Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Sosial

Penguatan Daya Saing UMKM Aromanis Barokah Kembar Dengan Implementasi Praktik Bisnis Bekelanjutan Di Kecamatan Parompong Kabupaten Bandung Maulana, Muhammad Fikri; Yuniarti, Yuyun; Sulaeman, Firda; Aziza, Dwiananda Reza
Jurnal Pengabdian Sosial Vol. 2 No. 9 (2025): Juli
Publisher : PT. Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/kv5p0b85

Abstract

Kabupaten Bandung Barat menunjukkan peningkatan jumlah Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari tahun ke tahun, dari 12.119-unit pada 2019 menjadi 22.366 unit pada 2021. Peningkatan ini didorong oleh perkembangan ekonomi, dukungan pemerintah, dan kemajuan teknologi. UMKM memiliki peran krusial dalam penyerapan tenaga kerja dan pergerakan ekonomi daerah. Sektor perdagangan mendominasi UMKM di wilayah ini, yaitu sebesar 62,3%. Meskipun potensinya besar, UMKM menghadapi tantangan seperti persaingan ketat, kurangnya keterampilan manajemen, dan keterbatasan akses modal serta pasar. UMKM Aromanis Wafer Barokah Kembar, sebagai mitra binaan Program Studi Administrasi Bisnis UNPAS sejak 2022, menghadapi permasalahan spesifik pada area produksi dan pengembangan produk. Program kemitraan ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan tersebut melalui pendampingan dan implementasi praktik bisnis berkelanjutan untuk meningkatkan daya saing. Program ini akan fokus pada perbaikan proses produksi, kelengkapan alat, penataan layout, dan inovasi produk serta kemasan untuk memperluas akses pasar. UMKM Aromanis Berkah sebagai mitra karena Kecamatan Parompong dengan beberapa desa didalamnya menjalin kerjsama dan menjadi Kecamatan Binaan program studi Administrasi Bisnis UNPAS yang sudah bersepakat bekerjasama pada tahun 2022 sampai dengan saat ini. Dari hasil kegiatan PKM ini, produksi akan meningkat dan produk akan semakin bersaing dengan competitor.
Pengembangan Bisnis Kue Kering Dan Basah Di Desa Karyawangi Kecamatan Parompong Maulana, Muhammad Fikri; Patimah, Siti; Noviani, Alfina Audita; Pratiwi, Reflina Dwy
Jurnal Pengabdian Sosial Vol. 1 No. 8 (2024): Juni
Publisher : PT. Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/vajkgh73

Abstract

Jumlah UMKM yang ada di Kabupaten Bandung Barat terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Barat, jumlah UMKM di Kabupaten Bandung Barat pada tahun 2019 adalah 12.119 unit, kemudian meningkat menjadi 12.005 unit pada tahun 2020, dan pada tahun 2021 meningkat lagi menjadi 22.366 unit. Peningkatan jumlah UMKM di Kabupaten Bandung Barat ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain: Perkembangan ekonomi Kabupaten Bandung Barat yang semakin pesat, sehingga membuka peluang usaha baru bagi Masyarakat, Dukungan pemerintah Kabupaten Bandung Barat dalam mengembangkan UMKM, seperti pemberian pelatihan dan bantuan modal dan Perkembangan teknologi yang memudahkan masyarakat untuk memulai usaha. UMKM berperan penting dalam menyerap tenaga kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan menggerakkan roda perekonomian daerah. UMKM di Kabupaten Bandung Barat memiliki potensi yang besar untuk berkembang. Namun, UMKM juga menghadapi berbagai tantangan, antara lain: Persaingan yang semakin ketat, Kurang terampilnya pelaku UMKM dalam mengelola usaha dan Kurangnya akses terhadap modal dan pasar. UMKM kue kering dan basah Bu Ani sebagai mitra karena Kecamatan Parongpong dengan beberapa desa didalamnya menjalin kerjsama dan menjadi Kecamatan Binaan program studi Administrasi Bisnis UNPAS yang sudah bersepakat bekerjasama pada tahun 2022 sampai dengan saat ini.