Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Faktor Yang Berisiko Terhadap Kejadian Plasenta Previa di RSUD Polewali Mandar Sitti Aras Diana; Een Kurnaesih; Arman Arman
Celebes Health Journal Vol 1 No 1 (2019): April 2019
Publisher : Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL-DIKTI) Wilayah IX Sulawesi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1018.888 KB)

Abstract

Abstract. This study aims at analyzing the risk of placenta previa at Polewali Mandar General Hospital. The type of research used is Analytical Observation with the Case Control approach. The results of the study explained that parity was two times the risk of placenta previa. Statistically, parity did not have a significant effect on the incidence of placenta previa. Meanwhile, the history of abortion is six times the risk of placenta previa, which statistically explains that the history of abortion does not have a significant effect on the incidence of placenta previa. Moreover, a history of myoma two times the risk of placenta previa which statistically had no significant effect between myoma history and placenta previa. This study also found that the age variable did not indicate a risk for the incidence of placenta previa.Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis besar risiko kejadian plasenta previa di RSUD Polewali Mandar. Jenis penelitian yang digunakan adalah Observasional Analitik dengan pendekatan Case Control. Hasil penelitian menjelaskan bahwa paritas merupakan 2 kali berisiko terjadinya plasenta previa. Secara statistik paritas tidak mempunyai pengaruh yang bermakna terhadap kejadian plasenta previa. Sedangkan riwayat abortus berisiko 6 kali terjadinya plasenta previa dimana secara statistik menjelaskan bahwa riwayat abortus tidak memiliki pengaruh yang bermakna terhadap kejadian plasenta previa, dan riwayat mioma 2 kali berisiko terjadinya plasenta previa dimana secara statistik tidak memiliki pengaruh yang bermakna antara riwayat mioma terhadap kejadian plasenta previa. Sedangkan variabel umur tidak menunjukkan adanya risiko terhadap kejadian plasenta previa.
Integrasi Budaya Lokal dan Program Pelayanan Kesehatan dalam Penanganan Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Maiwa Kabupaten Enrekang Arman Arman; Nurmiati Muchlis; Nilam Sahratun Nadira; Suharni A. Fachrin; Reza Aril Ahri; Sitti Patimah
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 12, No 1 (2021): Januari
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/sf12101

Abstract

Stunting is one of the impacts of maternal and child health problems in the long term. Health service programs have not in synergy with the customary patterns and culture of the local community can be an inhibiting factor for the success of the program. The number of stunting cases in South Sulawesi is still quite high. Enrekang Regency is one of the districts with the highest stunting cases. This study aims to analyze the integration of local culture and maternal and child health services in the efforts to deal with stunting in the working area of the Maiwa Health Center. The research design had included qualitative research with a case study approach. The informants in this study were maternal and child health service officers (doctors, nurses, and midwives) including mothers who had children under five years of age and health cadres with the key informant being the head of the Puskesmas. The research location was carried out in the working area of the Maiwa Public Health Center, Enrekang Regency. The results showed that there were efforts to integrate local culture with health service efforts in the form of innovative programs in the community. The existing innovation program has to involve target community groups and health workers including from the private sector. It was hoped that the government, especially the health office as the leading sector, can explore the local potential in each region by involving the local community as the subject, not only as the object of the program. Keywords: local culture; stunting; health service; integration ABSTRAK Stunting merupakan salah satu dampak dari masalah Kesehatan Ibu dan Anak dalam waktu jangka panjang. Program pelayanan Kesehatan yang kurang bersinergis dengan pola kebiasaan maupun budaya masyarakat setempat dapat menjadi faktor penghambat dari keberhasilan program. Jumlah kasus stunting di Sulawesi Selatan dapat dikategorikan masih cukup tinggi. Kabupaten Enrekang merupakan salah satu kabupaten yang menempati kasus stunting tertinggi di Sulawesi Selatan tahun 2018. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis integrasi budaya lokal dan pelayanan kesehatan Ibu dan Anak dalam upaya penanganan stunting di wilayah kerja Puskesmas Maiwa. Desain penelitian termasuk penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan dalam penelitian ini adalah petugas pelayanan kesehatan Ibu dan Anak (dokter, perawat, dan bidan) termasuk Ibu yang memiliki Balita Stunting dan kader Kesehatan dengan informan kunci yaitu kepala Puskesmas. Lokasi penelitian dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Maiwa Kabupaten Enrekang. Hasil penelitian menunjukkan adanya upaya integrasi budaya lokal dengan upaya pelayanan Kesehatan dalam bentuk program inovatif di masyarakat. Program inovasi yang ada melibatkan kelompok masyarakat target dan petugas Kesehatan termasuk dari pihak swasta. Diharapkan kepada pihak pemerintah, khususnya dinas Kesehatan sebagai leading sektor dapat lebih menggali potensi lokal yang ada di masing-masing daerah dengan melibatkan masyarakat setempat sebagai subjek bukan hanya sebagai objek program. Kata kunci: budaya lokal; stunting; pelayanan kesehatan; integrasi
PENGARUH PEER EDUCATION TERHADAP PENGETAHUAN PERSONAL HYGIENE MASA MENSTRUASI REMAJA AWAL DI PONDOK PESANTREN PUTERI UMMUL MUKMININ KOTA MAKASSAR Ratna sari; Fairus Prihatin Idris; Suharni A. Fachrin; Andi Asrina; Een Kurnaesih; Arman Arman
Journal of Islamic Nursing Vol 4 No 2 (2019): Journal Of Islamic Nursing
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/join.v4i2.10234

Abstract

Pondok pesantren merupakan tempat berkumpulnya santri yang memiliki tujuan mempelajari ilmu agama. Sebagian besar populasinya adalah remaja yang hidup bersama, melaksanakan kegiatan bersama dan saling membutuhkan satu sama lain. Lingkungannya rata-rata memiliki masalah kesehatan, khususnya kesadaran mengenai kebersihan diri yang berakibat pada muncul berbagai jenis penyakit salah satunya masalah kesehatan pada alat reproduksi wanita. Faktor utamanya adalah kurangnya pengetahuan dan informasi yang tepat dalam pengelolaan kebersihan, khususnya pada santriwati yang sedang menstruasi. Pengetahuan yang kurang akan meningkatkan resiko terganggunya keseimbangan kelembaban di daerah vagina terlebih saat mentsruasi jika perempuan tidak memperhatikan kebersihan daerah vagina dengan baik akan munculah beragam keluhan yang dapat menyebabkan terjadinya iritasi vagina. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh peer education dan media vidio terhadap pengetahuan personal hygiene menstruasi pada santriwati remaja awal. Jenis penelitian ini adalah Quasii Eksperimental Design dengan menggunakan rancangan Two Group Pretest-Posttest Design. Variabel penelitian ini adalah pengetahuan, sikap, dan tindakan. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 174orang dan sampel berjumlah 63 orang pada kelompok peer education dan 63 pada kelompok vidio dengan teknik non probability sampling. Analisis data menggunakan uji wilcoxon dengan data tidak berdistribusi normal, uji paired t test pada data yang berdistribusi normal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan rata-rata pengetahuan sebelum dan sesudah peer education dan media vidio. Ada perbedaan pengetahuan (p=0,000) remaja putri tentang personal hygiene saat menstruasi pada kelompok intervensi sebelum dan sesudah peer education. Ada perbedaan pengetahuan (p=0,000) remaja putri tentang personal hygiene saat menstruasi pada kelompok kontrol sebelum dan sesudah pemberian vidio. Simpulan penelitian ini adalah adanya pengaruh peer education terhadap pengetahuan personal hygiene masa menstruasi. Dan adanya pengaruh metode vidio terhadap pengetahuan, sikap, dan tindakan personal hygiene masa menstruasi
ANALISI FAKTOR YANG BERISIKO TERHADAP KEJADIAN PLASENTA PREVIA DI RSUD POLEWALI MANDAR Sitti Aras Diana; Een Kurnaesih; Arman Arman
Prosiding Seminar Nasional Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Vol 1 (2018): Prosiding Seminar Nasional Pertama Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan dan Tekno
Publisher : Yayasan Pendidikan dan Research Indonesia (YAPRI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (194.333 KB)

Abstract

Penyebab kematian terbesar ibu di Indonesia adalah karena adanya komplikasi dalam kahamilan, Salah satu komplikasi yang dapat terjadi pada ibu akibat plasenta previa yaitu syok dan pada janin bisa terjadi asfiksia berat. Penelitian ini dilakukan dengan bertujuan untuk menganalisis besar risiko kejadian plasenta previa di RSUD Polewali Mandar. Jenis penelitian yang digunakan adalah Observasional Analitik dengan pendekatan Case Control. Hasil penelitian menjelaskan bahwa paritas merupakan 2 kali berisiko terjadinya plasenta previa dengan nilai OR (2,232) CI (95%) lower limit 1,015 upper limit 4,906, p:0,182>0,05), artinya, secara statistik tidak mempunyai pengaruh yang bermakna antara paritas dengan kejadian plasenta previa. Sedangkan riwayat abortus berisiko 6 kali terjadinya plasenta previa dengan nilai OR (6,489) CI (95%) lower limit 2,090 upper limit 20,144, p : 0,000), dimana secara statistik menjelaskan bahwa tidak memiliki pengaruh yang bermakna riwayat abortus terhadap kejadian plasenta previa, dan riwayat mioma 2 kali berisiko terjadinya plasenta previa dengan nilai perolehan nilai OR (2,026) CI (95%) lower limit 0,123 upper limit 33,286, p : 1,000) Sedangkan variabel umur yang nilai OR (0,589), riwayat SC nilai OR (0,634), dan riwayat manual plasenta nilai OR (0,664) tidak menunjukkan adanya risiko terhadap kejadian plasenta previa.
ANALISIS KUALITAS HIDUP PASIEN PASCA STROKE DI RSUD KABUPATEN POLEWALI MANDAR Andi Nur Aida Hafdia; Arman Arman; Muh. Khidri Alwi; Andi Asrina
Prosiding Seminar Nasional Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Vol 1 (2018): Prosiding Seminar Nasional Pertama Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan dan Tekno
Publisher : Yayasan Pendidikan dan Research Indonesia (YAPRI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (211.932 KB)

Abstract

Stroke dapat mempengaruhi kehidupan pasien dalam berbagai aspek antara lain fisik, emosional, psikologis, kognitif, dan sosial. Tingkat kecacatan fisik dan mental pada pasien pasca stroke dapat mempengaruhi kulitas hidup pasien. Seiring angka kematian akibat stroke yang semakin menurun, lebih banyak pasien yang harus hidup dengan bernagai keterbatasan dan gangguan kesehatan. tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi kualitas hidup pasien pasca stroke di RSUD Kabupaten Polewali Mandar. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional Study dan besar sampel adalah 170 orang. Pengambilan data menggunakan kuesioner WHOQOL, karakteristik responden, Bartel Indext, gangguan tidur, kecemasan, dan dukungan keluarga. Analisis dilakukan secara univariat, bivariat dengan uji chi square dan Multivariat dengan regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang berhubungan dengan kualitas hidup pasca stroke adalah umur (p=0,001), kecacatan (p=0.001), kecemasan (p=0,004, dan dukungan keluarga (p=0,030). Sedangkan faktor yang tidak berhubungan adalah jenis kelamin (p=0,030), komorbiditas (p=0,935), dan gangguan tidur (p=0,162). Dari hasil uji regresi logistik yang paling berhubungan dengan kualitas hidup pasien pasca stroke adalah umur dengan nilai Exp (B) = 3.388 (95% CI ; 1,575-7,286).
PRAKTEK PENYUSUNAN MENU MAKANAN HALAL DAN TOYYIB PADA KELOMPOK IBU BALITA Arman Arman; Sumiaty Sumiaty
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 3 (2022): Volume 3 Nomor 3 Tahun 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v3i3.9884

Abstract

Makanan pendamping ASI yang mempunyai kualitas dan kuantitas yang baik merupakan komponen penting dalam makanan, agar dapat memenuhi unsur tersebut perlu diperhatikan adalah usia, jenis, frekuensi, porsi dan cara pemberian MP-ASI pada tahap awal. Tujuan dari PkM ini adalah: 1)Meningkatkan Pengetahuan masyarakat khususnya Ibu Balita tentang Pemberian makanan tambahan yang tepat dari segi usia, frekuensi dan jumlahnya. 2)Meningkatkan keterampilan Ibu Balita tentang penyusunan Menu Makanan Halal dan Toyyib menggunakan buku foto makanan. Solusi yang kami tawarkan adalah 1)Peningkatan pengetahuan tentang pemberian makanan tambahan yang tepat dari segi usia, frekuensi dan jumlahnya melalui metode ceramah. 2)Peningkatan keterampilan melalui menyusun menu makanan Halal dan Toyyib menggunakan buku foto makanan. Metode yang digunakan yaitu kegiatan pengabdian dilaksanakan dengan dua sesi yaitu sesi pertama pemberian materi dengan metode ceramah dan tanya jawab tentang MP-ASI oleh tim pelaksana yang sebelumnya dilakukan pengisian pre test. Sesi kedua yaitu pelaksanaan pelatihan menyusun menu makanan Halal dan Toyyib dan disesuaikan dengan anjuran MP-ASI 4 bintang dengan menggunakan buku foto makanan yang dilakukan bersama partisipan dan setelah itu pengisian post test. Dari hasil pengisian pre test dan post test didapatkan peningkatan pengetahuan tentang MP-ASI dan menu makanan yang halal dan toyyib sebesar 10,46 %. Sebaiknya setiap bulan kader melakukan pengecekan terhadap makanan balita melalui menu yang disajikan oleh ibunya agar dapat dianalisis kecukupan baik dari segi usia, frekuensi dan jumlahnya.
Faktor Risiko Riwayat Anemia Kehamilan terhadap Kejadian Stunting pada Baduta Arman Arman; Sumiaty Sumiaty
Jurnal Keperawatan Vol 14 No 3 (2022): Jurnal Keperawatan: September 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.618 KB)

Abstract

Masa dua tahun pertama kehidupan merupakan periode 1000 HPK (hari pertama kehidupan) yang bersifat irreversible. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan besar risiko riwayat anemia kehamilan terhadap kejadian stunting pada anak Baduta di Desa Taraweang Kabupaten Pangkep. Jenis penelitian Kuantitatif dengan pendekatan yang bersifat analitik observasional dengan desain penelitian Case Control. Populasi sebanyak 46 orang dengan sampel kasus dan kontrol masing-masing sebanyak 23 orang dan teknik penarikan sampel yaitu Purpossive sampling. Pengumpulan data Stunting menggunakan pengukuran Antropometrik Tinggi Badan dan Umur. Data kuesioner diolah menggunakan program SPSS. Analisis univariat untuk mengetahui distribusi frekuensi, analisis bivariat dengan menggunakan uji chi-square. Hasil analisis Bivariat menunjukkan bahwa p-value sebesar 0,003 artinya ada hubungan antara riwayat anemia ibu terhadap kejadian stunting anak Baduta, dan OR = 11,00 yang artinya bahwa ibu dengan anemia kehamilan berpeluang 11,00 kali mempunyai anak Baduta yang stunting dibandingkan ibu yang tidak mengalami anemia kehamilan.
The Effect of Altruism on the Performance of Kassi-Kassi Health Center Employees in 2023 St. Nurchaliza Damayanti Pratiwi; Suharni A. Fachrin; Arni Rizqiani Rusydi; Arman Arman; Nurmiati Muchlis; Reza Aril Ahri
Jurnal EduHealth Vol. 14 No. 02 (2023): Periode April-June, 2023
Publisher : Sean Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (207.906 KB)

Abstract

The performance of employees serves as an indicator of their ability to make meaningful contributions to the organization's goals and objectives. Aims of the research to find out the influence of Altruism on the performance of Kassi-Kassi Health Center employees. The population of this study was all employees of the Kassi-Kassi Health Center in Makassar City. Data analysis using Statistical Product and Service Solutions(SPSS). Results: most of the respondents graduated from tertiary institutions, were female, had civil servant status, and had worked for ≥ 5 years. There was a significant positive effect of altruism on the performance of Kassi-Kassi Health Center staff (p<0.05). Conclusion: There is an influence of Organizational Citizenship Behavior (OCB) on the Performance of Kassi-Kassi Health Center in Makassar City
Pengaruh Organizational Citizenship Behavior (OCB) terhadap Kinerja Pegawai Klinik Kecantikan Marwayanti Soraya; Arman Arman; Suharni A Fachrin; Reza Aril Ahri; Muhammad Khidri Alwi; Samsualam samsualam
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 13 No 4 (2023): Jurnal Ilmiah Permas: jurnal Ilmiah STIKES Kendal: Oktober 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v13i4.1285

Abstract

Era globalisasi saat ini menuntut kinerja perusahaan yang tinggi untuk dapat bertahan hidup di tengah-tengah tingkat persaingan yang ketat antar perusahaan. Sumber daya manusia memegang peranan penting dalam usaha pencapaian sebuah keberhasilan perusahaan dalam mencapai tujuan. Keberlangsungan bahkan kemajuan suatu organisasi juga salah satunya sangat bergantung pada kinerja karyawannya. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis Pengaruh Organizational Citizenship Behavior (OCB) terhadap Kinerja Pegawai Erha Clinic Kota Makassar tahun 2023. Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasinya adalah seluruh pegawai di Erha Clinic Makassar. Sampelnya menggunakan teknik sampling jenuh dengan mengambil seluruh anggota populasi sebagai sampel sebanyak 55 sampel. Hasil penelitian menunjukkan nilai signifikansi  Altruism memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai dengan hasil Uji Regresi Parsial 0,000 < 0,05. Conscentiousness memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan Erha Clinic Makassar dengan hasil Uji Regresi Parsial sig. 0,020 < 0,05. Sportmanship tidak memiliki pengaruh terhadap kinerja pegawai dengan hasil Uji Regresi Parsial 0,179 > 0,05. Courtesy tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai dengan hasil Uji Regresi Parsial 0,534 < 0,05. civic virtue tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai dengan nilai signifikansi 0,979 > 0,05.  Kesimpulan didapatkan bahwa dari kelima indikator Organizational Citizenship Behavior (OCB), variabel Sportsmanship, Courtesy, dan Civic Virtue tidak signifikan karena nilai p-value yang berada di atas 0,05. Variabel kinerja pegawai Erha Clinic Kota Makassar dipengaruhi signifikan oleh Altruism dan Conscentiusness. 
Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja terhadap Perawat Darma Darma; Yahya Thamrin; Andi Muhammad Multazam; Arman Arman; Suharni Suharni
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 14 No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal: Januari 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v14i1.1481

Abstract

Sistem manajemen K3 merupakan konsep pengelolaan K3 secara sistematis dan komprehensif dalam suatu sistem manajemen yang utuh melalui proses perencanaan, penerapan, pengukuran, dan pengawasan. Tujuan K3 yang berkaitan dengan mesin, peralatan, landasan tempat kerja dan lingkungan tempat kerja adalah mencegah terjadinya kecelakaan dan sakit akibat kerja, memberikan perlindungan pada sumber-sumber produksi sehingga dapat meningkatkan efiensi dan produktivitas. Tujuan penelitian untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan perilaku penerapan keselamatan dan kesehatan kerja terhadap Perawat di Rumah Sakit Dirgahayu Samarinda Kalimantan Timur Tahun 2022. Rancangan penelitian yang digunakan Cross Sectional Study, dengan total sampel sebanyak 55 responden. Teknik Sampling yang digunakan ialah acak sederhana (simple random sampling) sebanyak 55 orang. Hasil Penelitian menunjukan bahwa pengetahuan berhubungan terhadap penerapan keselamatan dan kesehatan kerja (0,000<0,05), sikap berhubungan terhadap penerapan keselamatan dan kesehatan kerja (0,000<0,05), tindakan berhubungan terhadap penerapan keselamatan dan kesehatan kerja (0,000<0,05). Kesimpulan: (1) Pengetahuan berhubungan terhadap penerapan keselamatan dan kesehatan kerja, (2) sikap berhubungan terhadap penerapan keselamatan dan kesehatan kerja, (3) tindakan berhubungan terhadap penerapan keselamatan dan kesehatan kerja, (4) Sikap adalah variabel yang paling berhubungan terhadap penerapan keselamatan dan kesehatan kerja.