 yang menyatakan bahwa Ho ditolak sehingga Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa” Terdapat perbedaan yang signifikan terhadap kompetensi belajar siswa dengan pengembangan model di SMA Negeri 2 Siabu.

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN HOMESCHOOLING UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SIWA DI SIBOLGA ILIR Darwis, Darwis; Syaputra, Adi; Amri, Khairul
PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran) Vol 7, No 3 (2024): PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran) Publish
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ptk.v7i3.431-437

The research aims to develop a homeschooling learning model for students in Sibolga Ilir. Homeschooling learning is carried out on students in groups in community homes to learn together and increase students' interest in learning to the maximum. The problem in this study is that the learning interest of students in Sibolga Ilir Village is not good. The research method develops a homeschooling learning model for students according to their learning interests. Overcoming this problem is carried out with a homeschooling learning model by grouping according to students' talents and learning interests. The results of the study of students' learning interests are good for each learning group with the homeschooling learning model in Sibolga Ilir village. Homeschooling learning can foster better sensitivity to social feelings towards peers. Able to provide empathy and quickly understand the feelings of others. Homeschooling learning activities will increase students' interest in learning even better.

Title

Found 9 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 9 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 9 Documents
Search