Claim Missing Document
Check
Articles

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENTS (TGT) BERBASISMETODE DISKUSI KELOMPOK KECIL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKN DAN DISIPLIN SISWA PADA SISWA KELAS VIII K SMP N 3 SINGARAJA NI WAYAN RASITI; I Nyoman Natajaya; I Gusti Ketut Arya Sunu
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha Vol. 7 No. 3 (2019): September
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpku.v7i3.22167

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) meningkatkan hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) (2) meningkatkan disiplin belajar siswa, dan (3) mengetahui kendala-kendala yang dihadapi siswa dalam pembelajaran PKn berbasis model Teams Games Tournament (TGT). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua kali siklus tindakan.Tahapan- tahapan dalam setiap siklus adalah perencanaan, pelaksanaan, obeservasi/ evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII K SMP Negeri 3 Singaraja yang berjumlah 33 orang yang terdiri dari 20 orang laki-laki dan 13 orang perempuan.Data penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi dan pemberian tes.Selanjutnya data yang telah dikumpulkan dianalisis secara deskriptif kuantitatif.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) dalam pembelajaran PKn pada siswa kelas VIII K SMPNegeri 3 Singaraja, dapat meningkatkan hasil Belajar PKn dan disiplin belajar siswa. Hal ini dapat dilihat dari: (1) terjadi peningkatan nilai rata-rata hasil belajar PKn yaitu siklus I sebesar 77,6 daya serap 77,6% dengan ketuntasan belajar klasikal 45,4%, sedangkan skor rata-rata hasil belajar PKn pada siklus II yaitu sebesar 87,4 daya serap 87,7%dengan ketuntasan belajar klasikal 100%. (2)peningkatan persentase disiplin belajar siswa yang berada dalam kualifikasi sangat disiplin yaitu siklus I sebesar 45,4% sedangkan pada siklus II menjadi 81,8% . Kata-kata Kunci :Teams Games Tournament (TGT), hasil belajar, disiplin
IDENTIFIKASI DAN ANALISIS JENIS KUASA, GAYA KEPEMIMPINAN, DAN IMPLEMENTASI PENDEKATAN SUPERVISI AKADEMIK PARA KEPALA SEKOLAH SMAN SEBAGAI FAKTOR DETERMINAN DALAM RANGKA PENINGKATAN KUALITAS KOMPETENSI PROFESIONALISME GURU (Studi Tentang Persepsi para I Nyoman Natajaya
Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol. 1 No. 1 (2012)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jish-undiksha.v1i1.4495

Abstract

Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif korelasional dan bersifat ex postfacto. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (a) seberapa besar determinan darifaktor jenis kuasa kepala sekolah terhadap kualitas kompetensi profesionalisme guru, (b)seberapa besar determinan dari faktor gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadapkualitas kompetensi profesionalisme guru, (c) seberapa besar determinan dari faktorpendekatan supervisi akademik kepala sekolah terhadap kualitas kompetensiprofesionalisme guru, dan (d) seberapa besar determinan secara bersama-sama dari faktorjenis kuasa, gaya kepemim-pinan, dan pendekatan supervisi akademik kepala sekolahterhadap kualitas kompetensi profesiolisme guru SMA.N di Kabupaten Buleleng. Populasipenelitiannya sebanyak 567 orang guru yang mengajar pada 12 SMA, dan sampelnyaditetapkan secara proporsional random sampling sebanyak 114 atau sekitar 20 %.Pengumpulan data dengan kuesioner yang telah teruji validitas dan reliabilitasnya,kemudian wawancara mendalam, dan diskusi. Analisis data deskriptif menemukan bahwakualitas kompetensi profesional guru dapat dikategorikan tinggi, jenis kuasa kepemimpinankepala sekolah dapat dikategorikan baik, gaya kepemimpinan kepala sekolah dapat dikategorikan baik, dan implementasi pendekatan supervisi kepala sekolah dapat dikegorikan baik. Hasil uji statistik terhadap hipotesis dengan menggunakan rumus regresiganda menemukan bahwa terdapat determinanasi variabel jenis kuasa kepala sekolahterhadap kualitas kompetensi profesional guru sebesar 5, 3 %, terdapat determinasi variabelgaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kualitas kompetensi profesional guru sebesar10.7 %, terdapat determinasi pendekatan supervisi akademik kepala sekolah terhadapkualitas kompetensi profesional guru sebesar 7, 6 %, dan terdapat determinasai secarabersama-sama variabel jenis kuasa kepala sekolah, gaya kepemimpinan kepala sekolah,dan pendekatan supervisi akademik kepala sekolah terhadap  kualitas kompetensiprofesionalisme para guru sebesar 14,0 %.
PERAN GURU PPKN DALAM MENINGKATKAN NILAI MORAL SISWA DI MADRASAH ALIYAH (MA) SYAMSUL HUDA DESA TEGALLINGGAH-BULELENG Ainur Azhar; I Gusti Ketut Arya Sunu; I Nyoman Natajaya
Jurnal Media Komunikasi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 3 No 2 (2021): Oktober
Publisher : Program Studi PPKn Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan Undiksha Singaraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujujuan untuk mengetahui (1) Bagaimana Peran guru PPKn dalam meningkatkan moral siswa di MA Samsul huda Singaraja; (2) Apa faktor pendukung dan penghambat guru PPKn dalam meningkatkan moral siswa di MA Samsul Huda Desa Tegallinggah-Buleleng. Penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi, dan teknik dokumentasi. Subjek dari penelitian ini adalah Guru Pengampu Mata Pelajaran PPKn, Kepala Sekolah dan siswa yang di tentukan dengan teknik Purposive Sampling. Data yang dikumpulkan dianalisis dengan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: di MA Syamsul Huda peran Guru sebagai (1) Guru sebagai perencana, (2) Guru Sebagai inisiator, (3) Guru Sebagai motivator, (4) Guru sebagai observer, (5) Guru sebagai antisifator, (6) Guru sebagai model, (7) Guru sebagai evaluator, (8) Guru sebagai teman bereksplorasi bersama anak didik, dan (9) Guru sebagai promotor agar anak menjadi pembelajar sejati. guru PPKn tidak hanya memberikan materi dalam bentuk ceramah di ruang kelas, namun guru PPKn juga mengimplementasikan teori yang telah di salurkan kepada siswa.
Peranan Tu’a Golo Dalam Menyelesaikan Sengketa Tanah Ulayat Di Kecamatan Cibal Barat Manggarai Nusa Tenggara Timur Afradiana Murni; I Wayan Landarawan; I Nyoman Natajaya
Jurnal Pacta Sunt Servanda Vol 1 No 1 (2020): Maret, Jurnal Pacta Sunt Servanda
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.68 KB) | DOI: 10.23887/jpss.v1i1.357

Abstract

This studyamis are to find out how golo tu’a resolving ulayat and disputes, the factors causingthe land disputes, the from of land disputes the occur in the village of Golo Lanak, West Cibal Subdistrict, Mangarai NTT, and the way tu’a golo ( adat head) in resolving ulayat and disputes in Golo Lanak Village, Cibal Barat District, Manggarai, NTT. This study use qualitative descriptive approach and the data was collected using the method of observation, interviews and documentation. The results of the study indicate that : the cause of ulayat land disputes is due to the land boundary of Golo Lanak Village is unclear. Disputes that onccur in Golo Lanak Village are the traditional community of Golo Woi Village (kina tribe) controlling the customary land owned by Golo Lanak Village (maki tribe) disputes is namely in the from of utterances of words where each thinks that they are right and entitle to land. The method of golo tua in resolving the costomary land dispute in the village of Golo Lanak is through lonto leok (deliberation). These are the customs and symbols of the Manggarai tradisional community that are used. In this from. Efforts to resolve ulayat land diputes are resolved with the hambor damai (somekind of peace treaty)
Determinasi Sikap Profesi, Kompetensi Mengelola Proses Pembelajaran dan Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Kepuasan Kerja Guru Sekolah Dasar I Made Warga; Nyoman Dantes; I Nyoman Natajaya
Indonesian Journal Of Educational Research and Review Vol. 2 No. 3: October 2019
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (163.632 KB) | DOI: 10.23887/ijerr.v2i3.21367

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya determinasi sikap profesi, kompetensi mengelola proses pembelajaran dan kepemimpinan kepala sekolah terhadap kepuasan kerja guru pada Sekolah Dasar di Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana. Penelitian ini merupakan penelitian Expost Facto dan pengumpulan data yaitu menggunakan kuesioner. Penentuan responden berdasarkan table Krejeie dan Morgan yaitut sampel 148 guru yang diambil secara acak. Analisis data menggunakan regresi sederhana, korelasi parsial, regresi ganda, korelasi ganda. Hasil analisis data adalah sebagai berikut: Pertama: terdapat determinasi yang signifikan antara sikap profesi (X1) terhadap kepuasan kerja guru (Y) ; Kedua: terdapat determinasi yang signifikan antara kompetensi mengelola proses pembelajaran (X2) terhadap kepuasan kerja guru (Y) , Ketiga: terdapat determinasi yang signifikan antara kepemimpinan kepala sekolah (X3) terhadap kepuasan kerja guru (Y), dan Keempat: terdapat determinasi yang signifikan antara sikap profesi (X1), kompetensi mengelola proses pembelajaran (X2), kepemimpinan kepala sekolah (X3) terhadap kepuasan kerja guru (Y).
PENERAPAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM TARI GANDRUNG KREASI BANYUWANGI PADA SISWA DI SMA NEGERI 1 TEGALDLIMO Hela Anggraini; I Nyoman Natajaya; I Wayan Lasmawan
Jurnal Media Komunikasi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 4 No 1 (2022): April, Jurnal Media Komunikasi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Publisher : Program Studi PPKn Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan Undiksha Singaraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the application of character education values ​​in Banyuwangi's gandrung creation rates to students at SMA Negeri 1 Tegaldlimo. This research is descriptive qualitative. The subjects of this study were the teacher of Banyuwangi's gandrung dance and students of SMA Negeri 1 Tegaldlimo. The data were collected using observation techniques, interview techniques, and documentation techniques. Data were analyzed by descriptive technique with qualitative meaning. The results of this study indicate that the values ​​of character education contained in Banyuwangi's Gandrung dance include: (1) religious, (2) tolerance, (3) discipline, (4) hard work, (5) creative, (6) curiosity. know, (7) the spirit of nationalism, (8) love for the homeland, and (9) responsibility. The values ​​that are implemented by students in the context of learning regional culture, are in accordance with the Banyuwangi regional culture. Some of the obstacles in implementing the character values ​​in the Banyuwangi creation gandrung dance: 1) the schedule for the implementation of the gandrung creative dance activities often clashes with other extracurricular activities, 2) the lack of facilities and infrastructure to support the gandrung creation dance, 3) the delay in related information and the gandrung dance event, and 4) at least the fans of the creative gandrung dance extracurricular.
PEMBAGIAN HARTA WARISAN BAGI ANAK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN BERDASARKAN HUKUM ADAT BUDAYA KARO DI DESA MANUK MULIA KECAMATAN TIGA PANAH KABUPATEN KARO Jhon Brema Barus; Sukadi; I Nyoman Natajaya
Jurnal Media Komunikasi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 4 No 1 (2022): April, Jurnal Media Komunikasi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Publisher : Program Studi PPKn Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan Undiksha Singaraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Customary law is an unwritten law regarding regulations that govern the life of a community and its existence will still be adhered to by people who believe in it even though these regulations are not stipulated by the authorized institution. The purposes of this study are to: To determine the process of implementing the distribution of inheritance that occurs in the family and in the Karo community. To find out what obstacles women face in the distribution of inheritance in the household and community in Karo, and to find out the position of women of the Karo tribe in the inheritance distribution system. This research is a qualitative descriptive study. Data collection techniques used are interviews, observation, and document recording. The research subjects were determined by purposive sampling technique, the research subjects were; Traditional Leaders, Head of Manuk Mulia Village, and Community Leaders. Research Results: Community inheritance system in Manuk Mulia Village, Implementation of Karo customary law in the distribution of inheritance and the position of Batak Karo women in the inheritance distribution system.
Kawin Tungku Adat Manggarai Menurut Pandangan Gereja Katolik ( Studi Kasus Di Paroki Kristus Raja Pagal, Kec Cibal, Kab Manggarai) Maria M Dimun; Sukadi; I Nyoman Natajaya
Ganesha Civic Education Journal Vol 4 No 1 (2022): April, Ganesha Civic Education Journal
Publisher : Program Studi PPKn Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses Kawin Tungku dalam budaya Masyarakat Manggarai di Paroki Kristus Raja Pagal, untuk mengetahui mengapa Masyarakat Manggarai masih ada yang Kawin Tungku dan untuk mengetahui proses Gereja Katolik memahami dan menyikapi Kawin Tungku. Penelitian ini mengunakan metode deskriptif kualitatif. Kawin tungku budaya masyarakat manggarai yang ada sejak dahalu, budaya kawin tungku ini adalah pernikahan yang terjadi antara anak dari saudara kandung maupun saudara jauh. Tujuan dari kawin tungku pada masyarakat Manggarai adalah memperat hubungan keluarga agar tidak putus. Dari penelitian tersebut Adapun hasil penelitian yang ditemukan adalah proses kawin tungku pada masyarakat manggarai di paroki kristus raja pagal itu melalui 2 tahap inti, pra pemingan dan peminagan. Pandangan gereja dalam memahami dan menyikapi budaya kawin tungku, didalam aturan gereja katolik melarang adanya perkawinan sedarah dan gereja memberikan dispensasi bagi pasangan yang melaksanakn perkawinan tungku ini. Alasan dasar masyarakat melaksanakan kawin tungku atas keinginan dari diri sendiri tanpa adanya paksaan dari kedua orangtua mereka. Nilai-nilai yang terkandung dalam perkawinan tungku ialah nilai kekerabatan.
Peran Guru Pendidikan Agama Hindu dalam Membangun Nilai Karakter Siswa melalui Implementasi Tri Hita Karana Arimbawa, I Gede Arsa; Atmadja, Nengah Bawa; Natajaya, I Nyoman
Indonesian Values and Character Education Journal Vol. 1 No. 1 (2018): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ivcej.v1i1.20306

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu (1) untuk mengetahui Nilai Tri Hita Karana belum bisa ditanamkan secra optimal di SMK N 3 Singaraja, (2) menganalisis peran guru pendidikan agama hindu dalam mengimplementasikan Tri Hita Krana sebagai upaya membangun nilai karakter siswa di SMK N 3 Singaraja, (3) menganalisis persepsi siswa terhadap Tri Hita Karana sebagai landasan budiperkerti dalam Agama Hindu di SMK N 3 Singaraja.Objek dalam penelitian ini adalah SMK N 3 Singaraja, sedangkan subjeknya yaitu guru agama hindu kelas XI TIPTL. Data dalam penyusunan penelitian ini dikumpulkan melalui observasi, kuesioner, dan dokumentasi. Data yang terkumpul selanjutnya dianalisis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini yaitu: (1) Tri Hita Karana belum bisa ditanamkan secara optimal di SMK N 3 Singaraja karena faktor internal dan faktor eksternal. (2) Peran guru pendidikan Agama Hindu dalam mengimplementasikan Tri Hita Karana sebagai upaya membangun nilai karakter siswa di sekolah ditananamkan dengan mengintegrasikan ke setiap materi pembelajaran, pengembangan budaya sekolah, dan melalui kegiatan ekstra kurikuler. (3) Persepsi siswa terhadap Tri Hita Karana sebagai landasan Budipekerti dalam Agama Hindu mendapat respon yang baik sebab siswa memperoleh manfaat dari  pembelajaran Tri Hita Karana.
PERANCANGAN MODEL TRANSPORMASI PENDIDIKAN TEKNOHUMANISTIK YANG TERINTEGRASI DENGAN PEMBELAJARAN TEMATIK DI SEKOLAH DASAR Natajaya, I Nyoman
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol 4 No 1 (2015)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (265.318 KB) | DOI: 10.23887/jpi-undiksha.v4i1.4917

Abstract

Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian pengembangan dengan tujuan untuk mencari dan menggali imformasi (1) nilai karakter yang berbasis teknohumanistik yang dapat diintegrasikan dengan pembelajaran tematik di SD, (2) model-model pembelajaran inovatif yang dapat digunakan untuk mentransformasikan nilai-nilai karakter yang berbasis pada pendidikan teknohumanistik, dan (3) implementasi pengembangan model transformasi pendidikan teknohumanistik yang terintegrasi dengan pembelajaran tematik di SD. Sampel penelitian ini ádalah 100 orang guru SD dengan perincian di Bali barat, selatan, timur dan Bali utara masing-masing 25 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, kuesioner tertutup dan kuesioner yang terbuka. Analisis data dilakukan secara desktiptif kualitatif. Temuan penelitian sebagai berikut. Pertama menunjukkan bahwa kualitas transformasi pendidikan teknohumanistik guru-guru SD di Bali cendrung dapat dikategorikan sangat baik. Kedua semua guru guru (100 %) menyatakan telah melakukan pembelajaran tematik, di samping itu guru-guru juga menyatakan menerapkan model pembelajaran yang lainnya, seperti model pembelajaran CTL 33%, ceramah 19%, kerja kelompok dan penugasan masing-masing 17%, jigsaw dan tanya jawab masing-masing 16%, diskusi 15%, STAD 11%, demonstrasi dan pemecahan masalah masing-masing 8 %, inquiri 6%, CBSA dan quantum masing-masing 3 %, SAS dan eja masing-masing 2%, dan pakem 1%. Ketiga ditemukan bahwa di dalam setiap langkah pelaksanaan pembelajaran tematik dalam langkah pertama, kedua dan ketiga tampak terjadi perbedaan kegiatan dan bahkan suatu kegiatan tertentu tidak dilakukan, Namun, secara teoretis langkah-langkah yang sudah dilakukan tersebut dapat dikatakan sudah baik, demikian juga masih ada kelemahannya karena berbagai kegiatan yang seharusnya dilakukan dalam setiap langkah cendrung tidak dilakukan.
Co-Authors ., ADE HODIJAH ., ARI WINARTI ., DEWA AYU NITAWATI ., FAJAR MUCHOTIMAH ., Gede Agus Gunawan ., GEDE RENA ., GUSTI AYU NYOMAN DYAH RATNASARI ., I DEWA KETUT SUNARDIA ., I KETUT ARKA ., I KETUT BUDEKAWINA ., I KETUT KARSA ., I MADE YUDA SATRIANA ., I NENGAH KEMANANDA ., I NENGAH PUTRA ., I Nengah Sudanayasa ., I PUTU AGUS PUTRA APRIANA ., I WAYAN DANA ., I WAYAN YUDANA ., IDA AYU NYOMAN RAI WIRYANI ., IDA AYU YUNITA WEDASWARI ., IDA BAGUS PUTU PURNAYA ., IDA BAGUS RAKA SUAMBA ., KETUT SUDARMAYASA ., KETUT SURA SUARDANA ., MADE SARJANA ., MADE SUARSANA ., NI GUSTI AYU EKA DEWI ., NI KADEK DWIPA ERAYATI ., NI LUH PURWANTINI ., NI MADE JUNI ASTUTI ., NI NYOMAN DARMIATI ., NI NYOMAN SUWARINI ., NI WAYAN SUGIANI ., NYOMAN PARTITINIASIH ., NYOMAN WITARI ., PUTU REKA ADI SUTA ., SAYU KETUT YASMINI ., SRI BUDIARNI ., SUPIAN HADI ., TITIK SRI WIDAYATI ., Ummi Kumairah ., WAYAN SWITA A Asari A.A ISTRI MAS WULANDARI . Afradiana Murni Ainur Azhar ANAK AGUNG GDE SAYANG DWIJA . Anak Agung Gede Agung ANAK AGUNG SAGUNG ISTRI DESSY ARYANI . Angga Supriana Arimbawa, I Gede Ayu Ratmini, Nyoman Azhar, Ainur DESAK NYOMAN SUKARDEWI . DEWA AYU OKA SRI ASTUTI . Dewa Gede Hendra Divayana, Dewa Gede Hendra DEWA MADE ADNYANA . Drs. I Wayan Darsana,M.Ed . Dwipayana, I Kadek Erik Gede Agus Gunawan . HANNY ARNOLUS ABRAM LEGARANO . HASTIN MURTININGRUM . Hela Anggraini Herry Purnomo, I Made Dwi I DEWA AYU SRI YULIANTI . I DEWA AYU SURYANI . I DEWA GDE PUTRA SWABAWA . I GEDE ARDANA ., I GEDE ARDANA I GEDE PUTU SUCITA YOGANTHARA . I GEDE PUTU WIDARMANA ., I GEDE PUTU WIDARMANA I GST AYU KUSUMAYANI . I Gusti Ketut Arya Sunu I GUSTI NGURAH ANOM . I KADEK AGUS MAHARDIKA . I KADEK ALIT JUANA . I Kadek Erik Dwipayana I KADEK WIDYA WIRAWAN . I KETUT GUNARASA . I Made Candiasa I Made Dwi Herry Purnomo I MADE KARBA DARMIKA . I MADE KEDAP . I MADE SANDIARTHA . I MADE SUJANA . I MADE SUKA WIRATA ., I MADE SUKA WIRATA I Made Warga I Made Yudana I Nengah Suastika I Nengah Sudanayasa . I NYOMAN RINALA . I NYOMAN SERIDANA . I NYOMAN SURJANA . I P.G. Widiada I PT KUSUMA NEGARA . I PUTU AGUNG UTAMA MAS . I PUTU AGUS EDI SUPUTRA . I PUTU AGUS PUTRA APRIANA . I PUTU SUPARTHA . I WAYAN JIWA . I WAYAN JUMATRA . I Wayan Landarawan I Wayan Landrawan I Wayan Lasmawan I WAYAN RUNIARTHA . I Wayan Sadia I WAYAN SUASTANA ., I WAYAN SUASTANA I WAYAN SUKARA . I WAYAN SUKENADA . I WAYAN SURYA SAPUTRA . I WAYAN SUTARNAJA ., I WAYAN SUTARNAJA Ida Ayu Putu Sri Widnyani IDA BAGUS GDE PARWITA . IDA BAGUS PUTU PURNAYA . Jhon Brema Barus Kadek Rihendra Dantes KOMANG WIDIAWATI . Kristayani, Ni Made Diah Liesvi Ismawantini, Ni Ketut LINDA . LUH KETUT DEWI PUSPAWATI . M.Pd ., DR. I GST. KETUT ARYA SUNU., M.Pd M.Pd. ., PROF. DR. I MADE YUDANA, M.Pd. M.Pd. ., PROF.DR.A.A. GEDE AGUNG, M.Pd. M.Si Drs. Ketut Sudiatmaka . MADE SRI SUWARSINI . Made Sukelasmini, I Gusti Ayu MARIA FRANSISKA . Maria M Dimun MARSELINUS ROBE ., MARSELINUS ROBE MASIFA . Muliartini, Ni Made Nengah Bawa Atmadja Nengah Bawa Atmadja NGAKAN MADE DIRGAYUSA ., NGAKAN MADE DIRGAYUSA NGAKAN PUTU SUDIARTA . NGURAH ASTRAWAN ., NGURAH ASTRAWAN Ni Ketut Suarni NI KETUT SURYANI . Ni Ketut Widiartini Ni Kt. R. Kartika NI LUH GEDE JUNIASIH . NI LUH MAHADEWI . NI LUH PUTU PADMAWATI . NI LUH SRI NADI AJENG KARTINI ., NI LUH SRI NADI AJENG KARTINI NI LUH SUSILAWATI . NI MADE DEWI RADESI . Ni Made Diah Kristayani NI MADE DWI SARASWATI ., NI MADE DWI SARASWATI NI MADE SUPRADNYANI . NI MADE YUDANI . NI MADE YULIANI . NI NYOM. MARTINI . NI NYOMAN SERITI . NI NYOMAN SUCI ARTHINI . NI NYOMAN WIDA ., NI NYOMAN WIDA Ni Putu Ayu Yuliantini . NI PUTU WIWIK WIDIASIH . NI WAYAN ADNYANI . Ni Wayan Ary Rusitayanti Ni Wayan Rasiti NI WAYAN RIANI . Nyoman Dantes NYOMAN GEDE PUTRAWAN . Nyoman Sudimahayasa, Nyoman PEGGY UMAMY . Pradnya Paramitha, Kadek Dyah Prof. Dr. A. A. I. Ngurah Marhaeni,MA . PROF. DR. A.A.ISTRI NGR.MARHAENI,M.A. . Prof. Dr. Anak Agung Gede Agung,M.Pd . Prof. Dr. Gde Anggan Suhandana . Prof. Dr. I Wayan Koyan,M.Pd . Prof. Dr. Nengah Bawa Atmadja,MA . PUTU PRAYANTO . PUTU WIDIARSA . Rahmah, Siti Nurul Rai Seni, Ni Ratna, Ayu RIA FITRIA ANDRIANI ., RIA FITRIA ANDRIANI SITI INSIYAH ., SITI INSIYAH Siti Suantari, Ni Putu Solly Aryza SRI DEWI NURMAWATI . Suardani, Luh Sudarmini, Komang Sukadi Sukadi - SUKIRAH . Supriana, Angga TJOKORDA ISTRI DYAH SURYADEWI . Triastuti Kawisari, Ni Putu Ummi Kumairah . VINSENSIUS SUMARDI . WAYAN MURNAYASA . Yofita Sandra Yuliana Dharmayani, Ni Ketut Yundari, Yundari YUNI WULANDARI . YUSITA INDRIANA .