Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

PERENCANAAN KARIR UNTUK PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PADA MASYARAKAT DESA BELEGA GIANYAR BALI Ading Sunarto; Widia Astuti; Fauziah Septiani; Rahmi Andini Syamsudin; Lisdawati Lisdawati
Jurnal Abdimas Tri Dharma Manajemen Vol 2, No 2 (2021): ABDIMAS
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/ABMAS.v2i2.p26-38.y2021

Abstract

Tujuan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah untuk melaksanakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Selain itu, melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini, diharapkan menjadi kesempatan bagi para warga desa Belega untuk berdiskusi dengan narasumber terkait dengan implementasi dan cara mengembangkan karirnya agar dapat berkembang dengan baik. Tujuan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah untuk melaksanakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi dan tujuan utamanya adalah untuk memberikan gambaran strategi yang dapat dilakukan dalam upaya menumbuhkan perencanaan karir para warga Desa Belega saat ini, khususnya para pengrajin bambu. Selain itu diharapkan dengan pengabdian kepada masyarakat ini keberadaan perguruan tinggi dapat memberikan kontribusi besar kepada pengembangan dan penerapan keilmuan kepada masyarakat Metode yang kegiatan yang dilaksanakan adalah kami mendatangi langsung ke lokasi PKM yaitu di Kelurahan Belega Gianyar Bali. Hasil pengabdian kepada masyarakat yang diperoleh yakni bertambahnya dorongan motivasi warga Desa Belega untuk meningkatkan karirnya selama masa pandemic Covid-19 ini dan bertambahnya keilmuan warga Desa Belega agar mereka memiliki cara pandang yang baik tentang pentingnya meningkatkan dan membangun perencanaan karir untuk meningkatkan mutus SDM dan belajar bertanggung jawab pada masa kini sebagai bekal mereka untuk kehidupan di masa yang akan dating. Ilmu yang didapatkan pada Pengabdian Kepada Masyarakat kali ini diharapkan mampu memberikan semangat baru bagi dosen dalam upaya mengembangkan diri memberikan pengarahan, penyampaian materi dan motivasi serta berkontribusi bagi generasi muda baik di dalam lingkungan kampus, keluarga dan masyarakat secara luas. Hasil kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah bertambahnya keilmuan dan keterampilan warga Desa Belega, khususnya di bidang SDM yaitu perencanaan karirnya semakin baik dan terencana baik di masa normal maupun di masa kesulitan ekonomi seperti sekarang . Ilmu yang didapatkan pada kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini diharapkan mampu memberikan semangat dalam menyampaikan pengetahuan dan memberikan motivasi serta berkontribusi bagi generasi muda, baik di lingkungan kampus maupun masyarakat. Kata kunci : Perencanaan Karir, Pengembangan, Sumber Daya Manusia
MOTIVASI MEMBANGUN ENTERPRENEUER BAGI KARYAWAN PT. PERSADA INDONESIA Styo Budi Utomo; Suharni Rahayu; Fauziah Septiani; Nani Mulyani; Jamaludin Jamaludin
Jurnal Abdimas Tri Dharma Manajemen Vol 1, No 3 (2020): ABDIMAS
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/ABMAS.v1i3.p48-55.y2020

Abstract

Pengabdian ini berjudul Motivasi Membangun Enterpreneuer Bagi Karyawan PT.Persada Indonesia.Tujuan pengabdian ini adalah untuk menumbuhkan dan meningkatkan rasa untukmengenbangkan diri berwirausaha, membuka paradigma karyawan dan staf terkait denganprofesionalisme kinerja dan memberikan semangat dan motivasi bagi karyawan dan stafdalam meniti karir di kemudian hari . Metode pelaksanaan pengabdian ini dilakukan dengankegiatan yaitu melakukan kunjungan ke perusahaan untuk sosialisasi mengenai kegiatanyang akan dilakukan saat kegiatan npengadian kepada masyarakat dilanjutkan denganpenyusunan kegiatan dan materi yang akan disampaikan. Tim pelaksana kegiatanpengabdian pada masyarakat adalah dosen Fakultas Ekonomi jurusan manajemen sebanyak11 orang. Tim pengabdian memberikan materi tentang Motivasi MembangunEntrerpreneuer Bagi Karyawan PT. Persada Indonesia.Kesimpulan dari pengabdian ini adalah peserta perlu motivasi untuk menjadienterpreneuer karena sudah terbiasa menjadi karyawan . Harapan kami dengan pengabdianini dapat membuka wawasan masyarakat yang diperoleh adalah meningkatnya motivasi bagikaryawan untuk menjadai enterpreneuer selain mereka menjadi karyawan. Denagnbertambhanya wawasan bagi karyawan mengenai bagaimana membangun motivasi unrukdapat menajdi seorang enterpreneuer.Kata Kunci: Motivasi, Enterpereneuer
PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN TANAMAN SAYUR MAYUR DENGAN TEKNIK HIDROPONIK UNTUK MENINGKATKAN PEREKONOMIAN KELUARGA PADA MTS INSAN MADANI DI DESA TEGALLEGA RAHONG HILIR CIGUDEG BOGOR BARAT JAWA BARAT Supatmin Supatmin; Fauziah Septiani; Jasmani Jasmani
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 1, No 1 (2018): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v1i1.4549

Abstract

ABSTRAK Tulisan ini bertujuan untuk meningkatkan jiwa kewirausahaan di Mts Insan Madani, melalui pelatihan kewirausahaan tanaman sayur mayur dengan teknik hidroponik, untuk  memberikan pelatihan dan pemanfaatan lahan hijau untuk tanaman sayur mayur dengan teknik hidroponik di Mts Insan Madani., untuk meningkatkan kesadaran berwirausaha melalui pelatihan kewirausahaan tanaman sayur mayur dengan teknik hidroponik, bagaimana membudayakan perilaku berwirausaha melalui pelatihan kewirausahaan tanaman sayur mayur dengan teknik hidroponik.Teknik pendekatan dilakukan dengan metode pelatihan dan praktek secara langsungHasil kegiatan dapat meningkatkan kemampuan peserta untuk untuk meningkatkan kesadaran wirausaha yang akan meningkatkan perekonomian keluarga di masa yang akan datang. Kata Kunci : Kewirausahaan, Teknik Hidroponik, Peningkatan Perekonomian Keluarga
OPTIMALISASI PERAN KELURAHAN DALAM RANGKA MENINGKATKAN FUNGSI KELURAHAN SEBAGAI FASILITATOR MASYARAKAT KELURAHAN PAMULANG BARAT KOTA TANGERANG SELATAN Andri Priadi; Fauziah Septiani; Sairin Sairin; Supardi Supardi; Suharni Rahayu
Jurnal Lokabmas Kreatif : Loyalitas Kreatifitas Abdi Masyarakat Kreatif Vol 2, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jlkklkk.v2i2.p58-61.11645

Abstract

Tujuan dari Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah untuk melaksanakan salah satu Tri Darma Perguruan Tinggi.Selain itu diharapkan dengan pengabdian kepada masyarakat tersebut keberadaan perguruan tinggi dapat memberikan kontribusi besar kepada pengembangan dan penerapan keilmuan kepada masyarakat. Metode yang digunakan pada Pengabdian Kepada Masyarakat ini berupa penyampaian materi secara verbal dan pembelajaran yang menekankan pada proses berpikir kritis dan analitis terkait keilmuan manajemen sumber daya manusia dan pengembangan sumber daya manusia (pegawai kelurahan pamulang barat). Dalam penyelenggaraan pelayanan kepada masyarakat, tentunya kelurahan sangat besar perannya sebagai fasilitator dalam berbagai aktivitas kependudukan, oleh karena itu dalam bidang pelayanan ini, SDM di Bidang pelayanan ditambahkan dengan menyelenggarakan perekrutan petugas administrasi bidang pelayanan dan IT untuk memperluas rentang kendali pelayanan Kelurahan Pamulang Barat. Lurah mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan, mengarahkan, mengawasi, mengendalikan, menyelenggarakan pemerintahan Kelurahan sesuai dengan Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Kelurahan . Pengabdian kepada masyarakat di kelurahan Pamulang barat dilaksanakan selama tiga hari. Namun sebelum melaksanakannya, kami sudah melakukan beberapa kali kunjungan yang bertujuan agar kami bisa survey dan melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dengan baik. Tugas Pokok dan Fungsi secara umum merupakan hal-hal yang harus bahkan wajib dikerjakan oleh seorang anggota organisasi atau pegawai dalam suatu instansi secara rutin sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya untuk menyelesaikan program kerja yang telah dibuat berdasarkan tujuan, visi dan misi suatu organisasi. Setiap pegawai seharusnya melaksanakan kegiatan yang lebih rinci yang dilaksanakan secara jelas dan dalam setiap bagian atau unit. Rincian tugas-tugas tersebut digolongkan kedalam satuan praktis dan konkrit sesuai dengan kemampuan dan tuntutan masyarakat. Tugas Pokok dan fungsi (TUPOKSI) merupakan suatu kesatuan yang saling terkait antara Tugas Pokok dan Fungsi. Dalam Peraturan Perundangundangan pun sering disebutkan bahwa suatu organisasi menyelenggarakan fungsi-fungsi dalam rangka melaksanakan sebuah tugas pokok. Melalui kegiatan pemberdayaan, individu dan masyarakat disadarkan akan potensi, kebutuhan dan masalah yang ada pada diri dan lingkungannya. Selanjutnya mereka didorong untuk mau melakukan perubahan yang dimulai dari dalam diri. Oleh sebab itu, kami mengambil judul Optimalisasi Peran Kelurahan Dalam Rangka Meningkatkan Fungsi Kelurahan Sebagai Fasilitator Masyarakat di kelurahan pamulang barat
Pengaruh Harga dan Kualitas Produk terhadap Keputusan Pembelian pada PT Fastrata Buana Bogor Fauziah Septiani; Robianto Robianto
Jurnal Disrupsi Bisnis Vol 4, No 1 (2021): Jurnal Disrupsi Bisnis
Publisher : Prodi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/drb.v4i1.9117

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh harga terhadap keputusan pembelian pada PT Fastrata Buana Bogor. Untuk mengetahui pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian pada PT Fastrata Buana Bogor. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif, deskriptif dan pengumpulan data dengan observasi, penyebaran kuesioner dengan sampel sebanyak 98 responden serta metode analisis yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas data, uji multikoleniearitas, uji autokorelasi, uji heteroskedastisitas, analisis korelasi product moment, uji regresi berganda, koefisien determinasi, Uji t dan Uji F. dengan rumus slovin didapat sampel sebanyak 98 responden. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa harga berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian pada PT Fastrata Buana Bogor dengan nilai koefisien sebesar 0,179 artinya jika harga ditingkatkan satu point dengan asumsi variabel kualitas produk tetap maka keputusan pembelian akan meningkat sebesar 0,179 point, serta  dengan nilai t hitung > t tabel atau 1,883 > 1,661 maka hipotesis yang penulis ajukan dapat diterima, artinya Ho ditolak dan Ha diterima yaitu terdapat pengaruh harga terhadap keputusan pembelian pada PT Fastrata Buana Bogor. koefien determinasi 20% sedangkan sisanya 80% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Dari hasil perhitungan didapat nilai koefisien korelasi dapat dilihat dengan nilai R yaitu 0,447 dimana harga (x1) dan kualitas produk (x2) memiliki hubungan yang “cukup kuat” terhadap keputusan pembelian (y) karena 0,447 berada diantara 0,40 s/d 0,599. Kata Kunci : Harga, Kualitas Produk dan Keputusan Pembelian
Penyuluhan Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Pengembangan Karang Taruna Mekarsari Rumpin Bogor Triyadi Triyadi; Ninik Anggraini; Fauziah Septiani; Guruh Dwi Pratama; Rini Dianti Fauzi
Jurnal PADMA: Pengabdian Dharma Masyarakat Vol 1, No 1 (2021): PADMA
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jpdm.v1i1.9897

Abstract

Apabila dicermati, makapermasalahan yang dihadapi siswa sebagian besar sama, antara lain: (a) siswa pada umumnya tidak paham dengan potensinya sendiri, sehingga ragu-ragu dalam menentukan penjurusan atau bidang studi di perguruan tinggi yang diinginkan, (b) kurang mengetahui cara memilih program studi, (c) wawasan dan pemahaman siswa mengenai jurusan yang ada di sekolah dan di perguruan tinggi (d) siswa belum mempunyai perencanaan yang matang mengenai pendidikan maupun pekerjaan yang akan dipilih nanti. Permasalahan kematangan karir merupakan permasalahan masa depan remaja sehingga harus dipersiapkan dengan sebaik baiknya, seperti dalam hal merencanakan dan mengambil suatu keputusan karirKata Kunci: Motivasi Belajar, Rencana KarirWhen examined, the problems faced by students are mostly the same, among others: (a) students in general do not understand their own potential, so they are hesitant in determining majors or fields of study in the desired tertiary institution, (b) lacking in knowing how to choose programs studies, (c) students' insights and understanding of the majors in school and in tertiary institutions (d) students do not yet have a careful planning regarding education or work to be chosen later. The problem of career maturity is a problem of the future of adolescents so it must be well prepared, as in the case of planning and making a career decisionKeywords: Learning Motivation, Career Plan
MELALUI PKM UNIVERSITAS PAMULANG : MARI KITA TINGKATKAN JEJARING PEMASARAN POSYANTEK DALAM MENYONGSONG ERA INDUSTRI 4.0 Agung Tri Putranto; Arif Siaha Widodo; Risa Hanny; Fauziah Septiani; Armansyah Armansyah
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 2 (2020): Edisi Mei
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (487.086 KB) | DOI: 10.32493/al-jpkm.v1i2.4959

Abstract

This service is titled Through Community Service at Pamulang University. Let's Improve Posyantek Marketing Network in Welcoming the Industrial Era 4.0. The purpose of community service is to provide knowledge about TTG (Appropriate Technology) as a solution in improving the business of UKM members of Posyantek. The method of implementing this service is carried out in a number of activities, namely by involving many parties other than the Appropriate Technology Service Post (Posyantek) also involving parties from the sub-district starting from the Camat, and the subdistrict staff in the Setu sub-district of South Tangerang City, Banten Province. The conclusion of community service (PKM) is that in general community service activities can be carried out well and have been welcomed and supported by the District of Setu in terms of place, infrastructure and accommodation, as well as enthusiastic participants, namely the Posyantek management and UKM Posyantek members in Setu District, so as to create awareness of the importance of improving marketing networks in the industrial era 4.0.Keywords: Posyantek, Marketing Network, Industrial Era 4.0
Mewujudkan Pelaku UMKM Yang Berdaya Saing Pada Era Pandemi Covid-19 Senen Senen; Fauziah Septiani; Krisnaldy Krisnaldy; Rr. Ayu Metarini; Muliahadi Tumanggor
Jurnal Abdimas Tri Dharma Manajemen Vol 3, No 2 (2022): ABDIMAS
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/ABMAS.v3i2.p15-20.y2022

Abstract

Tujuan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah untuk melaksanakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Selain itu, melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini, keberadaan perguruan tinggi diharapkan dapat memberikan pemahaman dan penerapan mengenai peningkatan Uproduktivitas wirausaha sebagai sarana untuk meneruskan kegiatan yang tidak dapat dilakukan secara tatap muka selama pandemi COVID-19. Metode kegiatan yang digunakan adalah tim pelaksana mengunjungi yang beralamat di kelurahan Benda baru pamulang, Tangerang Selatan dan memberikan pelatihan pada Hari senin 26 oktober 2021. Pelatihan ini bertujuan untuk mewujudkan pelaku UMKM yang berdaya saing di era covid-19 untuk mempermudah jalannya usaha. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini pelaku UMKM diharapkan mampu Meraih kesuksesan pada kondisi saat ini , Disimpulkan bahwa pelatihan atau penyuluhan ini diharapkan mampu menjadi momentum UMKM untuk bangkit dari keterpurukan selama pandemi Covid19
Penyuluhan Manajemen Pemasaran yang Strategis dalam Pengembangan Yayasan Nurul Ikhsan Risza Putri Elburdah; Ugeng Budi Haryoko; Fauziah Septiani; Lucia Maduningtias; Edy Krisyanto
DEDIKASI PKM Vol 1, No 1 (2020): DEDIKASI PKM UNPAM
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/dedikasipkm.v1i1.6067

Abstract

Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) merupakan bagian integral dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang dalam pelaksanaannya tidak terlepas dari dua dharma yang lainnya, serta melibatkan segenap sivitas akademika: dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan serta alumni.  Melalui PKM civitas akademik dapat hadir di tengah- tengah masyarakat. Lokasi Yayasan Nurul Ihsan yang cukup masuk kedalam perkampungan, sehingga tidak banyak masyarakat yang mengetahui keberadaanya. Padahal Yayasan ini sudah berdiri sejak tahun 1994. Disamping kegiatan pendidikan (pesantren), Panti Nurul Ihsan juga menyelenggarakan pelatihan-pelatihan keterampilan kepada anak asuh dan masyarakat sekitar guna memupuk bakat dan membekalinya dengan keterampilan tertentu untuk dimasa yang akan datang. Banyaknya kegiatan diatas, maka kebutuhan untuk terus melakukan pengembangan keterampilan merupakan hal yang senantiasa diperjuangkan oleh para pengurus Yayasan Panti Asuhan Nurul Ihsan dan lembaga-lembaga lainnya. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut maka dilakukan penyuluhan manajemen pemasaran yang strategis agar nama Yayasan Nurul Ihsan semakin dikenal masyarakat luas. Harapannya semakin banyak para donatur tetap untuk membantu memenuhi pendidikan para santri dan yatim piatu pada Yayasan Nurul Iksan. Salah satu solusi yang dihasilkan dari penyuluhan ini adalah tentang media pemasaran dan tenaga pemasaran yang harus dimiliki oleh Yayasan Nurul Iksan. PKM dengan judul:  “Penyuluhan Manajemen Pemasaran yang Strategis dalam Pengembangan Yayasan Nurul Iksan” secara umum berjalan dengan lancar dan mengesankan. Para santri dan pengurus yayasan sangat antusias dalam menyimak penjelasan materi yang diberikan.  Hal ini tergambar dari banyaknya pertanyaan yang dilontarkan serta diskusi dua arah yang terjadi. Antusiasme pun berlanjut saat sesi mengulas kasus-kasus yangberkaitan dengan media pemasaran.
Dampak Waralaba pada Kawasan Permukiman Bidang Penelitian dan Pengembangan di BAPPEDA Fauziah Septiani; Nurmin Arianto
Coopetition : Jurnal Ilmiah Manajemen Vol. 13 No. 1 (2022): Coopetition : Jurnal Ilmiah Manajemen
Publisher : Program Studi Magister Manajemen, Institut Manajemen Koperasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32670/coopetition.v13i1.529

Abstract

A franchise business cannot be separated from meeting the economic needs of business owners and increasing living standards. The mindset of businesspeople is always profitable as long as the business can run and relies heavily on business instincts in running a business. This study measures the impact of the existence of franchises in residential areas on the economy of the people of Tangerang district with a qualitative method with a phenomenology approach using content analysis and SWOT analysis methods. Qualitative findings indicate that the pattern of services provided by franchises is perceived to be better than the services of traditional traders. Therefore, the Regional Government of Tangerang Regency must take a joint role with traditional market managers in improving traditional markets and setting minimum service standards as well as capacity building and community empowerment in the economic sector, business development, providing Job Training Center (BLK) facilities that can be a place for coaching traditional traders.