Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MELESTARIKAN BUDAYA TENUN IKAT DI DESA ENSAID PANJANG Antonius Antonius
FOKUS : Publikasi Ilmiah untuk Mahasiswa, Staf Pengajar dan Alumni Universitas Kapuas Sintang. Vol 20 No 1 (2022): FOKUS : Publikasi Ilmiah untuk Mahasiswa, Staf Pengajar dan Alumni Universitas K
Publisher : Universitas Kapuas Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51826/fokus.v20i1.591

Abstract

Partisipasi masyarakat dalam pelestarian tenun ikat oleh masyarakat mampu memberikanwarna baru dalam bidang kerajinan tenun ikat. Bentuk partisipasi masyarakat yakni ikut mengembangkandan melestarikan warisan budaya suku dayak dan adanya minat dan kepentingan masyarakat dalammeningkatkan ekonomi keluarga. Faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat dalammelestarikan tenun ikat yakni tingkat pengetahuan masyarakat yang masih rendah, budaya masyarakatyang masih kuat dengan adat istiadat dan tingkat ekonomi masyarakat Desa Ensaid Pajang yang masihrendah. Partisipasi masyarakat dalam melestarikan tenun ikat hendaknya terus didukung oleh PemerintahDaerah Kabupaten Sintang dengan terus menggalakan pelatihan dan penyuluhan selain menyediakansarana pendukung kerajinan. Tingkat pengetahuan masyarakat harus menjadi perhatian serius pemerintahkabupaten Sintang, Kecamatan kelam Permai. Masyarakat Desa Ensaid Panjang sudah mengangkatnama daerah melalui kerajinan tenun ikat. Ekonomi masyarakat diharapkan akan semakin membaikbilamana pemasaran melalui Koperasi Kerajinan Tenun Ikat Jasa Menenun Mandiri terus terjaga kualitasdan kuantitasnya.
KINERJA BADAN PERMUSYAWARATAN DESA DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DESA Antonius antonius
FOKUS : Publikasi Ilmiah untuk Mahasiswa, Staf Pengajar dan Alumni Universitas Kapuas Sintang. Vol 20 No 2 (2022): FOKUS : Publikasi Ilmiah untuk Mahasiswa, Staf Pengajar dan Alumni Universitas K
Publisher : Universitas Kapuas Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51826/fokus.v20i2.656

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk mendeskripsikan dan menganalisis Kinerja BadanPermusyawaratanDesa dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dalam menyalurkan aspirasi masyarakat,menyusun Peraturan Desa serta mengawasi Kinerja Perangkat Desa. Penelitian ini diangkat berdasarkanpermasalahan mengenai kinerja Badan Permusyawaratan Desa yang dinilai kurang maksimaldikarenakan belum adanya Peraturan Desa yang dibuat Badan Permusyawaratan Desa selain tentangTata Tertib Badan Permusyawaratan Desa serta aspirasi masyarakat desa yang kurang ditindaklanjutioleh Badan Permusyawaratan Desa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan metodepenelitian kualitatif. Pengumpulan datamenggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi.Lokasi penelitian di Desa Gemba Raya Kecamatan Kelam Permai. Indikator yang digunakan untukmengukur kinerja Badan Permusyawaratan Desa tersebut yaitu Responsivitas, Responsibilitas danAkuntabilitas. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah Badan Permusyawaratan Desa Gemba RayaKecamatan Kelam Permai belum maksimal dalam menjalankan tugas dan fungsinya dikarenakankurangnya pemahaman mengenai tugas dan fungsinya serta kurangnya pemahaman mengenai mekanismepenyusuan Peraturan Desa sehingga Badan Permusyawaratan Desa belum maksimal dalam menyalurkanaspirasi masyarakat dalam bentuk Peraturan Desa.
IMPLEMENTASI PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERDESAAN (PBPM-MP) BIDANG SIMPAN PINJAM Antonius antonius
FOKUS : Publikasi Ilmiah untuk Mahasiswa, Staf Pengajar dan Alumni Universitas Kapuas Sintang. Vol 21 No 1 (2023): FOKUS : Publikasi Ilmiah untuk Mahasiswa, Staf Pengajar dan Alumni Universitas K
Publisher : Universitas Kapuas Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51826/fokus.v21i1.713

Abstract

Implementasi prinsip manajemen koperasi, sosialisasi peraturan yang berkaitan denganpelaksanaan Program PNPM-MP bidang simpan pinjam dan penyaluran kredit belum berjalan lancar.Demikian juga Pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan bidangsimpan pinjam juga dipengaruhi oleh faktor internal meliputi pemahaman masyarakat yang masih rendahakan tata cara mengelola dana yang sudah di pinjam selain pegawai camat yang belum mendalam.Faktor eksternal berkaitan dengan persaingan dengan CU di daerah Tanah Sepauk cukup menjadimasalah bagi perkembangan kegiatan tersebut. Faktor Internal yang mempengaruhi pelaksanaan Programnasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan bidang simpan pinjam adalah pegawai masihmenghadapi kendala di lapangan dan sesama petugas yang masih belum terlalu lengkap dalam memberikanpenyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat. Sementara faktor eksternal masih adanya persaingandengan CU, belum optimalnya sosialisasi dan penyuluhan kepada masyarakat, secara rutin bagi yangsudah memenuhi syarat.
Pendekatan MapReduce untuk Implementasi Suffix Tree pada AutoComplete Produk dengan Metodologi Agile Yosef Ariyanto Irawan; Billyanto Hendrik; Antonius Antonius; Taufan Abdurrachman; Arie Tunggal; Bernard Renaldy Suteja
Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi Vol 5 No 2 (2019): JuTISI
Publisher : Maranatha University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28932/jutisi.v5i2.1743

Abstract

With the development of technology and communication nowadays, it encourages everyone to get everything quickly, easily and precisely, especially in the world of e-commerce which is increasingly widespread and needed by almost everyone. A small thing that can help consumers is when they start looking for products or services that are according to their wishes quickly, easily and precisely along with them, assisted by other alternative choices. So when consumers want to type in the product they are looking for, they need to quickly search for synonyms. Autocomplete helps to do that by making search predictions based on the number of products previously purchased.
Pendampingan Pembuatan Bahan Ajar Interaktif Berbasis Thunkable sebagai Inovasi Pembelajaran Digital Melda Agnes Manuhutu; Sherly Gaspersz; Lulu Jola Uktolseja; Wa Ode; Iluminata Iluminata; Antonius Antonius
Masyarakat Mandiri : Jurnal Pengabdian dan Pembangunan Lokal Vol. 2 No. 3 (2025): Juli : Masyarakat Mandiri : Jurnal Pengabdian dan Pembangunan Lokal
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62951/masyarakatmandiri.v2i3.1904

Abstract

This service activity aims to improve the digital literacy of students and teachers through training in making interactive teaching materials based on the Thunkable application. The activity was carried out in Malibela Complex, Klawalu Village, Sorong City, Southwest Papua Province, with a participatory and hands-on approach. The training was carried out in three stages, namely introduction to the concept of mobile learning and Thunkable application, assistance in the practice of making digital teaching materials, as well as presentation of results and evaluation. The results showed that all participants, both students and teachers, were able to understand and implement the main features of Thunkable, and successfully create prototypes of interactive teaching materials, such as local history applications, junior high school quizzes, and Indonesian teaching materials. In addition to improving technology skills, this activity also encouraged creativity, collaboration and confidence in utilizing digital media for learning. Technical challenges such as limited devices and internet networks were successfully overcome through cooperation between participants. This program proves that no-code-based technology training such as Thunkable can be an effective strategy to encourage digital education transformation, especially in areas with limited access to technology. This program is recommended to be replicated in similar contexts to expand the impact and shape a more adaptive and inclusive learning ecosystem.
Kondisi Struktur Tower Baja Terdampak Kebakaran Melalui Inspeksi Secara Visual Zel Citra; Antonius Antonius; Biantoro, Agung Wahyudi
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Vol. 1 No. 2 (2024): Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Teknik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/prosemnasproit.v1i2.40

Abstract

Building fires can significantly degrade the strength and integrity of steel structures, so post-incident evaluation is crucial to ensure building safety and feasibility. This study aims to evaluate the condition of the steel tower structure after the fire through a visual inspection method. A total of 35 structural elements were examined, including columns, beams, and bracing, to identify damage caused by heat exposure. The inspection results showed that 6 elements (17%) were in the category of Acceptable, 8 elements (23%) Needs Attention, 5 elements (14%) Not Acceptable, and 1 element (3%) Not Applicable because they had been removed. Steel columns generally remain upright without deformation, but suffer damage to the protective layer (coating). In contrast, most blocks lose their protective layers, are directly exposed to fire, show early signs of corrosion, and some suffer severe damage such as flange tears and cuts. These findings confirm the importance of systematic documentation and classification of element conditions as the basis for technical decision-making for structural improvement. Visual inspection proved effective as an initial step in the evaluation process, providing a relevant initial picture of the extent of damage and the need for intervention. This study recommends follow-up in the form of advanced structural analysis and material testing to ensure the feasibility of reusing the affected steel elements.