Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana fungsi pers Harian Rakyat Sultra dalam menjalankan fungsi kontrolnya terhadap kebijakan Pemerintah Kota Kendari dibidang penanganan bencana banjir di Kota Kendari serta untuk mengetahui upaya apa saja yang dilakukan Pers Harian Rakyat Sultra dalam menjalankan fungsi kontrolnya sebagai bentuk pressure kebijakan Pemerintah Kota Kendari terhadap masalah penanganan bencana banjir di Kota Kendari. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Maret sampai dengan Mei 2023 di kantor Harian Rakyat Sultra, penelitian ini lebih komprehensif dan obyektif, karena data yang dikumpulkan dianalisis secara kualitatif lalu dideskripsikan. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa, media Harian Rakyat Sultra dalam mengemban fungsi kontrol pers, sebagaimana yang tercantum dalam Undang-Undang Pokok Pers No : 40 Tahun 1999 tentang Pers dibidang lingkungan, khususnya dalam hal menyuarakan masalah penagananan banjir yang terus melanda masyarakat Kota Kendari, pada setiap musim hujan dengan intensitas tinggi, belum maksimal. Walaupun pada dibidang lain seperti Pendidikan, Bisnis dan Politik telah dilakukannya secara maksimal, karena adanya rubrikasi khusus yang disiapkan. Sementara rubrik lingkungan, khususnya penanganan masalah banjir di Kota Kendari hanya ditempatkan pada rubrik halaman Metro, yang merupakan gabungan dari semua berita peristiwa di Kota Kendari. Tidak adanya rubrik halaman khusus tentang lingkungan pada media Harian Rakyat Sultra, alasan adanya unsur fungsi bisnis media dalam sebuah penetapan rubrik menjadi faktor penyebab minimnya jumlah berita harian Rakyat Sultra dalam menyorot isu kebijakan pemerintah kota Kendari terhadap masalah banjir dan penanganannya.