Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Pengaruh Edukasi Gizi Berbasis Edutainment Terhadap Pengetahuan Dan Perilaku Konsumsi Sayur Dan Buah Pada Siswa Sdn 5 Barandasi Mumba, A.Mumba'ul Mukhniyati; Kurnia Yusuf; St.Masithah; Musdalifah; Musliha Mustary
JURNAL GIZI DAN KESEHATAN Vol 13 No 2 (2021): JURNAL GIZI DAN KESEHATAN
Publisher : UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35473/jgk.v13i2.210

Abstract

Vegetables and fruits are some useful food source for health, development, and growth. So those are very important to be consumed especially for children. One of the causes the lack consumption of vegetables and fruit is the lack children knowledge that will have an impact on their behavior. One of the efforts can be made is through nutrition education, because changes in one's knowledge can be started by providing information. This research aims to find out the influence of edutainment-based nutrition education on the knowledge and behavior of vegetables and fruits consumption in sdn 5 Barandasi students. This type of research is the Quasi Experiment,designed using a one group pretest-posttest design. The population in this study was all grade VI students at SD Negeri 5 Barandasi, as many as 73 students and sampling techniques using Purposive Sampling technique. Measurements are made using questionnaire sheets. The statistical test used is the wilcoxon signed rank test because the data is not distributed normally. The results showed that there was an increase in the average knowledge and behavior of vegetables and fruits consumption before and after being given edutainment-based nutrition education. Wilcoxon Signed Ranks Test statistical test results show that edutainment-based nutrition education has a significant influence on vegetables and fruits consumption knowledge in SDN 5 Barandasi students aimed at results (p value 0,003<0,05) and vegetables and fruits consumption behavior in SDN 5 Barandasi students aimed at results (p value 0,004<0,05).There is an influence of edutainment-based nutrition education on the knowledge and behavior of vegetables and fruits consumption in SDN 5 Barandasi students. Abstrak Sayur dan buah merupakan sumber pangan yang bermanfaat bagi kesehatan, perkembangan, dan pertumbuhan maka dari itu sangat penting dikonsumsi terutama bagi anak-anak. Salah satu penyebab kurangnya konsumsi sayur dan buah adalah kurangnya pengetahuan anak yang akan berdampak pada perilaku anak. Salah satu upaya dapat dilakukan yaitu melalui edukasi gizi, karena perubahan pengetahuan sesorang dapat dimulai dengan memberikan informasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh edukasi gizi berbasis edutainment terhadap pengetahuan dan perilaku konsumsi sayur dan buah pada siswa SDN 5 Barandasi. Jenis penelitian ini adalah Quasi Experiment, dengan rancangan menggunakan desain one group pretest-posttest. Populasi pada penelitian ini adalah semua siswa(i) kelas VI di SD Negeri 5 Barandasi, sebanyak 73 siswa dan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling. Pengukuran dilakukan menggunakan lembar kuesioner. Uji statistik yang digunakan adalah uji wilcoxon signed rank test karena data tidak terdistribusi normal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan rerata pengetahuan dan perilaku konsumsi sayur dan buah sebelum dan sesudah diberikan edukasi gizi berbasis edutainment. Hasil uji statistik wilcoxon signed ranks test menunjukkan bahwa edukasi gizi berbasis edutainment memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pengetahuan konsumsi sayur dan buah pada siswa SDN 5 Barandasi yang ditujukan dengan hasil (p value 0,003<0,05) dan perilaku konsumsi sayur dan buah pada siswa SDN 5 Barandasi yang ditujukan dengan hasil (p value 0,004<0,05). Terdapat pengaruh edukasi gizi berbasis edutainment terhadap pengetahuan dan perilaku konsumsi sayur dan buah pada siswa SDN 5 Barandasi.
Pengaruh pemberian kapsul daun kelor terhadap kandungan hemoglobin ibu menyusui Musliha Mustary; Fanni Astuti; Sitti Nurintang; Saleha Saleha
Jurnal Berita Kesehatan Vol 13: Desember 2020
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Gunung Sari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (520.813 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung daun kelor terhadap Hemoglobin ibu menyusui. Penelitian ini murni eksperimental. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan diperoleh sebanyak 40 sampel yang terdiri dari 20 kelompok kontrol dan 20 kelompok intervensi. Sampel darah diuji dengan metode ELISHA, perawatan dilakukan dengan memberikan kapsul tepung daun selama 3 minggu dan menjaga penarikan makanan pada kelompok kontrol yaitu kelompok tidak diberi kapsul tepung daun kelor. Penelitian ini menunjukkan bahwa kadar Hemoglobin di antara kelompok yang diberi tepung tepung Kapsul (intervensi) dan kelompok kontrol setelah masuk daun melalui uji Mann Whitney menunjukkan nilai p = 0,20 ini menunjukkan tidak ada pengaruh pemberian Kelor daun melawan Hemoglobin. Pemberian daun kelor dapat meningkatkan kadar Hemoglobin.
Efektivitas Senam Dismenore Dan Abdominal Stretching Exercise Terhadap Intensitas Nyeri Haid Pada Remaja Dismenore Primer Nur Partiwi; saleha saleha; Musliha Mustary
Jurnal Berita Kesehatan Vol 14 No 1 (2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Gunung Sari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (439.319 KB) | DOI: 10.58294/jbk.v14i1.48

Abstract

Gangguan menstruasi yang sering dialami remaja yaitu nyeri haid atau dismenore yang merupakan kram atau nyeri pada perut bagian bawah menjelang menstruasi dan berlangsung dua hari atau selama menstruasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui intensitas nyeri haid pada remaja dismenore primer yang diberi senam dismenore dan abdominal stretching exercise. Penelitian merupakan quasi eksperimental dengan rancangan post-test only control group dilaksanakan di Pondok Pesantren dengan jumlah sampel 36 remaja dismenore primer yang terbagi dalam 3 kelompok yaitu 12 responden melakukan senam dismenore, 12 responden melakukan abdominal stretching exercise dan 12 responden tidak melakukan apapun (Kontrol). Senam dismenore dan abdominal stretching exercise dilakukan selama 4 hari berturut-turut pada sore hari sebelum hari pertama menstruasi. Selanjutnya dilakukan pengkajian intensitas nyeri haid pada saat hari pertama menstruasi dengan menggunakan kuisioner intensitas nyeri (Numeric Rating Scale). Hasil penelitian ini menunjukkan kelompok intervensi senam dismenore terdapat 58,3% mengalami nyeri ringan, dan 41,70% nyeri sedang, pada kelompok intervensi abdominal stretching exercise terdapat 66.70% nyeri ringan dan 33.30% nyeri sedang, sementara pada kelompok kontrol terdapat 66.70% mengalami nyeri sedang dan 33.30% nyeri berat. Dengan demikian maka intervensi senam dismenore dan abdominal stretching exercise dapat mengurangi intensitas nyeri haid pada remaja dismenore primer.
Formulasi Dan Uji Aktivitas Sediaan Gel Hand Sanitizer Ekstrak Kulit Jeruk Bali (Citrus maxima merr ): Formulasi Dan Uji Aktivitas Sediaan Gel Hand Sanitizer Ekstrak Kulit Jeruk Bali (Citrus maxima merr ) Arifuddin Yunus; Fajrul Fhalag Baso; Waode Fefen Nurmalah; Musliha Mustary
Ahmar Metastasis Health Journal Vol. 1 No. 4 (2022): Ahmar Metastasis Health Journal
Publisher : Yayasan Ahmad Mansyur Nasirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53770/amhj.v1i4.90

Abstract

Introduction: Hand sanitizer is one of the antiseptic ingredients in the form of a gel that is often used by the public as a practical hand washing medium. One of the plants that can be used as traditional medicine is the peel of the Bali Orange (Citrus maxima Merr). This study aims to determine the presence of antiseptic activity in the hand sanitizer formula of the ethanolic extract of the grapefruit peel. The grapefruit peel extraction process was carried out by maceration using 70% ethanol solvent and made into a hand sanitizer gel using Carbomer, Tea, Nipagin, Propylenglikol and Aquadest, made IV formulas with concentrations of 0.5%, 1%, and 1.5% active ingredients 2%. Organoleptic test, dispersion diameter, pH, and homogeneity were carried out. The results of this study indicate that the ethanolic extract of the peel of the grapefruit (citrus maxima merr) can function as an antiseptic, a concentration of 1% has the largest inhibition zone compared to the three concentrations. The group of chemical compounds contained in the peel extract of grapefruit (citrus maxima merr) are flavonoids, tannins. Pendahuluan:  Hand sanitizer merupakan salah satu bahan antiseptik berupa gel yang sering digunakan masyarakat sebagai media pencuci tangan yang praktis. Salah satu tanaman yang dapat digunakan sebagai obat tradisional adalah kulit Jeruk Bali  (citrus maxima merr). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya aktivitas antiseptik didalam formula hand sanitizer ekstrak etanol kulit Jeruk Bali.  Proses ekstraksi kulit Jeruk Bali dilakukan dengan maserasi menggunakan pelarut etanol 70% dan dibuat menjadi gel hand sanitizer menggunakan Carbomer, Tea, Nipagin, Propylenglikol dan Aquadest, dibuat IV formula dengan kosentrasi bahan aktif 0,5%, 1%, dan 1,5%, 2%. dilakukan Uji Organoleptis, Diameter daya sebar, Ph, dan Homogenitas. Hasil penelitian ini menunjukkan ekstrak etanol kulit Jeruk Bali (citrus maxima merr) dapat berfungsi sebagai antiseptik , konsentrasi 1% memiliki zona hambat paling besar dibandingkan dengan ketiga konsentrasi tersebut. Golongan senyawa kimia yang terdapat didalam ekstrak kulit Jeruk Bali (citrus maxima merr) yaitu flavonoid, tanin.
Hubungan Dukungan Suami Dalam Pemberian ASI Eksklusif Di Dusun Bonti-Bonti Desa Mattoangin Bantimurung Kab.Maros Musliha Mustary; Musdalifah Syamsul; Selvia; Aisyah Vitarani; Sitti Nur Intang
Sehat Rakyat: Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2022): Mei 2022
Publisher : Yayasan Pendidikan Penelitian Pengabdian Algero

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (201.874 KB) | DOI: 10.54259/sehatrakyat.v1i2.921

Abstract

Breast milk is the first natural food for babies which provides all the vitamins, minerals and nutrients a baby needs for growth in the first six months and no other food or fluids are needed. Breast milk fulfills half or more of a child's nutritional needs in the first year to the second year of life. The low level of breastfeeding in Indonesia is due to the lack of knowledge of pregnant women, families and communities about the importance of breastfeeding. This problem is exacerbated by the incessant promotion of formula milk and the lack of support from the community. This study aims to determine the relationship of husband's support in exclusive breastfeeding in Bonti-Bonti , Mattoangin , Bantimurung , in Maros  2020. This type of research is quantitative analytic with a cross-sectional approach with total sampling technique using primary and secondary data. The results showed that there was a relationship between husband's support and exclusive breastfeeding in Bonti-Bonti hamlet, Mattoangin village, Bantimurung district, Maros district.
Dukungan Tenaga Kesehatan dalam Pemberian ASI Eksklusif : Health Worker Support in Exclusive Breastfeeding Musliha Mustary; Zulfia Samiun; Aslinda Aslinda; Hasnidar Hasnidar
Jurnal Ilmiah Kebidanan dan Kesehatan (JIBI) Vol. 1 No. 1 (2023): Volume 1 Nomor 1 Desember 2023
Publisher : Sarana Ilmu Indonesia (salnesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36590/jibi.v1i1.700

Abstract

ASI memiliki nilai nutrisi yang sangat komprehensif dan penting bagi pertumbuhan serta perkembangan optimal bayi, mencukupi kebutuhan gizi hingga usia 6 bulan. Tindakan untuk memberikan dukungan pada peningkatan pemberian ASI eksklusif  tergambar dari berbagai pernyataan resmi atau kesepakatan, baik pada tingkat global maupun nasional, yang bertujuan untuk melindungi, mempromosikan, dan mendukung praktik pemberian ASI. Penelitian ini mengenai  dukungan  tenaga kesehatan  dalam  pemberian ASI  eksklusif di dusun Bonti-Bonti desa Mattoangin Kecamatan Bantimurung Kabupaten Maros. Metode penelitian yang diterapkan adalah analisis kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional, Sampel dalam penelitian ini terdiri dari 26 individu, yaitu seluruh Ibu yang sedang menyusui yang tercatat di Pusat Kesehatan Desa (Pustu) Mattoangin, lebih tepatnya di Dusun Bonti-Bonti, Desa Mattoanging Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros pada tahun 2020. Dukungan yang diberikan oleh tenaga kesehatan sudah memadai meski hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan antara dukungan tenaga kesehatan dengan pemberian ASI. Dalam hal ini ibu-ibu lebih banyak berdiskusi dan mengandalkan dukungan dari keluarga mereka dalam konteks pemberian ASI eksklusif.  Tidak ada hubungan antara dukungan tenaga kesehatan dengan pemberian ASI di Wilayah Kerja Dusun Bonti-Bonti Desa Mattoanging Kecamatan Bantimurung Kabupaten Maros (p=Value=0.069) berdasarkan uji statistik p-value > 0,05
BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PREEKLAMPSIA PADA IBU HAMIL Rahakbauw, Grenny Zovianny; Pratama Putra, Bayu; Mustary, Musliha; Yulianita, Yulianita; Wahidah, Nurul Jannatul
Ensiklopedia of Journal Vol 6, No 4 (2024): Vol. 6 No. 4 Edisi 3 Juli 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/eoj.v6i4.2496

Abstract

WHO estimates that preeclampsia cases are seven times higher in developing countries than in developed countries. The cause of preeclampsia is not only caused by one factor, but many factors cause preeclampsia and eclampsia disease (multiple causation). Parity, history of hypertension, diabetes. Based on the survey results at Sansani Hospital, it is known to have an incidence of preeclampsia of 21.95%. The purpose of the study was to determine several factors that cause the incidence of preeclampsia. This type of research uses quantitative with a cross sectional approach. The research was conducted in January 2023 using simple random sampling. The sample amounted to 79 people. The results showed there was a relationship between parity (p value 0.000) and hypertension (p value 0.000) on the incidence of preeclampsia. Based on the results of the study is expected to be input and information to pregnant women regarding parity and history of the incidence of preeclampsia in pregnant women. For health workers, it is expected to be information in health services in order to prevent risk factors for preeclampsia in pregnant women as early as possible. Keywords: Hypertension, Parity, Preeclampsia
Motivasi Ibu dengan Pemberian ASI Eksklusif di Desa Mattoangin Kab. Maros Mustary, Musliha
Journal of Health Education and Literacy Vol 6 No 2 (2024): Journal of Health, Education and Literacy (J-Healt)
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/j-healt.v6i2.3300

Abstract

Air susu ibu adalah pilihan makanan terbaik dan kaya gizi pada tahap awal kehidupan untuk setiap bayi yang lahir. Penting untuk memahami dan menguatkan motivasi ibu untuk mempromosikan ASI. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari 26 responden, yaitu semua ibu yang sedang menyusui yang tercatat di Pusat Kesehatan Desa (Pustu) Mattoangin, khususnya di Dusun Bonti-Bonti, Desa Mattoanging, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros. Menggunakan analisis bivariat uji Chi-Square untuk menemukan korelasi antara variabel independen dan variabel dependen. terdapat untuk hubungan yang signifikan antara motivasi ibu dengan pemberian ASI (p=Value=0,000). Keinginan ibu untuk memberikan yang terbaik bagi anaknya memiliki dampak yang signifikan terhadap motivasi ibu untuk memberikan ASI dan meningkatkan produksi ASI, ibu dapat memberikan sugesti dan motivasi pada dirinya sendiri bahwa produksi ASInya akan berlimpah. Ibu diharapkan memiliki tingkat motivasi yang tinggi yang dapat memengaruhi kondisi psikologis ibu. Hal ini menjadi penting untuk meningkatkan kemampuan ibu dalam memberikan ASI eksklusif dengan sukses.
EDUKASI SADARI SEBAGAI UPAYA DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA PADA GURU DAN SISWI Zulfia Samiun; Aslinda Aslinda; Fitria Hasanuddin; Sitti Maryam Bachtiar; Ratna Wulandari; Sitti Zakiyyah Putri; Musliha Mustary
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 8, No 3 (2024): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v8i3.23415

Abstract

Abstrak: Kanker payudara menjadi perhatian global karena tingginya insiden di seluruh dunia. Peningkatan kesadaran akan kanker payudara sangat penting untuk membantu perempuan berisiko mencari perawatan medis untuk penyakit tersebut. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan terutama guru dan siswi mengenai cara deteksi dini kanker payudara. Sebelum kegiatan dilakukan, sosialisasi dilakukan di sekolah untuk mengetahui gambaran pengetahuan guru dan siswi di lokasi kegiatan. Kegiatan pengabdian ini dilakukan selama 2 hari, pada hari pertama dilakukan silaturrahmi antara tim pengabdian dengan mitra serta sosialisasi kegiatan, sedangkan hari kedua dilakukan edukasi bahaya kanker payudara dan simulasi/praktik SADARI pada guru dan siswi di MAS Muallimin Muhammadiyah Makassar sebanyak 25 orang yang terdiri dari 10 guru dan 15 siswi. Sebelum dan setelah edukasi dilakukan pengisian kuesioner untuk melihat distribusi frekuensi pengetahuan peserta. Hasil akhir kegiatan memperlihatkan adanya perubahan skor pengetahuan peserta dimana sebelum edukasi didapatkan skor pretest pengetahuan dengan nilai rata-rata 55, setelah edukasi didapatkan skor pengetahuan peserta dengan nilai rata-rata 73. Ini memperlihatkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan mengenai kanker payudara dan pemeriksaan payudara secara mandiri setelah dilakukan edukasi.Abstract: Breast cancer is a global concern due to its high incidence worldwide. Increased awareness of breast cancer is essential to help at-risk women seek medical treatment for the disease. This community service activity was carried out to increase knowledge, especially teachers and female students, about how to detect breast cancer early. Before the activity was carried out, socialization was carried out at the school to find out the description of the knowledge of teachers and students at the location of the activity. This service activity was carried out for 2 days, on the first day a friendship was held between the service team and partners and socialisation of activities, while the second day was carried out education on the dangers of breast cancer and simulation / practice of SADARI for teachers and students at MAS Muallimin Muhammadiyah Makassar as many as 25 people consisting of 10 teachers and 15 students. Before and after education, a questionnaire was filled in to see the frequency distribution of participants' knowledge. The final results of the activity showed a change in the participants' knowledge score where before education the pretest knowledge score was obtained with an average value of 55, after education the participants' knowledge score was obtained with an average value of 73. This shows that there is an increase in knowledge about breast cancer and breast self-examination after education.
FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA HIPERTENSI PADA IBU HAMIL Maryana, Nana; Mustary, Musliha; Rotinsulu, Ria Angelina Jessica; Herniyatun, Herniyatun
Ensiklopedia of Journal Vol 7, No 1 (2024): Vol. 7 No. 1 Edisi 3 Oktober 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/eoj.v7i1.2766

Abstract

Abstract: Hypertension is a medical condition in which a person's blood pressure shows systolic numbers ≥ 140 mmHg and diastolic blood pressure ≥ 90 mmHg. Based on data obtained from the Pattallassang Health Center, the percentage of pregnant women suffering from hypertension has increased every year. In 2020, 12.5% of pregnant women were diagnosed with hypertension. This figure increased in 2021 to 20.85%, and in 2022 it was recorded that 23.15% of pregnant women suffered from hypertension. A significant increase continued in 2023, with 25.74% of pregnant women experiencing hypertension. The purpose of the study was to determine the factors that cause hypertension in pregnant women. The research design used in this study was corss sectional. The research was conducted in June 2023 at the Pattallassang Health Center. The population is all pregnant women with a total of 245 people at the Pattallassang Health Center, Takalar Regency for the period January-June 2023. The sample amounted to 152 respondents selected using simple random sampling. The research instrument used a research questionnaire. Data analysis was performed univariate and bivariate. The results showed there was a relationship between the age of pregnant women (p value: 0.000) and parity (p value: 0.037) on the incidence of hypertension in pregnant women. It is recommended that pregnant women should more regularly check or control blood pressure so that early signs of hypertension can be detected, especially for pregnant women who are <20 years old and >25 years old.Keywords: Hypertension, Pregnant Women, Parity.