Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN TANAMAN PADI SAWAH BERBASIS PENGOLAHAN CITRA DIGITAL HASAN, ASMAR; TAUFIK, MUHAMMAD; SABARIA, WA ODE; BANDE, LA ODE SANTIAJI; ASNIAH, ASNIAH; ARINI, RIAN
Jurnal Agroteknos Vol 14, No 1 (2024)
Publisher : Jurnal Agroteknos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rice is the main food crop in Indonesia, and plant health greatly affects production. Farmers in Lebo Jaya Village, Konda Subdistrict, South Konawe Regency, still use traditional cultivation techniques such as scattered planting systems and minimal liming and intensive fertilization, resulting in low levels of rice plant health. Digital image processing technology offers a more efficient and accurate alternative in diagnosing plant health compared to traditional methods. This study aims to evaluate the differences in the health level of paddy rice plants using different planting systems and cultivation technology inputs in Lebo Jaya Village based on digital image processing. The methods used include field surveys, recording, and image processing of rice plants of the Inpari 32, Ciliwung, and Inpari 33 varieties managed by farmers and HKTI-Sultra (Association of Indonesian Farmers Harmony-Southeast Sulawesi). The results showed that rice plants managed by HKTI-Sultra with a more advanced planting system and cultivation technology inputs had a higher level of health compared to rice plants managed by local farmers. Digital image processing technology proved effective in detecting and evaluating the health of rice plants based on differences in cultivation systems.
PEMANFAATAN POC LIDAH BUAYA YANG DIINTEGRASIKAN DENGAN ZPT AIR KELAPA UNTUK PENINGKATAN PRODUKSI TANAMAN PAKCOY Nuraida, Waode; Fermin, Uli; Arini, Rian; Hasan, Rachmi Hariaty; Rakian, Tresjia C.; Mudi, La
Jurnal Agrotek Tropika Vol 9, No 3 (2021): JURNAL AGROTEK TROPIKA VOL 9, SEPTEMBER 2021
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jat.v9i3.4665

Abstract

Pertumbuhan dan produksi tanaman pakcoy ditentukan oleh ketersediaan unsur hara. Selain unsur hara, zat pengatur tumbuh (ZPT) juga diperlukan untuk memacu pembelahan sel yang selanjutnya berdiferensiasi membentuk jaringan meristem dan meningkatkan pertumbuhan tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pemanfaatan POC campuran lidah buaya dan air kelapa untuk meningkatkan produksi tanaman sayuran pakcoy. Penelitian ini dilaksanakan di Jalan Ruruhi Lorong Sompu Andounohu Kota Kendari Sulawesi Tenggara, pada bulan Agustus sampai bulan November 2020.  Sejumlah 96 polybag bibit tanaman pakcoy dipelihara di dalam 16  petakan ukuran 1x1x1 m3 dengan 1 petakan terdapat 6 polybag selama 45 hari. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok, terdiri dari 4 perlakuan dengan 4 ulangan pada setiap percobaan. Perlakuan pupuk cair limbah lidah buaya adalah P0 (POC konsentrasi 0 ml/L), P1 (POC konsentrasi 150 ml/L), P2 (POC konsentrasi 200 ml/L), dan P3 (POC konsentrasi 250 ml/L). Parameter yang diamati dalam penelitian ini meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, panjang daun, lebar daun dan berat segar tanaman pakcoy. Data hasil pengamatan terhadap masing-masing variabel yang diamati dianalisis berdasarkan sidik ragam. Apabila dalam analisis ragam terdapat pengaruh nyata maka dilakukan dengan uji berganda Duncan (UJBD) pada taraf nyata α = 0,05. Dari hasil analisis data secara statistik diperoleh bahwa perlakuan POC dari campuran lidah buaya dan air kelapa berpengaruh sangat nyata terhadap berat segar tanaman pakcoy, tinggi tanaman, panjang daun, dan lebar daun, tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap jumlah daun. Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pertumbuhan tanaman yang baik.
Pemberdayaan Kelompok Wanita Tani di Desa Wonua Kecamatan Konda Melalui Produksi Pupuk Organik Mandiri Hijria, Hijria; Nuraida, Waode; Arini, Rian; Sutariati, Gusti Ayu Kade; Rakian, Tresjia C; Leomo, Siti
Lebah Vol. 19 No. 2 (2025): November: Pengabdian
Publisher : IHSA Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pupuk kimia memiliki beberapa kelemahan, seperti kontribusinya yang terbatas terhadap produktivitas tanah jangka panjang, kecenderungannya menyebabkan degradasi lingkungan, dan beban keuangan yang relatif tinggi bagi petani. Sebagai alternatif yang lebih berkelanjutan dan ekonomis, pupuk organik produksi masyarakat menawarkan pendekatan praktis untuk memulihkan kesehatan tanah sekaligus meminimalkan risiko ekologis. Inisiatif pelibatan masyarakat ini dirancang untuk memperkuat kapasitas kelompok tani perempuan di berbagai dusun dengan meningkatkan kemampuan mereka dalam memanfaatkan bahan organik lokal yang tersedia. Kegiatan ini dilaksanakan melalui kombinasi kegiatan penyuluhan dan pelatihan langsung yang berfokus pada produksi pupuk organik padat menggunakan limbah organik rumah tangga dan starter mikroba berbasis EM4. Kegiatan ini diprioritaskan bagi wanita petani sayur yang berdomisili di Desa Wonua, Kecamatan Konda, Kabupaten Konawe Selatan. Materi pelatihan menekankan penerapan teknologi tepat guna terutama sistem Komsha sebagai pendekatan untuk mengelola serasah daun dan sampah biodegradable yang dapat berkontribusi terhadap pencemaran lingkungan. Implementasi program menunjukkan peningkatan yang nyata dalam pemahaman dan keterampilan teknis peserta dalam mengubah substrat organik menjadi kompos bernilai ekonomis. Hasil positif tercermin dalam penurunan penggunaan pupuk anorganik, peningkatan efisiensi biaya dalam kegiatan pertanian rumah tangga, dan peningkatan ketahanan ekonomi yang didukung oleh praktik budidaya yang ramah lingkungan. Secara keseluruhan, pemahaman peserta tentang tujuan, proses produksi, dan manfaat pupuk Komsha meningkat secara substansial, dengan peningkatan pengetahuan berkisar antara 30% hingga 75%.