Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARA QUANTUM TEACHING SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR sinaga, marlina; Maryono, Maryono; Noviyanti, Silvia
Jurnal Tunas Pendidikan Vol. 6 No. 2 (2024): JURNAL TUNAS PENDIDIKAN
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/pgsd.v6i2.1521

Abstract

Language skills have an important role for a person in carrying out daily activities or at work. Just like speaking, it is a normal human life activity and is important for being able to interact with other humans in life. This research is classroom action research (PTK) which consists of two cycles with 4 stages, namely planning, implementing actions, observing and reflecting. The data collected in this research is data regarding the learning process using the Quantum Teaching learning model and students' speaking skills obtained through observation data collection techniques, unstructured interviews and performance. Data was analyzed qualitatively and quantitatively to measure changes that occurred in students' speaking skills. The results of the research show that by applying the Quantum Teaching learning model it is possible to improve students' speaking skills in learning starting from cycle 1, the first meeting obtained results with an average score of 2.5 and at the second meeting it reached 2.51. In cycle II, the first meeting obtained results with a value of 2.56 and in the second meeting, success and improvement reached an average value of 2.85.
Hidroksiklorokuin Sebagai Terapi Ajuvan Pada Pemfigoid Bulosa Yang Dicurigai Akibat Konsumsi Ampisilin: Hidroksiklorokuin Sebagai Terapi Ajuvan Pada Pemfigoid Bulosa Chandra, Rudi; Putranto, Samuel Septrian; Sinaga, Marlina
Media Dermato-Venereologica Indonesiana Vol 52 No 2 (2025): Media Dermato Venereologica Indonesiana
Publisher : Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33820/mdvi.v52i2.508

Abstract

   Pendahuluan: Pemfigoid bulosa (PB) merupakan penyakit vesikulobulosa autoimun yang umumnya terjadi pada populasi lansia. Beberapa obat dapat memicu reaksi autoimunitas sehingga terbentuk autoantibodi yang menyerang protein hemidesmosoal (BP180 dan BP230) pada taut dermo-epidermal. Pemberian terapi ajuvan (obat non-imunosupresif atau imunomodulator) sebagai steroid-sparing agent direkomendasi pada kasus yang tidak memberikan respon atau kurang terhadap terapi steroid. Kasus: Seorang wanita berusia 38 tahun yang mengalami bula tegang berisi cairan terutama pada area wajah, fleksural lengan, dan perut setelah mengkonsumsi ampisilin. Tanda Nikolsky dan Asboe-Hansen negatif. Gambaran dermoskopi ditemukan yellowish-pink translucent areas dengan lingkaran retikular berwarna coklat muda. Gambaran histopatologi ditemukan adanya spongiosis fokal dan celah sub-epidermal dengan infiltrasi sel-sel radang eosinofil pada perivaskular papilla dermis. Pasien didiagnosis sebagai pemfigoid bulosa yang dicurigai dicetuskan oleh ampisilin dan diberikan injeksi metil-prednisolon 50mg/24 jam (setara dosis prednisolon 1 mg/KgBB/hari), cetirizine 10mg, krim clobetasol propionate 0,05%, krim mupirocin 2%, kompres basah menggunakan NaCL 0,9%, dan tambahan hidroksiklorokuin 2x200mg (dosis 6,5 mg/KgBB/hari). Diskusi: Ampilisin merupakan salah satu obat yang dicurigai sebagai pencetus PB melalui pembentukkan neoantigen atau molecular mimicry sehingga menyebabkan disregulasi respons sel T dan menghasilkan autoantibodi terhadap protein hemidesmosomal yang terletak di BMZ. Hidroksiklorokuin memiliki efek anti-inflamasi dan imunomodulator sehingga mulai digunakan sebagai terapi ajuvan pada berbagai penyakit autoimun. Potensi hidroksiklorokuin sebagai steroid-sparing agent juga telah banyak dilaporkan, tetapi penggunaanya sebagai terapi ajuvan pada PB belum pernah dilaporkan. Kesimpulan: Penggunaan terapi ajuvan seperti hidroksiklorokuin sebagai steroid-sparing agent pada PB, dapat menghambat produksi sitokin inflamasi sehingga efektif dan aman digunakan.
Implementasi Kurikulum Merdeka Berdasarkan Pandangan Guru di Sekolah Pada Jenjang SD Dan SMP Kirana, Dwi Cici; Sinaga, Marlina; Tampubolon, Febri Crownika; Pardede, Ersa Manora; Silitonga, Monica Anjelica; Sinaga, Christa Voni Roulina
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 4 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kurikulum Merdeka hadir sebagai respons terhadap kebutuhan pendidikan yang lebih fleksibel, relevan, dan kontekstual. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan implementasi Kurikulum Merdeka berdasarkan pandangan guru pada jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Menggunakan pendekatan kualitatif, data diperoleh melalui wawancara dengan guru-guru dari berbagai sekolah di Sumatera Utara. Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar guru menyambut baik Kurikulum Merdeka karena memberikan keleluasaan dalam memilih pendekatan pembelajaran. Namun, keterbatasan fasilitas, kurangnya pelatihan, dan tantangan diferensiasi siswa masih menjadi hambatan utama. Temuan ini menunjukkan perlunya dukungan pelatihan berkelanjutan dan peningkatan infrastruktur pendidikan untuk keberhasilan implementasi kurikulum.
The Application of Frieze Groups and Crystallographic Groups in Generating Batak Toba Ornament Motifs Using a Matlab Graphical User Interface Sinaga, Marlina; Kartika, Dinda
JTAM (Jurnal Teori dan Aplikasi Matematika) Vol 8, No 1 (2024): January
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jtam.v8i1.17130

Abstract

Gorga is a carving or sculpture typically found on the exterior of a Toba Batak traditional house. The Batak people use fractal (geometric) dimensions in Batak gorga carvings. In mathematics, repetitive and symmetrical patterns in planes that result from transformations are included in the plane symmetry groups. Ethnomathematics is a cultural approach to the concept of mathematics. A frieze group can be defined as a symmetrical group which arises from a unidirectional translation and subsequently generates a linear pattern that recurs exclusively in a single direction. There are seven different pattern types in the frieze groups. Meanwhile, crystallographic patterns are flat two-dimensional patterns that form a lattice. There are 17 crystallographic types of patterns with five different types of unit lattices. The purpose of this study is to generate motifs for Batak ornaments based on frieze groups and crystallographic groups using a Matlab Graphical User Interface (GUI). A total of 119 new motifs were generated based on seven types of patterns in the frieze groups, namely, F1,F2,F3,F4,F5,F6, and F7. Meanwhile, in the crystallographic groups, 153 new motifs were generated based on nine types of patterns, namely, p1,p2,pm,pg,cm,pmg,pmm,cmm, and pgg. To keep with trends, the new motifs generated can be used in everyday life as decorations or business symbols that are characteristic of the Toba Batak region.