Claim Missing Document
Check
Articles

Information Security Audit Analysis on Cloud Providers Using ISO/IEC 27017:2015 at PT.XYZ Falea Amira Nafisa; Rahmat Yasirandi; Rio Guntur Utomo
eProceedings of Engineering Vol 10, No 3 (2023): Juni 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak-Meningkatnya penggunaan cloud menyebabkan cloud service provider (CPS) untuk memiliki keamanan informasi yang tinggi. Karena kemudahan akses yang diberikan pada penyimpanan cloud sangatlah rentan karena semua data berada di internet. Saat ini pada studi kasus yaitu perusahaan swasta yang bergerak dibidang cloud service provider (CPS) tentulah memerlukan standar khusus untuk sistem keamanan cloud juga dalam mengambil keputusan baik data ataupun informasi yang ada, karena akan berdampak fatal bagi instansi/perusahaan. Saat ini studi kasus sudah memiliki standar keamanan, akan tetapi diperlukannya keamanan informasi dan regulasi baik pada pihak penyedia dan pengguna layanan cloud dengan dilakukannya analisis dan audit keamanan informasi pada cloud di PT.XYZ. Serta membuat hasil rekomendasi dari hasil evaluasi audit.Kata Kunci-ISO 27017, Cloud Service Provider, Cloud Computing, CPS 
Analisis dan Penilaian Risiko Keamanan Informasi Menggunakan OCTAVE Allegro (Studi Kasus : PT. XYZ ) Raihan Armadyana; Rahmat Yasirandi; Muhammad Al Makky
eProceedings of Engineering Vol 10, No 3 (2023): Juni 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak-PT. XYZ ialah salah satu anak perusahaan dari PT. Telekomunikasi Indonesia yang berfokus pada layanan Business Process Outsourcing. Penggunaan aset Teknologi Informasi sudah dilakukan oleh PT. XYZ untuk menunjang proses bisnis perusahaan. Perencanaan keamanan informasi dilakukan dengan pendekatan OCTAVE Allegro dalam penilaian risiko. Metode OCTAVE Allegro dipilih karena metode tersebut sudah mencakup tiga aspek keamanan informasi yaitu kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan. Penilaian risiko ini akan menjadi acuan untuk membuat langkah mitigasi risiko berdasarkan standar ISO 27001. Penyusunan langkah mitigasi risiko diharapkan dapat meningkatkan tingkat keefektifan dalam penggunaan aset Teknologi Informasi pada PT. XYZ. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat 15 risiko yang teridentifikasi dan terdapat 14 poin mitigasi risikoKata kunci -keamanan informasi, penilaian risiko, OCTAVE Allegro, ISO 27001.
Pengembangan Sistem Presensi Menggunakan Quick Response Code Dinamis untuk Madrasah Aliyah Al Mukhlisin Bandung Erwin Susanto; Doan Perdana; Arif Indra Irawan; Rahmat Yasirandi
Jurnal Rekayasa Elektrika Vol 15, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17529/jre.v15i2.13769

Abstract

QR Code is the development of barcode technology that is able to store various kinds of information such as URLs, telephone numbers, SMS messages or other texts. At first, this technology was used for tracking vehicle parts in automotive industry. This study aims to develop an automatic presence system by utilizing QR Code technology, so that the presence process is more effective when compared to the presence manually since it was using digital technology. The implementation of the presence system with a QR Code was carried out at the Madrasah Aliyah Al Mukhlisin Bandung, to help solving some problems in school administration. The system was built in the form of an application installed on each teacher’s smartphone. Every student tapped their QR code image to confirm their attendance before the lesson begins. The advantage of this application was that it has an advantage on generated image of QR Code changed every user login. The results of development and testing showed that the developed system can be a solution for the presence process through the application of ICT technology with a QR Code. Testing of Quality of Service (QoS) on developed system was appropriate with ITU recommendation. Survey of users was applied to check the properness of application.
Product Automation Testing pada Kalcare.com Memanfaatkan Teknik Boundary Value Analysis dan Equivalence Partitioning Hans Prabowo; Rahmat Yasirandi; Bernadus Ricardo Saputra
eProceedings of Engineering Vol 10, No 2 (2023): April 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak-Kalcare.com merupakan website e-commerce milik PT. Karsa Hasta Dinamika di bawah naungan PT. Karsa lintas buwana yang merupakan salah satu anak perusahaan dari Kalbe Group. Website ini digunakan untuk menjual produk-produk dari perusahaan Kalbe sendiri maupun perusahaan yang bekerja sama dengan Kalbe Group. Pada pengembangan website terdapat fase dimana perlu dilakukan pengujian untuk menentukan kelayakan website. Pengujian dapat dilakukan secara otomatis (automation testing) untuk mengurangi human error dan meningkatkan efisiensi pengujian tanpa memakan durasi yang cukup panjang. Terdapat berbagai macam kategori pengujian otomatis salah satunya black box testing yang dapat menguji website tanpa perlu melihat kode program secara detail. Pada penelitian ini dilakukan pengujian otomatis pada menu login website Kalcare.com dengan metode black box testing. Pengujian dilakukan dengan teknik Boundary Value Analysis (BVA) yang dapat menerima respon dari Kalcare.com ketika menerima input panjang yang valid serta teknik Equivalence Partitioning (EP) untuk melihat respon Kalcare.com saat input diterima dengan tipe data yang valid dan sebaliknya. Berdasarkan hasil pengujian diketahui bahwa kualitas website telah sesuai dengan fungsi dan didapatkan kesuksesan sebesar 100% pada fungsi login website Kalcare.com.Kata Kunci- kalcare.com, pengujian otomatis, black box testing, boundary value analysis, equivalence partitioning.
Pengukuran Implementasi Information Assurance Pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Menggunakan Framework IAFEG Kimberly Kailla; Rahmat Yasirandi; Rio Guntur Utomo
eProceedings of Engineering Vol 10, No 2 (2023): April 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak-Pemanfaatan teknologi informasi pada pemerintahan di Indonesia telah diterapkan pada berbagai lembaga pemerintahan, tidak terkecuali lembaga pemerintahan yang berorientasi pada bidang pelayanan publik. Implementasi teknologi informasi yang telah diterapkan pada pemerintahan Indonesia yaitu e-Government atau electronic government. Dalam e-Government diperlukan adanya jaminan keamanan informasi dalam mendukung proses bisnis. Information Assurance (IA) atau jaminan informasi merupakan sebuah praktik untuk mengelola resiko terkait informasi dan langkah-langkah yang diperlukan untuk sistem informasi. Dengan kata lain, IA berfokus pada perlindungan dan jaminan sistem layanan informasi. IA perlu diukur untuk mengetahui sejauh mana penerapannya agar mengetahui hal-hal apa saja terkait instansi yang sudah baik impelentasi IA nya atau yang membutuhkan perbaikan. Instrumen pengukuran IA menggunakan framework IAFEG yang mengadopsi metode Goal Question Metric (GQM) akan membagi instrumen pengukuran IA dalam 3 kategori yaitu Organisational Management, Implementation Managemen dan Social Management. Kategori-kategori tersebut mempunyai faktor item pengukuran dengan pertanyaan instrumen yang berbeda sebagai acuan dalam pengukuran implementasi IA. Hasil dari pengukuran berupa skala pengukuran atau metric yang akan menunjukan status implementasi IA pada lembaga pemerintah.Kata kunci - pelayanan publik, E-Government, information assurance, goal question metric, framework IAFEG
Analisis Penggunaan Teknologi Augmented Reality Pada Industri Pariwisata (Studi Kasus: Museum Gedung Sate) Asyfa Dwi Olyvia; Rahmat Yasirandi; Rahmat Indra Pratama Anom
eProceedings of Engineering Vol 10, No 5 (2023): Oktober 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Industri pariwisata memiliki banyak bidang seperti wisata religi, wisata alam, sampai wisata sejarah. Museum menjadi salah satu contoh dari wisata sejarah yang tersebar hampir diseluruh Indonesia, sejarah merupakan aspek yang paling melekat di setiap daerah. Dalam perkembangannya museum menghadirkan berbagai inovasi termasuk pengadopsian teknologi digital, salah satu contoh adopsi teknologi berada di Museum Gedung Sate Bandung yang telah menerapkan teknologi Augmented Reality. Karenanya pada penelitian ini akan menganalisis bagaimana penggunaan teknologi tersebut dapat mempengaruhi minat wisatawan untuk berkunjung ke museum dan menggunakan teknologi tersebut di masa depan sehingga dapat menjadi bahan evaluasi dan referensi bagi museum dan penelitian lain. Penelitian ini menggunakan Technology Acceptance Model (TAM) yang telah dimodifikasi dengan menguji delapan variabel. Pendekatan kuantitatif digunakan dalam penelitian ini dengan data primer yang dikumpulkan dengan penyebaran kuesioner ke wisatawan yang pernah berkunjung ke Museum Gedung Sate, nonprobability sampling digunakan sebagai teknik pengumpulan data sedangkan SEM-PLS dan analisis deskriptif digunakan untuk analisis data. Hasil dari penelitian ini adalah semua variabel menyatakan pengaruh yang positif dan tujuh variabel memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penggunaan AR di Museum Gedung Sate.Kata kunci— Modified Technology Acceptance Model, Augmented Reality, Industri Pariwisata, Museum.
Pengukuran Tingkat Kesiapan Implementasi E-learning (E-learning Readiness) Di SMK Negeri 1 Japara Menggunakan Model Chapnick Alfitranta Armikha Zahri; Rahmat Yasirandi; Rio Guntur Utomo
eProceedings of Engineering Vol 10, No 2 (2023): April 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak-Pada perkembangan metode pembelajaran e-learning pada bidang Pendidikan melibatkan beberapa aspek seperti infrastruktur teknologi dan sumber daya manusia. Analisis menggunakan model e-learning readiness berfungsi sebagai mengetahui apa yang harus dikembangkan dan apa saja yang harus diperbaiki setelah dilakukannya analisis. Penelitian ini memakai model chapnick yang memiliki 8 faktor readiness yang dapat mengukur e-learning readiness. Model chapnick menghasilkan skor yang mampu menentukan tingkat kesiapan e-learning di sekolah. Demikian bahwa tujuan ini adalah mengetahui sejauh mana tingkat kesiapan pelaksanaan e-learning di smk negeri 1 japara yang sudah diterapkan dan mengetahui faktor apa saja yang masih lemah dalam penerapan e-learning di smk negeri 1 japara dengan memakai metode chapnick. metode chapnick merupakan salah satu metode yang dapat mengetahui tingkat kesiapan sekolah tiap faktor, metode chapnick memiliki 8 variabel untuk mendapatkan hasil tingkat yaitu psychological, sociological, environmental, human resources, financial, technological skill aptitude, equipment, content. Dan setelah hasil skor dari model chapnick keluar lalu diukur menggunakan skala Aydin & Tasci sebagai hasil penelitian ini. Dan hasil setelah menguji tingkat kesiapan di smk negeri 1 japara mendapatkan kesimpulan bahwa guru mampu menerapkan metode pembelajaran e-learning akan tetapi memerlukan perbaikan dan perkembangan, sedangkan murid sangat membutuhkan arahan atau pelatihan untuk penerapan e-learning.Kata kunci-e-learning, e-learning readiness, elr model, chapnick, aydin & tasci
Analisis dan Pengkajian IT Readiness TRI 2.0 PT XYZ dalam Penggunaan International Forwarding Management System Ainun Azizah; Rahmat Yasirandi; Kobthong Ladkoom
eProceedings of Engineering Vol 10, No 5 (2023): Oktober 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — The development of technology at this time is undergoing rapi Perkembangan teknologi pada saat ini mengalami perubahan yang pesat dan membuat orang harus beradaptasi. Salah satu kegiatan Freight forwarding adalah kepengurusan dokumen dalam hal ini perusahaan memanfaatkan sistem manajemen untuk memudahkan proses bisnis. Penilitian ini memilih studi kasus penggunaan sistem IFMS karena pengunaannya masih tergolong baru, sehingga diperlukan analisis dan pengkajian untuk mengetahui tingkat kesiapan dalam mengadopsi teknologi baru. Metode pengukuran yang digunakan pada penelitian ini menggunakan model Technology Readiness Index (TRI). Penelitian ini menggunakan 9 responden pada PT XYZ sebagai sampelnya. Setelah data terkumpul, dilakukan analisis data dengan uji nilai TRI. Adapun departemen yang dilaksanakan penilaian TRI ialah departemen Finance and Accounting, Sales, Customer Service Operation, dan juga Management. Pengujian nilai TRI pada departemen Finance and Accounting 3,25 berada pada kategori Medium Technology Readiness, nilai TRI departemen Sales 2,84 diperoleh tingkat kesiapan berada pada kategori Low Technology Readiness, pada pengujian nilai TRI pada departemen Customer Service Operation 4,31 berada pada kategori High Technology Readiness dan pada pengujian nilai TRI yang telah dilaksanakan pada departemen Management 3,06 berada pada kategori Medium Technology Readiness. Nilai TRI yang diperoleh tersebut merupakan tingkat kesiapan pegawai dalam penggunaan aplikasi IFMS.Kata Kunci— IT Readiness, Technology Readiness Index (TRI), Sistem Manajemen IFMS, Freight Forwading
Analisis Tingkat Kepuasan Pengguna Pada Aplikasi Ehac Dengan Menggunakan Metode E-Servqual Dan Importance Performance Analysis (IPA) Afif Dhiaulhaq; Rahmat Yasirandi; Muhammad Johan Alibasa
eProceedings of Engineering Vol 10, No 2 (2023): April 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak-Penyebaran coronavirus atau yang kita kenal Covid-19 sangatlah luas ke seluruh dunia dan di Indonesia, untuk menghambat laju penyebran Covid-19 yang cepat, diperlukan upaya bersama oleh seluruh duni untuk melakukan pencegahan yang sangat ketat dan tegas demi keselamatan bersama. Tentunya peran teknologi sangat dibutuhkan dalam upaya bersama mencegah penyebaran Covid-19, Dengan percepatan perkembangan teknologi tentunya memabantu masyarakat untuk mendapatkan informasi dengan cepat dan mudah. eHAC (Electronic Heald Alert Card) merupakan sebuah upaya Kementrian Kesehatan Indonesia untuk mencegah penyabaran Covid-19 diseluruh wilayah Indonesia. Maka dari itu perlunya tinggkat layanan dan kepuasan pengguna dengan sangat baik untuk mencapai tujuan dan kepentingan bersama. Untuk mengetahui tingkat kepuasan terhadap aplikasi eHAC, penulis melakukan penelitian untuk mengetahui tingkat harapan pengguna dan kinerja aplikasi menggunakan metode E-Servquak dan Importance Performance Analysis.Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa masih terdapat gap antara harapan dan kinerja pada aplikasi eHAC dengan jarak yang tidak terlalu tinggi, tetapi dengan demikian aplikasi eHAC memiliki tingkat kualitas layanan yang baik. Untuk meningkatkan kepuasan pengguna perlunya meningkatkan kinerja aplikasi eHAC untuk kepuasan pengguna.Kata kunci-eHAC, E-Servqual, impotance performance analysis
Analisis Adopsi Layanan Website E-Buruan Sae Pada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bandung Menggunakan Customer Satisfaction in Web 2.0 Model Andi Annisa Shalsa Hardiyanti AS; Rahmat Yasirandi; Rio Guntur Utomo
eProceedings of Engineering Vol 10, No 2 (2023): April 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakSalah satu dampak dari penggunaan teknologi pada masyarakat modern yaitu pengolahan data dengan cepat. Website merupakan hasil dari perkembangan teknologi informasi dan publikasi yang sudah banyak digunakan saat ini. Selain dapat digunakan sebagai sarana komunikasi, website juga dapat digunakan pada berbagai aspek, salah satunya adalah pemerintahan. E-Buruan SAE merupakan website yang dikelola oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bandung (DKPP). Buruan SAE sendiri merupakan program dari DKPP yang memiliki tujuan untuk mengatasi ketimpangan pangan yang ada di Kota Bandung. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana tingkat penerimaan website e-Buruan SAE dan kepuasan pengguna dalam menggunakan website e-Buruan SAE pada pegawai Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bandung. Model yang digunakan adalah Customer Satisfaction in Web 2.0 dengan pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner kepada pegawai DKPP. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel ease of use tidak layak ditanyakan kepada responden. Selain itu variabel service quality, interactivity, dan trust, secara parsial berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kepuasan pengguna. Namun, variabel IT development secara parsial tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kepuasan pengguna website e-Buruan SAE.Kata kunci : customer satisfaction in web 2.0, website, kepuasan pengguna.
Co-Authors Afif Dhiaulhaq Ainun Azizah Aji Gautama Putrada Alfitranta Armikha Zahri Alifudin, Ridhwan Andi Annisa Shalsa Hardiyanti AS Andrian Rakhmatsyah Annisa Gustien Widowati Annisa Marwa Nursantoso Anom, Rahmat Indira Pratama Arif Indra Irawan Ariq Musyaffa Ramadhani Arrauf, Moh Fawwaz Asyfa Dwi Olyvia Bernadus Ricardo Saputra Cintya Risquna Risquna Danu Fawwaz Gimnastian Devani Adi Permana Dita Oktaria Doan Perdana Emiya Fefayosa Br Tarigan Endro Ariyanto Erlandya, Moch Rizky Gumelar Erwin Susanto Falea Amira Nafisa Fauzi Fadhlurrahman Susanto Febrianti, Amalia Rizki Hamzah Misbachul Adlan Hans Prabowo Hilal Hudan Nuha Irvan Naufali Rahmanto Isa Mulia Insan Jati Hiliamsyah Husen Jati, Riyan Kuncoro Joel Andrew M. K. Ginting Kimberly Kailla Kobthong Ladkoom Krisna Ardhi Tama M Alvie Helmuzar M. Deta Gian Faiz Maman Abdurohman Maslin Masrom Maulidatul Aulia Zahib Mirza Qusyairi, Mohammad Mohamad Arya Mandalika Mohammad Mirza Qusyairi Muhammad Aditya Tisnadinata Muhammad Al Makky Muhammad Faridz Setiawan Muhammad Faris Ruriawan Muhammad Johan Alibasa Muhammad Karoma Yuda Muhammad Kukuh Alif Lyano Muhammad Mirza Qusyairi Muhammad Rizki Adiwiganda Muhlis Anwar Nasruddin, Itsna Siha Arzaqi Adma Novian Anggis Suwastika Nuha, Hilal H Parman Sukarno Qonita, Qori Qusyairi, Mohammad Mirza Rahmat Indra Pratama Anom Rahmat Irianto Raihan Armadyana Ramadhan, Arga Revi Raka Putra Ridha Muldina Negara Ridhwan Alifudin Rio Guntur Utomo Santiago Paul Erazo Andrade Seiba Shonia Sidik Prabowo Sri Rezeki Stelamaris, Bonefasia Salvatore Sukmaji, Muhammad Thanasopon, Bundit Thasya Nurul Wulandari Siagian Wajdi, Halim Zaky Jacoeb , Yusoff