Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Teknologi

REDUCTION OF CURRENT HARMONIC CAUSED BY AC-DC RECTIFICATION WITH HYBRID FILTER FOR ENERGY SAVING LAMP ELECTRONIC BALLAST Handajadi, Wiwik; Wijaya, F. Danang; Sarjiya, Sarjiya
Jurnal Teknologi Vol 6 No 2 (2013): Jurnal Teknologi
Publisher : Jurnal Teknologi, Fakultas Teknologi Industri, Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan LHE (Lampu Hemat Energi) yang menggunakan ballast elektronik akan menimbulkan harmonik, baik harmonik arus maupun tegangan dan adanya harmonik akan berakibat kualitas daya listrik menjadi buruk. Disisi lain LHE yang menggunakan ballast elektronik mempunyai sifat- sifat yang baik dalam mengkonversikanenergi listrik menjadi cahaya, karena mempunyai efisiensi diatas 80%. Riset ini melakukan kegiatan yang bertujuan menganalisis kualitas daya listrik pada jaringan distribusi akibat beban LHE dengan ballast elektronik. Selanjutnya dilakukan pengukuran dengan skala laboratorium dan dilanjutkan analisis dengan menggunakan program, untuk itu dianalisis permasalahan yang meliputi: penggunaan ballast elektronik akan menimbulkan harmonik arus maupun tegangan, harmonik yang berpengaruh harmonik ganjil dan harmonik ke-3 paling dominan, harmonik akan berpengaruh pada kualitas daya listrik.Dengan demikian akan ditindak lanjuti upaya untuk memperkecil adanya harmonik khususnya harmonik arus dan selanjutnya dianalisis pengaruh harmonik untuk kapasitas kelompok beban dengan LHE berkapasitas besar pada jaringan distribusi. Untuk penghematan penggunaan energi listrik, khususnya kebutuhan penerangan harus diupayakan adanya konversi energi listrik yang optimal dan efisien, maka dapat digunakan LHE yang menggunakan ballast elektronik dan ditambahkan filter hybrid dapat mengurangi efek negatif yaitu adanya harmonik, sehingga dapat diperoleh kondisi yang efisien pada beban dan optimal pada jaringan distribusi. Dalam penelitian ini dilakukan simulasi dengan program PSIM versi 9.0 dan menggunakan acuan, untuk meminimalkan adanya harmonik arus pada LHE dengan ballast elektronik agar dapat meningkatkan kualitas daya listrik. Dari hasil penelitian ini dapat diperoleh pengurangan besarnya harmonik arus sebesar 10 % akibat penyearahan AC- DC, akibat penggunaan ballast elektronik. Selain itu juga dapat diperoleh cara mengurangi adanya harmonik dengan menggunakan filter hybrid tersebut agar LHE memenuhi standar IEC 61000-3-2. Class C.
ANALISIS AHBC (ASYMMETRIC HALF BRIDGE CONVERTER) PADA SRM (SWITCHED RELUCTANCE MOTOR) 3 FASA MENGGUNAKAN PSIM Jumardi, Jumardi; Wijaya, Danang; Firmansyah, Eka
Jurnal Teknologi Vol 7 No 2 (2014): Jurnal Teknologi
Publisher : Jurnal Teknologi, Fakultas Teknologi Industri, Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AHBC (asymmetric half bridge converter) adalah catu daya yang diperlukan untuk menggerakkan motor SRM (switched reluctance motor). Sebelum membuat peranti catu daya yang sesungguhnya, perlu dilakukan pemodelan untuk mengetahui perilakunya dan memahami interaksi antara konverter tersebut dengan motor. Dalam penelitian ini, AHBC dimodelkan dengan software PSIM untuk diketahui kinerjanya. Variabel yang diamati adalah sudut on dan sudut pulsa. Sudut on adalah sudut untuk menghasilkan putaran maju, besarnya 900. Sudut pulsa adalah sudut untuk menghasilkan putaran dan torsi yang dinginkan, besarnya 00 – 1200. Sudut on dan sudut pulsa dimasukkan ke rangkaian controller untuk menghidupkan dan mematikan rangkaian AHBC yang mensuplai tegangan sumber menuju kumparan stator. Sudut pulsa sama (sudut pulsa1 = sudut pulsa2) menghasilkan putaran, torsi minimal, tegangan, induktansi dan fluks gandeng yang lebih besar daripada sudut pulsa berbeda (sudut pulsa1 sudut pulsa2). Sudut pulsa berbeda menghasilkan arus motor dan rugi-rugi semikonduktor yang lebih besar daripada sudut pulsa sama. Sudut pulsa sama menghasilkan torsi maksimal yang hampir sama dengan sudut pulsa berbeda (1,213 Nm dan 1,216 Nm).