Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

ANALISIS KANDUNGAN GLUKOSA DAN FRUKTOSA PADA NIPAH (Nypa fruticans) DAN AREN (Arenga pinnata) Sarjani, Tri Mustika; Hasby, Hasby; Mawardi, Abdul L
BIOMA Vol 6, No 1 (2021): BIOMA:JURNAL BIOLOGI DAN PEMBELAJARAN BIOLOGI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/bioma.v6i1.4818

Abstract

Nypa fructicans dan Arenga pinnata tergolong dalam suku palmae. Tumbuhan ini sering dimanfaatkan oleh masyarakat aceh sebagai sumber air nira. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis kandungan glukosa dan fruktosa yang terkandung pada air nira (Nypa fruticans) dan air nira (Arenga pinnata). Penelitian ini menggunakan metode anthrone. Metode kolorimetri yang digunakan untuk menentukan konsentrasi gula dalam sampel berupa metode Anthrone. Sampel air nira dianalisis menggunakan spektrofotometer. Penelitian ini menunjukkan bahwa kandungan pada glukosa yang paling tinggi ada pada air Arenga pinnata sebesar 7,61%, sedangkan yang paling rendah pada air Nypa fruticans sebesar 4,66%. Demikian juga dengan kandungan fruktosa, dimana air Arenga pinnata sebesar 4,17% memiliki kandungan fruktosa yang paling tinggi sedangkan air Nypa fruticans  mengandung fruktosa paling rendah yaitu 1,90%.
Peningkatan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII Pada Konsep Struktur Dan Fungsi Jaringan Tumbuhan Melalui Model Pembelajaran Diskursus Multy Reprecentacy (DMR) Syifa Saputra; Mawardi Mawardi; Azwir Azwir; Afkar Afkar
SEMINAR NASIONAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN Vol. 1 No. 1 (2020): Seminar Nasional Peningkatan Mutu Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian tentang proses belajar mengajar penting dilakukan agar hasil pembelajaran dapat dievaluasi sehingga dapat dilihat hasil belajar siswa meningkat ataupun tidak. Penggunaan model pembelajaran Diskursus Multy Reprecentacy (DMR) bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa, aktivitas guru dan siswa serta respon siswa terhadap materi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan di kelas VIII SMP Negeri 1 Juli Kabupaten Bireuen. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan pendekatan kualitatif, yang dirancang dalam 2 siklus. Sumber data yaitu siswa kelas VIII6 SMP Negeri 1 Juli yang berjumlah 28 orang. Data penelitian didapatkan melalui tes, obsevasi, angket dan catatan lapangan kemudian dianalisis dengan menggunakan rumus persentase. Tahapan penelitian dilakukan dengan perencanaan, pelaksanan, observasi dan refleksi. Hasil penelitian didapatkan bahwa penerapan model pembelajaran Diskursus Multy Reprecentacy pada materi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan termasuk dalam kategori sangat baik. Hasil belajar siswa yang diperoleh pada siklus I dengan presentase 75% dan siklus II mengalami peningkatan menjadi 92%. Aktivitas guru pada siklus I dengan persentase rata-rata 76% dan pada siklus II meningkat menjadi 94%. Sedangkan aktivitas siswa pada siklus I dengan persentase rata-rata 72%, dan pada siklus II meningkat menjadi 91.5%. Respon siswa berada pada katagori baik, hal ini terbukti dari perolehan jawaban siswa yang menyatakan setuju sebesar 88% dan yang menyatakan tidak setuju hanya 12% dari keseluruhan siswa. Sehingga penggunaan model DMR dapat meningkatkan hasil belajar siswa, aktivitas guru serta respon siswa pada semua siklus yang sudah dilaksanakan.
Uji Organoleptik dan Kandungan Nutrisi pada Mie Kuning dengan Campuran Labu Tanah (Cucurbita moschata) dan Ubi Rambat (Ipomoea batatas Cut Rosa Faradila; Elfrida Elfrida; Mawardi Mawardi
Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 13, No 1 (2021): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jbe.v13i1.21840

Abstract

Makanan merupakan kebutuhan dasar manusia untuk keberlangsungan hidup dan sebagai sumber energi untuk menjalankan aktifitas fisik maupun biologis dalam kehidupan sehari-hari. Labu kuning dan ubi rambat diolah menjadi tepung, karena memiliki kandungan air yang rendah serta dapat digunakan dalam berbagai pembuatan produk makanan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui uji organoleptik dan kandungan nutrisi pada mie kuning berbahan dasar labu tanah (Curcubita Moschata) dan berbahan dasar ubi rambat (Ipomea Batatas). Metode penelitian ini adalah metode eksperimen. Hasil uji organoleptik mie kuning dengan campuran labu tanah dari 150 pertanyaan bahwa sebanyak 40% mengatakan sangat suka. Untuk mie kuning dengan campuran ubi rambat sebanyak 46,6% mengatakan sangat suka. Hasil uji kadar nutrisi ditemukan kandungan lemak tertinggi terdapat pada campuran labu dan tepung (50%: 50%) yaitu sebanyak 2,02% dan terendah terdapat pada campuran tepung dan ubi rambat (60%: 40%) yaitu sebanyak 0,61%. Sedangkan kadar karbohidrat tertinggi ditemukan pada campuran ubi rambat dan tepung (50% : 50%) yaitu 32,16% dan terendah terdapat pada campuran tepung 60% dan 40% ubi rambat yaitu 22,95%.
THE HABITAT CHARACTERISTICS OF Anadara granosa IN THE MANGROVE ECOSYSTEM IN LANGSA CITY, ACEH Mawardi Mawardi; Tri Mustika Sarjani
Biotik Vol 9, No 1 (2021): JURNAL BIOTIK
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/biotik.v9i1.8928

Abstract

Wilayah pesisir Kota Langsa dihuni oleh tumbuhan mangrove yang merupakan karakteristik wilayah pesisir. Ekosistm mangrove Kota Langsa memiliki kekayaan flora dan fauna yang beranekaragam. Ekosistem mangrove ini terdapat berbagai potensi sumberdaya alam, di antaranya kerang, kepah, dan berbagai macam biota perairan. Penelitian ini dengan tujuan untuk mengetahui karakteristik habitat Anadara granosa  yang sesuai di ekosistem mangrove Kota Langsa. Penelitian ini menggunakan metode  survey. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lokasi kuala langsa memiliki karakteristik habitat yang bagus bagi kelangsungan hidup kerang darah (Anadara granosa) dibandingkan dengan lokasi alur dua. Hasil uji Anova Menunjukkan bahwa lokasi penelitian berpengaruh nyata terhadap Jumlah spesies dan salinitas air, namun tidak berbeda nyata terhadap pH Air. Jika dilihat dari kandungan HCL dan Amonium pada kedua lokasi pengambilan sampel dapat kita lihat bahwa kedua lokasi tidak memiliki perbedaan yang signifikan, namun terdapat perbedaan yang signifikan terhadap jumlah spesies kerang darah. Rendahnya jumlah spesies kerang darah yang terdapat dilokasi alur dua dikarnakan habitatnya sudah tercemar oleh kegiatan pembangunan jalan dan bangunan lainnya.
BAWAL FISH GROWTH PATTERN CAUGHT BY FISHERMEN IN TPI KUALA LANGSA LANGSA LANGSA CITY Dini Fitria; Abdul L Mawardi; Indah Indah
BIOTIK: Jurnal Ilmiah Biologi Teknologi dan Kependidikan Vol 10, No 1 (2022): JURNAL BIOTIK
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/biotik.v10i1.13019

Abstract

The waters of the East Coast sea of Aceh have promising fishery potential with an abundance of fish species. a fish with a high selling value is the bawal fish species. Sea bawal fish in TPI Kuala Langsa is an important fishery commodity that has a high protein content and its marketing includes domestic and exports, especially in Asia, thus encouraging fishermen to make over fihing. The study was conducted from December to January 2022. The methods in this study are descriptive methods and observation techniques. The results showed that the bawal species caught by fishermen at TPI Kuala Langsa Kota langsa as many as 2 species, namely white bawal (Pampus argentus) and black bawal (Parastromateus niger). The long frequency distribution on white carries ranges from 156-307 mm class and black bawal in class 154-378 mm. The growth pattern of white bawal in December with a value of b is 1.143 while in January with a value of b is 1.4569 and black bawal in December with a value of b of 1.5484 while in January with a value of b of 1.8233.
BIVALVIAN DISTRIBUTION PATTERN BASED ON HABITAT CHARACTERISTICS IN THE COASTAL AREA OF LANGSA CITY Mawardi Mawardi; Fira Yolanda Fira Yolanda; Elfrida Elfrida; Tri Mustika Sarjani
Biotik Vol 9, No 2 (2021): JURNAL BIOTIK
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/biotik.v9i2.10146

Abstract

Bivalves are a class of Phylum molluscs which charaterized by soft, nonsegmented body and protected by a pair of shells. These animals are widespread in coastal areas, especially in mangrove ecosystems. Bivalves are suitable to be  used as indicators of aquatic biology because their lives are relatively sedentary and has the ability to respond to water conditions. The purpose of this study was to determine the distribution pattern of Bivalves in the coastal area of Langsa City based on the characteristics of their habitat. Sampling was carried out in March 2021. The method used in this study was the survey method. Determination of the sampling location using the Proposive Sampling method, so that 2 research locations were selected. The collected data was analyzed using the morissita index and dominance index formulas. The results showed that the distribution pattern of Bivalvia in the coastal area of Langsa City was generally classified as a clustered pattern category where the index value of Id>1. The habitat characteristics of the four Bivalvia species are almost the same, namely the texture of the sandy muddy substrate, but different habitat  are found for Anadara granosa, namely the sandy muddy texture with the preference of high salinity.
MOLLUSCA DIVERSITY BASED ON HABITATE CHARACTERISTICS ON SUJONO BEACH, BATU BARA DISTRICT, NORTH SUMATERA Nurfadilah Nurfadilah; Abdul L. Mawardi; Elfrida Elfrida
BIOEDUKASI Vol 19 No 2 (2021)
Publisher : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JEMBER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/bioedu.v19i2.24449

Abstract

Mollusca is a soft-bodied fauna that is widespread in various habitats including sand, mud and coral substrates. The purpose of this study was to determine the diversity of Mollusca based on habitat characteristics at Sujono Beach, Batu Bara Regency, North Sumatra. This research was conducted at Sujono Beach, Batu Bara Regency, North Sumatra. Sampling was conducted in February 2021. Sampling was carried out by purposive sampling method based on Mollusca habitat. The results showed that the diversity of Mollusca was in the medium category with a value of H '= 1.0048. The most preferred habitat for Mollusca is on sandy substrates, while the habitat that Mollusca does not like is coral substrate.
PELATIHAN PEMANFAATAN LIMBAH AMPAS TAHU SEBAGAI PRODUK PANGAN LAYAK KONSUMSI DI DESA MEURANDEH DAYAH Mawardi Mawardi; Tri Mustika Sarjani; Fadilah Fadilah
Global Science Society Vol 1 No 1 (2019)
Publisher : LPPM dan PM Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tahu merupakan sumber protein nabati yang sangat besar perannya untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat. Selain memiliki nilai gizi yang tinggi tahu juga dapat dijangkau oleh masyarakat dengan perekonomian menengah kebawah karena harganya yang relatif murah. Limbah dari produksi tahu berupa ampas padat dan ampas cair masih jarang dimanfaatkan oleh para produksi tahu dan masyarakat, sehingga terbuang sia-sia. Padahal ampas tahu dari tempat produksi tahu masih mengandung banyak unsur gizi seperti protein nabati dan karbohidrat, namun sayang limbah tersebut masih sangat jarang dimanfaaatkan oleh para produksi tahu dan masyarakat. Masyarakat desa Meurandeh Dayah yang mayoritas propfesinya sebagai petani dan buruh bangunan serta sebagian besar istrinya sebagai ibu rumah tangga, perlu dilakukan pembinaan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Dengan adanya pelatihan-pelatihan terhadap ibu-ibu di desa Meurandeh Daya sehingga akan terbentuk masyarakat yang kreatif dan inovatif, sehingga dapat membantu perekonomian keluarga yang akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarkat khususnya masyarakat. Hasil produksi ampas tahu dapat dimanfaatkan untuk dijadikan makan bernilai gizi tinggi dan bercita rasa lezat. Hasil produksi tempe dari limbah tahu dapat dipasarkan dengan harapan dapat menambah pendapatan mitra 1 dan mitra 2, dimana mitra dua selaku distributor dari hasil produksi mitra 1 yaitu ibu-ibu rumah tangga yang berada di desa Meurandeh Dayah.
PELATIHAN PEMBUATAN PAKAN IKAN DARI FERMENTASI BUNGKIL BIJI KEDELAI (Glycine max .Merri) di DESA TANJUNG SEUMANTOH KABUPATEN ACEH TAMIANG Tri Mustika Sarjani; Abdul L Mawardi; Fadilah Fadilah
Global Science Society Vol 2 No 2 (2020): Global Science Society (GSS) Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyaraka
Publisher : LPPM dan PM Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tanjung Seumantoh villagers are generally farmers, fishermen and entrepreneurs. House yards are used as land to increase family income for entrepreneurship. One of the businesses favored by the community through the home industry is making tempe from soybeans and making palm sugar from palm sugar. Waste from making tempeh and tofu in the form of cake is not used by the community, so it is wasted. The nutritional content of the soybean meal is still potential enough to be used by the community to be used as fish food, so that it can increase the economic income of the community. Based on the above problems, the community service team is interested in utilizing tempe and tofu waste from soybeans to increase community creativity, so increase the economy of citizens. The hope of the dedication team with the training in making fish feed from soybean meal can reduce the problems of partners in fish feed, because the village is also a producer of soybean meal which is organic waste from making tempe and tofu which is the home industry of the community.
PELATIHAN PEMBUATAN OBAT TRADISIONAL BERBAHAN DASAR BUBUK BAWANG HITAM (Black Garlic ) DI DESA TANJUNG SEUMANTOH KECAMATAN KARANG BARU KABUPATEN ACEH TAMIANG Ekariana S. Pandia; Abdul L Mawardi; Tri Mustika Sarjani
Global Science Society Vol 2 No 2 (2020): Global Science Society (GSS) Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyaraka
Publisher : LPPM dan PM Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Utilization of herbal plants for alternative medicine is very much studied now. One of the uses of kitchen ingredients that are often found is garlic. Utilization of garlic as an alternative treatment is often done and the last is the use of garlic into garlic onion. Black garlic is fermented garlic with a temperature of 700 – 800 C. Which is left for more than 12 days. The discovery began in China and Korea, which has benefit beyond the original garlic. Black garlic have stronger antioxidants than garlic. Sulfur amino acid compounds which are anti-cancer and neutropic antioxidants. This service aima to provide training for housewives in Tanjung Seumantoh karang Baru Village, Aceh Tamiang to utilize the spices which are often used as food additives in order to make traditional medicines that provide economic value, so they can help the community’s economy itself. By making black garlic powder, the selling price is better and more durable than direct consumption black garlic. The activity lasted for 6 months from April to October 2019 . with this community service program, it became a solution to the problems faced by housewives as a source of supplementary household economics and to find alternative