Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

DETERMINAN PENCIPTAAN LAPANGAN KERJA DI INDONESIA Falah, Halimy Widya; Syafri
Media Ekonomi Vol. 32 No. 1 (2024): April
Publisher : Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/jbsqt859

Abstract

This research aimed to investigate the determinants of job creation in Indonesia. The research uses panel data with a time period of 2012 until 2022 and the area coverage is 33 Provinces in Indonesia. The analysis technique used in this study is panel data regression with the selected model being the Fixed Effect Model. Independent variables included changes in technology, consumption, investment, wages, labor productivity, and minimum wages. Job creation was measured using data on the number of employed people from Central Bureau of Statistics. The research findings indicate that job creation is significantly influenced by consumption and investment. Interestingly, labor productivity exhibits a negative relationship, contrary to the positive impact of technological change. This finding contrasts with the prevailing theory that posits a positive relationship between the two. Furthermore, the minimum wage policy does not demonstrate a significant impact on job creation, despite the fact that wages themselves have a significant negative impact.
Perancangan dan analisis struktur rangka mesin high speed spinner pemisah cairan lateks kapasitas 1 liter/ Jam Syafri; Wardana , Ade Alwi; Cupu , Dedi Rosa Putra; Nazaruddin
Prosiding SNTTM Vol 21 No 1 (2023): SNTTM XXI Oktober 2023
Publisher : BKS-TM Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71452/ymzmgn51

Abstract

Pada penelitian ini, dilakukan perancangan dan analisis rangka mesin spinner dengan kapasitas 1liter/jam dan putaran mencapai 10,000 rpm. Untuk memproduksi mesin spinner lateks berkecepatan tinggi (high-speed spinner), diperlukan sistem rangka yang kuat untuk menahan beban kerja serta dapat mencegah terjadinya kecelakaan kerja pada mesin tersebut. Mesin spinner dirancang dengan dimensi 955mm × 560mm × 700mm dan kapasitas 1 liter/jam. Dengan spesifikasi ini, beban yang akan ditahan oleh rangka adalah sebesar 196 N. Analisis rangka dilakukan dengan membagi beban 196 N menjadi 5 bagian sesuai posisi rangka masing-masing. Rangka yang mengalami beban terbesar adalah rangka nomor 2, dengan beban sekitar 115.64 N. Akibat beban tersebut maka diperoleh tegangan maksimum pada rangka 2 senilai 12.96 Mpa. Dengan mempertimbangkan faktor keamanan sebesar 5, ketersediaan material, dan kemudahan proses produksi, maka material ST37 diidentifikasi sebagai material yang cocok untuk rangka mesin spinner. Analisis selanjutnya dilakukan untuk menentukan defleksi yang terjadi pada rangka. Melalui perhitungan manual, defleksi maksimum ditemukan sebesar 0.041 mm pada rangka 2. Analisis rangka kemudian dilanjutkan dengan simulasi menggunakan Autodesk Inventor. Dari hasil simulasi, tegangan maksimum terjadi pada rangka nomor 2 dengan nilai 14.66 MPa, dan defleksi sebesar 0.064 mm dengan faktor keamanan sebesar 7.54. Dengan mempertimbangkan hasil perhitungan manual, analisis tegangan menggunakan Autodesk Inventor, dan validasi dengan mesin prototipe yang telah dibuat, rangka mesin spinner berkecepatan tinggi dianggap aman untuk digunakan sebagai penopang mesin dengan kapasitas 1 liter per jam dan kecepatan rotasi 10,000 rpm.
Pengembangan Media Promosi dan Media Informasi Wisata di Kelurahan Batu Bersurat, Kabupaten Kampar, Riau Anuar, Kaspul; Huda, Feblil; Fatra, Warman; Herisiswanto; Faisal, Gun; Rosa Putra Cupu, Dedi; Somadona, Sonia; Akbar, Musthafa; Martin, Awaludin; Nazaruddin; Syafri
Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7 No 4 (2023): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/aks.v7i4.10738

Abstract

Potensi objek wisata yang terdapat di Batu Bersurat belum tergarap dengan serius dan maksimal. Hal ini dapat dilihat dari minimnya sarana informasi dan promosi terkait keberadaan objek wisata di wilayah ini. Selain itu, minimnya keberadaan sarana pendukung turut menjadi penyebab rendahnya kunjungan wisatawan di wilayah ini. Berdasarkan pada permasalahan tersebut. Tim melaksanakan kegiatan pengabdian dalam bentuk pengembangan sarana dan penyediaan akses informasi wisata dalam rangka meningkatkan minat dan kunjungan wisatawan di Kelurahan Batu Bersurat, Kabupaten Kampar. Kegiatan pengabdian ini diawali dengan pembuatan foto udara dan foto landscape di area wisata Batu Bersurat dengan menggunakan wahana pesawat terbang tanpa awak tipe fixed wing. Selanjutnya kegiatan dilanjutkan dengan pembuatan video udara sinematik dengan memanfaatkan dua unit pesawat tanpa awak tipe rotary wing (drone). Hasil dari pembuatan media promosi wisata berbentuk video udara sinematik, foto landscape dan foto udara, selanjutnya diintegrasikan ke dalam media informasi wisata berbasis website yang juga dibuat oleh tim pengabdian. Diharapkan dengan adanya media promosi dan media informasi wisata ini, memudahkan pengelola objek wisata di Batu Bersurat, untuk mempromosikan ke khalayak ramai terkait keindahan objek wisata yang terdapat di Batu Bersurat.
Analisis Spasial-Temporal Hubungan LST dan NDVI terhadap Pembentukan Urban Heat Island di Kota Kendari Alwan; Muhibuddin, Andi; Syafri; Latief, Rudi
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 9 No 3 (2025): September 2025
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v9i3.31052

Abstract

Percepatan urbanisasi dan dinamika iklim global telah meningkatkan tingkat keparahan dampak Urban Heat Island (UHI), terutama di kota-kota tropis seperti Kendari. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji korelasi spasial-temporal antara indeks vegetasi (NDVI) dan LST di Kota Kendari untuk tahun 2015, 2019, dan 2024. Citra satelit Landsat 8 digunakan untuk menghitung NDVI dan LST, yang kemudian dianalisis lebih lanjut dengan metodologi statistik deskriptif, korelasi. Temuan menunjukkan adanya peningkatan suhu permukaan maksimum dari 27,02°C di tahun 2015 menjadi 31,64°C di tahun 2024, bersamaan dengan variasi nilai NDVI yang menunjukkan tren positif di area yang dikonservasi. Hubungan negatif yang konstan antara NDVI dan LST terlihat di tiga tahun penelitian, dengan nilai R² terbesar sebesar 0,4444 yang tercatat pada tahun 2015, yang menandakan pengaruh signifikan vegetasi dalam mengurangi suhu permukaan. Nilai R² yang menurun di tahun-tahun berikutnya menandakan meningkatnya tekanan pembangunan terhadap ekosistem vegetatif. Penemuan ini memvalidasi pentingnya mempertahankan dan meningkatkan RTH sebagai elemen penting dalam perencanaan spasial sebagai pendekatan mitigasi termal dan dalam mengelola efek UHI di wilayah perkotaan tropis.
Strategi Pengelolaan Limbah pada RSUD Sayang Rakyat Kota Makassar Amirudin, Tedy; Pallu, Muhammad Saleh; Muhibuddin, Ahmad; Syafri; Manaf, Murshal
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 9 No 3 (2025): September 2025
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v9i3.31945

Abstract

Pengelolaan limbah rumah sakit merupakan tantangan penting dalam menjaga kualitas lingkungan dan kesehatan masyarakat, terutama karena limbah medis dan nonmedis mengandung zat berbahaya dan infeksius. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi pengelolaan limbah rumah sakit yang efektif dan berkelanjutan, dengan fokus pada rumah sakit umum daerah di wilayah perkotaan. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif melalui kajian literatur terhadap sumber-sumber ilmiah, regulasi, dan dokumen teknis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kendala utama dalam pengelolaan limbah mencakup ketidakefisienan sistem pengolahan air limbah, kurangnya pemilahan limbah sejak di sumber, keterbatasan sarana pengangkutan dan penyimpanan, lemahnya sistem kelembagaan dan prosedur operasional, serta rendahnya kapasitas sumber daya manusia. Temuan juga menunjukkan bahwa rumah sakit menghadapi kendala teknis dan administratif dalam menjamin pengolahan limbah yang sesuai standar lingkungan. Strategi yang diusulkan meliputi penguatan sistem pengolahan limbah, pemilahan limbah sejak awal, penyediaan sarana yang memadai, pelatihan rutin bagi petugas, serta kerja sama dengan pihak ketiga dalam pengelolaan limbah berbahaya. Penelitian menekankan pentingnya pendekatan terpadu, komitmen kelembagaan, dan dukungan kebijakan untuk mewujudkan pengelolaan limbah rumah sakit yang adaptif dan berkelanjutan.