Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

DEVELOPMENT OF ANTENATAL CARE AND PRENATAL YOGA CLASSES FOR PREGNANT WOMEN IN MIDWIFE CLINICS DURING THE COVID-19 PANDEMIC Wahyuni, Islah; Hanim, Busyra; Suryani, Linda; Hayati, Susani
JCES (Journal of Character Education Society) Vol 4, No 3 (2021): Juli
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jces.v4i3.4899

Abstract

Abstrak: Banyaknya komplikasi yang terjadi pada ibu maternal, maka sejak dari   kehamilan sangat diperlukan pengawasan Ante Natal Care (ANC)  dengan baik dan tepat, apalagi dalam situasi pandemi COVID-19 saat ini menyebabkan bangsa Indonesia mesti memulai beradaptasi dengan kebiasaan baru agar tetap dapat hidup sehat. Perlu upaya peningkatan kualitas pelayanan ANC yang dapat diterapkan dalam masa pandemic COVID-19 dalam memperbaiki dan mencegah timbulnya masalah komplikasi selama kehamilan, yang dapat dilakukan melalui Kelas ANC secara berkelompok sebagai sarana belajar bersama tentang kesehatan ibu hamil. Tujuan kegiatan PKM ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu-ibu mengenai kehamilan,   persalinan, nifas, bayi baru lahir dan meningkatkan kesehatan ibu hamil dengan Prenatal Yoga selama masa pandemic ini. Pelaksanaannya di Klinik Bidan Praktek Mandiri Islah Wahyuni desa Kualu Kampar oleh tim PKM dosen Prodi Sarjana Kebidanan dan Profesi Bidan beserta mahasiswa. Teknis pelaksanaannya luring tatap muka dan dilanjutkan online via WhatsApps. Keberhasilan kegiatan PKM tampak dari antusias  ibu hamil dalam bertanya seputar masalah kebutuhan Yoga selama hamil dan respon ibu hamil dalam melakukan ulang latihan Prenatal Yoga saat dirumah mereka, ibu hamil tertarik dan sadar akan pentingnya kegiatan kelas ANC dan Prenatal Yoga ini dalam menjawab masalah dan kebutuhan mereka saat hamil masa pandemic ini. Abstract:   Many complications that occur in maternal, Ante Natal Care (ANC) supervision is needed, especially in the current situation of the COVID-19 pandemic which causes the Indonesian people to start adapting to new habits. An effort is needed to improve the quality of ANC services that can be applied during the COVID-19 pandemic to improve and prevent complications, which can be done through group ANC classes, as a means of learning together about the health of pregnant women. The purpose of PKM is to increase the knowledge, skills of mothers regarding pregnancy, childbirth, postpartum, newborns and improve the health of pregnant women with Prenatal Yoga during pandemic. The implementation at the Islah Wahyuni Independent Practice Midwife Clinic, by PKM team of lecturers and students of Program Study Midwifery. The technical implementation by face-to-face and continued online via WhatsApps. The result of PKM   can be seen from the enthusiasm of pregnant women in asking questions about the problem of yoga needs during pregnancy and the response of participants in re-practicing Prenatal Yoga at their home, pregnant women are interested and aware of the importance of  ANC and Prenatal Yoga classes in answering their problems and needs. when pregnant during this pandemic.
PENCEGAHAN STUNTING DENGAN PROGRAM SADAR GIZI DI KELURAHAN BENCAH LESUNG Hayati, Susani; Monica, Monica; Afriani, Lisda; Pratama, Lia Mustika; Gusri, Ghina Kamilah Rizqullah; Susanti, Wiana Tri Agus
JCES (Journal of Character Education Society) Vol 6, No 2 (2023): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jces.v6i2.13235

Abstract

Abstrak: Permasalahan yang terjadi di Kelurahan Bencah Lesung (1).Kurangnya pemahaman masyarakat setempat untuk menjaga perilaku hidup bersih dan sehat; (2) Kurang taunya para ibu betapa pentingnya ASI ekslusif dalam pencegahan stunting, serta makanan yang bergizi bagi balita untuk pemenuhan nutrisi anak sejak dini. Stunting adalah ganguan pertumbuhan anak. asupan zat gizi secara kronis. Stunting dapat katakan penyakit infeksi kronis yang ditunjukkan dengan nilai z-skor tinggi badan untuk umur (TB/U) < -2SD. Balita dikatakan stunting apabila memliki nilai z skor di bawah garis normal yaitu kurang dari -2SD (Nugroho et al., 2021). Tujuan kegiatan: (1) Memberikan penyuluhan kepada masyarakat setempat untuk menjaga perilaku hidup bersih dan sehat; (2) Edukasi terkait pencegahan kepada para ibu betapa pentingnya ASI ekslusif dalam pencegahan stunting, serta makanan yang bergizi bagi balita untuk pemenuhan nutrisi anak sejak dini. Metode pelaksanaan Keiatan: (1) persiapan kegiatan (2) pelaksanaan kegiatan; dan (3) evaluasi kegiatan. Jumlah peserta pada Pencegahan; stanting pada program sadar gizi di daerah bencah lesung sebanyak 23.357 orang, laki- laki terdiri dari 12.013 orang, perempuan 11.344 orang. Anak stunting 7 orang, stunting pada anak laki- laki 1 orang , stunting pada anak perempuan 6 orang.Abstract: The problems that occur in Bencah Lesung Village (1) The lack understanding of the local community to maintain clean and healthy living behavior; (2) Mothers do not know how important exclusive breastfeeding is in preventing stunting, as well as nutritious food for toddlers to fulfill children's nutrition from an early age. Stunting can be defined as a chronic infectious disease as indicated by a z- score for height for age (TB/ A) < 28D. Toddlers are said to be stunted if they have a z- core value below the normal line, which is less than 28D (Nugroho et al., 2021). Activity objectives (1) Providing counseling to the local community to promote clean and healthy living behavior; (2) Education related to enlightenment to mothers on the importance of exclusive breastfeeding in preventing stunting, as well as nutritious food for toddlers to fulfill children's nutrition from an early age Method of implementing Activity (1) preparation of activities; (2) implementation of activities; and (3) evaluation of activities. The number of participants in prevention of stunting in the nutrition awareness program in the dimples area was 23 357 people, consisting of 12013 men, 11 344 women. 7 people stunted children, 1person stunted boys, stunted girls 6 people.
Pembinaan Wanita Perimenopause Melalui Program Sehat dan Bugar (SEGAR): Development of Perimenopausal Women Through the Healthy and Fit Program (SEGAR) Hayati, Susani; Hanim, Busyra; Suryani, Linda; Martilova, Dona; Ningsih, Rena Afri; Dale, Dewwiny Septa; Ingelia, Ingelia
JURNAL ABDIMAS DOSMA (JAD) Vol. 3 No. 1 (2024): Januari
Publisher : IKATAN ALUMNI DOSEN MAGANG KEMENRISTEKDIKTI TAHUN ANGKATAN 2017

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70522/jad.v3i1.53

Abstract

Perimenopause is a natural transition period towards menopause. This period occurs within 2 to 8 years starting at the age of 40-55 years. Menstruation begins to become irregular, characterized by shortened or lengthened menstrual cycles. Many factors can influence early menopause, including smoking habits, a family history of early menopause, chemotherapy treatment for cancer, hysterectomy, removal of ovaries and psychological factors from continuous stress. The aim of this community service is to improve the quality of perimenopausal women's health through a healthy and fit (SEGAR) program. This program begins with 3 stages: the first stage is providing education through counseling, the second stage is health screening through checking blood pressure, blood glucose, cholesterol and uric acid and the third stage is carrying out healthy exercise. The results of outreach activities show an increase in knowledge of perimenopausal women pre and post test.
AROMA THERAPI DARI KOPI PEMBERANTAS SARANG NYAMUK Hayati, Susani; Lita, Nur Muklita; Nuraini, Miki; Fadillah, Happy Zalma; Pita, Linda Andra; Hayati, Khoiri Zahrotil
JURNAL ABDIMAS DOSMA (JAD) Vol. 3 No. 2 (2024): JUNI
Publisher : IKATAN ALUMNI DOSEN MAGANG KEMENRISTEKDIKTI TAHUN ANGKATAN 2017

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70522/jad.v3i2.61

Abstract

Coffee aromatherapy candles are candles that contain fragrant ingredients in the form of coffee which have many benefits and can be used as refreshing, relaxing, curing headaches, eliminating stress and anxiety, improving mood and overcoming insomnia as well as being a solution for the community in efforts to increase the body's immunity. . This article attempts to provide an overview and explanation regarding the work program for making coffee aromatherapy candles, including the process, stages, results and benefits. This article was written using a qualitative approach with a descriptive-explanatory model. As a result, the community receives new understanding and insights regarding the use of agricultural products. This article is limited to the implementation of KKN for the 2023/2024 period
Efektivitas Media Promosi Kesehatan Berbasis Website Terhadap Pengetahuan Tentang Bahaya Merokok Pada Remaja Di SMA Negeri 2 Bukit Batu Fitri, Rahmi Pramulia; Suryani, Suryani; Azwar, Yessi; Hayati, Susani; Hamduna, Alfi
Jurnal Ners Vol. 8 No. 2 (2024): OKTOBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v8i2.34864

Abstract

mematikan dan berbahaya bagi tubuh. Data BPS Tahun 2023 menunjukkan prevalensi merokok pada penduduk usia ³ 15 tahun di Provinsi Riau sebesar 27,76%. Berdasarkan catatan BK terdapat 18 siswa yang kedapatan merokok di lingkungan sekolah, dilanjutkan penuturan bahwa rata-rata siswa di SMA Negeri 2 Bukit Batu merupakan perokok. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas media promosi kesehatan berbasis website terhadap pengetahuan tentang bahaya merokok pada remaja di SMA Negeri 2 Bukit Batu. Penelitian ini bersifat kualitatif dan desain penelitian quasi experiment dengan one group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa laki-laki kelas XI-XII yang berjumlah 122 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 122 responden. Hasil uji statistik menunjukkan peningkatan yang signifikan rata-rata pengetahuan sebelum dan sesudah diberikan media promosi kesehatan berbasis website dengan p-value = 0,000 (p < 0,05) maka Ho ditolak yang artinya terdapat efektivitas media promosi kesehatan berbasis website terhadap pengetahuan tentang bahaya merokok pada remaja di SMA Negeri 2 Bukit Batu
EFEKTIVITAS MEDIA VIDEO TERHADAP PENGETAHUAN REMAJA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DI SMP NEGERI 3 PEKANBARU Najatin, Lauzah; Hayati, Susani
Zona Kebidanan: Program Studi Kebidanan Universitas Batam Vol 15 No 1 (2024): DESEMBER
Publisher : Universitas Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37776/zkeb.v15i1.1567

Abstract

Reproductive health problems are prone to occur in adolescents due to physical growth and self-maturity. Conditions make teenagers a prone period in reproductive health, such as deviant courtship patterns, promiscuous sex behavior, pregnancy that is not cold. These problems will have an impact on reproductive health in adolescents. The purpose of the study was to determine the effectiveness of video media on adolescents' knowledge about reproductive health in SMP Negeri 3 Pekanbaru. This research method is quantitative. This research uses Quasi Experiment Design method with Non Equivalent Control Group approach. The number of samples of the intervention group was 80 people and the control group was 80 people. The sampling technique is simple random sampling. The research was conducted in July 2024, using a reproductive health questionnaire instrument in adolescents. The analysis used was univariate and bivariate analysis using independent T-test. The results showed a pretest Pvalue of 0.289 and a post test Pvalue of 0.000, so it can be seen that there is a difference in students' knowledge about reproductive health between the group given the intervention and the control group that was not given the intervention, which means that there is an effectiveness of video media on adolescents' knowledge about reproductive health. The recommendation of this study is that schools can provide information and can implement it with socialization events through student activities so as to help increase knowledge about adolescent reproductive health.
Edukasi Dan Penggunaan KB Implan Dan IUD Di Wilayah Puskesmas Sidomulyo Hayati, Susani; Salim, Anisa; Salsabila, Asmarani; Cristiani, Grace; Al azimah, Laila; Ariana; Sari, Devita Eka; Meisyara, Anggi; Safitri, Dilla; Sani, Nadilah Putri 
Jurnal Cendekia Mengabdi Berinovasi dan Berkarya Vol 3 No 1 (2025): Januari
Publisher : Universitas Madako Tolitoli

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56630/jenaka.v3i1.779

Abstract

Peningkatan jumlah penduduk setiap tahunnya menjadi salah satu perhatian Pemerintah dan tenaga kesehatan. Program Pemasangan Kb gratis menjadi salah satu upaya untuk menjarangkan kehamilan dan menekan angka kelahiran. Metode kontasepsi jangka panjang dinilai efektif untuk mengatasi masalah peningkatan penduduk. Namun, penggunaan implan dan IUD masih sedikit dibandingkan KB jenis lain. Tujuan Pengabdian masyarakat Ini yaitu untuk meningkatkan pengetahuan Pasangan usia subur (PUS) sehingga angka pengguna Implan dan IUD meningkat. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini dimulai dari tahap perencanaan, pemberian edukasi terkait KB jangka panjang dengan metode ceramah,  tanya jawab dan dilanjutkan dengan Pemasangan KB implan dan IUD. Hasil pangabdian masyarakat ini yaitu adanya peningkatan pengetahuan Pasangan Usia Subur mengenai KB Implan dan IUD. Dari total 23 peserta yang mengikuti kegiatan ini terdapat 20 orang (86,95%) sebagai akseptor Implan dan 3 orang (13,04%) akseptor IUD. Ini menandakan adanya peningkatan jumlah pengguna dari KB Implan dan IUD.
Pemanfaatan Video Edukasi SADARI Sebagai Deteksi Dini Kanker Payudara Pada Remaja Hayati, Susani; Azwar, Yessi; Sari , Hamidah; Sri Wahyuni , Rika; Eka Prastika, Cindy; Noviyanti, Noviyanti
Smart Dedication: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2024): Smart Dedication: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : SMART SCIENTI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70427/smartdedication.v1i2.76

Abstract

Remaja berusia 17 hingga 21 tahun berisiko terkena kanker payudara karena adanya peningkatan hormon pubertas yang meningkatkan risiko terkena kanker payudara. Menurut WHO terdapat 2,3 juta wanita yang didiagnosis menderita kanker payudara dan 670.000 kematian secara global. Minimnya pengetahuan masyarakat tentang kanker dan deteksinya menjadi salah satu penyebab keterlambatan mendapatkan layanan medis. Upaya pendidikan kesehatan untuk mengubah pengetahuan, sikap, dan perilaku lebih efektif pada kelompok usia remaja dibandingkan pada kelompok usia dewasa. Salah satu alat media adalah penggunaan media video. Media video dapat menjadikan proses pembelajaran lebih jelas dan konkrit, siswa terdorong untuk mengamati, menyesuaikan teori dengan kenyataan dan mengerjakan sendiri Tujuan dari pengabdian masyarakat ini untuk meningkatkan pengetahuan remaja dalam mendeteksi kelaianan pada payudara sejak dini.  Metode pemberdayaan ini dilaksanakan dalam beberapa tahapan yang diawali dengan pre test, dilanjutkan kegiatan penyuluhan dengan menggunakan media video, simulasi dengan phantom dan diakhiri dengan post test. Peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah siswi SMA Negeri 2 Pekanbaru yang berjumlah 66 orang. Rata-rata  pengetahuan siswi sebelum diberikan penyuluhan kesehatan menggunakan video edukasi SADARI yaitu (41,36) dan setelah diberikan penyuluhan kesehatan menggunakan video edukasi SADARI yaitu (83,94).  Presentase pengetahuan sebelum diberikan penyuluhan mayoritas siswi mempunyai pengetahuan kurang yaitu 86 % sedangkan presentase pengetahuan setelah diberikan penyuluhan mayoritas mempunyai pengetahuan baik sebanyak 77,3%. Dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan dan pemahaman peserta yang signifikan tentang pemeriksaan SADARI. Pentingnya keterlibatan pihak sekolah dalam memberikan dukungan dan motivasi bagi remaja agar menyadari pentingnya SADARI.
Pemanfaatan  Media Booklet Terhadap Peningkatan Pengetahuan Ibu Tentang Masa Menopause di Desa Air Terbit Kecamatan Tapung Kabupaten Kampar Dale, Dewinny Septalia; Aryatiningsih, Dwi Sapta; Hayati, Susani; Ningsih, T. Hartian Silawati; Afriningsih, Rena; Ningsih, Khoiri
NuCSJo : Nusantara Community Service Journal Vol. 1 No. 4 (2025)
Publisher : Lembaga Penelitian Dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/q4gv0m86

Abstract

Menopause merupakan fase fisiologis yang dialami setiap wanita, ditandai dengan berhentinya menstruasi secara permanen akibat penurunan fungsi ovarium. Proses ini biasanya terjadi pada usia 45–55 tahun, dan membawa berbagai perubahan fisik maupun psikologis seperti hot flashes, gangguan tidur, mudah cemas, perubahan suasana hati, hingga penurunan fungsi seksual. Tujuan dengan pemberian edukasi melalui booklet, diharapkan ibu-ibu usia menopause dapat lebih memahami perubahan yang sedang mereka alami, serta mengetahui cara yang tepat untuk menghadapinya. Metode Penyuluhan, Praktik serta evaluasi. Hasil Kegiatan pengabdian masyarakat dengan tema “Pemanfaatan Media Booklet Terhadap Peningkatan Pengetahuan Ibu tentang Masa Menopause” telah terlaksana dengan baik di wilayah kerja Desa Air Terbit, Kecamatan Tapung  Kabupaten Kampar. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan meningkatkan pengetahuan ibu-ibu usia 40–55 tahun mengenai menopause, baik dari sisi perubahan fisik, psikologis, maupun cara menghadapinya. Melalui penyuluhan langsung dan pembagian booklet edukatif, peserta mendapatkan informasi yang mudah dipahami dan dapat dibaca ulang secara mandiri. Hasil post-test menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta setelah diberikan edukasi. Antusiasme dan keterlibatan peserta selama kegiatan juga menunjukkan bahwa penyuluhan ini sesuai dengan kebutuhan mereka. Saran dalam kegiatan ini adalah menjadikan media booklet sebagai alat edukasi rutin untuk wanita menopause.
POLA ASUH ORANG TUA DENGAN KECERDASAN INTELEKTUAL PADA ANAK USIA PRASEKOLAH Hayati, Susani; Martilova, Dona
MIDWIFERY JOURNAL Vol 1, No 4 (2021): Volume 1 Nomor 4, Desember 2021
Publisher : Universitas Malahayati Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mj.v1i4.5657

Abstract

Background : Intellectual Intelligence (IQ) is the ability to work in the abstract, both using ideas, symbols, logical relationships, and the ability of theoretical concepts. One of the fundamental factors that affect IQ is the environment which includes honing, caring, and nurturing. Mental stimulation (sharpening) stimulates psychosocial mental development, including intelligence. Children who get a lot of directed stimulation will develop faster than children who get less or even no stimulation. (Roseli, 2011; Soetjaningsih, 2014). There is a relationship between early childhood education stimulation and intelligence quotient in preschoolers (Fazrin, 2017)Purpose: To find out there is a relationship between parenting patterns and intellectual intelligence in preschool-aged children.Methods: A correlational study with a cross sectional approach using a total sampling technique with a sample of 48 respondents who have taken the IQ test. Data collection was done by using a questionnaire. Analysis of univariate and bivariate data with chi square test.Results: Most of the parents who applied democratic parenting showed intellectual intelligence above the average as many as 27 people (56.5%). Meanwhile, permissive and authoritarian parenting tend to show an average intellectual intelligence of 7 respondents (14.6%) and 5 respondents (10.4%). The results of the Chi Square test show that there is a relationship between parenting patterns and intellectual intelligence because p value = 0.029 < (0.05).Conclusion is that there is a relationship between parenting and intellectual intelligence in preschool-aged children at Aisyiah 7 Kindergarten, Pekanbaru.Suggestion It is hoped that the results of this study can be developed for further research, by adding other variables that may have an influence on parenting patterns and the level of intellectual intelligence.  Keywords: Parenting, Intellectual Intelligence  ABSTRAKLatar belakang Kecerdasan Intelektual (IQ) adalah kemampuan untuk bekerja secara abstrak, baik menggunakan ide-ide, symbol, hubungan logis, dan kemampuan konsep-konsep teoritis. Salah satu faktor mendasar yang mempengaruhi IQ adalah lingkungan yang termasuk didalamnya asah, asih, dan asuh. Stimulasi mental (asah) merangsang perkembangan mental psikososial diantaranya adalah kecerdasan. Anak yang banyak mendapat stimulasi yang terarah akan lebih cepat berkembang   dibandingkan anak yang kurang atau bahkan tidak mendapat stimulasi. (Roseli, 2011; Soetjaningsih, 2014). Terdapat hubungan stimulasi pendidikan anak usia dini dengan integelensi quotient pada anak usia prasekolah (Fazrin, 2017)Tujuan : Mengetahui ada hubungan antara pola asuh orang tua dengan kecerdasan intelektual pada anak usia prasekolah.Metode: Penelitian correlational dengan pendekatan cross sectional menggunakan teknik total sampling dengan sampel 48 responden yang telah mengikuti tes IQ. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Analisa data univariat dan bivariat dengan uji chi square.Hasil penelitian: Sebagian besar orang tua yang menerapkan pola asuh demokratis menunjukkan kecerdasan intelektual diatas rata-rata yaitu sebanyak 27 orang (56,5%). Sedangkan pola asuh permisif dan otoriter cenderung menunjukkan kecerdasan intelektual rata-rata yaitu sebanyak 7  responden (14,6%), dan 5 responden (10,4%). Hasiln uji Chi Square menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pola asuh orang tua dengan kecerdasan intelektual karena p value =0,029 < (0,05).Kesimpulan terdapat hubungan pola asuh orang tua dengan kecerdasan intelektual pada anak usia prasekolah di TK Aisyiah 7 Pekanbaru.Saran Diharapkan hasil penelitian ini dapat dikembangkan untuk penelitian selanjutnya, denganmenambahkan variabel lain yang dimungkinkan memiliki pengaruh terhadap pola asuh orang tua dan tingkat kecerdasan intelektual.  Kata kunci : Pola Asuh Orang Tua, Kecerdasan