Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENGUJIAN VARIETAS DAN DOSIS PUPUK UNTUK MENINGKATKAN PERTUMBUHAN DAN HASIL RATUN-PADI DI SAWAH PASANG SURUT ., Susilawati; Purwoko, Bambang S
Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian Vol 15, No 1 (2012): Maret 2012
Publisher : Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Test of Rice Varieties and Fertilizer Dose for Increasing Yield of Rice Ratoon in Tidal Swamp Land. The main cause of low productivity of rice in the tidal swamp land is a high level of soil acidity and toxicity of pyrite. To improve the productivity of rice per season in tidal swamp land is to establish the ratoon. The experiment was conducted in type B tidal swamp land, Dadahup A-2 village, Kapuas District, Central Kalimantan. The objectives of this study were (a) to determine the effect of doses of fertilizers combined with water-logging after cutting, (b) to obtain technology information to enhance the ratoon yield, and (c) to produce recommendations of the farming system in tidal swamp land. The experiment was arranged in a split plot design with three replications. The main plots were five rice varieties, i.e. IR42, Batanghari, Ciherang, Intani-2, and Batang Samo, while subplots were two levels of doses fertilizers, i e. half doses of the main crops (N1 = 75 kg Urea, 50 kg SP-36 and 50 kg of KCl per hectare) and one quarter doses of the main crops (N2 = 37,5 kg of Urea, 25 kg SP-36 and 25 kg of KCl per ha). The results of the experiment indicated that application of fertilizers with a half dose of the main crops increased the grain per panicle, number of filled grain and yield, that was higher than a quarter doses of the main crops. Batang Samo variety was the most responsive to fertilization with higher doses, while Intani-2 variety was responsive to a lower dose of the fertilizer. Batanghari was superior variety with the highest yield of ratoon both a half doses fertilization and a quarter of the main crops. Based on the farming analysis, the ratooning system is very feasible in the tidal swamp lands because it can increasing productivity ± 2.4 – 2.7 t/ha. Salah satu upaya untuk meningkatkan produktivitas padi di lahan pasang surut adalah dengan memanfaatkan ratun. Penerapan budidaya padi dengan sistem ratun, dapat memberikan tambahan produksi 40-60% per musim tanam, hemat input, biaya, tenaga dan waktu. Suatu penelitian dilaksanakan di lahan pasang surut tipe B, Dadahup A-2, Kabupaten Kapuas, Kalimatan Tengah, mulai bulan Juni 2007 sampai Januari 2008. Penelitian bertujuan untuk : (a) mengetahui pengaruh dosis pupuk dan penggenangan air setelah panen tanaman utama, (b) mendapatkan informasi teknologi untuk meningkatkan potensi ratun, dan (c) menghasilkan rekomendasi usahatani dengan sistem ratun di lahan pasang surut. Percobaan menggunakan rancangan petak terpisah dengan tiga ulangan. Petak utama terdiri atas lima varietas padi, yaitu : IR42, Batanghari, Ciherang, Intani-2, dan Batang Samo. Anak petak terdiri atas dua takaran dosis pemupukan, yaitu : setengah dari dosis tanaman utama (N1 = 75 kg Urea, 50 kg SP-36 dan 50 kg KCl per ha) dan seperempat dari dosis tanaman utama (N2 = 37.5 kg Urea, 25 kg SP-36 dan 25 kg KCl per hektar). Ratun yang dipupuk dengan perlakuan N1 menghasilkan jumlah gabah per malai, jumlah gabah isi dan hasil yang lebih tinggi dibandingkan dengan perlakuan N2. Varietas Batang Samo paling responsif tehadap pemupukan dengan dosis tinggi, sedangkan varietas Intani-2 paling responsif terhadap pemupukan dengan dosis rendah. Varietas Batanghari merupakan varietas terbaik yang mampu memberikan hasil ratun tertinggi, baik pada perlakuan N1 maupun N2. Usahatani dengan sistem ratun layak diusahakan di lahan pasang surut karena mampu memberikan tambahan poduksi  2,4 – 2,7 t/ha.
Implementasi Forward Chaining untuk Identifikasi Dini Penyakit Akibat Ketergantungan Narkoba Jenis Ganja Yunita, Ayu Mira; W, Andrianto H; ., Susilawati
ProTekInfo(Pengembangan Riset dan Observasi Teknik Informatika) Vol 5 (2018)
Publisher : Universitas Serang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (319.993 KB) | DOI: 10.30656/protekinfo.v5i0.1027

Abstract

Abstrak - Narkotika adalah singkatan dari narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif lainnya. Zat aktif dalam obat dapat bereaksi negatif terhadap tubuh. Efek terburuk akibat kandungan kimia obat adalah perubahan psikologis dan kematian. Salah satu jenis narkotika yang sangat berbahaya adalah ganja, ganja berasal dari tanaman canabis sativa yang berwarna hijau jika masih segar dan menjadi kecoklatan saat dikeringkan. Pengaruh ganja pada pengguna adalah membuat tubuh pemakai rileks, merasa nyaman, kegembiraan yang berlebihan (euporia), mengalami sensasi keliru dalam penciuman dan penglihatan pendengaran yang disebut halusinasi. Tidak hanya menimbulkan kecanduan, akibat penyalahgunaan narkoba ganja ternyata berdampak pada identifikasi berbagai penyakit terhadap narkoba. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penyakit awal yang disebabkan oleh penyalahgunaan narkoba jenis ganja. Proses inferensi untuk mengidentifikasi jenis penyakit menggunakan pendekatan berbasis aturan dengan teknik perangkaian ke depan untuk menentukan hipotesis (jenis penyakit) karena kecanduan penyalahgunaan narkoba.
Relationship between Parenting Style and Children Academic Achievement among Elementary Students Grade II and III Defia Rizki, Sari; ., Susilawati; Mariam, Iyam
Jurnal Keperawatan Vol 8, No 1 (2017): Januari
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1928.815 KB) | DOI: 10.22219/jk.v8i1.4020

Abstract

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJARANAK USIA SEKOLAH DASAR KELAS II DAN IIIRelationship between Parenting Style and Children Academic Achievementamong Elementary Students Grade II and IIISari Defia Rizki1, Susilawati2, Iyam Mariam3123Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan SukabumiJalan Karamat Nomor 36, Karamat, Kec. Sukabumi, Kota Sukabumi,Jawa Barat 431221e-mail: saridefia@ymail.comABSTRAKPola asuh merupakan cara yang digunakan orang tua dalam mencoba berbagai strategi untukmendorong anak mencapai tujuan yang diinginkan.Pola asuh merupakan pencerminan tingkah lakuorang tua yang diterapkan kepada anak.Hal tersebut berpengaruh terhadap prestasi belajar disekolah, terutama pada anak usia Sekolah Dasar.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuihubungan pola asuh orang tua dengan prestasi belajar anak. Penelitian ini menggunakan jenispenelitian korelasional melalui pendekatan crossectional. Sampel dalam penelitian ini adalah ibuyang memiliki anak usia sekolah dasar kelas II dan III di SDN Ibu Dewi V sebanyak 98 ibudengan teknik pengambilan aksidental sampling.Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagianbesar orang tua melakukan pola asuh demokratis 35%, gabungan 28%, permisif 19% dan otoriter18%, sedangkan untuk prestasi belajar anak baik sekali 37%, baik 48%, dan cukup 15%. Analisahipotesis menggunakanChi Square p-value 0,011.Hasil penelitian menunjukan ada hubunganantara pola asuh orang tua dengan prestasi belajar anak. Maka disarankan kepada PuskesmasCianjur Kota untuk meningkatkan pembinaan bagi pihak sekolah tentang pola asuh yang baik dankepada SDN Ibu dewi V diharapkan dapat melakukan konseling dengan orang tua agarmenentukan pola asuh yang baik.Kata kunci: Pola asuh, prestasi belajar, sekolah dasar.ABSTRACTParenting is the way in which parents in trying various strategies to encourage children to achievethe desired objectives. Parenting is a reflection of the behavior of parents who applied to children.This effect on learning achievement in schools, especially at primary school age children.Thisstudy aims to determine the relationship of parenting parents with learning achievement ofchildren. This research uses a correlational study with cross sectional approach. The sample inthis study were mothers who have children of primary school age class II and III in SDN Ibu DewiV with 98 mothers taking technique accidental sampling.The results showed that most parents dodemocratic upbringing 35%, a combined 28%, 19% permissive and authoritarian 18% while forthe learning achievement of children excellent 37%, good 48%, and as little as 15%. Chi Squareanalysis menggunaka hypothesis p-value of 0.011. The results showed no relationship betweenparenting parents with learning achievement of children. It is advisable to Cianjur City HealthCenter to improve guidance for the school to be on good parenting and the mother goddess V SDNexpected to do counseling with parents to determine good parenting.Keywords: Parenting style, academic achievement, elementary
MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK PRASEKOLAH DENGAN BERMAIN PLASTISIN Amin, Muhammad; ., Susilawati; Hatta, Candra
Avicenna: Jurnal Ilmiah Vol 15, No 1 (2020): Jurnal Ilmiah Avicenna
Publisher : Public Health Department, Faculty of Health Science University Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/avicenna.v15i1.757

Abstract

Bermain plastisin bagi anak usia dini mempunyai banyak manfaat, salah satunya yaitu meningkatkan kreativitas anak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh terapi bermain plastisin terhadap tingkat kreativitas anak prasekolah di PAUD Anak Cemerlang Kota Bengkulu.Penelitian ini menggunakan metode pre-eksperimen dengan menggunakan rancangan penelitian “one group pre test and post test design”, sampel dalam penelitian ini sebanyak 15 anak, dengan pengambilan sampel secara purposive sampling.Hasil penelitian Analisis univariat menunjukkan tingkat kreativitas anak prasekolah sebelum diberikan terapi bermain plastisin 9 orang anak mulai berkembang dan 6 orang anak berkembang sesuai harapan. Tingkat kreativitas anak setelah diberikan terapi bermain plastisin menjadi 14 orang anak berkembang sesuai harapan dan 1 orang anak berkembang sangat baik. Rata-rata tingkat kreativitas sebelum diberikan terapi bermain plastisin adalah 47,83 dengan standar deviasi 4,21. Rata-rata tingkat kreativitas setelah diberikan terapi bermain plastisin terjadi peningkatan kreativitas sebesar 57,97 dengan standar deviasi 7,12. Analisis bivariat dengan uji t-dependent didapatkan p-value = 0,000.Kesimpulan dalam penelitian ini ada pengaruh bermain plastisin terhadap tingkat kreativitas anak prasekolah di PAUD Anak Cemerlang Kota Bengkulu. Diharapkan pihak sekolah dapat melanjutkan bermain plastisin dengan berbagai variasi di PAUD Anak Cemerlang untuk meningkatkan kreativitas anak prasekolah
KERAPATAN DAN VIABILITAS KONIDIA BEAUVERIA BASSIANA DAN METARHIZIUM ANISOPLIAE PADA MEDIA IN VITRO PH RENDAH Rizkie, Lilian; Herlinda, Siti; ., Suwandi; Irsan, Chandra; ., Susilawati; Lakitan, Benyamin
JURNAL HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN TROPIKA Vol 17, No 2 (2017): SEPTEMBER, JURNAL HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN TROPIKA
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (128.83 KB) | DOI: 10.23960/j.hptt.217119-127

Abstract

Conidial density and viability of Beauveria bassiana and Metarhizium anisopliae grown on the low-pH in vitro medium. Liquid bioinsecticide with active ingredient from conidial entomopathogenic fungus has major constraints, namely short shelf life due to declining conidial viability and density is caused by low pH in the bioinsecticide carrier. This experiment aimed to measure the loss of conidial viability and density of Beauveria bassiana and Metarhizium anisopliae isolates grown on in vitro medium with low pH. Entomopathogenic fungus isolates were used as much as 28 isolates grown on in vitro medium at low pH, namely pH 5, 4, 3, and 2. The results showed that the fungus isolate that had the highest conidial density on in vitro medium at pH 5 was found on isolates of B. bassiana with code BPcMs (2.583 x 109 conidia mL-1), while the lowest one was found on isolates of B. bassiana with code of BWS Pantura (0.825x109 conidia mL-1). All isolate conidial density from in vitro medium with pH 2 decreased regularly. Conidial density of BPcMs isolate decreased to 2.483 x 109conidia mL-1, as well as BWS Pantura isolate also decreased to 0.425x109 conidia mL-1. The highest conidial viability at pH 5 was found on isolates of B. bassiana with code of BPcMs (51.572%), while the lowest conidial viability was found on isolate of B. bassiana with BTmPc code (15.040%). At pH 2, almost isolates tested had low conidial viability. The conidial viability of isolates BPcMs decreased to 47.037%%, while the isolates BTmPc also decreased to 12.778%. Therefore, the lower of the pH of the in vitro medium was, the lower of conidial viability and density of B. bassiana and M. anisopliae was
Perancangan Cetakan Batu Bata Dengan Metode Pahl And Beitz Pasaribu, Rismauli Novianty; Silviana, Nukhe Andri; Siregar, Ninny; ., Susilawati
Rekayasa Material, Manufaktur dan Energi Vol 8, No 1: Januari 2025
Publisher : Fakultas Teknik UMSU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/rmme.v8i1.17866

Abstract

Along with the development of technological products that can provide comfort and convenience for human life which will depend on the innovation of more complex product functions for consumers that will continue to be used, therefore it is necessary to design lightweight brick molds that are ergonomic and able to meet customer demands. The design of the lightweight brick mold was carried out using the Pahl and Beitz method by applying the REBA (Rapid Entire Body Assessment) method for proposed improvements by evaluating the worker's overall posture. The aim of this research is to produce an ergonomic design that is able to meet every customer request. The results of the research showed that measurements of work posture carried out by light brick workers had to take corrective action because it showed level 10, which means it was at level 4 (dangerous conditions). By reducing dangerous angles on body parts, a better working body posture is obtained with a REBA score of 3 which is included in risk level 2 (Low risk) based on worker anthropometric processing where each data is sufficient and uniform, so that a lightweight brick mold design can be produced. reduces the risk of injury to musculoskeletal disorders for workers with dimensions of mold length 100 cm, width 51.27 cm, mold height 60 cm, mold handle length 29 cm, mold handle width 9 cm