Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

FAKTOR- FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN IBU HAMIL MENGKONSUMSI TABLET FE DI PUSKESMAS KENANGAN KECAMATAN PERCUT SEI TUAN KABUPATEN DELI SERDANG Pardede, Desika Wali; Turnip, Meria; Arisman, Yessy; Wahyuni, Wilda
JURNAL HEALTH REPRODUCTIVE Vol 6 No 1 (2021): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jrh.v6i1.2830

Abstract

Upaya Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Kecerdasan Spiritual Siswa Di Sma Pertiwi 1 Padang Wahyuni, Wilda; Muliati, Indah
KOLONI Vol. 3 No. 3 (2024): SEPTEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/koloni.v3i3.670

Abstract

This study focuses on the efforts of Islamic Education (PAI) teachers at SMA Pertiwi 1 Padang to enhance students' spiritual intelligence amidst the rapid development of digital technology in the era of Industry 5.0. The ease of access to information through social media platforms such as Instagram, TikTok, and Facebook has shaped a digital generation with diminished sensitivity due to their dependence on technology. This phenomenon presents significant challenges, particularly for individuals lacking a strong religious foundation, making them more susceptible to negative influences such as drug use, illegal racing, and other destructive behaviors. Through comprehensive and in-depth approaches, PAI teachers have successfully fostered positive changes in students' behavior and perspectives, demonstrating the effectiveness of these strategies in spiritual development. This study is a case study.
Peran Strategis Sosialisasi Dan Pelatihan Dalam Meningkatkan Kepatuhan K3 Radiologi : Studi Kuantitatif Di Instalasi Radiologi Rumah Sakit Type A Ahmad Hasmi; Hariri, Ahmad; Wahyuni, Wilda; Rochmat, Agus
Jurnal Ners Vol. 9 No. 3 (2025): JULI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i3.45629

Abstract

This study aims to analyze the influence of socialization and training on employee compliance with Radiation Occupational Health and Safety (OHS) procedures in the Radiology Unit of Hospital Type A. Utilizing a quantitative approach with an explanatory associative design, data were collected through a closed-ended questionnaire distributed to 50 respondents selected using purposive sampling. Data analysis was conducted using multiple linear regression with the assistance of SPSS version 26. The results indicate that both socialization and training have a significant effect on compliance with radiation safety procedures, with significance values of p = 0.001 and p = 0.000, respectively. The training variable (regression coefficient = 0.41) showed a greater impact on compliance compared to socialization (regression coefficient = 0.35). The regression model yielded a coefficient of determination (R²) of 0.481, indicating that 48.1% of the variance in compliance can be explained by the two independent variables. These findings highlight the importance of structured training programs and continuous safety socialization in fostering a strong safety culture within hospital radiology environments.
Kesiapan Sumber Daya Manusia Rumah Sakit dalam Menghadapi Transformasi Digital Layanan Kesehatan Ahmad Hariri; Wahyuni, Wilda; Rochmat, Agus
Jurnal Ners Vol. 9 No. 3 (2025): JULI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i3.45936

Abstract

Transformasi digital dalam layanan kesehatan menghadirkan peluang dan tantangan bagi rumah sakit, terutama di negara berkembang. Keberhasilan digitalisasi sangat bergantung pada kesiapan sumber daya manusia (SDM) sebagai agen utama perubahan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara kuantitatif pengaruh kompetensi digital, pengalaman pelatihan digital, sikap terhadap transformasi digital, dan dukungan organisasi terhadap kesiapan SDM dalam menghadapi transformasi digital di rumah sakit. Penelitian dilakukan pada 50 responden tenaga medis dan nonmedis di satu rumah sakit urban di Indonesia, menggunakan instrumen survei berbasis skala Likert dan dianalisis melalui regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh variabel independen berpengaruh signifikan terhadap kesiapan SDM, dengan sikap terhadap transformasi digital sebagai prediktor paling dominan (β = 0,58; p = 0,001). Kompetensi digital (β = 0,45; p = 0,003), dukungan organisasi (β = 0,42; p = 0,005), dan pelatihan digital (β = 0,30; p = 0,020) juga menunjukkan pengaruh positif. Rata-rata kesiapan SDM berada pada kategori tinggi (mean = 3,87), meskipun skor pelatihan digital masih tergolong cukup. Penelitian ini menekankan pentingnya strategi penguatan SDM yang holistik dan kontekstual, termasuk desain pelatihan yang adaptif, budaya organisasi yang mendukung, serta penguatan sikap positif terhadap teknologi. Studi ini memberikan kontribusi empiris dalam pengembangan model kesiapan digital SDM berbasis pendekatan Technology Acceptance Model (TAM) dan Diffusion of Innovations (DoI).
Pemeriksaan CT Thorax Dosis Rendah pada Pasien COVID-19 Sokhibi, Ahmad Hariri; Sukaryono, Abdul Gamal; Hasmy, Achmad; Hidayat, Rakhmat; Wahyuni, Wilda
Journal of Nursing and Health Science Vol. 2 No. 1 (2022): Edisi Oktober
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Pertamedika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58730/jnhs.v2i1.57

Abstract

Virus COVID-19 telah menjadi permasalahan diseluruh dunia yang menyebabkan penyakit pernapasan akut yang disebut pneumonia bahkan selain itu bisa menjadi suatu komplikasi penyakit yang mengarah kematian, maka COVID-19 bisa dapat dideteksi secara efektif menggunakan CT scan paru-paru. Pemeriksaan ini dapat diulang beberapa kali untuk evaluasi pengobatannya, pemeriksaan CT toraks dimana teknik pemeriksaan secara radiologi untuk mendapatkan informasi anatomi dan kelainan yang ada di rongga thorax termasuk mediastinum dengan dosis rendah menjadi salah satu pemeriksaan alternatif yang digunakan evaluasi pengobatan pasien COVID-19. Tujuan dalam penelitian ini untuk mendapatkan gambaran pemeriksaan CT Scan Thorax Dosis Rendah dalam evaluasi pemeriksaan COVID-19 terhadap 3668 pasien yang melakukan pemeriksaan CT Scan Thorax di Rumah Sakit Pertamina Pusat. Dalam melakukan penelitian ini berdasarkan observasi lapangan untuk supaya mendapatkan informasi terkait screening dimana Tindakan awal yang dilakukan pada petugas kesehatan dan evaluasi pemeriksaan pasien COVID-19 yang dilakukan pada bulan Maret-Juni 2021 di Rumah Sakit Pertamina Pusat. Penelitian ini melakukan skrining pasien COVID-19 dengan dilakukan menggunakan CT Scan Thorax rutin untuk selanjutnya evaluasi progres pengobatan dilakukan dengan pemeriksaan CT thorax dosis rendah. Pemeriksaan CT untuk skrining dan evaluasi COVID-19 direkomendasikan menggunakan CT Scan Thorax dosis rendah karena lebih sensitif untuk mendiagnosis pneumonia dan untuk mengurangi dosis radiasi yang diterima pasien.
Maintaining Radiology Quality with National Hospital Accreditation Standards Mahmudah, Dian; Hasmy, Achmad; Hariri, Ahmad; Wahyuni, Wilda
International Journal of Natural and Health Sciences Vol. 2 No. 3 (2024): July 2024
Publisher : MultiTech Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59890/ijnhs.v2i3.2304

Abstract

Radiology quality assurance is an important method to ensure the quality of radiology services provided by hospitals. One of the processes used to assess and review quality assurance systems in hospitals, including radiology services, is hospital accreditation. This article intends to explore radiology quality assurance activities during the hospital accreditation process in Indonesia. In this article, a literature study is used to gather data from several highly reputable sources from scientific journals, accreditation standards, and government publications. Research findings show that hospital accreditation is critical for radiology quality assurance. Hospitals that follow accreditation procedures must meet certain standards applied by the Ministry of Health. This process ensures that the hospital adheres to best practices in surgery and radiology services and that the quality of these services is maintained regularly. Hospital accreditation is a successful technique in radiological quality assurance efforts. Hospitals can improve radiology service standards and provide higher quality assurance for patients and the public by following certification procedures. It is thought that this research will help hospitals and other stakeholders, including professional organizations determine a more effective radiology quality assurance system in the future
Effective Use of Web-Based Credential Method for Radiographers Wahyuni, Wilda; Adi, Kusworo; Wibowo, Gatot Murti; Hariri, Ahmad
Jurnal Multidisiplin Madani Vol. 3 No. 10 (2023): October, 2023
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/mudima.v3i10.6394

Abstract

The radiographer credential is an evaluation process to determine the eligibility of clinical privilege granted to radiographers. This study aims to determine the effectiveness of the web-based radiographer credential method that has been developed by hospital IT. The method used was qualitative descriptive with the distribution of questionnaires to users of 25 respondents. The research variables used were system quality, information quality, service quality, user intention, user satisfaction and net benefit with a pre-experimental design of one group pre and post test Wilcoxson test. The effectiveness test results of the web-based radiogafer credential method are very effective with Asymp.Sig. (2-tailed) 0.000 (<0.05). This shows that web-based Credential Applications are very good and effective utilization
Implementasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Radiologi: Dampaknya terhadap Efisiensi Tenaga Kerja dan Keunggulan Layanan melalui Pendekatan Fenomenologi Budiati, Tri Asih; Wahyuni, Wilda; Safitri, Mutiara
Journal of Nursing and Health Science Vol. 4 No. 1 (2024): Edisi Oktober
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Pertamedika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Pelayanan radiologi merupakan elemen penting dalam sistem kesehatan yang mendukung diagnosis dan terapi pasien. Namun, tenaga radiologi menghadapi berbagai risiko kerja, seperti paparan radiasi ionisasi, cedera muskuloskeletal, dan tekanan mental akibat beban kerja. Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat, dan produktif, serta mendukung kualitas layanan radiologi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerapan lingkungan kerja ramah K3 terhadap produktivitas tenaga radiologi dan kualitas layanan yang diberikan. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologi dengan wawancara mendalam, observasi langsung, dan analisis dokumen. Informan terdiri dari tenaga kerja radiologi, supervisor, dan manajer K3 yang dipilih secara purposive sampling berdasarkan pengalaman kerja minimal dua tahun. Data dianalisis menggunakan teknik coding, kategorisasi, dan tematisasi, serta divalidasi melalui triangulasi dan member checking. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan rutin dan sosialisasi K3 meningkatkan pemahaman tenaga kerja tentang keselamatan kerja. Kepatuhan terhadap penggunaan alat pelindung diri (APD) meningkat, meskipun beberapa tenaga kerja mengeluhkan ketidaknyamanan. Observasi mengungkapkan bahwa fasilitas radiologi sebagian besar memenuhi standar K3, tetapi beberapa area, seperti penyimpanan bahan berbahaya dan pemeliharaan peralatan, membutuhkan perbaikan lebih lanjut. Budaya keselamatan kerja juga menunjukkan perkembangan, dengan tenaga kerja yang lebih proaktif melaporkan insiden keselamatan. Kesimpulan: Penerapan lingkungan kerja ramah K3 terbukti meningkatkan produktivitas tenaga kerja dan kualitas layanan radiologi. Investasi dalam pelatihan, peningkatan ergonomi APD, dan penguatan budaya keselamatan kerja diperlukan untuk memastikan layanan radiologi yang berkualitas tinggi. Kata Kunci : Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Layanan Radiologi, Ergonomi Tempat Kerja, Alat Pelindung diri (APD) dan Produktivitas dan kualitas layanan
Employee Welfare Programs on Productivity and Job Satisfaction Hariri, Ahmad; Hasmy, Achmad; Rubiyanto, Hamdi; Mahmudah, Dian; Wahyuni, Wilda
Research Psychologie, Orientation et Conseil Vol. 1 No. 3 (2024)
Publisher : Yayasan Adra Karima Hubbi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70177/rpoc.v1i3.1318

Abstract

The growing concern over employee productivity and job satisfaction has led organizations to focus on welfare programs as a strategic tool. In many companies, these programs are designed to enhance employees’ well-being, which is expected to boost productivity and job satisfaction. However, the effectiveness of these programs remains a topic of debate. This research examines employee welfare programs’ impact on productivity and job satisfaction within various organizational settings. The study utilizes a quantitative approach, employing surveys and questionnaires distributed to 200 employees from diverse industries. Data were analyzed using statistical methods, particularly regression analysis, to determine the correlation between the presence of welfare programs and improvements in productivity and job satisfaction. The findings reveal that companies offering comprehensive welfare programs, such as health benefits, flexible working hours, and professional development opportunities, see significant improvements in employee productivity and job satisfaction. Moreover, employees who feel supported by these programs are likelier to exhibit higher organizational engagement and commitment. In conclusion, welfare programs play a crucial role in enhancing not only productivity but also the overall job satisfaction of employees. Organizations are encouraged to invest in such programs as a long-term strategy for workforce development and retention.
Penyuluhan Keselamatan Radiasi pada Pemeriksaan Radiografi di Rumah Sakit Pusat Pertamina Hariri, Ahmad; Mahmudah, Diah; Wahyuni, Wilda; Rubiyanto, Hamdi; Mila Dhea, Zamitra
Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2025)
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian Masyarakat Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/pjpm.v6i2.4240

Abstract

Penyuluhan keselamatan radiasi merupakan langkah penting dalam meningkatkan pemahaman dan kesadaran mengenai bahaya paparan radiasi serta upaya pencegahannya. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada radiografer, pasien, pengantar pasien, perawat pengantar, dan mahasiswa Praktik Kerja Lapangan (PKL) terkait prinsip keselamatan radiasi, yaitu justifikasi, limitasi, dan optimasi, serta penerapan proteksi berbasis jarak, waktu, dan perisai. Penyuluhan dilakukan di Instalasi Radiologi Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) dengan total 23 peserta. Metode pelaksanaan meliputi pre-test, penyampaian materi melalui presentasi dan media visual (poster, pamflet), diskusi interaktif, serta post-test untuk mengukur peningkatan pemahaman. Hasil menunjukkan rata-rata nilai peserta meningkat dari 61,30 pada pre-test menjadi 85,65 pada post-test, dengan seluruh peserta mencapai nilai di atas 70. Tingkat kehadiran dan partisipasi mencapai 100%. Namun, durasi pelatihan yang singkat dan minimnya praktik menjadi keterbatasan utama. Disarankan pelatihan lanjutan dengan simulasi berbasis praktik dan evaluasi jangka panjang untuk memastikan dampak berkelanjutan. Kegiatan ini membuktikan efektivitas penyuluhan interaktif dalam meningkatkan pemahaman keselamatan radiasi.